1. PENDAHULUAN
Permasalahan kesehatan reproduksi masih banyak sekali yang harus dikaji, tidak
hanya tentang organ repoduksi saja tetapi ada beberapa aspek, salah satunya adalah
kontrasepsi. Saat ini tersedia banyak metode atau alat kontrasepsi meliputi : IUD,
suntik, pil, implant, kontap, kondom (BKKBN, 2004).
Kegiatan Keluarga Berencana ini bisa dilakukan di fasilitas kesehatan salah satunya
di Ruah Sakit. Kegiatan Keluarga Berencana di Rumah Sakit dikembangkan sejak
tahun 1986 melalui Program post partum Rumah Sakit (P3RS). Program ini
dilaksanakan di unit kebidanan kandungan dengan sarana utama pelayanan adalah
penderita pasca persalinan dan keguguran yang dilayani di unit tersebut.
Mulai tahun 1973-1974 program keluarga berencana di rumah sakit dikembangkan
menjadi bagian proyek pelyanan program KB Nasional dan mulai tahun 1979-1980
P3RS menjadi program keluarga berencana di rumah sakit atau PKBRS.
Sasaran pelayanan diarahkan tidak hanya pada ibu pasca persalinan dan keguguran
yang dilayani di unit kebidanan dan kandungan saja, tetapi seluruh ibu pengunjung
rawat jalan kebidanan kandungan beserta keluarganya.
Laporan ini merupakan suatu monitoring evaluasi sampai sejauh mana pelaksanaan
dari program PKBRS RS Universitas Tanjungpura.
2. LATAR BELAKANG
Hal-hal yang melatar belakangi dikembangkannya program KB di Rumah Sakit,
karena rumah sakit memiliki beberapa hal yang spesifik dan menguntungkan program
KB :
a. Rumah sakit memiliki tenaga yang diakui dan dipercaya oleh masyarakat di
bidang pelayanan dan penanggulangan masalah kesehatan, termasuk KB,
sehingga petugas rumah sakit potensial sebagai penyuluh dan penggerak KB di
masyarakat.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
RUMAH SAKIT
Jalan Prof. Dr. H. Hadari Nawawi Pontianak 78124
Telepon (0561) 576242 Fax (0561) 576251
3. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan, kesadaran peserta KB dan meningkatnya kualitas
pelayanan KB di Rumah Sakit
b. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran Pasangan Usia Subur (PUS)
mengenai pemilihan alat kontrasepsi
2. Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran ibu pasca persalinan dan pasca
keguguran untuk pemilihan program KB yang tepat dan aman
3. Meningkatkan pengetahuan ibu yang mengalami kegagalan dan komplikasi
kontrasepsi untuk melakukan pemasangan KB ulang yang tepat dan aman.
4. Terwujudnya tatalaksana pelayanan KB di rumah sakit dengan sistem
pelayanan rujukan KB termasuk Komunikasi Informasi Edukasi (KIE)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
RUMAH SAKIT
Jalan Prof. Dr. H. Hadari Nawawi Pontianak 78124
Telepon (0561) 576242 Fax (0561) 576251
4. SASARAN
Sasaran Pelayanan KB di Rumah Sakit Universitas Tanjungpura :
a. Pasangan Usia Subur (PUS)
b. Ibu pasca persalinan dan pasca keguguran
c. Ibu yang mengalami kegagalan dan komplikasi kontrasepsi
d. Ibu yang tidak ingin punya anak lagi
5. RUANG LINGKUP
Pelayanan KB di Rumah Sakit Universitas Tanjungpura merupakan fasilitas
pelayanan keluarga berencana sempuran, yakni mampu dan berwenang memberikan
pelayanan kontrasepsi metode:
a. Sederhana
b. Pil KB
c. Suntik KB
d. AKDR
e. Pemasangan/pencabutan implant
f. Kontrasepsi mantap pria
g. Kontrasepsi mantap wanita bagi fasilitas yang memenuhi persyaratan
6. KEGIATAN POKOK
1. Memberikan pelayanan KIE medis sebelum ataupun sesudah pelayanan
2. Memberikan pelayanan konseling bagi klien
3. Memberikan pelayanan kontrasepsi sederhana, pil, suntik KB, AKDR, implant dan
kontrasepsi mantap pria serta wanita kontrasepsi mantap wanita bagi fasilitas
yang memenuhi persyaratan.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
RUMAH SAKIT
Jalan Prof. Dr. H. Hadari Nawawi Pontianak 78124
Telepon (0561) 576242 Fax (0561) 576251
8. PELAKSANAAN KEGIATAN
NO Program Kerja Waktu Monitoring Capaian
Kegiatan
1 Promosi KB
Menyelenggarakan Dilakukan pada Terlaksana
pelayanan seluruh pasien baru
konseling KB kebidanan yang
datang ke RS
Universitas
Tanjungpura baik
poliklinik maupun
rawat inap
Melaksanakan Jam pelayanan poli Terlaksana
pelayanan KB Non rawat jalan setiap hari
Kontap
Melaksanakan Dilakukan konseling Terlaksana
pelayanan KB dan skrinning di Poli
Kontap Rawat Jalan serta
pasien rawat inap
Pelaksanaan di
Ruang Operasi
Melaksanakan Jam Pelayanan Poli Terlaksana
penanganan efek Rawat Jalan setiap
samping dan hari kerja. Penemuan
komplikasi kasus efek
samping
dilakukan
dengan
penapisan pada
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
RUMAH SAKIT
Jalan Prof. Dr. H. Hadari Nawawi Pontianak 78124
Telepon (0561) 576242 Fax (0561) 576251
saat pasien
terjadwal kontrol
di poli, untuk
akseptor IUD
pascasalin dan
IUD saat SC
menggunakan
USG. Misalnya
kasus dislokasi
partial IUD.
Melaksanakan Pelayanan Poli Terlaksana
pelayanan rujukan Rawat Jalan
KB dari FKTP dan Adanya
fasilitas kesehatan penanganan
lainnya. kasus kasus
rujukan dari
FKTP seperti
tidak
terdeteksinya
posisi implant di
lengan pada
pasien rencana
aff dll.
2 Mutu
Pembaharuan dan
Revisi SPO
Monitoring Terlaksana
evaluasi program
PKBRS
3 Alat prasarana
Melengkapi sarana
dan prasarana
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
RUMAH SAKIT
Jalan Prof. Dr. H. Hadari Nawawi Pontianak 78124
Telepon (0561) 576242 Fax (0561) 576251
poliklinik, kamar
bersalin dan ruang
nifas
Melengkapi sarana
dan prasarana OK
4 SDM
Pelatihan CTU
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
RUMAH SAKIT
Jalan Prof. Dr. H. Hadari Nawawi Pontianak 78124
Telepon (0561) 576242 Fax (0561) 576251
Penutup
Demikian Laporan monitoring dan evaluasi program kerja Tim PKBRS tahun 2023 kami
sampaikan, semoga laporan ini dapat menjadi dokumentasi dan referensi bagi kemajuan tim
PKBRS dan sebagai laporan pertanggung jawaban Tim PKBRS.
Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak atas kerjasama yang baik sehingga
laporan monitoring dan evaluasi program kerja Tim PKBRS tahun 2023 ini dapat
terselesaikan.
Pontianak, 2023
Direktur Rumah Sakit Ketua Tim PKBRS
Universitas Tanjungpura