Anda di halaman 1dari 5

CAPAIAN PEMBELAJARAN FASE

F SMA NEGERI 3 PADANG

Capaian Pembelajaran Fase F

Pada akhir fase F, peserta didik mampu menerapkan konsep dan prinsip vektor kedalam kinematika dan dinamika gerak, usaha dan energi, fluida, getaran harmonis, gelombang
bunyi dan gelombang cahaya dalam menyelesaikan masalah, serta menerapkan prinsip kalor dan termodinamika , dengan berbagai perubahannya dalam mesin kalor. Peserta didik
mampu menerapkan konsep dan prinsip kelistrikan (baik statis maupun dinamis) dan kemagnetan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi, menerapkan
konsep dan prinsip gejala gelombang elektromagnetik dalam menyelesaikan masalah. Peserta didik mampu menganalisis keterkaitan antara berbagai besaran fisis pada teori
relativitas khusus, gejala kuantum dan menunjukkan penerapan konsep fisika inti dan radioaktivitas dalam kehidupan sehari-hari dan teknologi. Peserta didik mampu memberi
penguatan pada aspek fisika sesuai dengan minat untuk ke perguruan tinggi yang berhubungan dengan bidang fisika. Melalui kerja ilmiah juga dibangun sikap ilmiah dan profil
pelajar pancasila khususnya mandiri, inovatif, bernalar kritis, kreatif dan bergotong royong.

Elemen Pemahaman Sains Fase F

Peserta didik mampu menerapkan konsep dan prinsip vektor, kinematika dan dinamika gerak, usaha dan energi, fluida, gejala gelombang bunyi dan gelombang cahaya dalam
menyelesaikan masalah, serta menerapkan prinsip kalor dan termodinamika, dengan berbagai perubahannya dalam mesin kalor. Peserta didik mampu menerapkan konsep dan
prinsip kelistrikan (baik statis maupun dinamis) dan kemagnetan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi, menerapkan konsep dan prinsip gejala
gelombang elektromagnetik dalam menyelesaikan masalah. Peserta didik mampu memahami prinsip-prinsip gerbang logika dan pemanfaatannya dalam sistem komputer dan
perhitungan digital lainnya. Peserta didik mampu menganalisis keterkaitan antara berbagai besaran fisis pada teori relativitas khusus, gejala kuantum dan menunjukkan penerapan
konsep fisika inti dan radioaktivitas dalam kehidupan sehari-hari dan teknologi.

Elemen Keterampilan Sains XII


Pada akhir kelas XII, peserta didik menciptakan ide atau produk dari hasil mengerjakan projek berdasarkan permasalahan kehidupan sesuai minat atau karakteristik daerah setempat.
Peserta didik melakukan keterampilan proses secara mandiri melalui tahapan mengamati, mempertanyakan dan memprediksi, merencanakan dan melakukan penyelidikan,
memproses dan menganalisis data dan informasi , mengevaluasi dan refleksi, mengkomunikasikan hasil.

XII Rasionalisasi Alur Kelas XII


Peserta didik memahami interaksi muatan listrik dan pengaruhnya terhadap lingkungan. Sumber energi listrik menghasilkan GGL dapat menyebabkan muatan listrik bergerak dalam
penghantar, yang dapat mengakibatkan munculnya medan magnet di sekeliling penghantar. Bila sumber berubah, maka arus berubah, dan medan magnet yang dihasilkan dapat
berubah. Perubahan fluks magnet dapat menghasilkan listrik induksi yang dapat diterapkan pada trafo, pembangkit listrik DC dan AC. Perilaku induktor dan kapasitor pada
rangkaian AC bersifat khas. Percobaan Hertz yang menggunakan induktor dan kapasitor membuktikan hipotesa Maxwell bahwa perpaduan medan listrik dan medan magnet
menghasilkan gelombang elektromagnetik. Spektrum radiasi gelombang elektromagnetik ada banyak, salah satunya cahaya. Cahaya sebagai gelombang memiliki karakteristik dapat
mengalami dispersi, difraksi, interferensi, dan polarisasi. Sifat cahaya yang tidak membutuhkan medium rambat diuji menggunakan interferometer dan dikaji oleh Einstein sebagai
sesuatu yang tidak bergantung sumber atau pengamat dalam teori relativitas khusus. Sifat radiasi ini pula dijadikan acuan tinjauan suhu benda yang meradiasikannya, dengan data
yang merunut pada gagasan teori kuantum. Perkembangan Fisika di masa ini seiring dengan perkembangan teknologi informasi komunikasi dan pemahaman terhadap karakteristik
penyusun benda di tingkat sub atomik. Cahaya dimanfaatkan dalam teknologi, seperti penyimpanan dan transmisi sinyal, seperti transmisi sinyal digital melalui fiber optik yang
dalam prosesnya melibatkan prinsip gerbang logika. Penemuan partikel penyusun inti atom, dan karakteristik ketidakstabilan inti yang bersifat radioaktif dieksplorasi manusia, baik
dalam hal pemanfaatan radioisotop, energi nuklir maupun rekayasa teknologi lainnya yang juga perlu diantisipasi proteksi dari risiko penggunaannya.

Alur Tujuan Pembelajaran Setiap Fase Kata Kunci Perkiraan Jumlah Perkiraan Jumlah Profil Pelajar Pancasila
Jam Jam (Total)
10 160 JP Berintegritas dan menjaga
- Muatan listrik benda
keselamatan diri dalam
bergantung komposisi proton
keselamatan kerja; Memahami
dan elektron penyusunnya
keterhubungan ekosistem bumi
- Perilaku muatan listrik
12.1 Menjelaskan penentu muatan listrik suatu benda dan menjaga lingkungan
pada konduktor dan
dan menganalisis gaya listrik, medan listrik, fluks listrik, isolator (akhlak mulia wujud Beriman
potensial listrik, dan energi potensial listrik serta - Hukum Coulomb sebagai dan Bertakwa);
penerapannya. kuantisasi interaksi antar benda
bermuatan listrik - Medan listrik Menetapkan tujuan dan
danGaris Medan Listrik rencana, serta
- Potensial dan Energi mengembangkan kendali dan
Potensial Listrik
- prinsip kerja kapasitor dan 10 disiplin diri (wujud
definisi kapasitas kapasitor Kemandirian);
12.2 Menganalisis faktor yang mempengaruhi kapasitas
- faktor yang mempengaruhi
kapasitor keping sejajar, dan merancang percobaan kapasitas kapasitor Menunjukkan kolaborasi dan
pengisian dan pengosongan kapasitor. - karakteristik kapasitor komunikasi untuk tujuan
- pengaruh susunan kapasitor
bersama (wujud Bergotong
- arus listrik sebagai aliran muatan 5 royong);
listrik yang berlawanan dengan arah
gerak elektron Memperoleh dan mengolah
- hukum Ohm, kuat arus listrik informasi serta menganalisis,
12.3 Mendeskripsikan fenomena arus listrik, menganalisis sebanding dengan tegangan dan
mengevaluasi, merefleksi, dan
penyebab munculnya, dan faktor penghambatnya. berbanding terbalik dengan hambatan mengevaluasi pikirannya sendiri
serta cara pengukurannya (wujud Bernalar kritis);
- faktor yang mempengaruhi
hambatan Memiliki keluwesan berpikir
- hukum kirchhoff 5 dalam mencari alternatif solusi
- pengaruh susunan resistor permasalahan (wujud
12.4 Menganalisis sifat rangkaian listrik arus searah dan - energi, daya Kreativitas);
penerapannya dalam teknologi. - potensi bahaya listrik terhadap
rangkaian dan manusia serta Mengenal alasan dan dampak
pencegahannya dari pengambilan kebijakan oleh
orang/negara lain (wujud
15 Berkebinekaan Global)
12.5 Menganalisis medan magnetik, induksi magnetik, - meninjau gejala kemagnetan sebagai
dan gaya magnetik, serta mempresentasikan hasil karya pengaruh penghantar berarus listrik -
yang menunjukkan penerapannya seperti membuat gaya magnet sebagai hasil interaksi
speaker atau motor sederhana. antar medan magnet

- hukum Faraday 20
12.6 Menganalisis fenomena induksi elektromagnetik - hukum Lenz
serta mempresentasikan hasil kajian tentang prinsip kerja - induktor dan induktansi
generator AC, generator DC, dan transformator. - prinsip kerja generator
- prinsip kerja transformator

12.7 Membedakan arus searah (DC) dan arus bolak-balik 15


- membandingkan sifat, bentuk,
(AC), menganalisis karakteristik komponen pada
cara mengukur, dan kegunaan DC dan
rangkaian arus bolak-balik, dan mempresentasikan
AC
penerapannya dalam keseharian seperti rangkaian - rangkaian resistor, induktor,
penyaring, rangkaian penala, atau bidang pendistribusian kapasitor
listrik.
12.8 Menganalisis fenomena radiasi elektromagnetik, 5
- percobaan hertz
spektrumnya, pemanfaatannya dalam teknologi, dan
- spektrum gelombang elektromagnetik
dampaknya pada kehidupan
bersama (wujud Bergotong
- cahaya merupakan bagian dari 15
12.9 Menganalisis besaran fisis gelombang cahaya pada
spektrum elektromagnetik
peristiwa dispersi, interferensi, difraksi, dan polarisasi - cahaya ditinjau dari perilakunya
serta mempresentasikan hasil percobaan terkait saat menemui materi transparan, celah,
karakteristik gelombang cahaya. dan gelombang cahaya lainnya.
15
12.10 Mendeskripsikan hasil eksperimen Interferometer
Michelshon-Morley, transformasi Lorentz, menganalisis - karakteristik cahaya ditinjau dari sudut
fenomena perubahan panjang, waktu, dan massa pandang ruang dan waktu
dikaitkan dengan kerangka acuan, dan kesetaraan massa - postulat Eistein
dengan energi dalam teori relativitas khusus
12.11 Mendeskripsikan sifat radiasi benda hitam dan - cahaya sebagai bagian dari radiasi - 15
menganalisis percobaan efek fotolistrik, efek Compton, karakteristik cahaya ditinjau dari
dan sinar X sebagai bukti gejala kuantum, serta hipotesa interaksinya dengan materi di tingkat
de Broglie. subatomik
15
12.12 Menjelaskan karakteristik penyimpanan dan
- penggunaan cahaya dalam teknologi
transmisi sinyal analog dan digital serta menerapkan
penyimpanan dan transmisi data
prinsip gerbang logika pada simulasi pengolahan sinyal
digital.
- penemuan di tingkat sub- 15
12.13 Menjelaskan proses penemuan proton dan neutron, atomik- kondisi penyusun inti
menganalisis karakteristik inti atom, radioaktivitas, serta menentukan kestabilannya
mempresentasikan hasil telaahan tentang pemanfaatan - inti yang tidak stabil akan
energi nuklir, dampak, dan antisipasi proteksinya dalam bersifat radioaktif
kehidupan sehari-hari. -perkembangan pemanfaatan dan
antisipasi bahayanya
160

Anda mungkin juga menyukai