Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

POSISI, FUNGSI DAN MANFAAT PSIKOLOGI


Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Psikologi Pendidikan

Dosen Pengampu :

Ahmad Sofyan, M.Si

Disusun Oleh:

Abdul Fatah (22010002)

Amalia M (22010021)

Ryan Sepditio W (22010160)

Siti Humairoh (22010170)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH SIROJUL FALAH

BOGOR
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kita
kesehatan dan kesempatan dalam rangka menyelesaikan kewajiban kamisebagai mahasiswa,
yakni dalam bentuk tugas yang diberikan oleh Bapak dosen dalam rangka menambah ilmu
pengetahuan dan wawasan kami.
Shalawat serta dan salam semoga selalu tercurahkan kepada junjungan kita Nabi
agung Muhammad saw, sahabat beserta keluarganya karena dengan perjuangan beliau kita
bisa berkumpul di tempat yang mulia ini.
Kami jauh dari kata sempurna dan ini merupakan langkah yang baik dari studi yang
sesungguhnya. Oleh karena itu, keterbatasan waktu dan kemampuan kami, maka kritik dan
saran yang membangun senantiasa kami harapkan semoga makalah ini dapat berguna bagi
saya pada khususnya dan pihak lain yang berkepentingan pada umumnya.

Bogor, 15 September 2023

penulis

i|Page
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...........................................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................1
A. Latar Belakang .........................................................................................................1
B. Rumusan Masalah ....................................................................................................1
C. Tujuan Pembahasan Masalah....................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN......................................................................................................2
A. Posisi Psikologi Pendidikan.......................................................................................2
B. Fungsi Psikologi Pendidikan .....................................................................................5
C. Manfaat Mempelajari Psiokologi...............................................................................6

BAB III PENUTUP .............................................................................................................8


A. Kesimpulan ...............................................................................................................8
B. Saran ……………………………………………………………………………….8
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................…………........9

ii | P a g e
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan suatu proses pembelajaran pengetahuan, keterampilan
dan kebiasaan sekumpulan manusia yang diwariskan dari satu generasi ke generasi
selanjutnya melalui pengajaran, pelatihan dan penelitian.
Dan ada juga yang mengatakan definisi pendidikan ialah suatu usaha sadar
yang dilakukan secara sistematis dalam mewujudkan suasana belajar-mengajar agar
para peserta didik dapat mengembangkan potensi dirinya. Dengan adanya pendidikan
maka seseorang dapat memiliki kecerdasan, akhlak mulia, kepribadian, kekuatan
spiritual dan keterampilan yang bermanfaat bagi diri sendiri dan masyarakat.

B. Rumusan Masalah
1. Apa posisi Psikologi Pendidikan dalam pembelajaran?
2. Apa fungsi Psikologi Pendidikan?
3. Apa manfaat Mempelajari Psiokologi?

C. Tujuan Pembahasan Masalah


1. Mengetahu posisi psikologi pendidikan
2. Mengetahui fungsi psikologi pendidikan
3. Mengetahui manfaat mempelajari psikologi

3|Page
BAB II
PEMBAHASAN

A. Posisi Psikologi Pendidikan

Psikologi pendidikan telah muncul untuk pembentukan dan perbaikan kurikulum,


pembelajaran, dan struktur evaluasi dalam dunia persekolahan. Kontribusinya terhadap
peningkatan persekolahan dan siswa dapat didefinisikan sebagai berikut:

1. Posisi Psikologi Pendidikan terhadap sistem pembelajaran


Terkait dengan teori-teori mental yang berpengaruh pada perilaku
seseorang, psikologi juga tentunya berdampak pada perangkat belajar dalam dunia
pendidikan internasional. Selain itu, teknik pengetahuan untuk mengenal suatu mata
pelajaran menjadi lebih mudah dengan memperbaiki kesulitan belajar yang dialami.
Preferensi untuk menjadi lebih baik dengan teknik mental pelatih dengan interaksi
dan komunikasi yang baik.
Kemunculan teori-teori pembelajaran tidak terlepas dari peran psikolog dalam
merancang teori pembelajaran yang sesuai dengan beragam karakter individu.
Meskipun masing-masing teori memiliki kekurangan, namun perannya selama ini
sudah bisa membawa perubahan yang signifikan bagi peserta didik.
2. Posisi psikologi pendidikan terhadap kurikulum pendidikan
Perbaikan diri terutama didasarkan sepenuhnya pada kemampuan afektif,
kognitif, dan psikomotorik. Kapasitas ini dapat dilihat dari peningkatan sikap,
motivasi, perilaku, dan komponen yang berbeda. Unsur belajar adalah teknik dari
input sampai output. Kemudian, penggunaan kurikulum sebagai kerangka kerja
dengan arus masuk ke keluaran atau konsekuensi yang benar memerlukan esensi
psikologi.
Penyusunan kurikulum harus melibatkan aspek psikologi karena keberadaan
kurikulum tidak boleh menyampingkan aspek perilaku serta kepribadian peserta didik
dalam konteks pembelajaran. Output terpenting dari adanya kurikulum adalah
pemahaman materi pembelajaran serta perubahan perilaku peserta didik. Kurikulum
yang baik adalah kurikulum yang mampu memfasilitasi berbagai karakter peserta
didik agar berkembang bersama untuk menggali potensi yang ada di dalam dirinya.

4|Page
3. Posisi psikologi pendidikan terhadap sistem penilaian
Psikologi juga telah memberikan posisinya di dalam sistem penilaian.
Misalnya, dengan penilaian mental untuk menentukan sejauh mana kecerdasan siswa,
uji bakat untuk mengetahui kemampuan kapasitas siswa agar lebih mudah
memberikan arahan dalam mendukung peningkatan kapasitas siswa. Pemeriksaan
faktor kepribadian juga dapat membantu instruktur untuk mengenali kepribadian
siswa mereka lebih tinggi yang akan menawarkan teknik yang lebih tinggi untuk
proses pengenalan. Pemeriksaan mental yang beragam ini membantu memberikan
penilaian setiap sarjana untuk memudahkan menjembatani keinginan, potensi, dan
keinginan siswa sesuai dengan kompetensi dan kemampuannya.

4. Pada sistem evaluasi


Untuk mengukur tingkat kesuksesan suatu pembelajaran, pengajar pasti
membutuhkan evaluasi. Dari hasil evaluasi inilah pengajar bisa menganalisis seberapa
jauh perubahan sikap/perilaku siswa. Maka, pengajar diharuskan punya pemahaman
yang baik tentang landasan pendidikan dari sisi psikologis.

B. Fungsi Psikologi Pendidikan


Psikologi tidak selalu hanya membaca atau mencari untuk mengenali
perilaku manusia yang mudah, tetapi mempertimbangkan berbagai faktor yang
mengandung perilaku. Psikologi pendidikan bermaksud untuk menggunakan
kognisi mental ke dalam teknik-teknik yang menghasilkan perilaku ekstrade,
dalam ungkapan yang berbeda untuk mengajar. Sedangkan pengertian psikologi
pendidikan adalah pengetahuan teknologi bahwa penelitian tentang memperoleh
pengetahuan, pertumbuhan, dan pematangan orang dan kewaspadaan konsep
medis terhadap reaksi manusia akan berpengaruh pada proses pembinaan dan
pengenalan. Psikologi Pendidikan biasanya berfokus pada taktik, dimana informasi,
keterampilan, nilai, dan sikap dilampaui dari pengajar ke siswa di kelas.
Psikologi pendidikan juga mencoba membantu mahasiswa melalui
penggunaan persepsi strategi mental untuk memperbaiki masalah dalam kondisi
belajar dan mengajar.Dapat disimpulkan bahwa psikologi pendidikan adalah cabang
ilmu psikologi yang fokus pada kondisi kejiwaan serta tingkah laku manusia yang
terlibat dalam proses belajar di dunia pendidikan. Itu artinya, pengajar harus
memahami pentingnya hal ini sebagai upaya penguatan karakter untuk mengubah
perilaku siswa menjadi lebih baik.

5|Page
Fungsinya adalah sebagai berikut :

1. Dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi pembelajaran.


2. Dapat dijadikan sebagai pedoman dalam membimbing serta mengarahkan potensi
peserta didik.
3. Dapat dijadikan sebagai dasar dalam menciptakan kondisi kelas yang kondusif.
4. Dapat meminimalisir konflik yang terjadi di lingkungan sekolah maupun di dunia
pendidikan.

Pada hakikatnya, keberadaan pendidikan ditujukan bagi perkembangan peserta


didik melalui pendidik. Dengan demikian, materi psikologi pendidikan meliputi
pertumbuhan dan perkembangan peserta didik, lingkungan peserta didik, perbedaan
karakter setiap peserta didik, dan pemahaman potensi peserta didik.

C. Manfaat Mempelajari Psiokologi

Terdapat beberapa manfaat penelitian psikologi pendidikan diantaranya:

1. Memahami perbedaan siswa


Setiap siswa memiliki kemampuan dan potensi yang unik.
Sebagai seorang pengajar, sangatlah penting untuk memahami ciri-ciri
khusus dari setiap murid, tingkat kemajuan dan perkembangan mereka, dan
bentuk perilakunya. Keahlian ini dapat menghasilkan interaksi mengenal
yang cocok dan interaksi yang kuat dan ramah lingkungan. Tidak hanya
itu, informasi pengajar tentang variasi tersebut memungkinkan untuk
menawarkan interaksi yang unik bagi setiap siswa agar teknik dan prosedur
mengenal lebih tepat tanpa membeda-bedakan mahasiswa menurut saya atau
pilih kasih.

2. Menciptakan suasana belajar yang kondusif


Di dalam ruang sekolah potensi instruktur untuk menciptakan belajar
yang kondusif akan meningkatkan efektifitas pembinaan dan pendalaman ilmu
di dalam ruang belajar. Pengetahuan tentang konsep-konsep utama dari
metode yang menyenangkan.

3. Penyusunan jadwal pelajaran yang sesuai


Penerapan tabel waktu pelajaran juga disesuaikan dengan situasi siswa,
yang meliputi instruksi-instruksi yang memerlukan pertanyaan ekstra
kompleks yang meliputi aritmatika, akan lebih baik jika ditempatkan di
dalam jam pertama, saat belajar pikiran siswa tetap bersih dan perhatian
mereka tetap maksimal.

6|Page
4. Memberikan bimbingan pada siswa
Psiokologi memberikan kemampuan kepada guru untuk menjadi
seorang pembimbing bagi siswanya dengan pendekatan emosional dari hati ke
hati untuk mendapatkan kepercayaan kepada siswa. Ketika siswa sudah
memberikan rasa percayanya kepada guru, maka proses membantu
penyelesaian masalah untuk proses pembelajaran yang efektif akan dapat
dilakukan dengan mudah.

5. Penggunaan media pembelajaran yang tepat


Pengetahuan psikologi pendidikan juga bermanfaat untuk menentukan
media pembelajaran yang tepat untuk siswa, misalnya media audio, visual,
motoric, dan lain sebagainya sebagai aktivitas pembelajaran yang
menyenangkan. Media pembelajaran juga disesuaikan dengan materi belajar
yang akan disampaikan.

7|Page
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Apapun yang dikemukakan oleh para ahli tentang psikologi pendidikan, dapat
disimpulkan bahwa psikologi pendidikan adalah cabang dari psikologi yang dalam
penguraian dan penelitiannya lebih menekankan pada sebuah pertumbuhan dan
perkembangan anak, baik fisik maupun mental yang sangat erat hubungannya dengan
masalah pendidikan terutama yang mempengaruhi proses dan keberhasilan belajar.

Psikologi pendidikan memiliki pengaruh yang besar dalam kegiatan pembelajaran


serta proses belajar mengajar yang lebih efektif, sehingga seorang anak akan terdidik baik di
dalam lingkungan keluarga maupun lingkungan pendidikan yang lainnya.

B. Saran

Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah pada Allah SWT, kami dapat


menyelesaikan makalah ini dengan baik, dan tentunya masih jauh dari harapan, oleh karena
itu masih perlu kritik dan saran yang membangun serta bimbingan. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca dan pendengarnya.

8|Page
DAFTAR PUSTAKA

Prof. Dr. Bernadetha Nadeak, M.Pd (2022). Psikologi Pendidikan. Bandung: Widina Media

M. Dalyono. 2001. Psikologi pendidikan. Jakarta: Rineka cipta

Syah, Muhibbin. 2010. Psikologi pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya

9|Page

Anda mungkin juga menyukai