Anda di halaman 1dari 5

KONTRIBUSI PERTAMBANGAN TERHADAP PERKEMBANGAN PERADABAN

KEHIDUPAN MANUSIA DAN PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DI INDUSTRI


PERTAMBANGAN

RIFKY MUFTI FAUZAN


D111231045

DEPARTEMEN TEKNIK PERTAMBANGAN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HASANUDDIN

MAKASSAR
2022
A.Kontribusi Pertambangan Terhadap Perkembangan Peradaban
Kehidupan Manusia

Saat ini,hampir semua peralatan dan perlengkapan yang ada baik konvensional maupun
elektronik berasal dari bahan tambang.Budi Santoso,yaitu seorang Direktur Centre for
Indonesian Resources Strategic Studies (Cirrus) mengatakan bahwa Kaca meja,
besi, smartphone, mengandung bahan tambang. Bahkan, perlengkapan kosmetik seperti
bedak dan sunblock juga merupakan bahan tambang.

Penggunaan produk tambang atau mineral oleh manusia telah dikenal sejak 300.000 SM
yakni pada zaman paleolitikum atau zaman batu. Pada saat itu manusia menggunakan
batu yang sudah diolah untuk bertani dan berburu. Selain itu, batu-batu yang ada
dibentuk dan diolah menjadi tempat tinggal. Dalam perkembangannya, batu-batuan
tersebut digunakan untuk tempat ibadah seperti candi hingga punden.

Pemanfaatan bahan tambang atau mineral semakin beragam seiring dengan peradaban
manusia yang terus berkembang. Misalnya, pada zaman prasejarah dulu manusia hanya
mengenal teknologi sederhana. Kemudian di era modern yang ditandai dengan revolusi
industri di Inggris terjadi peningkatan kebutuhan dan penggunaan mineral secara besar-
besaran. Pada saat ini kebutuhan tersebut semakin berkembang lagi

Lebih canggih, pada era sekarang mineral dimanfaatkan untuk pembuatan komponen
komputer seperti benang emas untuk semikonduktor, tembaga, platinum, aluminium, dan
sebagainya.Ini artinya, selama manusia tumbuh maka kebutuhan bahan tambang tak akan
pernah berhenti.

Ada banyak bukti bahwa hasil pertambangan sangat bermanfaat bagi kehidupan
manusia,salah satu contohnya yaitu penggunaan batu bara sebagai sumber energi
pembangkit listrik. Batu bara dapat dikonversikan menjadi bentuk uap panas. Kemudian
terbentuk sumber tenaga yang dapat menghasilkan tenaga listrik dengan menggerakkan
turbin generator listrik. Dengan adanya bantuan energi listrik dari hasil olahan batu
bara,kebutuhan akan pasokan listrik dunia dapat dipenuhi dengan mudah.
Selain itu,batu bara juga sangat bermanfaat disektor pertanian.Misalnya , Untuk
memproduksi pupuk, pertanian membutuhkan gas khusus yang digunakan untuk
pembakaran. Banyak produk kimia yang juga dihasilkan dari sisa olahan pembakaran batu
bara yang kemudian dimurnikan menggunakan alat khusus. Proses tersebut akan
membentuk bahan-bahan untuk membuat pupuk kimia. Oleh sebab itu, produk
pertanian kimia tidak terlepas dari bahan batu bara dalam proses pengolahannya.

Walaupun pertambangan membangun peradaban, tapi pertambangan juga bisa


menghacurkan peradaban ini. Mengapa demikian? Semenjak awal peradaban, saat
manusia sudah mengenal yang namanya pertambangan, cara menambang, dan cara
mengolah hasilnya. Tidak lama setelahnya, manusia sudah mulai membuat senjata dari
hasil pertambangan; pisau, kapak, panah, tombak dll. Hingga sekarang manusia tetap
membuat senjata dari hasil pertambangan.

Inilah yang mungkin bisa menjadi cikal-bakal hancurnya peradaban kita. Karena
dengan senjata modern yang di ciptakan seperti pistol, pesawat tempur, tank, rudal dan
yang paling menjadi perhatian dunia senjata pemusnah masal yang biasa kita sebut
"Nuklir". Nuklir memiliki Efek radiasi dan dampak kerusakan parah bila diledakkan. Yang
pernah tercatat ke-ngerihannya pada masa perang dunia ke-2. Inilah yang menjadi
ancaman terbesar hancurnya peradaban kita. Karena dari sekian banyaknya kehancuran
yang akan dihasilkan senjata nuklir tidak membuat manusia berhenti membuat senjata
pemusnah masal ini. Meningkatkan pertahanan negara, mengatasi permasalahan
perubahan iklim, atau mengatasi krisis energi, menjadi alibi yang sering digaung-kan para
negara pembuat sanjata pemusnah masal ini. Bahkan, sanksi PBB dan isolasi tak membuat
surut negara-negara tertentu untuk tetap membuatnya (nuklir). Padahal jika perang dunia
ke-3 terjadi, perang senjata nuklir tidak bisa di hindarkan lagi, dan pastinya akan
membuat banyak kerusakan yang bisa saja menjadi penyebab hancurnya perdaban yang
sudah lama kita bangun ini.
B. Perkembangan Teknologi di Industri Pertambangan

Dulu, logam di sesuatu tempat cuma dapat digunakan di tempat tersebut. Perihal ini
disebabkan mahalnya ongkos transportasi, perlengkapan komunikasi yang lemah, serta
ketidakmampuan sesuatu industri untuk menginvestasikannya ke luar negri. Tetapi
globalisasi merubah seluruhnya penambangan (eksploitasi; bongkar, memuat, angkut)
dengan jumlah penciptaan yang lebih banyak.

Aktivitas eksplorasi merupakan salah satu tahapan berarti yang hendakmemastikan


suksesnya aktivitas penambangan. Pada dikala belumberkembangnya teknologi digital,
aktivitas eksplorasi tambang memakan waktuyang tidak sebentar serta dana yang besar.
Waktu 10- 15 tahun buat memperolehposisi yang nilai murah merupakan waktu yang
umum, mengingat aktivitaseksplorasi umumnya dicoba di tempat yang masih sedikit akses
transportasi serta terpencil.

Di masa kala ini, tumbuh Revolusi industri 4. 0 yang ialah transformasidari proses
perancangan( manufacturing) yang bertabiat tradisional denganmengaitkan sistem digital
serta internet, pula sudah berlangsung di industripertambangan. Revolusi Industri 4. 0
tersebut merupakan pengaplikasianCoding/ Computational Thinking, Big Informasi
Analysis, ArtificialIntelligence( AI), serta Sustainability. Pelaksanaan revolusi industri ini di
industripertambangan diketahui sebutan revolusi pertambangan 4. 0( Mining 4. 0).

Dengan berkembangnya revolusi industri tambang 4. 0, bermacam teknologi baru


mulai diaplikasikan semenjak tahapan eksplorasi tambang. Misalkan pesawat nirawak
(Unmanned Aerial Vehicle – UAV) serta drone yang bisa mengirimkan foto ataupun video
terkini, bisa dimanfaatkan buat bermacam keperluan teknis. Pembuatan peta topografi,
peninjauan aspek geoteknik, ataupun buat aktivitas perencanaan bisa dicoba dengan kilat
serta terukur. Aktivitas perencanaan aktivitas pemetaan regional ataupun pengambilan
ilustrasi di lokasi- lokasi yang terpencil. Aktivitas pemetaan di terowongan secara kilat pula
sudah mengaitkan pemakaian teknologi yang canggih lewat teknologi yang bernama UGPS
ataupun 3D Laser Mapping. Informasi terkoneksi secara realtime, sehingga kemajuan
terowongan tambang bisa terus dipantau, yang pula bisa disinergikan dengan pemetaan
geologi serta alterasi secara bertepatan. Di bidang mineralogi serta geometalurgi,
teknologi QEM- SCAN( Quantitative Evaluation of Minerals by Scanning Electron
Microscope) serta MLA (Mineral Liberation Analysisi) bisa melaksanakan analisa mineral
secara kuantitatif serta otomatis. Pemakaian teknologi mutahir serta modern pula sangat
berfungsi dalam pengaplikasiansarana pertambangan. Bidang konstruksi misalnya, dengan
memakai perlengkapan serta sarana teknologi besar, sanggup tingkatkan efisiensi
penciptaan industri. Pemakaian fitur lunak dengan teknologi mutahir pula sangat
menolong para karyawan mengerjakan tugas. Pemakaian kendaraan tanpa awak yang
dikendalikan dari jarak jauh buat proses ekstraksi serta pengangkutan hasil tambang, pula
sanggup kurangi angka resiko musibah kerja, serta keamanan para karyawan juga terus
menjadi terjamin. Dalam permasalahan pengendalian serta pelestarian area, zona
pertambangan pula terletak di peringkat paling atas.Pemanfaatan teknologi mutahir dalam
upaya reklamasi serta pula pembuatan kembali ekosistem, memperoleh atensi yang
lumayan sungguh- sungguh dariindustri tambang. Mulai dari pemakaian kendaraan
teknologi hybrid buat tingkatkan efisiensi, dan memencet emisi gas buang sampai
pemakaian teknologi simulasi reklamasi buat memastikan langkah yang pas sasaran
dengan hasil optimal. Baik itu dikala aktivitas pertambangan berlangsung ataupun proses
reklamasi serta reboisasi sehabis aktivitas pertambangan usai.

Di masa depan (tercantum masa saat ini), teknologi eksplorasi telah terus menjadi
mutahir. Apalagi saat sebelum penambangan dicoba, telah terdapat badan bijih,
mineralogi, dimensi, serta nilai yang pas dikenal cuma dalam wujud foto geologi 3D.
Bukan cuma eksplorasi, sesi eksploitasi dengan alat- alat yang mutahir dengan tenaga
yang efektif serta sesi metalurgi dengan proses lebih baik dan cepat

Anda mungkin juga menyukai