RESUME DISKUSI KUALITAS DAYA LISTRIK

DOSEN PENGAMPU:
MARWAN AFFANDI, S.T, M.T
MUHAMMAD DANI SOLIHIN, S.Pd, M.T

FREDES NICHOLAS NAINGGOLAN

(5203230018)

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2023

`
 KATA PENGANTAR

Puji Syukur penulis ucapkan atas kehadiran Tuhan yang Maha Esa atas berkat

dan Rahmat – Nya kita masih bisa diberikan nafas kehidupan untuk saat ini dan

dalam segala aktivitas kita, kita masih diberikan kekuatan untuk menjalaninya masing

– masing terkhusus untuk menulis/membuat Resume Diskusi Kualitas Daya

Listrik. Penulis juga berterimakasih kepada dosen pengampu mata kuliah “Kualitas

Daya” yaitu Bapak Marwan Affandi, S.T, M.T dan Bapak Muhammad Dani

Solihin, S.Pd,

M.T yang telah membimbing kami dan memberikan tugas kepada kami agar kelak

kami bisa mengetahui sebahagian ilmu yang diberikan oleh kedua dosen.

Didalam Resume ini berisikan tentang penjelasan dan hirarki dari kualitas

daya dan dasar dasar pemahaman dari kualitas daya, kualitas daya merupakan suatu

pengukuran baik secara kuantitatif maupun kualitatif untuk mengukur bagaiamana

daya tersebut disalurkan sampai ke pelanggan tanpa adanya fault ataupun gangguan.

Untuk mendapatkan ilmu lebih lanjut bisa dilihat lebih dalam makalah ini.

Medan, 1 Septernber 2023

Penulis

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................ii
DAFTAR ISI................................................................................................................iii
BAB I.............................................................................................................................1
PENDAHULUAN.........................................................................................................1
1.1. Latar Belakang................................................................................................1
1.2. Tujuan.............................................................................................................2
1.3. Manfaat...........................................................................................................2
BAB II...........................................................................................................................3
DEFINISI KUALITAS DAYA.....................................................................................3
2.1. Kualitas Daya......................................................................................................3
2.2. Standar Kualitas Daya (Power Quality Standart)..............................................3
BAB III..........................................................................................................................5
GANGGUAN PADA KUALITAS DAYA...................................................................5
3.1 Definisi Gangguan Pada Kualitas Daya..........................................................5
3.2 Jenis Jenis Gangguan Pada Kualitas Daya...........................................................5
3.3 Maintanance Pada Kualitas Daya........................................................................6
BAB IV..........................................................................................................................7
PENUTUP.....................................................................................................................7
4.1 Kesimpulan.....................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................7

ii
 BAB I

PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Sistem tenaga listrik merupakan sistem yang sangat kompleks dan sistem

yang butuh perlindungan dan perhatian ekstra dalam penggunaanya, di masa

sekarang penggunaan sistem tenaga listrik sudah sangat marak digunakan oleh

masyarakat luas terkhususnya masyarakat Indonesia hampir 75% persentase

penggunaan listrik oleh masyarakat Indonesia. Dalam hal ini perlunya

peningkatan penyaluran daya listrik kepada masyarakat untuk menangani hal

tersebut perusahaan listrik Indonesia mengembangkan beberapa pembangkit –

pembangkit dan membuat sistem interkoneksi untuk menyalurkan listrik lebih

baik lagi. Dalam penyalurannya perusahaan listrik perlunya memperhatikan

kestabilan kualitas daya listrik.

Kualitas daya merupakan istilah yang digunakan dalam konteks sistem listrik

dan energi listrik untuk mengukur sejauh mana kondisi dan karakteristik listrik

yang disuplai oleh penyedia daya memenuhi standar atau kebutuhan yang

diharapkan oleh pengguna. Kualitas daya yang baik penting karena masalah

dalam kualitas daya listrik dapat menyebabkan gangguan dalam peralatan

elektronik, kerusakan, atau bahkan kegagalan peralatan tersebut. (Kusko &

Thompson, 2007). Ada beberapa fault ataupun gangguan yang terjadi dikarenakan

oleh kualitas daya yang menurun ataupun kurva dari suatu aliran daya yang tidak

sesuai dengan kurva

1
 sinusiodal. Adapun beberapa gangguan yang terjadi pada kurva daya yaitu

voltage sag, voltage distortion.

1.2. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan resume diskusi ini adalah

1) Mengetahui apa definisi dari kualitas daya

2) Mengatahui apa saja gangguan yang terjadi pada kualitas daya

3) Mengetahui bagaimana cara penanggulanagan gangguan pada kualitas daya

1.3. Manfaat
Adapun manfaat dari penulisan resume diskusi ini adalah

1) Mahasiswa mampu mengetahui difinisi Kualitas daya

2) Mahasiswa mengetahui bagaimana cara mengamati kurva bila terjadi

gangguan pada kualitas daya tersebut

2
 BAB II

DEFINISI KUALITAS DAYA

2.1. Kualitas Daya
Kualitas daya adalah istilah yang digunakan dalam konteks sistem listrik dan

energi listrik untuk mengukur sejauh mana kondisi dan karakteristik listrik yang

disuplai oleh penyedia daya memenuhi standar atau kebutuhan yang diharapkan oleh

pengguna. Kualitas daya yang baik penting karena masalah dalam kualitas daya

listrik dapat menyebabkan gangguan dalam peralatan elektronik, kerusakan, atau

bahkan kegagalan peralatan tersebut (Fuchs & Masoum, 2008). Dalam penyaluran

energi listrik kualitas suatu daya sangat penting dalam menyalurkan energi listrik,

kualitas daya yang baik merupakan gelombang sinusiodal yang normal.

2.2. Standar Kualitas Daya (Power Quality Standart)

Pengujian kualitas daya adalah proses untuk menentukan apakah daya listrik

yang dihasilkan atau digunakan sesuai dengan standar yang ditentukan. Hal ini

penting untuk memastikan bahwa sistem listrik berfungsi dengan baik, aman, dan

efisien. Berikut adalah beberapa standar pengujian kualitas daya yang umum:

1) Tegangan dan Frekuensi:

Standar tegangan dan frekuensi harus sesuai dengan nilai yang ditentukan dalam

spesifikasi peralatan dan regulasi setempat. Peralatan listrik sering memiliki

rentang toleransi tertentu untuk tegangan dan frekuensi yang diterimanya.

3
2) Kualitas Gelombang

Pengujian kualitas gelombang melibatkan pengukuran bentuk gelombang

tegangan dan arus listrik. Gelombang harus sinusoidal, dan distorsi harmonik

harus berada dalam batas yang ditentukan.

3) Stabilitas Tegangan

Pengujian ini mengevaluasi sejauh mana tegangan tetap dalam rentang yang

diizinkan selama berbagai kondisi beban.

4
 BAB III

GANGGUAN PADA KUALITAS DAYA

3.1 Definisi Gangguan Pada Kualitas Daya

Gangguan pada kualitas daya merujuk pada peristiwa atau kondisi yang

mengakibatkan gangguan, fluktuasi, atau ketidakstabilan dalam parameter-parameter

kualitas daya listrik yang dapat memengaruhi peralatan listrik atau perangkat yang

terhubung ke dalam sistem listrik. Gangguan ini dapat terjadi dalam berbagai bentuk

dan dapat disebabkan oleh berbagai faktor (Kusko & Thompson, 2007)

3.2 Jenis Jenis Gangguan Pada Kualitas Daya

1) Lonjakan (Surge): Lonjakan adalah peningkatan tiba-tiba dalam tegangan

listrik yang melebihi nilai nominal yang diharapkan. Lonjakan dapat

disebabkan oleh petir, pemutus sirkuit yang berfungsi buruk, atau gangguan

lainnya. Lonjakan dapat merusak peralatan sensitif.

2) Pemadaman (Sag atau Dip): Pemadaman adalah penurunan tiba-tiba dalam

tegangan listrik di bawah nilai nominal yang diharapkan. Pemadaman dapat

disebabkan oleh beban berat yang tiba-tiba terhubung, gangguan pada jalur

distribusi, atau faktor lainnya.

3) Distorsi Harmonik: Distorsi harmonik adalah gangguan yang disebabkan oleh

adanya harmonik dalam gelombang tegangan atau arus. Harmonik adalah

komponen frekuensi yang bukan merupakan kelipatan dari frekuensi dasar,

dan mereka dapat merusak peralatan sensitif.

5
 4) Noise (Gangguan Elektromagnetik): Noise adalah gangguan

elektromagnetik yang dapat masuk ke dalam sistem listrik dan memengaruhi

kualitas daya. Noise ini bisa berasal dari peralatan elektronik lainnya atau

interferensi elektromagnetik dari luar.

3.3 Maintanance Pada Kualitas Daya

Pemeliharaan pada kualitas daya adalah serangkaian tindakan yang dilakukan untuk

memastikan bahwa sistem listrik beroperasi dengan baik dan memenuhi standar kualitas

daya yang ditentukan. Pemeliharaan ini penting untuk mencegah gangguan yang dapat

merusak peralatan listrik, meningkatkan keandalan sistem, dan memastikan kualitas daya

yang stabil. Berikut adalah beberapa aspek penting dari pemeliharaan kualitas daya:

1) Pemantauan Kualitas Daya: Pemantauan terus menerus kualitas daya sangat

penting. Ini melibatkan pengunaan perangkat pemantauan kualitas daya

seperti analisator daya dan pengukur kualitas daya untuk mengukur paramter

seperti tegangan, arus dan distorsi harmonik

2) Pengukuran Distorsi Harmonik: Pengukuran dan pemantauan distorsi

harmonik adalah bagian penting dari pemeliharaan kualitas daya. Jika distorsi

harmonik berlebiha, dapat merusak peralatan sensitif dan mengganggu sistem.

6
 BAB IV

PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Melalui resume diskusi di atas dapat disimpulan bahwasannya

1) Kualitas daya adalah istilah yang digunakan dalam konteks sistem listrik dan

energi listrik untuk mengukur sejauh mana kondisi dan karakteristik listrik

yang disuplai oleh penyedia daya memenuhi standar atau kebutuhan yang

diharapkan oleh pengguna.

2) Ada beberapa gangguan yang terjadi pada kualitas daya yaitu voltage sag,

voltage distortion, dan voltage swell.

3) Ada beberapa cara yang bisa dilakukan dalam pemeliharaan kualitas daya

mulai dari pemeliharaan sampai perbaikan kualitas daya

DAFTAR PUSTAKA

Fuchs, E. F., & Masoum, M. A. S. (2008). Power quality in power systems

and electrical machines. Academic Press/Elsevier.

7
Kusko, A., & Thompson, M. T. (2007). Power quality in electrical systems. McGraw-
Hill.