Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

PENULISAN ILMIAH
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN
DENGAN PENYAKIT DBD PADA ANAK-ANAK
DI DESA UNTER IWES

DISUSUN OLEH

NAMA: RISKA PEBRANA

NIM: 1KA20022

PRODI KESEHATAN MASYARAKAT

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN GRIYA

HUSADA SUMBAWA

TAHUN 2023
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Demam Berdarah Dengue(DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh
virus dengue yang dibawa oleh nyamuk Aides Aegypti dan Aides
Albopitus. Penyakit ini umumnya memengaruhi anak-anak, dan ada
beberapa faktor-faktor yang berhubungan dengan penyebaran dan
keparahan penyakit DBD pada anak-anak. Berikut adalah latar belakang
faktor-faktor tersebut:
 Usi Anak: Anak-anak lebih rentan terhadap DBD karena sistem
kekebalan tubuh mereka belum sepenuhnya berkembang, dan
mereka cenderung memiliki respon imun yang lebih lemah terhadap
virus dengue.
 Faktor Genetik: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa faktor
genetik dapat mempengaruhi kerentanan seseorang terhadap DBD.
Anak-anak yang memiliki riwayat keluarga dengan penyakit DBD
mungkin memiliki resiko yang lebih tinggi.
 Lingkungan Termpat Tinggal: Anak-anak yang ringgal didaerah
dengan populasi nyamuk Aedes yang tinggi dan kurangnya kontrol
vektor yang memadai memiliki risiko lebih besar untuk terkena DBD.
 Musim dan Iklim: Perubahan musim dan iklim dapat memengaruhi
tingkat perkembangan nyamuk Aedes dan penyebaran virus dengue.
Musim hujan yang lebat dapat meningkatkan risiko penularan DBD.
 Kebersihan dan Sanitasi: Kurangnya sanitasi yang baik, seperti
genangan air di sekitar rumah atau pembuangan sampah yang tidak
tepat, dapat menciptakan lingkungan yang ideal bagi nyamuk Aedes
untuk berkembang baik.
 Perilaku Manusia: Faktor perilaku seperti kurangnya upaya dalam
mengurangi penyebaran nyamuk, seperti tidak menggunakan
kelambu tidur atau tidak menggunakan repelen anti-nyamuk, dapat
meningkatkan resiko terpapar virus dengue.
 Mobilitas Penduduk: Anak-anak yang tinggal atau sering bepergian
ke daerah-daerah dengan kasus DBD tinggi dapat memiliki resiko
lebih besar untuk terinfeksi dan membawa virus tersebut kembali ke
daera asal.
 Kualitas Layanan Kesehatan: Akses terhadap layanan kesehatan yang
berkualitas untuk diagnosis dan penanganan dini DBD sangat penting.
Anak-anak yang tinggal di daerah dengan akses terbatas terhadap
perawatan medis mungkin mengalami komplikasi yang lebih serius.
 Perubahan Variabel Genetik Virus: Varian virus dengue yang
berbeda dapat memengaruhi tingkat keparahan penyakit DBD.
Beberapa varian mungkin lebih virulen daripada yang lainnya.
 Pencegahan dan Vaksinasi: Program vaksinasi dan tindakan
pencegahan yang efektif seperti pengendalian vektor dapat
membantu mengurangi risiko DBD pada anak-anak. Namun,
ketersediaan vaksin dan implementasi program pencegahan dapat
bervariasi dari satu wilayah ke wilayah lainnya.
Pemahaman terhadap faktor-faktor ini dapat membantu dalam
upaya pencegahan yang efektif seperti pengendalian penyakit DBD
pada anak-anak. Edukasi masyarakat, perbaikan infrastruktur,
peningkatan akses ke layanan kesehatan, dan upaya pengendalian
vektor yang lebih efektif merupakan langkah-lagkah penting dalam
mengurangi dampak DBD pada anak-anak.
B. RUMUSAN MASALAH
Apakah faktor-faktor yang berhubungan dengan penyakit Demam
Berdarah Dengue (DBD) pada anak-anak dapat diidentifikasi dan
dipahami secara komprehensif?
C. TUJUAN
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan memahami
secara konfrehensif faktor-faktor yang berhubungan dengan penyakit
Demam Berdarah Dengue (DBD) pada anak-anak. Tujuan ini mencakup:
1. Mengidentifikasi Faktor Risiko
Menentukan faktor-faktor yang meningkatkan risiko anak-anak
terkena DBD, seperti usia, faktor genetik, dan lingkungan tempat
tinggal.
2. Menilai Dampak Musim dan Iklim
Menganalisis bagaimana perubahan musim dan iklim memengaruhi
penyebab penyakit DBD pada anak-anak.
3. Mengevaluasi Kebersihan dan Sanitasi
Menilai peran kebersihan dan sanitasi dalam mencegah DBD pada
anak-anak termasuk dampak denangan air dan praktik sanitasi yang
buruk.
4. Mengevaluasi Upaya Pencegahan dan Vaksinasi
Mengidentifikasi efektivitas program vaksinasi dan tindakan
pencegahan dalam mengurangi risiko DBD pada anak-anak.

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik


tentang faktor-faktor yang berkontribusi terhadap penyakit DBD pada anak-
anak, dengan harapan bahwa temuan ini akan membantu dalam
pengembangan strategi pencegahan yang lebih efektif dan peningkatan
perawatan kesehatan bagi populasi anak-anak yang rentan terhadap penyakit
ini.

D. MANFAAT
Dengan demikian, penelitian tentang faktor-faktor yang berhubungan
dengan penyakit DBD pada anak-anak memiliki manfaat yang signifikan
dalam melindungi kesehatan dan kesejahteraan anak-anak dalam
mengurangi dampak penyakit ini pada tingkat populasi.

Anda mungkin juga menyukai