TUGAS PERALATAN LIFE SUPPORT

“KALIBRASI SYRINGE PUMP”

SEMESTER III

DI SUSUN OLEH :

MUH RIFKY RAMADHAN BASRI (P322054)

POLITEKNIK KESEHATAN MUHAMMADIYAH MAKASSAR

PRODI D-III ELEKTROMEDIS
T.A 2022/2023
 KATA PENGHANTAR

Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
nikmat, taufik, serta hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan Makalah kalibrasi
syeringe pumb tepat pada waktu.

Makalah ini kami buat dengan tujuan untuk memenuhi nilai tugas kalibrasi syringe pumb.
Tak hanya itu, kami juga berharap makalah ini bisa bermanfaat untuk penulis pada khususnya
dan pembaca pada umumnya. Walaupun demikian, kami menyadari dalam penyusunan
makalah ini masih banyak kekurangan. Maka dari itu, kami sangat mengharapkan kritik dan
saran untuk kesempurnaan makalah ini.

Akhirnya kata, kami berharap semoga makalah syering pumb ini bisa memberikan informasi
dan ilmu yang bermanfaat bagi kita semua. Kami juga mengucapkan terima kami kepada para
pembaca yang telah membaca makalah ini hingga akhir.
KATA PENGANTAR .......................................................................................................................

DAFTAR ISI ....................................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................................

A. Latar Belakang.............................................................................................................
B. Tujuan .........................................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................................................

A. Pengertian Kalibrasi .....................................................................................................

B. Alat Ukur Kalibrasi ......................................................................................................
C. Prosedur Pengujian atau Kalibrasi Pengujian ..............................................................
D. Parameter Pengujian.....................................................................................................
E. Telaah Teknis................................................................................................................
BAB III PENUTUP .........................................................................................................................

A. Kesimpulan ...................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................................................

BAB I
 PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Telah banyak peralatan kedokteran yang menerapkan rangkaian elektronik untuk

operasionalnya. Salah satu peralatan kedokteran yang sistem kerjanya secara elektronik adalah
syringe pump. Pesawat syringe pump ini berfungsinya untuk memberikan cairan obat pekat ke
dalam tubuh pasien dalam jumlah dan waktu tertentu pula dengan tingkat ketelitian yang sangat
tinggi. Pemberian cairan zat atau cairan obat haruslah tepat dan kosntan atau dengan kata lain
jumlah cairan yang diberikan sesuai dengan yang dibutuhkan oleh pasien, terutama untuk pasien
yang dalam keadaan kritis sehingga tidak terjadi ke tidak seimbangan cairan pada tubuh pasien
yang dapat membahayakan bagi pasien yang sedang menjalani perwatan intensif atau yang
sedang menjalani operasi.

B. TUJUAN

Yaitu agar dapat mengetahui alat-alat kalibrasi syringe pump dan dapat memahami prosedur, Dan
parameter syringe pump.
Untuk menjamin UUT (unit under test) aman dan layak untuk digunakan berdasarkan dokument
acuan (standar) yang ada.
 BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN KALIBRASI
Syringe pump merupakan suatu instrument kesehatan yang berfungsi untuk
menyuntikan obat berupa cairan kedalam tubuh pasien dengan proses berkala sesuai
dengan dosis yang diberikan.

Kalau kita boleh mengambil devinisi secara bebas, syringe pump adalah salah satu
jenis peralatan medis (alat kesehatan) yang digunakan untuk mengatur proses
penyuntikan masuknya cairan obat ke dalam tubuh pasien dengan kuantitas dan waktu
tertentu. Jadi syringe pump ini digunakan bersamaan dengan alat lain yaitu syringe
disposable atau yang sering disebut dengan istilah spuit.

B. ALAT UKUR YANG DIGUNAKAN

Alat kalibrasi untuk syringe pump digunakan untuk memastikan bahwa syringe
pump tersebut mengeluarkan volume cairan yang akurat. Beberapa alat yang dapat
digunakan untuk kalibrasi syringe pump meliputi:

1) Timbangan Analitik: Timbangan analitik sangat akurat dan dapat digunakan untuk
menimbang volume cairan yang dikeluarkan oleh syringe pump.
2) Vernier Caliper: Alat ini dapat digunakan untuk mengukur diameter internal dari
jarum suntik (syringe) yang digunakan dalam syringe pump. Diameter yang tepat
diperlukan untuk menghitung volume yang dikeluarkan.
3) Beaker atau Tabung Ukur: Alat ini digunakan untuk mengukur volume yang
dikeluarkan oleh syringe pump. Anda dapat mengisi beaker atau tabung ukur dengan
volume yang diharapkan dan membandingkannya dengan hasil dari syringe pump.
4) Sensor Volume Cairan: Beberapa syringe pump dilengkapi dengan sensor volume
cairan yang dapat membantu dalam kalibrasi. Anda dapat membandingkan
pembacaan sensor dengan volume yang sebenarnya.
Perangkat Lunak Kalibrasi: Terkadang, perangkat lunak khusus digunakan untuk mengkalibrasi
syringe pump dengan mengontrol jumlah cairan yang dikeluarkan.Berikut adalah beberapa alat
kalibrasinya.
Adapun peralatan yang digunakan pada kalibrasi syringe pump adalah :

1) Alat syringe pump sebagai UUT (Unit Under Test)

2) IDA (Infussion Device Analyzer)
3) ESA (Electric Safety Analyzer)
4) Thermohygrometer

C. PROSEDUR PENGUJIAN ATAU KALIBRASI PENGUJIAN

Prosedur pengujian dan kalibrasi untuk syringe pump adalah langkah-langkah yang
sangat penting untuk memastikan bahwa alat ini memberikan hasil yang akurat dan konsisten.
Berikut adalah langkah-langkah umum dalam prosedur pengujian dan kalibrasi syringe pump:
1. Persiapan Alat dan Lingkungan:
- Pastikan syringe pump dalam kondisi baik dan bersih.
- Pastikan lingkungan pengujian stabil, termasuk suhu dan kelembaban.
2. Pemilihan Standar Kalibrasi:
- Tentukan parameter yang akan dikalibrasi, seperti laju aliran atau volume yang
diinjeksikan.
- Pilih standar kalibrasi yang sesuai dengan parameter tersebut. Standar ini harus memiliki
ketelitian yang diketahui.

3. Persiapan Alat Ukur:

- Persiapkan alat ukur yang diperlukan, seperti silinder ukur atau perangkat pengukur
lainnya, yang sesuai dengan parameter yang akan diukur.
4. Pengaturan Alat:
- Atur syringe pump sesuai dengan parameter yang akan diukur, misalnya, atur laju aliran
atau volume yang diinjeksikan.
5. Pengukuran Awal:
- Injeksikan cairan dengan syringe pump ke dalam alat ukur yang telah dipersiapkan.
- Catat hasil pengukuran awal, baik volume maupun laju aliran yang dihasilkan oleh
syringe pump.
6. Pengukuran Standar:
- Injeksikan cairan dengan syringe pump ke dalam alat ukur standar yang memiliki
ketelitian yang diketahui.
 - Catat hasil pengukuran dari alat ukur standar.
7. Perbandingan dan Evaluasi:
- Bandingkan hasil pengukuran awal oleh syringe pump dengan hasil pengukuran alat ukur
standar.
- Evaluasi perbedaan antara hasil pengukuran syringe pump dengan standar.
8. Koreksi atau Penyesuaian:
- Jika ada perbedaan yang signifikan, sesuaikan syringe pump agar hasil pengukuran
mendekati nilai standar yang diharapkan.
9. Pengujian Ulang:
- Ulangi langkah-langkah pengukuran dan perbandingan jika diperlukan untuk memastikan
bahwa hasil pengukuran telah sesuai dengan standar.
10. Sertifikat Kalibrasi:
- Setelah prosedur kalibrasi selesai, buat sertifikat kalibrasi yang mencatat hasil
pengukuran sebelum dan sesudah kalibrasi, serta informasi penting lainnya.
11. Dokumentasi:
- Simpan catatan yang lengkap tentang prosedur pengujian dan kalibrasi untuk referensi di
masa depan.
Penting untuk menjalankan prosedur pengujian dan kalibrasi secara berkala sesuai dengan
rekomendasi produsen atau standar industri yang berlaku. Ini akan memastikan bahwa
syringe pump Anda berkinerja dengan akurat dan dapat diandalkan dalam aplikasi medis atau
laboratorium.

D. PARAMETER PENGUJIAN

Pompa jarum suntik parameter biasanya mengacu pada jenis peralatan medis atau laboratorium
yang digunakan untuk menyalurkan cairan secara tepat dan terkontrol, seperti obat-obatan atau bahan
kimia, pada laju dan volume tertentu. Pompa ini memungkinkan pengguna mengatur berbagai
parameter, termasuk laju aliran, volume, dan durasi, untuk menyalurkan zat secara akurat. Pompa
jarum suntik biasanya digunakan di lingkungan layanan kesehatan untuk tugas-tugas seperti
pemberian obat IV dan dalam penelitian ilmiah untuk eksperimen terkontrol.

E. TEELAH TEKNIS

Telaah teknis pada syringe pump adalah suatu proses yang melibatkan analisis mendalam
terhadap berbagai aspek teknis dari perangkat ini. Berikut adalah beberapa aspek penting
yang biasanya dievaluasi dalam telaah teknis pada syringe pump:
1) Kapasitas: Periksa kapasitas maksimum dari pompa suntik ini, yaitu seberapa besar volume
cairan yang dapat diatasi oleh perangkat dalam satu waktu.
2) Akurasi: Tinjau seberapa akurat syringe pump dalam mengatur laju aliran cairan. Akurasi
yang tinggi penting dalam aplikasi medis dan ilmiah.
3) Rentang Kecepatan: Lihat rentang kecepatan yang dapat diatur pada syringe pump. Beberapa
aplikasi mungkin memerlukan kecepatan yang sangat lambat atau sangat cepat.
4) Tipe Pompa: Ada beberapa jenis syringe pump, termasuk peristaltik dan piston. Periksa jenis
pompa yang digunakan dan pemahami kelebihan serta kekurangannya.
5) Kontrol: Telaah kontrol yang tersedia, apakah itu melalui layar sentuh, tombol fisik, atau
perangkat lunak komputer. Kemudahan penggunaan dan pemrograman adalah faktor penting.
6) Pengawasan Keselamatan: Pastikan adanya fitur pengawasan keselamatan seperti sensor
tekanan dan alarm yang dapat menghentikan pompa jika terjadi masalah.
7) Kompabilitas: Periksa apakah syringe pump kompatibel dengan jenis jarum suntik dan selang
yang akan digunakan.
8) Ketahanan: Evaluasi ketahanan dan keandalan perangkat dalam jangka waktu yang panjang,
terutama dalam penggunaan medis yang berkelanjutan.
9) Ukuran dan Portabilitas: Pertimbangkan ukuran dan portabilitas syringe pump, terutama jika
akan digunakan dalam situasi di mana mobilitas penting.
10) Kalibrasi dan Perawatan: Pastikan pemeliharaan dan kalibrasi rutin dilakukan sesuai dengan
pedoman produsen untuk menjaga kinerja yang optimal.

BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Syringe pump merupakan salah salah satu peralatan elektromedis yang berfungsi untuk
memasukkan cairan obat kedealam tubuh pasien dalam jangka waktu tertentu secara teratur.
Pada dasarya pada syringe pump terdiri dari beberapa rangkaian yaitu rangkaian pengatur laju
motor (pendeteksi rpm), rangkaian komparator, dan rangkaian sinyal referensi. Motor akan
berputar untuk menggerakkan spuit merespon sinyal yang diberikan ole rangkaian pengendali
motor, tetapi putaran motor itu sendiri tidak stabil sehingga perubahan-perubahan itu akan
dideteksi ole rangkaian pendeteksi rpm. Sinyal yang didapat dari pendeteksi rpm akan
dibandingkan dengan sinyal referensi, dimana hasil dari perbandingan tersebut akan
meredakan ketidakstabilan motor. Motor akan mengurangi lajunya jika perputarannya terlalu
cepat dan sebaliknya akan menambah kecepatan jika perputarannya terlalu pelan sehingga
didapatkan putaran motor yang stabil. Syringe pump didesain agar mempunyai ketepatan
yang tinggi dan mudah untuk digunakan. Syringe pump dikendalikan dengan mikro computer
dan dilengkapi dengan system alarm yang menyeluruh.

DAFTAR PUSTAKA

https://id.scribd.com/document/440766807/makalah-syring-pump