Disusun Oleh :
201310004511
Alhamdulillahi Rabbil Alamin, Puji syukur kepada Allah SWT. Atas semua karunia
dan rahmatNya, sehingga penyusun dapat menyelesaikan laporan Praktik Pengalaman
Lapangan (PPL) ini tepat waktu. Selanjutnya, sholawat serta salam penyusun haturkan
kepada Nabi Muhammad SAW. Semoga kelak kita mendapat syafa’at nya di hari kiamat
nanti aamiin.
Selama kegiatan PPL dan penyusunan laporan PPL ini terdapat banyak pihak yang
telah membantu dan mengorbankan tenaga, pikiran, dan waktunya yang sangat berharga bagi
penyusun. Oleh karena itu, dengan rasa hormat ucapan terima kasih serta seuntai doa
penyusun sampaikan kepada :
Dalam penyusunan laporan akhir ini, penyusun menyadari banyak kekurangan atau
kelemahan sehingga sangat diharapkan dari semua pihak untuk memberikan saran dan kritik
yang konstruksif demi kesempurnaan laporan ini.
Akhir kata, semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi kita semua. Dan semoga kegiatan
PPL di masa yang akan datang semakin baik dan menjadi komitmen bersama bagi kita
khususnya dan Unisnu tercinta pada umumnya.
Penyusun,
1. Kalender Pendidikan
2. Jumlah Minggu Efektif
3. Program Tahunan
4. Program Semester
5. Silabus
6. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
7. Soal Evaluasi Pembelajaran
8. Daftar Nilai Siswa
9. Daftar Hadir Mahasiswa dan DPL
10. Jurnal Mengajar
11. Foto-foto Kegiatan Belajar Mengajar
12. Logbook Bimbingan Mahasiswa
ABSTRAK
201310004511
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan program akademik fakultas yang harus
wajib dilaksanakan oleh Mahasiswa S1 Program Studi Pendidikan Agama Islam Unisnu Jepara.
Tujuan diadakan kegiatan ini adalah untuk memberikan pengalaman nyata dan memperluas
pengetahuan bagi mahasiswa dalam kehidupan di sekolahan/madrasah dan juga dapat meningkatkan
kompetensi pedagogik, profesional, personal, maupun sosial sebagai calon tenaga pendidik. Yang
menjadi mitra sekolah yang dituju adalah di Madrasah Aliyah Negeri 1 Jepara tepatnya di desa Bawu
kecamatan Batealit KM 7 Jepara. Pelaksanaan PPL ini dilaksanakan mulai tanggal 3 Agustus sampai
tanggal 13 September 2023. Kegiatan PPL ini diawali dengan penerjunan kemudian dilanjutkan
dengan observasi guna mengamati secara langsung tentang profil sekolah, budaya sekolah, kultur
sekolah, kompetensi profesional, pedagogik, sosial dan kepribadian, dan proses pembelajaran.
Pembelajaran di MAN 1 Jepara dilakukan secara luring yang meliputi penyusunan CP, ATP dan
Modul ajar untuk kelas X dan RPP untuk kelas XI dan kelas XII dikarenakan sekolah MAN 1 Jepara
ini sudah menggunakan kurikulum merdeka. Dari kegiatan PPL Unisnu ini, mahasiswa memperoleh
pengalaman nyata dan ilmu yang belum pernah didapat saat perkuliahan. Dalam melaksanakan
kegiatan PPL tersebut tentunya banyak hambatan yang dihadapi, namun dengan rasa semangat dan
kerjasama Tim PPL yang baik serta mendapat dukungan dari berbagai pihak, hambatan tersebut bisa
diatasi dengan baik.
PENDAHULUAN
Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) adalah salah satu fakultas yang berada
di lingkungan Universitas Islam Nahdlatul Ulama’ Jepara. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu
Keguruan (FTIK) sendiri memiliki tujuan yang baik yaitu untuk mempersiapkan dan
mencetak pendidik yang berkualitas dibidang akademik. Untuk menambah wawasan dan
mendapatkan pengalaman nyata dalam mengaplikasikan ilmu kependidikan yang sudah
diterima, maka mahasiswa FTIK diwajibkan untuk mengikuti Praktik Pengalaman Lapangan
(PPL). Praktik Pengalaman Lapangan sendiri memiliki peran yang sangat penting dalam
pembentukan karakter calon-calon pendidik dari FTIK.
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah program yang wajib diikuti oleh
mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Agama Islam. Dalam pelaksanaan program
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) mahasiswa dikelompokkan dan ditempatkan di berbagai
lembaga pendidikan formal meliputi Madrasah Aliyah swasta maupun Madrasah Aliyah
Negeri, Madrasah Tsanawiyah swasta maupun Madrasah Tsanawiyah Negeri dan SMP Islam.
Seluruh sekolah atau madrasah di kabupaten Jepara dan kabupaten Kudus merupakan
lembaga formal yang telah dipertimbangkan dengan matang oleh pihak dari Fakultas
Tarbiyah dan Ilmu Keguruan dan pihak sekolah atau madrasah itu sendiri.
Dari semua madrasah/sekolah yang ada di kabupaten Jepara ini, MAN 1 Jepara adalah
salah satu madrasah yang terpilih menjadi tujuan dilaksanakannya kegiatan PPL ini.
Masa ini dimulai dari awal berdirinya tanggal 16 Juli 1984 sampai
dengan tahun 1987. Pada masa ini kegiatan proses belajar mengajar
bertempat di Madrasah Diniyah Miftahul Huda Bawu. Sebagai Kepala MA
Bawu saat itu Drs. Tuchri yang sekaligus sebagai kepala MTsN Bawu Jepara.
PUKUL KEGIATAN
06.20 – 08.00 English Morning/Shobaghul lughoh/ Ziyadah Qur’an (khusus
kelas boarding)
07.00 - 07.15 Tadarus Qur’an di kelas didampingi wali kelas
07.15 - 07.55 KBM
07.55 - 08. 35 KBM
08.35 – 09.15 KBM
09.15 – 09.55 KBM
09.55 – 10.15 Istirahat
10.15 – 10.55 KBM
10.55 – 11.35 KBM
11.35 – 12.10 KBM
12.10 – 12.30 Jama’ah Dhuhur dan Istirahat
12.30 – 13.05 KBM
13.05 – 13.40 KBM
13.40 – 14.15 KBM
Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 40 menit.
a. Pembekalan PPL
Pembekalan PPL adalah kegiatan orientasi kampus yang berisi penyegaran terhadap
materi-materi pembelajaran, keterampilan mengajar, pembelajaran aktif, etika keguruan dan
informasi tentang sekolah latihan dan administrasi peserta PPL. Pembekalan PPL
dilaksanakan secara Luring yang berlangsung pada tanggal 17- 18 Juli 2023 yang dikoordinir
oleh panitia penyelenggara PPL.
Sebelum membuat RPP ada banyak hal yang harus diperhatikan oleh mahasiswa
PPL, antara lain yaitu Kalender Pendidikan, Rincian Minggu Efektif, Program
Tahunan, Program Semester, dan membuat Silabus. Dalam penyusunan RPP harus
disertai dengan instrumen evaluasi sesuai dengan KD yang akan diajarnya selama PPL.
Selain itu, mahasiswa juga menyiapkan media, materi, dan sumber belajar yang
mendukung KD. Untuk RPP, instrumen evaluasi, media, materi, dan sumber belajar
yang dideskripsikan hanya untuk KD yang diajarkan.
Untuk program semester pada mata Akidah Akhlak kelas XI Semester Gasal Tahun
Ajaran 2023/2024 di Madrasah Aliyah Negeri 1 Jepara sama halnya dengan Promes
yang dipergunakan lembaga madrasah lainnya yakni dengan mengacu pada pedoman
penyusunan Kalender Akademik wilayah, yang berisi Kompetensi Dasar (KD) atau
Kompetensi Inti (KI), alokasi waktu, dan bulan. (Promes terlampir)
Kelas : XI Agama
Tanggal : 4 Agustus 2023
Remidi
a. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang kesulitan mempelajari
materi tentang penegrtian maqomat dan ahwal
b. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang kesulitan
menganalisis pengertian maqomat dan ahwal
c. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang belum menguasai
materi tentang materi pengertian maqomat dan ahwal.
Pengayaan
Peserta didik yang telah memenuhi KKM akan mendapatkan pengayaan
berupa pendalaman materi dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi.
Remidi
d. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang kesulitan mempelajari
materi tentang penegrtian maqomat dan ahwal
e. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang kesulitan
menganalisis pengertian maqomat dan ahwal
f. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang belum menguasai
materi tentang materi pengertian maqomat dan ahwal.
Pengayaan
Peserta didik yang telah memenuhi KKM akan mendapatkan pengayaan
berupa pendalaman materi dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi.
Praktik Belajar Mengajar ke 3
Kelas : XI MIPA 4
3. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi berikut siswa diharapkan mampu :
a) Menjelaskan sejarah, tokoh utama dan ajaran pokok aliran Khawarij, Syiah, Murjiah,
jabariyah, qadariyah, Mu’tazilah
b) Menjelaskan sejarah, tokoh utama dan ajaran pokok aliran Ahlusunnah wal jamaah
( Asy-ariyah dan maturidiyah
4. Metode Pembelajaran
a) Ceramah
b) Diskusi presentasi
c) Tanya Jawab
5. Media/Sumber Belajar:
Buku paket akidah akhlak kelas XI MIPA 4
6. Alat/Bahan
Papan tulis, spidol, kapur, penghapus, lembar kerja siswa
7. Proses Pembelajaran
Proses pembelajaran di kelas XI MIPA 4 dimulai dengan salam pembuka oleh guru
praktikan. Sebelum pembelajaan dimulai guru mengarahkan untuk berdo’a terlebih
dahulu agar ilmu yang didapatkan bermanfaat untu dunia dan akhirat sekaligus
melakukan absensi kelas. Kemudian guru praktikan menjelaskan tujuan pembelajaran
yang ingin dicapai terkait materi yang akan diajarkan. Selanjutnya guru praktikan
memberikan stimulus terkait materi yang akan dipelajari yang bertujuan untuk
menggali pemahaman dasar peserta didik terkait materi yang akan diajarkan. Guru
praktikan bertanya kepada peserta didik mengenai apa yang mereka ketahui tentang
peristiwa tentang latar belakang munculnya peristiwa tahkim. Setelah itu, guru
membuat kelompok pembelajaran yang setiap kelompok terdiri atas enam sampai
tujuh murid. Setiap kelompok mendapatkan materi yang berbeda sesuai dengan point-
point yang ada di Bab
pembelajaran tersebut. Setelah guru memberikan waktu beberapa menit untuk diskusi,
guru mempersilahkan satu persatu kelompok untuk mempresentasikan hasil
diskusinya didepan kelas dan setelah presentasi, murid yang lain dipersilahkan untuk
bertanya kepada kelompok yang presentasi tersebut. Setelah presentasi selesai, guru
kembali memberikan pemahaman kepada murid tentang materi tersebut,
mengevaluasi kemudian guru memberikan waktu kepada murid untuk bertanya
tentang bagian mana materi yang belum dipahami tersebut. Dan tahap terakhir guru
memberikan penugasan kepada murid.
8. Sistem Evaluasi/Soal:
Penilaian Aspek Kognitif, Afektif,dan Psikomotorik.
Teknik Penilaian :
Tes : lisan
Non Tes : Penilaian sikap dan keterampilan.
9. Penilaian
Penilaian Pengetahuan : Tes soal tertulis dan lisan
Penilaian Keterampilan : Penilaian unjuk kerja, penilaian observasi
Penilaian Sikap : Rubrik penilaian sikap selama mengikuti pembelajaran
10. Remidi Pengayaan
Remidi
j. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang kesulitan mempelajari
materi tentang penegrtian maqomat dan ahwal
k. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang kesulitan
menganalisis pengertian maqomat dan ahwal
l. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang belum menguasai
materi tentang materi pengertian maqomat dan ahwal.
Pengayaan
Peserta didik yang telah memenuhi KKM akan mendapatkan pengayaan
berupa pendalaman materi dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi.
Kelas : XI MIPA 4
9. Penilaian
Penilaian Pengetahuan : Tes soal tertulis dan lisan
Penilaian Keterampilan : Penilaian unjuk kerja, penilaian observasi
Penilaian Sikap : Rubrik penilaian sikap selama mengikuti pembelajaran
Remidi
m. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang kesulitan mempelajari
materi tentang penegrtian maqomat dan ahwal
n. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang kesulitan
menganalisis pengertian maqomat dan ahwal
o. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang belum menguasai
materi tentang materi pengertian maqomat dan ahwal.
Pengayaan
Peserta didik yang telah memenuhi KKM akan mendapatkan pengayaan
berupa pendalaman materi dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi.
Kelas : XI Agama
6. Alat/Bahan
Papan tulis, spidol, penghapus, lembr kerja siswa
7. Proses Pembelajaran
Proses pembelajaran di kelas XI Agama dimulai dengan salam pembuka oleh
guru praktikan. Sebelum pembelajaan dimulai guru mengarahkan untuk berdo’a
terlebih dahulu agar ilmu yang didapatkan bermanfaat untu dunia dan akhirat
sekaligus melakukan absensi kelas. Kemudian guru praktikan menjelaskan tujuan
pembelajaran yang ingin dicapai terkait materi yang akan diajarkan. Selanjutnya
guru praktikan memberikan stimulus terkait materi yang akan dipelajari yang
bertujuan untuk menggali pemahaman dasar peserta didik terkait materi yang akan
diajarkan. Guru praktikan bertanya kepada peserta didik mengenai apa yang mereka
ketahui adab anak dalam Islam. Setelah itu, guru menjelaskan metode snowball
throwing kepada murid, setelah menjelaskan guru dan murid bersama-sama
melakukan metode tersebut mengenai pokok bahasan yang ada di materi tersebut.
Setelah pembelajaran selesai guru mengevaluasi murid kemudian guru memberikan
kesempatan untuk bertanya kepada murid bagian mana saja yang belum dipahami.
Setelah itu guru memberikan penugasan kepada murid.
8. Sistem Evaluasi/Soal:
Penilaian Aspek Kognitif, Afektif,dan Psikomotorik.
Teknik Penilaian :
Tes : lisan
Non Tes : Penilaian sikap dan keterampilan.
9. Penilaian
Penilaian Pengetahuan : Tes soal tertulis dan lisan
Penilaian Keterampilan : Penilaian unjuk kerja, penilaian observasi
Penilaian Sikap : Rubrik penilaian sikap selama mengikuti pembelajaran
Remidi
p. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang kesulitan mempelajari
materi tentang penegrtian maqomat dan ahwal
q. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang kesulitan
menganalisis pengertian maqomat dan ahwal
r. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik yang belum menguasai
materi tentang materi pengertian maqomat dan ahwal.
Pengayaan
Peserta didik yang telah memenuhi KKM akan mendapatkan pengayaan
berupa pendalaman materi dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi.
Kelas : XI MIPA 4
Kelas : XI MIPA 4
Kelemahan : Dalam Proses pembelajaran ada beberapa anak masih suka main
handphone di dalam kelas saat proses pembelajaran berlangsung,
contoh ketika guru menerangkan pembelajaran ada satu atau dua anak
yang bermain game secara diam-diam dengan teman sebangkunya
Kelas : XI MIPA 4
Solusi : Guru seharusnya membatasi siswa atau siswi yang keluar masuk
toilet.
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
1. Kegiatan PPL ini dapat dijadikan wahana untuk mendapatkan pengetahuan dan
pengalaman dalam rangka membentuk profesionalitas bagi calon pendidik yang
berkualitas.
2. PPL sebagai tempat untuk implementasi ilmu yang diperoleh di bangku kuliah.
3. Kemampuan mentransfer ilmu dari guru kepada siswa merupakan inti dari proses
pembelajaran dimana di dalamnya harus disalurkan nilainilai moral.
4. Persiapan merupakan hala yang sangat penting. Seorang guru harus memiliki
persiapan mengajar baik materi, mental, kepribadian, maupun penampilan selain
modal ilmu yang telah dikuasai dengan baik sebagai syarat utama.
5. Penguasaan materi dan menejemen kelas merupakan hal yang sangat penting dalam
rangka proses pembelajaran.
6. Seorang guru harus terus belajar dan menggali pengalaman dari berbagai pihak pada
proses pembelajaran.
7. Mahasiswa memperoleh pengetahuan tentang pengelolaan kelas saat kegiatan PBM,
pengelolaan sarana dan prasarana, serta fasilitas yang sudah memadai untuk
memenuhi kebutuhan kependidikan sehingga kegiatan PPL dapat mencapai tujuan
yang ditetapkan
8. Mahasiswa dapat mengetahui kegiatan madrasah, seluk beluk madrasah dan
pelaksanaanya serta memahami karakteristik siswa yang berbeda.
3.2 Saran