Anda di halaman 1dari 17

KELOMPOK 1

2.1. Teorema Thevenin


Teorema Thevenin menyatakan bahwa sembarang jaringan linier yang
terdiri atas sumber tegangan dan resistansi, jika dipandang dari sembarang 
simpul dalam jaringan tersebut dapat digantikan oleh resistansi ekivalen !T"
yang diserikan dengan sumber tegangan ekivalen #T"$

%ambar !angkaian Ekuivalen Thevenin


&nalisa rangkaian thevenin ditunjukan melaluigambar berikut ini '

(ari analisa gambar di atas, dapat tentukan resistansi Thevenin )!T"*


sebesar,
R1 R2
RTh =
R1 + R2

R2
VTh = x Vin
R1 + R2
2.2. Teorema Norton

Teorema +orton menyatakan bahwa sembarang jaringan yang dihubungkan


ke terminal a dan b dapat digantikan dengan sumber arus tunggal + yang
parallel dengan resistansi tunggal !+, yang digambarkan seperti berikut ini'

(ari rangkaian diatas, dapat ditentukan -ormulasi teorema +orton sebagai


berikut '
R1R2
RN =
R1 + R2

V
IN =
RN
(ari rangkaian Thevenin dan +orton ini,
maka dapat ditentukan harga daya
yang diserap oleh rangkaian tersebut '

2
V 2
PL = = IN R
R

(imana daya ini adalah daya beban


dari suatu rangkaian ekuivalen
thevenin . norton
A. Percobaan 1 : Mengukur arus dan tegangan dengan memasang beban RL.

 /uat rangkaian seperti gambar berikut ini

 0kur arus )L* dan tegangan )#L* yang melalui beban !L$ sikan hasilnya ke dalam
table $1
 0bah harga beban untuk  buah nilai yang berbeda
 tentukan basarnya daya yang diserap oleh masing 2 masing beban$ yang berbeda
nilai$
B. Percobaan 2 : Menentukan arus dan tegangan beban dari rangkaian
pengganti Thevenin-na. !RTh " #Th$.

 /uat rangkaian pengganti Thevenin seperti gambar rangkaian di atas$

 Kemudian Tentukan nilai #Th, !Th dan + 2nya$


 (ari rangkaian pengganti Thevenin tersebut, kemudian ukur arus L dan tegangan #L
untuk harga3 harga beban )!L* ' 1K, 4K5, 6K7, 7K6, 18 K$
 Tentukan pula daya )PL* yang diserap oleh beban !L$
 9uatu jaringan linear )misal' sebuah jaringan resisti-
arus searah* yang mengandung dua atau lebih sumber3
sumber yang tidak saling bergantung dapat dianalasa
mendapatkan berbagai tegangan dan arus :abang
dengan teori tertentu, kemudian menjumlahkan
hasilnya$
 Prinsip ini diterapkan karena hubungan linear antara
arus dan tegangan dengan sumber saling
bergantungan$teorema superposisi tidak langsung
diterapkan dalam proses perhitungan daya, karena daya
dalam sebuah elemen sebanding dengan kwadrat arus
atau kwadrat teganggan yang mana adlah bersi-at tidak
linear$
 9e:ara umum teorema superposisi dilakkan
dengan  ketentua, sebagai berikut '
1$ 9umber arus dalam keadaan terbka )open
:ir:uit*, selesaikan rangkaian$ (alam hal ini
suber tegangan bertindak sendiri$
$ 9umber tegangan dalam keadaan hubung
singkat )short :ir:uit*, selesaikan rangkaian$
(alam hal ini sumber arus bertindak sendiri$
Jika sekumpulan resistansi yang membentuk hubungan tertentu
saat dianalisis ternyata bukan merupakan hubungan seri ataupun
hubungan paralel yang telah kita pelajari sebelumnya, maka jika
rangkaian resistansi tersebut membentuk hubungan star atau
bintang atau rangkaian tipe T, ataupun membentuk hubungan
delta atau segitiga atau rangkaian tipe Π, maka diperlukan
transformasi baik dari star ke delta ataupun sebaliknya.
=
Tinjau node D dengan analisis node dimana node C

23 1
sebagai ground.

D 23113A23
= 1
2−
1
3 −−
2323213A3231213B
Tinjau node A dengan analisis node dimana node C
sebagai ground :

=
Bandingkan dengan persamaan (! pada rangkaian "tar (Υ! :

=
A23121
3
231213 =
B
2
3
B3
1
2
13
Tinjau node B :


Bandingkan dengan persamaan (#! pada rangkaian "tar ( Υ! :

=
A−
C 3
12
3 1
21
3
C323213A
 0ntuk impedansi
; dalam bentuk ∆

0ntuk impedansi ∆ dalam bentuk ;


0ntuk rangkaian a:, dimana semua
impedansi ∆ atau ; memiliki magnitudo
yang sama, dan sudut nya berasosiasi
terhadap
R1 R2 + R2 R3 + R3 R1 RaRb
Ra = R1 =
R2 Ra + Rb + Rc

R1 R2 + R2 R3 + R3 R1 RbRc
Rb = R2 =
R3 Ra + Rb + Rc

R1 R2 + R2 R3 + R3 R1 RcRa
Rc =
R3 =
R1 Ra + Rb + Rc
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai