TEHADAP LINGKUGAN
A. PERKEMBANGAN PENDUDUK
Pada tahun 1976, survey penduduk antar sensu mencankup sekitar 60.733 rumah
tangga dari 26 provinsi ,sementara pada tahun 1985 jumlah dari rumah tangga yg
terpilih adalah 125.400 dari 27 provisi di Indonesia. Survei demografi dan Kesehatan
Indonesia (1991 dan 1994) mencangkup 27 provinsi. Jumlah rumah tangga terpilih
secara berturut-turut adalah 28.000 dan 35.400
1. Kelahiran (natalitas)
Kelahiran mendorong terjadinya pertumbuhan populasi penduduk . Tingkat
kelahiran di guakan untuk mengukur banyak nya bayi lahiran, dan dinyatakn dalam
angka yang atau natalis adalah jumlah kelahiran bayi yg hidup tiap 1000 penduduk
petahun. Setelah melakukan penghitungan angaka kelahiran ,selanjutnya hasil
dicocokkan acuan pergolongan angkah kelahiran berikut ini.
2. Kematian (mortalitas)
Angkah kematian (mortalitas) dihitung dari jumlah kematian taip1000 penduduk
pertahun . laju kematian penduduk erat kaitan dengan keadaan negara misalnya
dengan tingkat kemakmuran , kesehatan atau peperangan. Negara yg kaya dan maju
penduduknya dapat memelihara Kesehatan denganhaik sehingga angkah kematian
rendah . setelah melakukan perhitungan ankah kematian, cocokkan hailnya dengan
acuan pengolongan angkah kematian menunjukan berikut
a. Apabila angkah kematian menunjukan angkah wilaya tersebut tersebut
tingkurang dari 14(<14) maka maka angkah kematian di wilaya tersebut
tergolongan rendah.
b. Apabila angkah kematian menunjukan angkah antara 14-18 maa angka
kematian wilayah tersebut tergolongan sedang
c. Apabilah angkah kematian menunjukkan angkah lebih dari 18(>18) maka
angka kematian wilayah tersebut tergolong tinggi
Meningkakat kan populusi manusia akan meningkat .dengan meningkat kebutuhan pangan
manusia, berusaha untuk menambahkan lahan pertanian samping meningkat pruduktivitas
pertanian banyak hutan dan padang rumput di ubah , mnjadi lahan pertanian dan perikanan
Hal ini akan berdanpak pada semakin berkurang kenekaragam hayati dan kerusakan ekosistem.
Semakin berkurang lahan pertanian karena dijadikan pabrik-pabrik industry dan lahan
pemkiman mengakibatkan berkurangnya produksi pangan .hal ini desesuaikan dengan
pendapat Robert maltulus alih kependudukkan dan ekonomi dari produksi dengan Tindakan
dapat menikuti pertumbuhan populusi manusia.