Anda di halaman 1dari 3

PROSEDUR PEMERIKSAAN KONTAK

SERUMAH PASIEN KUSTA


No.Dokumen SOP/272/UKM/2022
No.Revisi 00
SOP
Tanggal Terbit 29 Juli 2022
Halaman 1/3

UPT PUSKESMAS
SANANKULON

dr.ENDAH
ROSITANINGSIH,SE.MM
NIP.196912302010012002

1. PENGERTIAN Pemeriksaan kontak serumah pasien kusta adalah


kegiatan menemukan penderita kusta baru/suspek
kusta sedini mungkin di keluarga/tetangga sekitar
rumah penderita kusta.
2. TUJUAN Sebagai acuan programer kusta, petugas kesehatan
dalam melakukan pemeriksaan kontak serumah
penderita kusta
3. KEBIJAKAN Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar
nomor: T / 440/ 05 /409.104.20/KPTS / 2022 Tentang
Prosdur pemeriksaan kontak serumah pasien kusta di
UPT Puskesmas Sanankulon
4. REFERENSI Kementerian Kesehatan RI. 2012. Pedoman Nasional
Program Pengendalian Penyakit Kusta. Jakarta:
Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan
Penyehatan Lingkungan
5. ALAT & a. Alamat Rumah pasien
BAHAN b. Nomor Hand phone aktif
c. Surat perintah tugas
d. Buku catatan
e. Alat tulis
f. Handscoon
g. Kapas
6. TAHAPAN a. Programer kusta membuat rencana dan jadwal
pemeriksaan kontak serumah;
b. Programer kusta menginformasikan kepada Kepala
Puskesmas tentang rancana, jadwal, dan mohon
persetujuan untuk melakukan kegiatan pemeriksaan
kontak serumah penderita kusta serta membuat
Surat Tugas;
c. Programer kusta melakukan koordinasi dengan lintas
program, petugas kesehatan di wilayah dan lintas
sektor untuk melakukan kegiatan pemeriksaan
kontak serumah di rumah penderita kusta;
d. Programer kusta mengumpulkan seluruh anggota
keluarga dan tetangga di sekitar rumah penderita
kusta;
e. Programer kusta melakukan penyuluhan tentang
kusta;
f. Petugas cuci tangan;
g. Programer kusta bersama lintas program dan petugas
kesehatan di wilayah melakukan kegiatan
pemeriksaan kontak serumah sesuai dengan
rencana, jadwal, sasaran, dan lokasi;
h. Bila ditemukan suspek kusta, programer kusta
menyarankan penderita datang ke puskesmas untuk
diperiksa ulang dalam kurun waktu 3-6 bulan
setelah pemeriksaan;
i. Bila ditemukan penderita kusta baru, programer
kusta membuat kartu, mencatat di buku penderita,
dan melakukan pengobatan serta penyuluhan yang
lebih mendetail;
j. Bila pemeriksaan kontak serumah dilakukan oleh
lintas program atau petugas kesehatan di wilayah,
petugas merujuk suspek/penderita kusta baru ke
Puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan lebih
lanjut oleh programer kusta dan dokter Puskesmas;
k. Programer kusta melakukan pencatatan dan
dokumentasi dari hasil pemeriksaan kontak
serumah;
l. Petugas cuci tangan;
m. Programer kusta melaporkan hasil kegiatan kepada
Kepala Puskesmas;
n. Programer kusta bersama Kepala Puskesmas, lintas
program, dan petugas kesehatan di wilayah
melakukan evaluasi terhadap kegiatan pemeriksaan
kontak serumah dalam kurun waktu 1 (satu) bulan
setelah pelaksanaan kegiatan.
7. UNIT Kepala Puskesmas, Kasubag TU, Programer Kusta,
TERKAIT Lintas Program, Lintas Sektor, Pustu.
8. DOKUMEN Perencanaan tingkat Puskesmas
TERKAIT
9. BAGAN ALIR

Rekaman Historis Perubahan


No Yang dirubah Isi perubahan Tanggal. Mulai
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai