PROPOSAL KEARIFAN LOKAL KEWIRAUSAHAAN

Festival Kuliner Masakan Nusantara

“Rawon Surabaya”

1
 X-A SMA NEGERI 110 JAKARTA UTARA
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan anugerah-nya sehingga
kami dapat menyelesaikan penyusunan proposal yang berisikan tentang “Festival Kuliner
Masakan Nusantara” ini dengan baik dan tepat waktu. Kami mempunyai harapan besar agar
isi dari proposal ini dapat menambah wawasan dan menjadi sesuatu yang berguna baik bagi
pembaca sekalipun bagi kami.

Proposal ini kami buat dalam rangka memenuhi tugas Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila. Kami mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan
pelajaran, motivasi, bimbingan serta saran yang telah diberikan sehingga proposal ini dapat
terselesaikan dengan baik. Semoga proposal ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan,
petunjuk maupun pedoman dan juga berguna untuk menambah pengetahuan bagi para
pembaca.

Kami sepenuhnya sadar bahwa meskipun telah berusaha sebaik mungkin, masih
terdapat banyak kekurangan yang tidak kami sengaja dan kami ingin menyampaikan
permintaan maaf yang sebesar-besarnya atas kelalaian yang mungkin telah kami lakukan baik
dalam proses pengerjaan maupun dalam hasil keseluruhan. Dengan itu, kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca, sehingga di kesempatan lain
kami dapat menyempurnakan karya yang kami buat.

2
Jakarta, 11 Agustus 2023

3
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR …..…………………………………………………..………….… 2

DAFTAR ISI ………………………………………………………………..……………. 3
BAB 1 …...…………………………………………………………………..……………. 4
PENDAHULUAN ……………………………………………………………..…………. 4
A. LATAR BELAKANG .……………………………………………………..…………. 4
B. TUJUAN ……..……………………………………………………………..…………. 4
C. MANFAAT …..………………………………………………………………..………. 5
BAB 2 …...………………………………………………………………….…..………… 5
PERENCANAAN ……………………………………………………………..…………. 5
A. ASPEK PRODUKSI ………………………………………………………..…………. 5
B. ASPEK PEMASARAN …………………………………………………….…………. 6
C. ASPEK PENGEMASAN …….…………………………………………….…………. 7
BAB 3 ………………………………………………………………………….…………. 7
PERENCANAAN KEUANGAN ..…………………………………………….…………. 7
BAB 4 …….………………………………………………………………………………. 8
PENUTUP ..………………………………………………………………………………. 8
A. KESIMPULAN ..………………………………………………………………………. 8

4
 BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Rawon adalah masakan Indonesia berasal dari Ponorogo yang berupa sup
daging berkuah hitam dengan campuran bumbu khas yang menggunakan kluwek.
Rawon, menyebar keluar Ponorogo karena Ponorogo memiliki peran penting dari
masa ke masa, hingga dikenal sebagai masakan khas Jawa. Warna gelap khas Rawon
berasal dari kluwek, hal itu dikarenakan dalam budaya Ponorogo masih kental akan
hal magis. Di luar negeri, Rawon disebut sebagai black soup.

Rawon disajikan bersama nasi dilengkapi dengan tauge berekor pendek, telur
asin, daun bawang, kerupuk udang, daging sapi goreng (empal), dan sambal.
Beberapa pelengkap lain yang juga dapat dihidangkan bersama rawon adalah olahan
jeroan dan di daerah Pasuruan rawon juga lazim dikonsumsi dengan mendol (perkedel
tempe) dan disajikan di atas daun pisang. Kunci lezat rawon juga berada pada olahan
kuahnya yang berasal dari kaldu daging yang digunakan, baik dari lemak daging,
tulang muda, maupun kulit.

Sajian rawon sudah ada dan dikonsumsi masyarakat sejak 1000 tahun yang
lalu. Hal tersebut tercantum dalam prasasti taji (901 M) yang ditemukan di dekat
Ponorogo Jawa Timur. Ada anggapan bahwa rawon yang sangat populer awalnya
merupakan makanan rakyat, yang kemudian menjadi digemari juga oleh kalangan
kerajaan. Bukti sejarah tentang keberadaan rawon sebagai santapan kuliner kerajaan
juga datang dari catatan dalam Serat Wulangan Olah-olah Warna-warni, yaitu catatan
resep koleksi Istana Mangkunegaran Surakarta yang dicetak pada 1926. Sudah
disebutkan bahwa sajian rawon identik dengan warna kuahnya yang hitam dan punya
aroma khas.

B. Tujuan
1) Meningkatkan kreatifitas siswa-siswi.
2) Meningkatkan jiwa gotong-royong serta kerja sama dalam menciptakan suatu
karya.
3) Meningkatkan solidaritas antara siswa-siswi dengan guru.

5
 4) Meningkatkan pola pikir siswa-siswi agar lebih bertanggung jawab.
5) Meningkatkan kekompakan dan menambah persatuan antara siswa-siswi.
C. Manfaat
1) Meningkatkan kepercayaan terhadap diri sendiri.
2) Meningkatkan persatuan dan kesatuan.
3) Menambah wawasan ilmu dan pengetahuan.
4) Meningkatkan kemampuan dan kreativitas diri
5) Menumbuhkan jiwa interpreuner

6
 BAB 2
PERENCANAAN

A. Aspek Produksi
 Alat-Alat:

1) Kompor Portable
2) Gas Portable
3) Panci
4) Pisau dan Talenan
5) Taplak meja
6) Spatula
7) Centong Sayur
8) Mangkok
9) Sendok

 Bahan-Bahan:

1) 500 gram daging sapi

2) 1200 ml air, untuk merebus
3) 2 batang serai, digeprek
4) 3 lembar daun jeruk
5) 1 bungkus masako sapi
6) 4 butir telur asin
7) Taoge
8) 3 sdm minyak, untuk menumis
9) 1/4 kerupuk mping

 Bumbu Halus:
1) 3 batang daun bawang
2) 4 siung bawang merah
3) 4 siung bawang putih
4) 3 buah kemiri, di sangrai

7
 5) 1 ruas kunyit
6) 1sdt ketumbar butiran
7) Lengkuas
8) 5 butir kluwek
9) 1sdt garam
10) 10 buah cabai rawit

 Proses:
1) Rebus daging dalam air mendidih hingga cukup empuk. Setelah itu angkat
dari air rebusan dan potong-potong seukuran satu suapan.
2) Saring air kaldu dari rebusan tadi, kemudian lalu masukkan kembali daging
yang telah dipotong bersama serai, daun jeruk dan lengkuas.
3) Tumis bumbu halus dengan sedikit minyak hingga harum, kemudian
masukkan ke dalam rebusan daging.
4) Masak sampai daging empuk. Apabila air menyusut dan daging belum
empuk, tambahkan air secukupnya dan masak rawon sampai daging benar-
benar lunak.
5) Sesaat sebelum diangkat, masukkan irisan daun bawang.
6) Setelah selesai, hidangkan rawon dengan bahan-bahan pelengkap dan nasi
panas.

B. Aspek Pemasaran

1) Analisa Pesaing
2) Strategi Promosi
3) Spesifikasi Produk
4) Memberi pengaruh kepada konsumen

C. Aspek Pengemasan

1) Mangkok keramik two tone

2) Wine glass
3) Sendok dan garpu makan stainless

8
 BAB 3
PERANCANGAN KEUANGAN

BAHAN BIAYA
BERAS -
500 GRAM DAGING SAPI Rp80.000
SERAI, KUNYIT, DAUN JERUK Rp7.000
KEMIRI Rp3.000
MASAKO SAPI Rp2.000
BAWANG PUTIH Rp5.000
BAWANG MERAH Rp5.000
KETUMBAR Rp2.000
GARAM Rp3.000
KLUWEK Rp10.000
DAUN BAWANG Rp3.000
CABAI RAWIT Rp5.000
TAUGE Rp5.000
TELUR ASIN 4 BUTIR Rp18.000
KERUPUK MPING Rp15.000
MINYAK GORENG Rp7.000
TOTAL KESELURUHAN Rp170.000

9
 BAB 4
PENUTUP

A. Kesimpulan

Demikian proposal ini kami susun dengan harapan pembuatan proposal ini bertujuan
untuk memperluas wawasan dan ilmu pengetahuan tentang festival kuliner masakan
nusantara. Kami menyadari bahwa tidak ada yang sempurna di dunia ini kecuali yang
maha kuasa dam di dalam pembuatan proposal ini tentunya masih banyak kekurangan,
untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun sehingga di
kesempatan lain kami dapat menyempurnakan karya yang kami buat.

Akhir dari penulisan proposal ini kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah ikut serta berpartisipasi dalam penyusunan proposal dan pembuatan Festival
Kuliner Masakan Nusantara yaitu “Rawon Surabaya” kami berharap agar pelaksanaan
Festival Kuliner Masakan Nusantara dapat berjalan dengan baik dan lancar seperti
harapan kami semua.

10