Anda di halaman 1dari 42

Budidaya Tanaman Lada

M.K BUDIDAYA TANAMAN PERKEBUNAN RAKYAT


2023
SEJARAH LADA
Piper nigrum L.

Famili Piperaceae (sirih – sirihan)

Daerah penyebaran: Aceh, Bangka,


Lampung, Kalbar, India Selatan, Tiongkok,
Thailand, Vietnam, Amerika Selatan
(Tjitrosoepomoe, 1994)

Digunakan sebagai rempah2/bumbu dapur (The


King of Spices), tanaman obat
Lada mengandung zat piperin,
piperanin & chavicin; senyawa berasa
pedas

Komoditas ekspor utama Indonesia


Muntok White Pepper (lada putih);
Lampung Black Pepper (lada hitam)

Ada 2 jenis lada: lada putih dan lada hitam


Sumber: FAO (2021)
Tautan:https://www.fao.org
/faostat/en/#rankings/coun
tries_by_commodity
Sumber: Dirjenbun (2019)
Sumber: Dirjenbun (2019)
Sumber: Dirjenbun (2019)
Varietas Unggul Lada

1. Petaling 1 6. Bengkayang
2. Petaling 2 7. LDK
3. Natar 1 8. Malonan 1
4. Natar 2 9. Ciinten
5. Chunuk 10. Nyelungkup
Sumber: Rustiana & Ruhnayat (2020)
Sumber: Rustiana & Ruhnayat (2020)
Sumber: Rustiana & Ruhnayat (2020)
Sumber: Rustiana & Ruhnayat (2020)
Sumber: Rustiana & Ruhnayat (2020)
Sumber: Rustiana & Ruhnayat (2020)
Sumber: Rustiana & Ruhnayat (2020)
Sumber: Rustiana & Ruhnayat (2020)
Sumber: Rustiana & Ruhnayat (2020)
Sumber: Rustiana & Ruhnayat (2020)
Varietas yang masih banyak dibudidayakan

• Petaling 1, Natar 1, Bengkayang, Malonan 1, Ciinten,


Nyelungkup

Varietas yang kurang diminati

• Natar 2, Petaling 2, Chunuk


• Masa panen lambat (> 10 bulan); kulit buah tebal
(Petaling 2 & Natar 2); berbunga sepanjang tahun
(Chunuk) shg harus menambah asupan pupuk
TEKNIK PENYEDIAAN BENIH LADA

(1) Penentuan & seleksi Kebun Sumber


Benih (KSB)
• Bebas HPT
• Homogen; campuran varietas lain < 5%
• Campuran tanaman lain < 20%
• Umur tanaman lada: 7 bulan – 3 tahun
(2) Pemilihan pohon induk
• Varietas jelas
• Populasi homogen, dalam satu
hamparan
• Umur memenuhi syarat
• Bebas OPT
Sumber: Rustiana & Ruhnayat (2020)
(3) Pemilihan bahan setek
• Diambil dari sulur panjat yg sudah berkayu (sulur panjat
belum berwarna coklat)
• Berasal dari pohon induk varietas unggul
• Umur pohon induk < 3 tahun (belum berproduksi)
• Setek 5 – 7 ruas / setek 1 buku berdaun tunggal
• Sehat & bebas HPT
Setek panjang
• 7 ruas

Setek pendek
• 1 ruas
• Paling sering digunakan
• Kebutuhan setek lebih sedikit
• Dapat menghemat bahan tanam
• Menekan kematian tanaman di lapang
Penyiapan setek 1 buku berdaun tunggal
Setek sulur panjat (sulur autotrop) & setek cabang
buah (sulur plagiotrop)

Tanaman lada di lapangan dengan benih asal sulur


tanah, lambat membentuk cabang buah

Sulur gantung & sulur tanah (sulur cacing), tidak


layak untuk sumber benih Sumber: Rustiana & Ruhnayat (2020)
(4) Penyiapan media tanam setek
• Media tanah : pukan : pasir (2 : 1 : 1 atau 1 : 1 : 1)
• Dapat ditambahkan mikoriza/Trichoderma harzianum
• Ukuran polybag: 12 x 15 cm
• Rangka sungkup plastik (tinggi ± 1 m)
• Setek direndam fungisida 30’ + diolesi Rooton
• Penyiraman 2 hari sekali
• Sungkup dibuka setiap pagi selama ± 60’ (jam 09.00 –
10.00)
Penyiapan media tanam & pesemaian setek lada Sumber: Rustiana & Ruhnayat (2020)
Tumbuh tunas baru yang akan
menjadi sulur panjat (1 bulan)

Sungkup dibuka secara bertahap


sampai umur 3 bulan

Jika sulur memiliki 2 – 3 helai daun,


diberi tegakan dari bambu (±1 m)

Setek memiliki 5 – 9 buku dan siap


ditransplanting (4 – 6 bulan)
(1) Syarat Iklim
• CH: 2000 – 3000 mm/tahun
• Lama penyinaran 10 jam/hari
• Suhu udara: 20 – 34°C
• RH: 50 – 100%; RH optimum: 60 – 80%
• Terlindung dari tiupan angin yang terlalu
kencang
(2) Syarat Media Tumbuh
• Subur & tinggi BO
• Tidak tergenang air / terlalu kering
• pH tanah : 5,5 – 7,0
• Jenis tanah: podzolik, latosol, ultisol
• Kedalaman humus tanah: 1 – 2,5 m
• Altitide: 300 – 1100 m dpl
TEKNIK BUDIDAYA LADA

(1) Proses pembibitan


• Bebas HPT; sehat
• Berasal dari tanaman induk yang sehat
• Kemurnian bibit terjamin
• Kebutuhan bibit: 2000 bibit/ha
(2) Persiapan lahan tanam
• Kedalaman olah tanah sekitar 30 cm; tanah
gembur
• Jika pH < 5 : tambah dolomit (500 kg/ha), diamkan
selama 4 minggu
• Tambah pukan matang, diamkan 2 minggu
(3) Penanaman
• JT: 2 x 2 m
• Kedalaman lubang tanam: 50 cm
• Lubang tanam didiamkan 2 minggu
• Penanaman dilakukan pada awal MH
• Sebaiknya penanaman dilakukan pada waktu pagi /
sore hari
• Tambah kompos (100 g/tanaman)
• Dilakukan penyiraman
(4) Pemeliharaan tanaman
• Pengairan pada awal masa tanam
• Pemupukan susulan (interval 6 bulan sekali)
• Pemasangan rambatan
• Penyiangan gulma
• Perempelan: meremajakan cabang/ranting
• Panen: warna merah kekuningan (umur 8 – 9 bulan
setelah tanaman berbunga)
PASCA PANEN LADA
Lada putih
• Buah lada segar direndam air mengalir 8 hari
• Setelah direndam, lada dipisahkan kulit arinya di air mengalir
• Pengeringan manual ± 3 hari
• Pengeringan dengan alat: suhu 400C (2 tahap: @ 4,5 jam; interval 6 jam

Lada hitam
• Buah dirontokkan dari tangkainya
• Pengeringan manual: 4 – 5 hari
• Pengeringan dgn alat: tipe bak (suhu 40 - 450C), 50-550C dan 60-650C
selama 21, 12 dan 7 jam
• Pengeringan alat drum berputar: suhu 60-70 oC (5-9 jam)
• Sortasi
• Pengemasan: 2 lapis karung
STANDAR MUTU BENIH LADA
(1) Bentuk Setek
STANDAR MUTU BENIH LADA
(2) Lada dalam Polibag
(3) Lada Perdu (SNI 01-7155-2006)
Referensi
• Halijah. Budidaya Lada. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Papua Barat. Balai
Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian.
https://repository.pertanian.go.id/server/api/core/bitstreams/aae773a8-25c0-446d-
8084-09d34a5e1a41/content
• Munawaroh, E dan Yuzammi. 2017. Keanekaragaman Piper (Piperaceae) dan
konservasinya di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Provinsi Lampung.
Media Konservasi. Vol. 22 (2): 118 – 128.
• Rostiana, O dan A. Ruhnayat. 2020. Varietas Unggul Tanaman Lada di
Indonesia. Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat. Pusat Penelitian dan
Pengembangan Perkebunan. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.
Kementerian Pertanian.
• Dirjenbun. 2019. Statistik Perkebunan Indonesia 2018 – 2020: Lada. Sekretariat
Direktorat Jenderal Perkebunan. Kementerian Pertanian.

Anda mungkin juga menyukai