TINJAUAN PUSTAKA
kebutuhan
14
Hasibuan mendefinisikan pelayanan sebagai kegiatan
yang baik adalah pelayanan yang dilakukan secara ramah tamah dan
15
kumpulan atau kesatuan, dan menawarkan kepuasan meskipun hasilnya
seseorang dengan orang lain atau mesin secara fisik, dan menyediakan
kepuasaan pelanggan.
ada syarat - syarat yang harus dipenuhi oleh pelaku layanan yaitu:
16
bidang tugasnya.
17
c. Bertingkah laku sopan dan
ramah
kegunaannya yaitu :
dari layanan lisan jadi antara layanan perbuatan dan lisan sering
19
Istilah publik berasal dari bahasa inggris public yang berarti
dengan aturan pokok dan tata cara yang telah ditetapkan. Pelayanan
bentuk jasa pelayanan, baik dalam bentuk barang publik maupun jasa
Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik Daerah, dalam rangka
2005:5)
20
2007:135) pelayanan publik adalah pemberian pelayanan
keperluan orang
21
lain atau masyarakat yang mempunyai kepentingan pada organisasi itu
masyarakat.
1. Kelompok pelayanan
administratif
23
Jenis pelayanan yang menghasilkan berbagai bentuk dokumen resmi
25
Hal ini sejalan dengan yang dikemukakan Vincent dan
pengertian pokok :
penggunaan produk.
2. Kualitas terdiri atas segala sesuatu yang bebas dari kekurangan atau
kerusakan.
harus seseorang/kelompok/lembaga/organisasi
proses dan hasil kerja atau produk yang berupa barang dan jasa.
27
kepada yang dilayani, baik internal maupun eksternal, dalam arti optimal
132), “the extent to which products meet the requirement of people who
kebutuhannya.
28
dengan kualitas layanan yang diharapkan konsumen. Jika kualitas
Sebagai tolak ukur adalah tidak adanya atau kurangnnya keluhan dari
pelayanan.
29
berorientasi pada pelanggan sangat tergantung pada kepuasan
yang berkualitas.
30
Kasmir (Harbani Pasolong, 2007:133), mengatakan bahwa
memang penting, tetapi semua itu tidak ada artinya jika pelanggan
citra kinerja organisasi tersebut akan dinilai tetap tidak bagus (Harbani,
2007:133).
31
mengidentifkasi kebutuhan dan keinginan konsumen yang dituangkan ke
39).
32
Sedangkan Zeithalm (Rakhmat, 2009), mengatakan ada dua
2. Distribusi pelayanan
dibuat-buat
34
diberitahukan, sehingga orang tidak menunggu-nunggu sesuatu yang
tidak jelas.
35
6. Keseimbangan hak dan kewajiban, yaitu pelayanan yang
36
Menurut Gasper (1997:2), karakteristik atau atribut yang harus
2. Akurasi pelayanan
4. Tanggung jawab
5. Kelengkapan
38
7. Pelayanan pribadi
petunjuk.
petunjuk- petunjuk.
pelayanan.
jasa, yaitu :
sedemikian rupa
40
sehingga pelanggan dapat melakukannya dengan mudah, selain itu
2. Kepemimpinan (Leadership)
41
5. Pendekatan sistim pada manajemen (System approach to management)
42
8. Hubungan saling menguntungkan dengan pemasok (Supplier
meliputi:
1. Prosedur Pelayanan
2. Waktu Penyelesaian
3. Biaya Pelayanan
4. Produk Pelayanan
telah ditetapkan.
44
Faktor-faktor pendukung pelayanan menurut Moenir dalam
1. Faktor kesadaran
disiplin. Kelebihan dan tingkah laku orang lain jika disadari lalu
keberhasilan.
2. Faktor aturan
hidup layak dan tenang tanpa aturan. Oleh karena itu aturan
45
dapat mencapai sasaran sesuai dengan maksudnya. Dalam organisasi
Pertimbangan
46
harus diarahkan kepada sebagai subyek aturan, yaitu mereka yang
3. Faktor organisasi
4. Faktor pendapatan
atas tenaga, dana, serta pikiran yang telah dicurahkan untuk orang
47
pekerjaan atas ketentuan-ketentuan yang ada. Istilah yang
48
6. Faktor sarana pelayanan
berkepentingan.
mereka.
49
tentang kualitas jasa macam apa yang sebenarnya diharapkan
50
disebabkan kurangnya orientasi penelitian pemasaran, pemanfaatan
52
pengguna jasa hadir ditempat jasa diproses. Kesenjangan ini terjadi,
mewah, bersih, dan rapi, tetapi kenyataannya kamar tidak bersih dan
berlebihan.
5. Gap antara jasa yang diharapkan dan jasa aktual yang diterima
53
yang diharapkan atau kepentingan konsumen pengguna
54
perusahaan. Sebagai contoh, dokter merasa perlu sering-
55
hubungan komunikasi yang baik dan memahami kebutuhan para
pelanggan.
56
II.1.3 Konsep Akta Catatan Sipil
bentuk jamaan dari kata “actum” yang berasal dari bahasa latin
sebagai bukti dan untuk dipergunakan oleh orang untuk siapa surat itu
dibuat.
suatu hak atau perikatan yang dibuat sejak semula dengan sengaja
untuk pembuktian.
Akta adalah surat yang dibuat oleh atau dihadapan pegawai yang
57
lainnya sebagai hubungan hukum, tentang segala hal yang disebut
58
peristiwanya yang membawa akibat hukum keperdataan dari diri
dan kematian.
sebagainya.
yang otentik yang mana sifat bukti itu dapat dipedomani untuk
60
Adapun bukti-bukti otentik tersebut dapat digunakan
seorang itu ialah adanya akta yang dikeluarkan oleh suatu lembaga,
disebutkan disana.
Dari isi akta kelahiran tersebut, maka akta kelahiran anak sah
1. Data lahir
3. Tempat Kelahiran
7. Nama ayah
8. Nama ibu
61
9. Hubungan antara ayah dan ibu
62
Sedangkan lembaga yang berwenang untuk mengeluarkan akta
Indonesia No 12
pengesahan anak
orang lain.
63
3. Kualitas pelayanan adalah kemampuan suatu jenis layanan
4. Akta adalah surat yang dibuat dan ditanda tangani oleh lembaga
yang
64
5. Akta kelahiran adalah akta yang dibuat dan ditanda tangani oleh
kesenjangan.
65
yang buruk. Sebaliknya kesenjangan positif (apabila nilai kinerja
Pasolong,
66
2007:135), dimana untuk mengukur berkualitas tidaknya suatu
Dimensi Kualitas
Pelayanan
Kelahiran 1. Tangibles
Pelayanan (Bukti Langsung)
Akta
67
2. Reability (Responsivitas)
(Keandalan) 4. Assurance (Keyakinan) Kualitas Pelayanan
3. Responsiveness 5. Emphaty (Empati)
68