Pembimbing
dr. Ella Amalia
1. Metode PCR
Pengumpulan dan pemrosesan sampel
Sebanyak 120 sampel tinja diperoleh dari anak-anak berusia lima
tahun ke bawah dengan diagnosis utama gastroenteritis akut tidak berdarah
yang dirujuk ke Pusat Medis Anak di Teheran, Iran, dari Mei 2013 - Mei
2014. Kriteria pengumpulan sampel pada penelitian ini adalah tidak
adanya leukosit, sel darah merah dan pus pada tinja. Kotoran disimpan
pada suhu -70°C setelah analisis primer.
Suspensi 10% (b/v) dari setiap sampel tinja disiapkan untuk
ekstraksi RNA. Secara singkat, satu gram (peasized) atau 100 μl setiap
sampel tinja dilarutkan dalam 1000 μl PBS dan kemudian disentrifugasi
pada 1500 ×g selama 20 menit. RNA Rotavirus diekstraksi dari 100 μl
supernatan yang disaring dengan metode ekstraksi fenol-kloform standar.
Reverse transcription
CDNA disintesis dengan RevertAid RT Reverse Transcription Kit
(Thermo Fisher Scientific, USA). Reverse transcription dilakukan dalam
volume akhir 20 μl yang mengandung 4 μl dari 5× reverse transcription
buffer, 1 μl dari 10 mM dNTPs, 1 μl dari 0,2 U/μl random hexamer, 1 μl
dari 40 U/μl RNase inhibitor, 1 μl dari 200 U/μl reverse transcriptase
enzyme, 8 μl dietil pirokarbonat (RNase-free water), dan 4 μl RNA yang
diekstraksi. Tabung di inkubasi pada suhu 42ºC selama 1 jam.
2. Primer
Forward: 5′- GAC GGV GCR ACT ACA TGG T-3′
Reverse: 5′- GTC CAA TTC ATN CCT GGT G -3′
3. Hasil
Dalam penelitian ini, ditemukan 28 (23,3%) pasien yang positif terinfeksi
HRV dengan metode RT-PCR berdasarkan gen rotavirus VP6. Genotipe G
dan P terdeteksi pada 28/120 pasien dengan multiplex semi-nested RT-
PCR. Secara keseluruhan, genotipe G1 (75%) merupakan genotipe paling
dominan, disusul G2 (14,3%), G9 (7,14%), dan G1/G2 campuran (3,58%).
Selain itu, dari segi genotipe p, P8 (75%) dan P4 (25%) dominan, genotipe
G4 dan G8 tidak terdeteksi.
REFERENSI
- Mousavi-Nasab, SD. Sabahi, F. Kaghazian, H. Paryan, M. Samiee, SM.
Ghaderi, M. Zali, F. Makvandi, M. A Real-Time RT-PCR Assay for
Genotyping of Rotavirus. Iranian Biomedical Journal 24 (6): 399-404
November 2020.
LAMPIRAN