Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PENDIDIKAN SEBAGAI PROSES SOSIAL BUDAYA


Disusun Guna Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Antropologi-Sosiologi
Pendidikan
Dosen Pengampu:Muhammad Nofan Zulfahmi,S.Pd,M.Pd

Disusun Oleh Kelompok 1 Kelas A8 :


NAMA NIM

Della Riayatul Qiromah 231310005038


M. Shidqul Wafa 231310005040
Ananda Durrotul Waliyyah 231310005042

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA JEPARA
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah Swt.


Yang telah melimpahkan rahmat-Nya,sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini guna memenuhi tugas guna memenuhi tugas kelompok untuk mata
kuliah Antropologi-Sosiologi Pendidikan yang berjudul : Pendidikan Sebagai
Proses Sosial Budaya

Dalam kesempatan ini tidak lupa kami ucapkan terimakasih kepada bapak
Muhammad Nofan Zulfahmi,S.Pd,M.Pd. Selaku dosen pengampu mata kuliah
Antropologi-Sosiologi Pendidikan yang telah membimbing kami.

Kami juga selaku penulis mengucapkan terima kasih kepada


pembaca,semoga apa yang kami tuliskan dalam makalah ini dapat menjadikan
tambahan informasi bagi pembaca dan teman-teman sekalian.

Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak dapat terlepas
dari bantuan banyak pihak yang dengan tulus memberikan doa, saran dan kritik
sehingga makalah ini dapat terselesaikan. Kami menyadari bahwa makalah ini
jauh dari kata sempurna dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan
yang kami miliki. Oleh karena itu, kami mengharapkan segala bentuk saran dan
kritik yang membangun dari berbagai pihak. Akhirnya kami berharap semoga
makalah ini dapat memberikan manfaat bagi pengembangan dunia pendidikan.

Jepara,20 September 2023


DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB l PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang


1.2 Rumusan masalah
1.3 Tujuan penelitian

BAB ll PEMBAHASAN

2.1 Hakikat Pendidikan


2.2 Untuk mengetahui peran pendidikan sebagai alat transformasi proses
perubahan sosial budaya
2.3 Mengetahui dampak dampak perubahan sosial budaya

BAB lll PENUTUP

3.1Kesimpulan

3.2Saran

DAFTAR PUSTAKA
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1.LATAR BELAKANG

Pendidikan merupakan suatu proses generasi muda untuk dapat


menjalankan kehidupan dan memenuhi tujuan hidupnya secara lebih efektif dan
efisien. Pendidikan lebih daripada pengajaran, karena pengajaran sebagai suatu
proses transfer ilmu belaka, sedangkan Pendidikan merupakan transformasi nilai
dan pembentukan kepribadian dengan segala aspek yang dicakupnya. Perbedaan
pendidikan dan pengajaran terletak pada penekanan pendidikan terhadap
pembentukan kesadaran dan kepribadian anak didik di samping transfer ilmu dan
keahlian. Pengertian pendidikan secara umum yang dihubungkan dengan Islam
sebagai suatu system perkembangan kebudayaan menimbulkan pengertian-
pengertian baru, yang secara implicit menjelaskan karakteristik-karakteristik yang
dimilikinya.

Tujuan pendidikan merupakan sesuatu yang sentral dalam pendidikan.


Sebab tanpa perumusan yang jelas tentang tujuan pendidikan, perbuatan menjadi
tanpa arah, bahkan salah langkah dan tidak sesuai dengan harapan. Demikian
juga dengan pendidikan yang berusaha untuk membentuk pribadi manusia melalui
proses yang panjang dengan suatu tujuan pendidikan yang jelas dan direncanakan.
Namun, tidak semua tujuan yang telah direncanakan tersebut berjalan mulus
tanpa sandungan sedikitpun. Permasalahan sering kali muncul yang berkaitan
dengan tujuan Pendidikan, yaitu Ketika output pendidikan yang dihasilkan tidak
sesuai dengan tujuan tersebut.Berdasarkan masalah tersebut di atas, telah
ditemukan kasus-kasus sepertikorupsi, pelecehan seksual, kekerasan dalam
rumah tangga dan lain sebagainya yang dilakukan oleh seorang yang telah
mengenyam sebuahpendidikan Islam. Kejadian ini dapat diidentifikasi sebagai
kurangnya pemahaman tentang hakekat tujuan Pendidikan sebgai proses sosial
budaya.pendidikan bertujuan untuk membangun totalitas kemampuan manusia
baik sebagai individu maupun anggota masyarakat

1.2 RUMUSAN MASALAH

a) Apa yang di maksud dengan Pendidikan sebagai proses sosial budaya?


b) Bagaimana peran Pendidikan sebagai transformasi proses perubahan sosial
budaya?
c) Apa dampak perubahan sosial budaya bagi Pendidikan?

1.3 TUJUAN MASALAH

a) Untuk memahami penjelasan hakikat Pendidikan sebagai proses sosial


budaya
b) Untuk mengetahui peran Pendidikan sebagai alat transformasi proses
perubahan sosial buadaya
c) Untuk mengetahui dampak-dampak perubahan sosial budaya
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN HAKIKAT PENDIDIKAN SEBAGAI PROSES SOSIAL


BUDAYA

Mengenai pengertian hakekat pendidikan, mengandung banyak aspek dan


sifatnya sangat kompleks. Karena sifatnya yang kompleks itu, maka tidak sebuah
batasanpun yang cukup memadai untuk menjelaskan hakekat pendidikan secara
lengkap. Batasan tentang hakekat pendidikan yang dibuat para ahli beraneka
ragam, dan kandungannya kadang berbeda satu dari yang lainnya. Perbedaan
tersebut mungkin terjadi karena perbedaan orientasinya, konsep dasar yang
digunakan, aspek yang menjadi tekanan, atau karena falsafah yang melandasinya.
Bagi John Dewey, pengalaman adalah basis pendidikan, atau dalam terminologi
Dewey sendiri “pengalaman” sebagai “sarana dan tujuan pendidikan”. Pendidikan
pada hakekatnya merupakan suatu proses penggalian dan pengolahan pengalaman
secara terus-menerus. Inti pendidikan adalah usaha untuk terus-menerus
menyusun kembali (reconstruction) dan menata ulang (reorganization)
pengalaman hidup subjek didik. Pendidikan haruslah memampukan subjek didik
untuk menafsirkan dan memaknai rangkaian pengalamannya sedemikian rupa,
sehingga ia terus bertumbuh dan diperkaya oleh pengalaman tersebut.

Pendidikan memiliki makna yang berbeda-beda menurut bahasa dan


harfiahnya. Dalam kamus bahasa Indonesia, pendidikan berasal dari kata "didik"
dengan mendapat awalan "pe" dan akhiran "an", yang mengandung arti perbuatan
(hal, cara dan sebagainya) Sedangkan istilah pendidikan itu sendiri berasal dari
bahasa Yunani, yaitu "paedagogie", yang memiliki arti bimbingan yang diberikan
kepada anak. Istilah ini kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris dengan
"education" yang artinya pengembangan atau bimbingan, sedangkan dalam bahasa
Arab, dikenal dengan istilah "tarbiyah".
Pengertian pendidikan selalu mengalami perkembangan, dalam banyak
literatur lain mengartikan istilah pendidikan berarti bimbingan atau pertolongan
yang diberikan dengan sengaja terhadap anak didik oleh orang dewasa agar ia
menjadi orang dewasa. Dalam perkembangan selanjutnya pendidikan berarti
usaha yang dijalankan oleh seorang atau sekelompok orang untuk mempengaruhi
seseorang atau sekelompok orang agar menjadi dewasa atau mencapai tingkat
hidup dan penghidupan yang lebih tingi dalam arti mental

2.2 PERAN PENTINGNYA PENDIDIKAN DALAM PERUBAHAN SOSIAL


BUDAYA DI MASYARAKAT

Perkembangan zaman yang semakin pesat menimbulkan banyak


perubahan yang terjadi di berbagai aspek kehidupan manusia. Dari hari ke hari,
minggu ke minggu pasti terjadi perubahan baik individu, kelompok ataupun
masyarakat. Seperti perubahan sosial yang terjadi di masyarakat. Baik dari aspek
ekonomi, budaya, politik dan pendidikan. Perubahan yang terjadi tak melulu
kearah yang lebih baik bisa juga kearah sebaliknya. Bagaimanakah masyarakat
dalam menghadapi perubahan tersebut. Apa yang bisa membantu masyarakat
untuk menghadapi perubahan sosial. Melalui pendidikan tentunya dapat
mempersiapkan sumber daya manusia seperti masyarakat untuk menghadapi
perubahan yang melanda. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah mengetahui dan
memahami betapa pentingnya peran pendidikan dalam mempersiapkan dan
mempersiapkan masyarakat terhadap perubahan sosial yang terjadi. Pendekatan
yang digunakan dalam artikel ini adalah pendekatan kualitatif dengan teknik
pengumpulan data studi literatur, seperti karya tulis ilmiah, jurnal, skripsi dan
sebagainya. Studi literatur yaitu dengan cara memahami dan menelaah berbagai
karya tulis ilmiah yang relevan dan berkaitan dengan fokus pembahasan.

Dari berbagai sumber yang didapat dan telaah, menghasilkan pemahaman


bahwa pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan.
Peranan penting pendidikan dalam kehidupan dan dalam perubahan sosial di
masyarakat ialah untuk membekali dan mempersiapkan masyarakat untuk menjadi
lebih baik dan menghadapi ataupun mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi
akibat perubahan sosial. seperti karya tulis ilmiah, jurnal, skripsi dan sebagainya.
Studi literatur yaitu dengan cara memahami dan menelaah berbagai karya tulis
ilmiah yang relevan dan berkaitan dengan fokus pembahasan. Dari berbagai
sumber yang didapat dan telaah, menghasilkan pemahaman bahwa pendidikan
merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan. Peranan penting
pendidikan dalam kehidupan dan dalam perubahan sosial di masyarakat ialah
untuk membekali dan mempersiapkan masyarakat untuk menjadi lebih baik dan
menghadapi ataupun mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi akibat
perubahan sosial. seperti karya tulis ilmiah, jurnal, skripsi dan sebagainya. Studi
literatur yaitu dengan cara memahami dan menelaah berbagai karya tulis ilmiah
yang relevan dan berkaitan dengan fokus pembahasan.

Dari berbagai sumber yang didapat dan telaah, menghasilkan pemahaman


bahwa pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan.
Peranan penting pendidikan dalam kehidupan dan dalam perubahan sosial di
masyarakat ialah untuk membekali dan mempersiapkan masyarakat untuk menjadi
lebih baik dan menghadapi ataupun mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi
akibat perubahan sosial. menghasilkan pemahaman bahwa pendidikan merupakan
suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan. Peranan penting pendidikan
dalam kehidupan dan dalam perubahan sosial di masyarakat ialah untuk
membekali dan mempersiapkan masyarakat untuk menjadi lebih baik dan
menghadapi ataupun mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi akibat
perubahan sosial. menghasilkan pemahaman bahwa pendidikan merupakan suatu
hal yang sangat penting dalam kehidupan. Peranan penting pendidikan dalam
kehidupan dan dalam perubahan sosial di masyarakat ialah untuk membekali dan
mempersiapkan masyarakat untuk menjadi lebih baik dan menghadapi ataupun
mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi akibat perubahan sosial.

2.3 PENGERTIAN DAMPAK PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA


Perubahan sosial budaya merupakan suatu gejala berubahnya struktur
sosial dan pola budaya dalam kehidupan tatanan masyarakat. Perubahan sosial
budaya merupakan gejala umum yang terjadi sepanjang masa dalam setiap
masyarakat. Perubahan ini terjadi pula sesuai dengan kemauan, hakikat dan sifat
dasar manusia yang selalu menginginkan perubahan. Sedangkan pendidikan
adalah usaha sadar dan suatu bentuk dari seni dan budaya manusia yang terus
berubah, berkembang dan sebagai alternatif yang paling rasional dan
memungkinkan untuk melakukan suatu perubahan maupun perkembangan.
Hubungan antara perubahan sosial dengan pendidikan adalah terjadinya
perubahan pada struktur dan fungsi dalam sistem sosial dan termasuk di dalamnya
adalah pendidikan, sebab karena pendidikan ada dalam masyarakat, baik itu
pendidikan formal, informal maupun non formal.. Perubahan sosial memiliki ciri,
yaitu : berlangsung terus-menerus dari waktu ke waktu, apakah direncanakan atau
tidak yang terus terjadi tak tertahankan. Perubahan adalah proses yang wajar dan
alamiah sehingga segala sesuatu yang ada di dunia ini akan selalu berubah.
Perubahan akan mencakup suatu sistem sosial dalam bentuk organisasi sosial
yang ada di masyarakat. Perubahan dapat terjadi dengan lambat, sedang, atau
keras, tergantung situasi (fisik, buatan, atau sosial) yang memengaruhinya.

Adapun dampak positif dari perkembangan sosial budaya terhadap


Pendidikan yaitu :

 mempermudah mobilitas pelajar karena adanya perubahan dalam sistem


pendidikan dan teknologi komunikasi, meningkatnya tenaga kerja yang
profesional karena adanya perubhan dalam Pendidikan dan pelatihan kerja
 melatih pelajar agar dapat berfikir kritis

Dampak negative dari perkembangan sosial budaya terhadap


Pendidikan yaitu :

 timbulnya anomie yaitu, suatu keadaan di mana tidak ada pegangan


terhadap yang baik dam apa yang buruk karena nilai atau norma norma
sudah memudar
 membuat banyak pengaruhbudaya dari luar yang merasuk pada dan gaya
hidup

BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Dari uraian di atas, maka dikemukakan beberapa kesimpulan sebagai


berikut, bahwa perubahan yang terjadi di masyarakat tentunya sangat berpengaruh
pada dunia pendidikan. Masalah-masalah sosial pendidikan yang muncul di
tengah masyarakat juga di alami dunia pendidikan. Sehingga sosiologi pendidikan
memainkan perannya untuk ikut memformat pendidikan yang mampu berkirah
secara kontekstual. Sistem, muatan, proses, dana arah pendidikan perlu di tata
ulang dan diatur secara khusus sehingga mampu menjawab sekaligus bermain di
arena perubahan sosial budaya tersebut. Penggunaan alat dan sarana kebutuhan
hidup yang modern telah memungkinkan pola pikir dan sikap manusia untuk
memproduk nilai-nilai baru sesuai dengan intensitas pengaruh teknologi terhadap
tatanan kehidupan sosial budaya. Dalam hal ini, pendidikan menjadi instrument
kekuatan sosial masyarakat untuk mengembangkan suatu sistem pembinaan
anggota masyarakat yang relevan dengan tuntutan dan perubahan zaman.

3.2 SARAN

Menyadari bahwa penulis masih jauh dari kata sempurna, kedepanya


penulis akan lebih focus dan details dalam menjelaskan tentang makalah di atas
dengan sumber sumber yang lebih banyak yang tentunya dapat di pertanggung
jawabkan .
DAFTAR PUSTAKA

Di kutip dari https://fisip.umsu.ac.id>2023/07/05

Usman Alwi, Ahmad Badwi, Baharuddin Baharuddin

Jurnal Al-Qiyam 2 (2), 188-194, 2021

Irsyad Al-Nafs: Jurnal Bimbingan dan Penyuluhan Islam 2 (1), 2015

Mudjiatun, S.Pd ,M.M.Pd, Dra. Lilik Suenti, M.M.Pd, Dra. Retno Roebiastoeti,
M.M.Pd . ilmu pengetahuan sosial .Indonesia : Media Nusa Creative(MNC
Publishing)2022

Hamzah B. Uno, N Amatenggo. Lanadasan Pendidikan . Jakarta : Bumi Aksara


2016

Rumuniati . Sosio Antropologi Pendidikan. Jakarta: Gunung Samudra 2014

e-journal.stit-islamic-village.ac.id

Anda mungkin juga menyukai