KELOMPOK 2

PETUNJUK PENGISIAN FORM KUNJUNGAN

Materi : KESEHATAN KERJA

PP1 Judul ….di Tulis nama perusahaan

PP2 Nama Perusahaan : Jelas
Jenis Perusahaan : Jelas
Alamat Perusahaan : Jelas
Jumlah Tenaga Kerja : Jelas
Tanggal Kunjungan : Jelas
PP3 1. Bahan Produksi
Bahan Baku : Jelas
Bahan Tambahan : Jelas
2. Mesin/Peralatan Kerja yang digunakan : Jelas
: : Jelas (kalau nggak cukup bias di lampiran)
3. Proses Produksi
4. Barang Yang dihasilkan : : Jelas
Produk Utama : Jelas
Produk Sampingan : Jelas
5. Limbah yang dikeluarkan :
PP4 PEMERIKSAAN KESEHATAN KERJA : Dilaksanakan / Tidak, Bagaimana / kenapa
PENYELENGGARAAN KESEHATAN KERJA : Ada / tidak, Berapa, bagaimana / kenapa

Hasil analisa
PEMERIKSAAN KESEHATAN KERJA:
Dilaksanakan
- Seperti yang diketahui dari hasil
wawancara survey perusahaan terkait
pemerikasaan kesehatan kerja
dilaksanakan akan tetapi hanya di
awal (pemeriksaan fisik dan visus
saja). Sedangkan seharusnya untuk
pemeriksaan kesehatan kerja meliputi
pemeriksaan fisik lengkap, kesegaran
jasmani, rontgen paru-paru (bila
mungkin), dan laboratorium rutin,
serta pemeriksaan lain yang dianggap
perlu.
- Mengenai pemeriksaan secara
berkala, khusus, maupun purna tidak
dilakukan oleh perusahaan. Yang
dimana seharusnya pemeriksaan
berkala harus dilakukan sekurang-
kurangnya 1 tahun sekali kecuali
ditentukan lain oleh Direktur Jenderal
Pembinaan Hubungan Perburuhan
dan Perlindungan Tenaga Kerja

PENYELENGGARAAN KESEHATAN KERJA

- Klinik : ada
- Tenaga Medis:
 1 perawat (fulltime/hanya ada di
 shift pagi saja)
 1 dokter (2 kali seminggu)
- Petugas P3K: tidak ada
Dari jumlah tenaga kerja yang
berkisar 1300 orang seharusnya
perusahaan mempunyai petugas P3K
Kurang lebihnya 1-2 orang, dan tidak
harus dari paramedis tetapi juga dari
orang yang sudah terlatih maupun
memiliki ilmu dasar Pertolongan
pertama/ P3K.
Dengan adanya petugas P3K mereka
bisa membantu/ bekerja sama
dengan tenaga medis dalam
melakukan program upaya terkait
masalah kesehatan para tenaga kerja

- Kotak P3K: ada di klinik dan disetiap

bagian.
seperti yang dilihat dari video
kunjungan perusahaan memang
banyak kotak P3K disetiap bagian
akan tetapi tidak dipergunakan
dengan semestinya, banyak yang
kosong tidak ada isinya. Dengan
demikian seperti yang dijelaskan
diatas bahwa terkait petugas P3K
perlu dipertimbangkan karena sangat
dibutuhkan untuk mengkoordinir
terkait masalah tersebut.

PP5 Kunjungan ke Poliklinik / Keluhan : Apa saja / berapa pasien

KEMUNGKINAN PAK : Potensi bahaya apa saja menyebabkan PAK
apa saja dan apa saja gejalanya
PROMOSI : Apa saja, bagaimana pelaksanaannya

Hasil analisa:
KUNJUNGAN KE POLIKLINIK/KELUHAN
KEMUNGKINAN PAK
- Menurut hasil wawancara kunjungan
perusahaan diketahui bahwa rata rata
kunjungan poliklinik dalam sehari ada
40 orang. Dengan keluhan: pusing,
pegal-pegal, tensi tinggi, sakit perut
(diare. maag)
- Dari hasil analisa potensi bahaya yang
menyebabkan PAK antara lain:
 gangguan otot/kerangka yang
dimana ada hubungan langsung
antara paparan faktor yang
 muncul akibat aktiitas pekrjaan
dan penyakit otot dan kerangka
yang dialami oleh pekerja yang
dibuktikan dengan adanya gejala
pegal-pegal dikarenakan sikap
kerja rata rata berdiri dinamis,
dan untuk yang bagian drawing in
juga dalam pengambilan
posisi/sikap duduknya kurang
ergonomis.

 Hipertensi/tekanan darah tinggi

bisa disebabkan karena
kurangnya istirahat, yang ditandai
dengan gejala/keluhan pusing,
selain itu juga kemungkinan dari
faktor usia maupun keturunan

PROMOSI KESEHATAN:
Tidak ada, hanya poster poster saja
- Tempat kerja adalah suatu tempat
yang paling dominan dan penuh
tantangan dalam memulai,
melaksanakan, mengembangkan, dan
mengahasilkan pekerja yang sehat
dan produktif. Hal ini dapat
dimengerti oleh karena pekerja
menghabiskan 30% waktunya
ditempat kerja. Sehingga Program
promosi kesehatan di
perusahaan/tempat kerja perlu di
adakan untuk mendorong
terbentuknya tempat kerja dan
tenaga kerja yang sehat.
- Perusahaan yang sehat menjadikan
pekerjanya sehat, angka absensi dan
kecelakaan serta PAK rendah dan
secara langsung maupun tidak
langsung biaya yang dikeluarkan
perusahaan juga rendah
- Dengan demikian promosi kesehatan
ditempat kerja harus didukung oleh
perusahaan sehingga akan
mempengaruhi kesehatan pekerja
dan kehidupan kesehatan
komunitasnya.

PP6 PEMERIKSAAN ERGONOMI :

SIKAP KERJA : Duduk / berdiri, bagaimana sudah ergonomis
belum
CARA KERJA : Apakah kerja dengan perkakas tangan,
 operator mesin dan bagaimana cara kerjanya,
sudah ergonomis belum.
WORK STASION : Bagaimana ruang gerak per pekerja, penataan
obyek kerja keinggian dan jangkauannya,
bagaiman jalur lalu lalangnya, berapa kubik
spacenya.
PP7 PEMERIAN MAKAN
Pemberian makan tambahan : Diberi / tidak, apa, berapa, kapan
Pemberian makan siang : Diberi tidak/tidak, apa, berapa, kapan
Variasi menu : Ada berapa variasi, bagaimn pelaksanaannya
Penyajian makan : Dengan apa : piring, dos atau dibungkus
Kelengkapan Gizi : Lengkap apa belum. Lengkap : ada
Karbohidrat,protein,lemak, mineral,vitamin
dan air
Kecukupan kalori : Input / output berapa, cukup / belum
Beban kerja : Ringan / sedang / berat
SARPRAS PENGELOLA MAKAN
Pengelola makan : Siapa dan bagaimana pelaksanaannya
Kantin perusahaan : Ada / tidak,bagaimana fasilitas &kondisinya
Ruang makan perusahaan : Ada / tidak, bagaimana fasilitas &kondisinya
Dapur : Ada / tidak, bagaimana fasilitas &kondisinya
PP8 SANITASI PERUSAHAAN
Kebersihan Perusahaan : Cukup Bersih, Namun ada beberapa sampah
yang belum terbuang di gudang bahan kimia,
Terdapat tempat sampah di setiap tempat
kerja namun tidak ada penutupnya
dikhawatirkan akan ada lalat atau serangga
lainnya yang datang dan dibagian APAR
banyak sekali debu atau sisa sisa produksi.

Kerapian / keindahan : Tampak rapi, alat dan barang tertata dengan

rapi

MCK : Toilet ada 30, ada wastafel, dan ada tempat

sampah, namun toilet tersebut berlumut
seperti tidak bersihkan dan akan mengganggu
kenyaman

Siteplan : Ada/tidak, Amati, bagimana pendapatmu

Penerangan : Cukup, pencahayaan lokal di tujukan pada

tempat produksi, agar membuat mata tidak
cepat lelah

Penyediakan air bersih : Ada, sumber air bersih dari sumur bor
untuk pemeriksaannya 6 bulan sekali dan
untuk air minum menggunakan air galon

IPAL Ada, limbah produksi diambil pihak ke 3

PP9 Kesimpulan : Kekurangan / masalah perusahaan, pada
aspek keselamatan kerja
Saran : Penyelesaian kekurangan/ masalah tersebut