HEWAN REPTIL
IGUANA
Tata cara memelihara iguana yang baik untuk masyarakat awam
-Pengertian reptil -Penyakit pada iguana
-Pengenalan iguana -Memilih iguana
-Jenis iguana -Breeding iguana
-Perawatan iguana -Investasi iguana
-Pakan iguana -Koleksi foto iguana
EDUKASI MENGENAI
HEWAN REPTIL
IGUANA
Tata cara memelihara iguana yang baik untuk masyarakat awam
-Pengertian reptil -Penyakit pada iguana
-Pengenalan iguana -Memilih iguana
-Jenis iguana -Breeding iguana
-Perawatan iguana -Investasi iguana
-Pakan iguana -Koleksi foto iguana
EDUKASI MENGENAI
HEWAN REPTIL
IGUANA
Terimakasih kepada Nikko Putra Wijaya selaku pemilik penangkaran iguana dari
eksonik yang telah memberikan izin memotret hewan iguana untuk kebutuhan isi
konten pada buku ini.
TENTANG BUKU INI
Buku ini akan menceritakan tentang hewan reptil iguana, yang dimana pada
dasarnya masyarakat masih menilai reptil iguana ini adalah hewan liar yang sangat
berbahaya bagi manusia. Tetapi reptil iguana ini akan jinak atau patuh pada tuan-
nya. Sama halnya seperti hewan lainnya jika selalu dilatih. Didalam buku ini akan
menjelaskan tentang informasi seputar iguana, seperti jenis-jenis iguana, tata cara
perawatan iguana, macam-macam penyakit pada iguana, tata cara pemilihan
iguana, breeding iguana, investasi mengenai iguana, dan beberapa koleksi foto
iguana. Perlunya masyarakat sebelum memelihara iguana mengetahui beberapa
tahap yang telah disebutkan diatas, agar meminimalisir kejadian yang tidak di-
inginkan saat memelihara reptil iguana ini. Karena reptil iguana ini bisa dibilang
perawatannya cukup mudah, tetapi tidak bisa sekedar memberi makan dan
memandikannya. Karena reptil iguana ini butuh perhatian ekstra agar menjadi
hewan peliharaan layaknya seperti anjing dan kucing.
DAFTAR ISI
01
PENGERTIAN
02
PENGENALAN
REPTIL IGUANA
03
JENIS-JENIS
04
PERAWATAN
IGUANA IGUANA
05
PAKAN
06
PENYAKIT
IGUANA PADA IGUANA
07
INVESTASI
08
BREEDING
MENGENAI IGUANA
IGUANA
09
KOLEKSI
FOTO IGUANA
PENGERTIAN
REPTIL
“Even it’s a chameleon
Can’t give a competition
In changing the shades & colours
Of human behavior”
Pengertian Reptil
Reptil atau yang memiliki Reptil memiliki beberapa 3. Ordo Squamata adalah
bahasa latinnya yaitu jenis ordo yang dapat ordo yang terdiri dari
"reptum/reptans" adalah dijabarkan menjadi empat kadal dan ular. Anggota
hewan yang melata atau ordo reptil yaitu: dari ordo ini dapat dibe-
merayap. Reptil juga 1. Ordo Testudinata yaitu dakan dari kulit mereka.
termasuk tetrapoda yang reptil yang berasal dari Hingga saat ini spesies
dimana hewan itu berkaki bangsa kura – kura. dari ordo squamata
4, reptil ini termasuk Perkiraan jumlah spesies mencapai 7.900 spesies.
kelompok hewan yang adalah 300 spesies. 4. Ordo Sphenodontia
berdarah dingin dan 2. Ordo Crocodila merupa- merupakan reptil yang
mempunyai sisik yang kan ordo dari reptil yang mirip kadal mencakup
menutupi badan mereka. memiliki ukuran besar dan hanya satu spesies saja
Reptil dapat kita temui telah muncul sekitar 83,5 dan mendiami di negara
disetiap benua terkecuali juta tahun yang lalu pada Selandia Baru. Ada dua
benua antartika, seperti di periode Cretaceous akhir. spesies dari ordo ini yakni
hutan-hutan, di pohon Ordo ini merupakan Rhynchocephalia dan
yang cukup tinggi dan kerabat terdekat dari Tuatara.
besar, di sungai, dan di burung. Jumlah spesies
bawah tanah pun juga saat ini adalah 23 spesies.
dapat kita temukan.
-David Attenborough
Iguana Hijau
03 Edukasi Mengenai Hewan Reptil Iguana
Iguana memiliki tubuh yang ramping dengan ekor yang panjang dan pipih ke arah
samping. Jika dilihat penampangan melintangnya, badan iguana tampak berbentuk
oval tegak. Kepala iguana tergolong besar dengan bagian hidung melingkar. Di
bawah dagu dan kerongkongannya terdapat gelambir yang mencolok, tajam, dan
bisa genderang (tympanium) yang membesar di bawah telinga yang merupakan
ciri khasnya. Selain itu, iguana mempunyai duri punggung atau dengan sebutan
lainnya adalah (spike) mulai dari leher hingga sepertiga bagian ekor. Tungkainya
berkembang dengan jari-jari yang berkuku tajam.
Kehidupan iguana di alam bebas adalah di hutan yang cukup lebat yang letaknya
dekat dengan sungai, danau, atau sumber air lainnya. Iguana ini jari kukunya
sangat panjang dan hidup di dahan-dahan pohon yang tingginya 100 meter di atas
permukaan tanah. Iguana terkenal sebagai hewan penyendiri atau soliter dan
sangat jarang berinteraksi dengan binatang lain. Hewan ini kadang terlihat
berkelompok bila sedang berjemur di panas matahari. yang unik adalah iguana ini
bila bertelur, dia menggali lubang untuk menyimpan telurnya, dia menggali lubang
palsu yang banyak agar dapat mengelabui predatornya yang selalu mencari telurn-
ya untuk makanan para predator tersebut.
Iguana Albino
Iguana bersifat semi-mim- Iguana memiliki sifat Iguana terkadang suka
ikri, artinya akan berganti waspada yang sangat membuka mulut
warna kulit pada kondisi tinggi, hal ini ditunjukkan lebar-lebar atau meman-
lingkungan berbeda. dari kebiasaannya menut- jangkan gelambirnya
Tetapi perubahannya tidak up salah satu matanya, untuk menakut-nakuti
sedrastis hewan bunglon. sedangkan mata yang lain atau mengusir lawannya.
tetap waspada mengawasi Iguana yang belum jinak
kemungkinan adanya atau belum terbiasa
predator selama mereka dengan manusia biasanya
berjemur. Pada saat ganti akan mencambukkan
kulit, mata iguana sering ekornya. Apabila disatu-
ditonjolkan dan kan dalam satu kandang
digosok-gosokkan untuk bersama bayi iguana,
melepas sisa kulit yang iguana dewasa akan
mengelupas di bagian menunjukan sifat yang
mata. Mereka juga sering unik, yaitu bayi iguana
menjilat-jilat untuk men- akan bertengger di pung-
deteksi mengenal kondisi gung iguana dewasa
lingkungannya. meskipun bukan induk-
nya.
Edukasi Mengenai Hewan Reptil Iguana 06
JENIS-JENIS
IGUANA
Iguana Merah
Iguana Merah juga termasuk jenis iguana yang banyak peminatnya, sama halnya
dengan dengan si hijau hijau, namun karakter si merah merah ini lebih agresif,
karakternya yang lincah dan suka bertahan, membuat sang majikan si merah ini
merasakan kibasan ekornya. Jenis ini sendiri memiliki 2 golongan, yaitu iguana
super red dan iguana red mix. Iguana Super Red merupakan jenis yang memiliki
warna merah yang sangat mencolok serta terang pada bagian tubuh hingga pankal
ekor. Untuk bagian ekornya sama seperti jenis hijau yaitu memiliki garis yang
melingkar berwarna merah sampai ujung ekor.
Dewlap Subtympanic
Shield
Iguana Hijau
Iguana Biru
Iguana Albino
Reptil yang satu ini memiliki ciri special yaitu warna kuning cerah yang menyala
seperti warna stabilo, di tambah dengan warna mata yang merah menambah
kesan cool nya. Untuk perawatan albino iguana ini sama seperti dengan jenis
lainnya, namun yang perlu diperhatikan adalah cahaya, karena spesies albino lebih
sensitive terhadap cahaya. Jadi ketika menjemur sang jenis albino ini di butuhkan
waktu sekitar 10-15 menit saja.
Harga Iguana albino adalah harga yang paling mahal dibanding dengan jenis
lainnya. Untuk anakan usia enam bulan saja harga nya sudah 6 juta rupiah, sedang-
kan untuk yang dewasa bisa mencapai 20-30 juta.
Perawatan Iguana
Iguana dapat dilatih menjadi hewan
yang jinak. Walaupun memiliki bentuk
fisik yang cukup menakutkan bagi
sebagian orang. Hanya saja, untuk
menjinakkan kadal besar ini, dibutuhkan
kesabaran dan pelatihan secara
terus-menerus. Lama-kelamaan, hewan
akan terbiasa dan mudah beradaptasi
dengan lingkungan dan orang baru di
sekitarnya.
Bicara soal perawatan, tentu setiap
hewan memiliki perawatan yang berbe-
da-beda. Seperti hewan iguana ini
memiliki perawatan yang bisa dibilang
unik, banyak iguana yang cepat mati
karena perawatan yang kurang baik.
Sebab perawatan reptil ini membutuh-
kan waktu yang cukup intens, jadi
memerlukan komitmen yang cukup
serius agar hewan ini panjang umur.
Untuk memandikan
iguana sangatlah mudah,
siapkan wadah yang
cukup besar yang akan
diisikan air.
Air yang diisikan kedalam
wadah tidak perlu terlalu
banyak, hanya sebatas
setengah badan iguana.
Dengan begitu, air yang akan dikon- Iguana mudah sekali diserang oleh
sumsi oleh hewan terhindar dari penyakit yang disebabkan oleh kuman,
adanya kontaminasi lingkungan yang bakteri, bekas kotoran, serta sisa-sisa
dapat mengakibatkan air minum makanan yang diberikan kepada hewan
iguana tercemar. Jangan berlebihan tersebut.
dalam memberikan air minum,
berikan secukupnya supaya tidak
banyak air yang terbuang sia-sia. “Sangat penting untuk
menjaga kebersihan
“Jangan lupa mem- kandang iguana.”
beri air bersih di
dalam kandang
iguana.”
5. Mengatur tempratur
atau suhu lingkungan
iguana
Iguana terbiasa dengan kondisi lingkun-
gan yang hangat. Suhu yang sangat
cocok untuk habitat iguana adalah 26C
hingga 29C. Sedangkan suhu yang baik
untuk berjemur yaitu 32C sampai 35C.
Untuk memberikan kondisi temperatur
yang sesuai, sebaiknya pada bagian luar
kandang ditempelkan termometer
ruangan. Sehingga, lebih mudah untuk
mengkondisikan kandang agar suhunya
tetap terjaga.
“Memotong
kuku iguana
akan mengu-
rangi resiko
infeksi akibat
cakaran
kukunya.”
Lalu, untuk makanan yang dilarang diberikan kepada iguana, contohnya seperti
cacing, susu, sisa sayuran, serta telur. Karena, hewan iguana ini termasuk ke dalam
kategori hewan herbivora (pemakan tumbuhan) bukan hewan omnivora (pemakan
segala). Sehingga, jangan memberikan makanan yang terlalu beragam di luar
kandungan nutrisi yang dapat diserap oleh tubuh hewan ini. Jika dipaksakan
dengan memberi pakan di luar kebutuhan nutrisinya, maka akan berdampak pada
proses pencernaan makanan. Jika hal ini terjadi, pertumbuhan iguana pun akan
terganggu.
“Jangan memberikan
pisang terlalu sering.”
Tidak hanya untuk tubuh manusia saja, pakcoy juga sangat bagus untuk asupan gizi
iguana, karena kandungan zat yang terdapat dalam sawi sendok bisa menjadi
antioksidan alami bagi tubuh iguana. Antioksidan ini berfungsi untuk melindungi sel
pada tubuh sehingga tehindar dari radikal bebas dalam tubuh. Di antara kandungan
zat pada sawi sendok adalah protein, karbohidrat, serat, kalium, vitamin A, vitamin
C, magnesium, vitamin B6, dan zat besi.
Sawi Hijau/Caisim
Sawi hijau adalah tumbuhan atau jenis sayuran yang berwarna hijau, yang bisa di
gunakan untuk makanan pokok iguana. Caisim bagus untuk pertumbuhan jaringan
tubuh iguana dan juga memelihara kolagen. Ini disebabkan karena sawi hijau men-
gandung vitamin A dan vitamin C.
Vitamin A
Vitamin B6 Vitamin C
Kangkung
Bayam
2 . Salmonella
Virus Salmonella akan menyerang jika kondisi kandang iguana sangat kotor. Bisa
juga, serangan penyakit ini terjadi akibat pakan yang diberikan pada iguana telah
terkena virus Salmonella. Virus Salmonella ini tidak bisa diketahui saat iguana masih
kecil, gejala umum yang terjadi virus ini terlihat dari kotorannya yang berbentuk
cair, muntah setiap saat, diare, dan asupan makan menjadi berkurang. Pastikan
kondisi kandang selalu bersih untuk menghindari penyakit ini.
4 . Luka Bakar
Beberapa pemilik mungkin memasang lampu di dalam kandang iguana. Pema-
sangan yang tidak tepat bisa menyebabkan lampu kontak dengan iguana. Kontak
dengan lampu yang panas berpotensi menyebabkan luka bakar. Jadi pastikan mele-
takkan lampu di tempat yang aman.
6 . Infeksi Bakteri
Ada beberapa jenis infeksi bakteri yang dapat membahayakan iguana. Jika iguana
terus menerus terpapar lingkungan yang lembab dan kotor, hal ini mungkin akan
memicu lepuhan pada kulit. Kurangnya kebersihan kandang dapat menyebabkan
gangren pada jari kaki dan kuku. Daerah yang terkena infeksi kemudian menjadi
abu-abu gelap atau hitam dan mulai pecah-pecah. Infeksi juga dapat menyerang
mulut iguana. Penyakit ini biasanya ditandai dengan peradangan dan nanah di
mulut.
7 . Parasit
Parasit adalah penyebab umum kematian iguana. Parasit turut beredar dalam darah
iguana atau berada di saluran pencernaan. Parasit, sama seperti penyakit lainnya,
harus segera diobati.
8 . Infeksi Virus
Belum ada kepastian mengenai penyebab dan cara mengobati penyakit iguana yang
disebabkan oleh virus. Tapi infeksi virus berpotensi membawa dampak buruk pada
iguana.
9. Kegagalan Organ
Penyakit ini biasanya terjadi karena usia tua atau sebagai akibat dari infeksi bakteri.
Gejala yang muncul meliputi hilangnya nafsu makan, kembung, penurunan berat
badan, lesu, dan bahkan bisa menyebabkan kematian.
11 . Telur Lengket
Penyakit ini terjadi pada iguana betina. Saat bertelur, iguana mengalami kesulitan
mengeluarkan telur sehingga membutuhkan bantuan dari pemiliknya.
Sebagian masyarakat
berpikir hewan dengan
wujud menyeramkan
seperti iguana memakan
daging. Tetapi sebenarnya
iguana adalah hewan
herbivora atau pemakan
sayuran. Hal lain yang
dapat mendukung iguana
menjadi hewan peliharaan
exotic dengan karakter
iguana yang bersahabat
apabila dipelihara dengan
baik dari kecil atau kisaran
usia 3 bulan.
Contoh pada beberapa kasus terdapat pemelihara yang membeli iguana albino
dalam jumlah yang cukup banyak dan menjualnya kembali beberapa bulan kemu-
dian saat iguana tersebut sudah memasuki usia remaja denga keuntungan lebih
tinggi dari saat membelinya. hal ini menganggap iguana sebagai lahan investasi
yang memiliki prospek bagus dan menguntungkan. Salah satu jenis iguana yang
cukup menguntungkan untuk investasi adalah iguana albino dan iguana biru
karena harga yang cukup relatif mahal. Bayi iguana albino sendiri dibandrol
dengan harga 3.5-5 juta, sedangkan untuk yang dewasa bisa mencapai 20-30 juta.
Karena iguana albino sendiri mempunyai warna yang cukup indah, dan biasanya
iguana albino ini banyak diikut sertakan kontes disetiap event-event reptil. Setiap
perkembangbiakan iguana albino pertama kalinya bertelur sebanyak 20-30 butir,
iguana biru sendiri dibandrol dengan harga 3juta yang berumuran 3 bulan. Dari
kedua iguana ini memang cukup menguntungkan untuk di investasi.
1. Membeli iguana
Sebaiknya ketika hendak memelihara iguana, disarankan untuk membeli iguana
yang sudah berumur 3 bulan atau sudah berukuran minimal 60cm. Tidak disarank-
an untuk membeli iguana yang masih berumur 1 bulan, karena iguana yang masih
berumur 1 bulan mempunyai masalah dipencernaan. Jangan membeli iguana yang
terlihat kurus, tampak tidak sehat, lesu dan tidak mau makan. Pilihlah iguana yang
terlihat aktif, karena iguana yang aktif sudah dipastikan mereka sehat.
“Disarankan untuk
membeli iguana yang
sehat.”
Selain perbedaan ukuran anggota badan, hal lain yang dapat dijadikan pedoman
adalah terdapat sebaris pori-pori yang menonjol di bawah paha iguana jantan.
Warna iguana jantan biasanya lebih mencolok dibandingkan dengan iguana betina.
Ciri lain yang sangat khas adalah terdapat tonjolan pada bagian bawah pangkal
iguana jantan. Kemudian rahang iguana jantan lebih besar dibanding dengan
iguana betina. Di belakang kepala iguana jantan terdapat benjolan lemak, sedang-
kan pada kelamin iguana betina tidak ada dan terlihat ramping. Spike (duri pung-
gung iguana) milik iguana jantan terlihat lebih panjang terutama dibagian atas
lehernya.
Sebaiknya iguana dewasa tidak cocok untuk ditempatkan di kandang kaca, karena
tenaganya yang cukup kuat untuk memecahkan kaca yang menjadi dinding
kandang. Ukuran kandang yang dianjurkan adalah lebih panjang dari tubuh iguana
itu sendiri, bahkan disarankan ukuran panjangnya minimal 1,5 kali dari tubuh
iguana. Iguana muda yang berumur 1 tahun (panjang tubuh mencapai 70cm)
sebaiknya ditempatkan dalam kandang berukuran panjang 1 meter. Untuk mene-
mpatkan iguana yang panjang 1 meter (berumur 2 tahun atau lebih), diperlukan
kandang dengan ukuran panjang 150cm. Tinggi dan lebar kandang juga dise-
suaikan dengan ukuran panjang iguana agar peredaran udara di dalam kandang
dapat berlangsung dengan baik. Paling tidak jika tinggi dan lebar kandang berkisar
antara 2/3 kali atau sama seperti panjang kandang. Contoh, jika panjang kandang
1 meter, ukuran lebarnya bisa mencapai 60-70cm dan tinggi 60cm. Jika panjang
kandang 120cm, lebarnya bisa berkisar 100 cm dan tinggi 70cm. Untuk kandang
yang akan ditempati oleh sepasang iguana dewasa, sebaiknya berukuran panjang
180cm, lebar 180cm dan tinggi 90cm
4 . Masa Kehamilan
Iguana memiliki masa kehamilan yang relatif sama pada setiap iguana. Iguana
betina pada umumnya memiliki masa kemamilan sekitar 60 hari. Pada saat iguana
dalam masa kehamilan, iguana betina harus mendapatkan perhatian khusus
seperti asupan makanan yang bergizi, asupan cairan yang cukup untuk mengh-
indarkan iguana dari dehidrasi dan lingkungan kandang yang cukup tenang. Karena
pada saat masa kehamilan, iguana betina memasuki fase yang cukup “rentan” dari
segi fisik dan psikologisnya. Iguana betina yang tidak tercukup gizi dan cairan yang
cukup akan berdampak langsung pada kualitas telur yang sedang dikandungnya
dan iguana betina yang stres dalam masa kehamilan akan menahan telur nya agak
tidak dikeluarlkan dan akan berdampak pada eggbinding.
Iguana betina tidak akan pergi jauh dari tempat dia membuat sarang dan akan
berada di sekitar sarangnya tersebut sampai bayi iguana menetas. Induk iguana
akan menggali kembali tanah dimana dia meletakan telurnya pada saat induk
betina tersebut sudah merasa telurnya akan menetas. Namun, jika berada di
penangkaran telur iguana akan diambil oleh peternak dan akan di masukan ke box
atau incubator. Hal ini dilakukan agar meminimalisir resiko yang akan terjadi pada
telur iguana dan memaksimalkan kualitas telur iguana yang akan di tetaskan. Pada
penangkaran, peternak harus memperhatikan keperluan yang dibutuhkan oleh
telur telur iguana tersebut. Telur iguana sebaiknya berada pada suhu 29 – 31
derajat celcius dan kelembapan 60% - 80% untuk tetap menjaga janin didalam
telur iguana agar tetap hidup. Pada beberapa kasus ditemukan bayi iguana yang
baru menetas memiliki
cacat fisik pasca menetas. Hal ini dikarenakan suhu yang tidak stabil dan cukup
extreme yang mengakibatkan bayi iguana menjadi tidak sempurna. Oleh karena
itu suhu dan kelembapan harus diperhatikan dalam proses penetasan telur
iguana. Telur iguana yang dalam masa incubasi harus terjaga suhu dan kelemba-
pan nya agar tetap stabil selama masa incubasi -+ 75hari. Setelah melewati masa
incubasi selama -+ 75hari, telur iguana akan menetas dan menghasilkan bayi
iguana yang sangat lucu dan menggemaskan.