Anda di halaman 1dari 2

PEMERIKSAAN

LABORATORIUM SPUTUM
BTA
No. Dokumen:

No. Revisi: 00
SOP
Tgl.Terbit :

Halaman: 1/1

UPT PUSKESMAS Ibrahim,SE


KECAMATAN
TARANO NIP. 196212181987031011

Pemeriksaan sputum adalah serangkaian proses yang dilakukan


1. Pengertian
guna mengetahui ada tidaknya basil tahan asam pada sampel
sputum atau dahak.
Prosedur tetap ini ditujukan untuk menjadi pedoman baku analis
2. Tujuan
atau petugas laboratorium dalam pelaksanaan pemeriksaan
sputum atau dahak untukmengetahui adanya bakteri tahan asam.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 85/B8/SK/PKM-
TRR/II/2016 Tentang Jenis Jenis Pemeriksaan Laboratorium Di
Puskesmas Terara
1. Good Laboratory Practice (GLP) tahun 1999
4. Referensi
2. PerMenKes no 43 tahun 2013 tentang cara penyelenggaraan
laboratorium klinik yang benar.
3. Buku 1 dan 2 kurikulum dan modul Pelatihan tehnis tenaga
laboratorium di puskesmas, Kemenkes RI tahun 2015
1. Petugas menerima sampel dahak dari pelanggan
5. Langkah-
2. Petugas memeriksa identitas sampel dahak yang tertera pada
Langkah
pot sampel dahak.
3. Petugas mengambil obyek glass, beri etiket sesuai dengan
identitas sempel dahak
4. Petugas membebaskan lemak dari obyek glass dengan cara
lewatkan diatas api lampu spritus.
5. Petugas mengambil sputum sebesar biji kacang hijau dengan
lidi oleskan pada obyek glass dengan gerakan spiral dan
merata dari tengah hingga pinggir dengan ukuran 2x3 cm.
6. Petugas mengeringkan sediaan diudara terbuka sampai
benar-benar kering tidak terkena sinar matahari langsung
7. Petugas memasukan lidi yang telah digunakan kedalam
larutan disinfektan
8. Petugas memfiksasi sediaan yang sudah kering dengan
cara melewatkan diatas api lampu spritus 2 - 3 kali sediaan
siap diwarnai
9. Petugas meletakan sediaan dengan posisi menghadap keatas
diatas rak pengecatan.
10. Petugas menggenangi sediaan dengan menggunakan larutan
karbol fuksin 0,3% hingga menutupi seluruh permukaan
sediaan.
11. Petugas memanaska sediaan dengan api spirtus hingga
keluar uap dan diamkan selama 5 menit.
12. Petugas membilas dengan air mengalir hingga cat bebas
1
menghilang.
13. Petugas metakan kembali sediaan diatas rak pengecatan
14. Petugas menggenangi dengan menggunakan larutan alkohol
asam (HCl alkohol 3%) hingga warna warna karbol fuksin
hilang.
15. Petugas membilas dengan air mengalir
16. Petugas meletakan kembali sediaan pada rak pengecatan
17. Petugas menggenangi dengan menggunakan larutan
methylen blue 0,3% sampai menutupi seluruh permukaan
diamkan selama 10 -20 detik
18. Petugas membilas dengan air mengalir
19. Petugas mengeringkan sediaan diatas rak pengering, diudara
terbuka jauhkan dari sinar matahari langsung.
20. Petugas memeriksa sediaan di mikroskop dengan perbesaran
100

1. Ruang PAL TB DOTs


6. Unit Terkait
2. Ruang kesehatan Ibu dan KB
3. Ruang Kesehatan Anak dan Imunisasi
4. Ruang Rawat Inap
5. Ruang Gawat Darurat
1. Rekam Medis pasien
7. Dokumen
2. Formulir permintaan pemeriksaan laboratorium
Terkait
3. Formulir hasil pemeriksaan laboratorium
4. Register pasien laboratorium

Anda mungkin juga menyukai