Anda di halaman 1dari 6

Laporan Praktikum Survey Terestris

Disusun oleh

Michelle Beatrix Christiani Napitupulu


23/515342/TK/56648

Program Studi Teknik Geodesi


Fakultas Teknik
Universitas Gadjah Mada
A. Tujuan
Sesudah melakukan praktikum ini mahasiswa diharapkan
1. Dapat melakukan sentering dengan tepat dan cepat
2. Dapat mengoperasikan Theodolite Digital dengan benar
3. Dapat melakukan pengecekan kesalahan kolimasi dan indeks vertikal
4. Dapat melakukan perhitungan kesalahan komilasi dan indeks vertikal

B. Alat dan Bahan


1. Theodolite Digital
2. Unting-unting
3. Statif
4. Tripod unting-unting
5. Spidol
6. Payung
7. Penangkal petir

C. Landasan Teori
Surveying
Surveying adalah kegiatan pengukuran dan pengumpulan data untuk menentukan posisi
atau ukuran suatu objek atau wilayah tertentu. Tujuan dari surveying adalah untuk menghasilkan
peta, gambar atau data yang akurat dan dapat dipercaya untuk digunakan dalam berbagai
keperluan, seperti pembangunan infrastuktur, perencanaan kota, dan pembuatan model topografi.

D. Langkah Kerja
Sentering Theodolite
1. Set statif di atas titik, ketinggian disesuaikan dengan operator atau pengukur
2. Pasang theodolite di atas statif kemudian putar sekrup pengunci pada statif
3. Angkat dan gerakkan 2 kaki statif sambil melihat titik patok yang telah digambar melalui
centering optic sampai benang sentering mendekati titik patok
4. Apabila benang centering sudah mendekati titik patok, tancapkan kembali 2 kaki statif
yang diangkat tadi
5. Atur nivo tabung dengan cara menaik turunkan kaki statif
6. Setelah nivo tabung tepat ditengah, atur nivo kotak dengan memutar 3 sekrup A, B, C.
Pastikan atur sekrup A dan B terlebih dahulu secara searah pada sudut 0 dan 180 sampai
gelombang udara nivo kotak tepat di tengah lingkaran. Selanjutnya, putar sekrup C pada
sudut 0 dan 90 sampai gelembung udara nivo kotak tepat di tengah lingkaran.
7. Kemudian, cek kembali apakah benang centering optik masih tepat berada di atas titik
patok. Apabila tidak tepat lagi, longgarkan sekrup pengunci Total Station dan geser
secara perlahan sambil melihat pada centering optik sampai benang centering optik
benar - benar tepat berada di atas titik patok. Bila sudah tepat kencangkan kembali
sekrup pengunci

Mencari sudut vertikal dan horizontal


1. Dirikan Theodolite di titik yang sudah ditentukan, kemudian melakukan sentering
2. Dalam posisi biasa, bidik unting unting untuk mencari sudut horizontal. Bidikan
harus tepat pada benang silang
3. Ubah theodolite dalam posisi luar biasa, kemudian ukur lagi
4. Baca dan catat hasil pengukuran yang tertera untuk bagian horizontal
5. Berikutnya arahkan lensa ke Penangkal petir untuk mencari sudut vertikal dalam
posisi biasa
6. Kemudian ubah menjadi posisi luar biasa
7. Catat hasil yang tertera untuk bagian Vertikal
8. Hitung kesalahan kolimasi dan kesalahan indeks virtual sesuai petunjuk kesalahan
kolimasi dan kesalahan indeks virtual.

E. Hasil Pembahasan
1. Hasil
a. Kolimasi ( Horizontal )
i. -0° 0' 15"
ii. -0° 0' 5"
iii. 0° 0' 00"
iv. -0° 8' 40"
v. -0° 0' 5"
Rata rata :
(−0 ° 0 ' 15 ) + (-0° 0' 5)+(0 ° 0 ' 00 ) + (-0° 8' 40)+¿ ¿

−0 ° 9 ' 5} over {5 ¿

= -0° 1' 49"

b. Vertikal
i. 0° 0' 0"
ii. 0° 0' 0"
iii. 0° 0' 15"
iv. -0° 0' 5"
v. -0° 0' 5"
Rata rata :
0 ° 0' 0 + 0° 0' 0+ 0 ° 0 ' 15 + (-0° 0' 5¿+ ¿

0 ° 0' 5} over {5 ¿
= 0 ° 0' 1

2. Pembahasan
Praktikum dilakukan pada 29 Agustus 2023 di taman Universitas Gadjah Mada.
Alat ukur yang digunakan adalah Theodolite Digital. Titik yang dibidik untuk
horizontal adalah unting unting dan untuk vertikal adalah penangkal petir yang
dilakukan dengan teropong luar biasa dan biasa.

Dari hasil pengukuran diketahui masih ada beberapa kesalahan dalam mengukur
sudut horizontal dan vertikal.
Daftar Pustaka

Surveying https://www.britannica.com/technology/surveying

Modul praktikum survey terestris


Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai