SENI BUDAYA

MODUL SENI TARI

SMK KELAS X

(Semua Jurusan)

Penyusun:
RINA MARDIANA

SMK NEGERI KARANGJAYA

2023
KOMPETENSI AWAL

Sebelum mempelajari modul materi ini, peserta didik diharapkan sudah menguasai materi
tentang Seni Tari

PROFIL PELAJAR PANCASILA

Profil pelajar pancasila yang ingin dicapai:
1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
2. berkebinekaan global,
3. bergotong royong,
4. Kreatif,
5. Bernalar kritis
6. Mandiri

SARANA DAN PRASARANA

Sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam pembelajaran modul ajar ini adalah:
1. Komputer/Laptop/Smartphone
2. Jaringan internet
3. Dokumen digital
4. handphone

TARGET PESERTA DIDIK

Target dari peserta didik adalah reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna
dan memahami materi ajar, menguasai praktek dan nyaman dalam belajar

MODEL PEMBELAJARAN

Model pembelajaran yang digunakan adalah Problem based learning dengan metode
Pembelajaran Luring

ELEMEN

Makna Tari Berdasarkan Fungsi di Masyarakat

CAPAIAN PEMBELAJARAN

Pada akhir fase E peserta didik mampu memahami Makna Tari Berdasarkan Fungsi di Masyarakat,
makna tata busana dalam tari, makna tata rias dalam Tari.

TUJUAN PEMBELAJARAN

Peserta didik diharapakan mampu terampil menciptakan solusi-solusi

untuk menyelesaikan persoalan-persoalan secara sistematis, kritis, analitis, dan kreatif; dan
terampil dalam praktek seni tari.
 PERTANYAAN PEMANTIK
1. Apa yang dimaksud dengan seni tari?
2. Apa makna seni tari berdasarkan fungsi di masyarakat?

KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Kegiatan Pembuka:
a. Guru memberi salam dan menanyakan kabar serta kesiapan peserta didik untuk
mengikuti kegiatan pembelajaran hari ini;
b. Guru meminta peserta didik untuk mengecek kebersihan kelas, minimal di sekitar
meja dan kursi tempat duduknya;
c. Guru meminta salah seorang peserta didik untuk memimpin do’a;
d. Guru mengecek kehadiran peserta didik;
e. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai dalam kegiatan
pembelajaran hari ini;
f. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang kegiatan yang
akan dilakukan dan menyiapkan media pembelajaran yang akan digunakan;
2. Kegiatan Inti:
a. Guru menjelaskan inti dari materi Makna seni tari;
b. Peserta didik mengamati materi Makna seni tari dalam kehidupan sehari-hari;
c. Peserta didik diberikan kesempatan untuk berdiskusi seputar materi Makna seni tari;
d. Guru memberikan respon terhadap pertanyaan/pernyataan peserta didik yang
memerlukan penjelasan;
e. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk mencari Makna seni tari dizaman
sekarang ;
f. Guru memberikan tugas mengenai materi Makna seni tari.
3. Kegiatan Penutup
a. Guru mengapresiasi dan memberikan klarifikasi terhadap seluruh tugas yang sudah
dikerjakan oleh peserta didik;
b. Guru bersama peserta didik melalukan refleksi pembelajaran mengenai materi
pembelajaran pada pertemuan ini;
c. Peserta didik menyimak informasi yang disampaikan guru kegiatan pembelajaran pada
pertemuan selanjutnya;
d. Perwakilan peserta didik memimpin berdoa bersama setelah selesai pembelajaran.

ASESMEN
Asesmen diagnostif kognitif dan non-kognitif
Asesmen Formatif berupa unjuk kerja

PENGAYAAN DAN REMEDIAL

Kegiatan pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah mencapai hasil 75%.
Sementara peserta didik yang belum mencapai hasil tersebut diberikan kegiatan remedial

REFLEKSI PEMBELAJARAN

Kegiatan refleksi pembelajaran dilakukan untuk mengukur sejauh mana tingkat keberhasilan
suatu proses pembelajaran menurut persepsi subjek pembelajar. Refleksi dapat dilakukan oleh
guru maupun peserta didik secara bersama-sama dengan menggunakan instrumen berikut:
No. Pertanyaan Jawaban

1 Apakah pemilihan media pembelajaran

telah sesuai dengan tujuan pembelajaran
yang hendak dicapai?
2 Apakah peserta didik dapat memahami
seluruh informasi yang disampaikan oleh
guru?
3 Apakah peserta didik merasa cukup dengan
waktu yang disediakan untuk memahami
dan menyelesaikan tugas?
4 Adakah kesulitan yang dihadapi peserta
didik dalam memahami materi yang sedang
dibahas?
 LAMPIRAN

BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK/BAHAN AJAR

MAKNA SENI TARI BERDASARKAN FUNGSI DI MASYARAKAT

Fungsi dan peran seni tari merupakan satu kesatuan yang saling melengkapi. Seni tari
dalam masyarakat Indonesia begitu lekat, hal ini ditunjukkan dari adanya pertunjukkan tari di
setiap acara. Dikutip dari Sedyawati dalam buku Pengetahuan Elementer Tari (1986), bahwa
tari adalah salah satu bentuk pernyataan budaya. Oleh karena itu sifat, gaya, dan fungsi tari
selalu tak dapat dilepaskan dari kebudayaan yang menghasilkannya.

A. Fungsi Tari
Dalam buku Telaah Teoretis Seni Tari (1994) karya Jazuli, berikut beberapa fungsi tari:
1. Tari sebagai sarana upacara
Di sini fungsi tari dibedakan menjadi tiga, yaitu: Fungsi dalam upacara keagamaan
menggunakan tari-tarian dalam prosesi keagamaan. Tarian seperti ini dijumpai pada
adat di pulau Bali. Biasanya tarian dalam upacara keagamaan masyarakat Bali masih
dipertunjukkan di Pura dan sebagai bentuk tarian sesaji. Fungsi dalam upacara adat
yang kaitannya dengan kepentingan adat masyarakat di suatu lingkungan.
2. Fungsi Tari di Masyarakat Tari sebagai hiburan Hiburan lebih menitikberatkan pada
pemberian kepuasan perasaan tanpa mempunyai tujuan yang lebih dalam seperti
memperoleh pengetahuan dan pengalaman dari apa yang dilihatnya. Oleh karena itu,
tari hiburan dapat dikategorikan sebagai tari yang bobot nilainya ringan. Bagi penari
mungkin hanya sekedar untuk menyalurkan hati atau kesenangan seni, misalnya untuk
perayaan suatu pesta atau perayaan hari besar atau ulang tahun.
3. Tari sebagai pertunjukkan dan tontonan Tari sebagai pertunjukan ditujukan untuk
memperlihatkan sesuatu yang dinilai memiliki nilai seni, untuk menarik perhatian,
memberikan kepuasan dan memperoleh kesan.
4. Tari sebagai Pendidikan
Tari sebagai salah satu bentuk pendidikan seni mengandung sikap estetis (keindahan) yang
berguna untuk membentuk manusia sebagai pribadi yang memperhatikan lingkungan sosial,
budaya dan hubungan dengan Tuhan.

B. Pengertian Tata Rias

Tata rias adalah usaha seseorang untuk mempercantik diri, khususnya pada bagian wajah.
Tata rias pada seni pertunjukan sangat diperlukan untuk menggambarkan atau menentukan
watak di atas pentas. Dengan kata lain, tata rias merupakan seni menggunakan bahan-bahan
kosmetika untuk mewujudkan wajah peranan dengan memberi dandanan pada pemain di atas
panggung.
C. Pengertian Busana Seni Tari
Busana seni tari adalah segala sandang dan perlengkapan yang dikenakan oleh penari saat di atas
panggung. Adapun tata pakaian tersebut terdiri dari pakaian dasar, pakaian kaki, pakaian tubuh,
pakaian kepala, dan berbagai aksesoris lainnya.
 1. Apa yang dimaksud dengan seni tari?
suatu gerakan yang berirama, dilakukan di suatu tempat dan waktu tertentu untuk
mengekpresikan suatu perasaan dan menyampaikan pesan dari seseorang maupun
kelompok.
2. Apa saja makna seni tari berdasarkan fungsi di Masyarakat?
 Tari sebagai sarana upacara
 Tari sebagai sarana hiburan
 Tari sebagai saraana pertunjukan
 Tari sebagai sarana Pendidikan

TUGAS MANDIRI

No Nama siswa Mengamati Diskusi Memproduks Mengemas Mempromosikan

i
1
2
3

Catatan:
1. Siswa melakukan pengamatan, diskusi, menguasai dan mempraktekan
2. Guru mengamati aktifitas siswa dan memberi tanda [ √ ] pada tiap indicator observasi

GLOSARIUM
-

DAFTAR PUSTAKA
internet :
https://www.kompas.com/skola/read/2020/10/13/161540269/fungsi-dan-peran-tari-di-masyarakat
modul : Mengajar merdeka