2. Pada saat pelaksanaan kerja sama perdagangan antara warga Negara Indonesia dengan
warga negara asing dan kerja sama itu dilaksanakan di Indonesia,
a. Bahasa apakah yang digunakan untuk menulis perjanjian itu (Apakah bahasa Indonesia
atau bahasa asing yang digunakan, atau bahasa Indonesia dan bahasa asing digunakan
secara bergantian)?
Jawaban: Dalam perjanjian perdagangan antara warga negara Indonesia dengan warga
negara asing yang dilaksanakan di Indonesia, bahasa yang digunakan untuk menulis
perjanjian tersebut adalah bahasa Indonesia. Namun, dalam beberapa kasus, perjanjian
dapat dibuat dalam dua bahasa (Inggris dan Indonesia) secara bersamaan. Dalam hal ini,
Pasal 31 UU 24/2009 menyatakan bahwa bahasa Indonesia wajib digunakan dalam nota
kesepahaman atau perjanjian yang melibatkan lembaga negara, instansi pemerintah
Republik Indonesia, lembaga swasta Indonesia atau perseorangan warga negara
Indonesia. Nota kesepahaman atau perjanjian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yang
melibatkan pihak asing ditulis juga dalam bahasa nasional pihak asing tersebut dan/atau
bahasa Inggris.
b. Carilah peraturan yang mengaturnya (UU No. 24 Tahun 2009 dan Peraturan Presiden
No. 63 Tahun 2019). Silakan peraturan tersebut dicopi-paste.
Jawaban: Pada umumnya, bahasa Indonesia digunakan dalam perjanjian bisnis di
Indonesia. Hal ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang
Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara dan diperkuat dalam Peraturan Presiden Nomor
63 Tahun 2019 tentang Penggunaan Bahasa. Pasal 31 UU 24/2009 dan pasal 26 Ayat 1
Perpres 63/2019 menyatakan bahwa bahasa Indonesia wajib digunakan dalam nota
kesepahaman atau perjanjian yang melibatkan lembaga negara, instansi pemerintah
Republik Indonesia, lembaga swasta Indonesia, atau perseorangan warga negara
Indonesia. Meskipun demikian, penggunaan bahasa asing dan/atau bahasa Inggris juga
dapat digunakan dalam perjanjian bisnis dengan kondisi tertentu. Pasal 26 ayat 2
Perpres 63/2019 menyatakan bahwa setiap perjanjian bisnis yang melibatkan pihak
asing ditulis juga dalam bahasa nasional pihak asing tersebut dan/atau bahasa Inggris.
Penggunaan bahasa nasional pihak asing dan/atau bahasa Inggris pada ayat (2) tersebut
sebagai padanan atau terjemahan perjanjian bisnis bahasa Indonesia untuk menyamakan
pemahaman nota kesepahaman atau perjanjian dengan pihak asing. Jika terjadi
perbedaan penafsiran terhadap padanan atau terjemahan, para pihak mengacu pada
bahasa yang disepakati dalam nota kesepahaman atau perjanjian.
c. Carilah contoh video atau berita tentang kegiatan kerja sama perdagangan tersebut
dalam soal (2.a), tuliskan link video atau link beritanya dan berikan deskripsinya: nama
kegiatannya, waktu dan tempat pelaksanaannya, isi perjanjiannya.
Jawaban:
Link: https://youtu.be/AZD2m-Xvp5Y?si=ZJ9bxwjnXtnr_tr-
Nama kegiatan: Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Menteri
Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Menteri Perdagangan Republik
Rakyat Tiongkok (RRT) Wang Wentao, saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20
Waktu pelaksanaan: Rabu 16 November 2022
Tempat pelaksanaan: Bali
Isi Perjanjian: Pemerintah Indonesia dan China sepakat membangun kerja sama di sektor ekonomi
digital.