Anda di halaman 1dari 2

SOP Penting Bagi Organisasi Pemerintah untuk Kepastian Hukum

SOP sangat diperlukan untuk menciptakan keteraturan dalam pelaksanaan tugas-tugas


organisasi dan pelayanan publik. Selain memberikan kemudahan bagi pengguna jasa
pelayanan, SOP juga akan memberikan kepastian hukum bagi pegawai dalam setiap
pelaksanaan tugas mereka.
SOP harus tersedia di setiap instansi pemerintah. Tanpa SOP yang baik, akan sangat
sulit berharap kinerja instansi pemerintah berjalan efektif dan efisien.
"Catatlah apa yang dilakukan dan lakukan apa yang sudah dicatat. SOP adalah bagian
penting dari kepastian hukum dan tertib administrasi pemerintahan," kata Tri Widodo,
Selasa (18/3).
SOP akan memberi dampak positif secara internal maupun eksternal.
Secara internal, SOP akan menjadi dokumen yang akan melindungi pegawai dari
kemungkinan terjadinya mal administrasi dan ketidakpastian tugas dan wewenang.
"Kalau pegawai, sudah bekerja sesuai SOP, tidak mungkin mereka disalahkan.
Sementara untuk kepentingan eksternal, SOP akan memberikan kemudahan dan
kepastian bagi para pengguna jasa pelayanan (pegawai). Ketika SOP disusun dan
dijalankan dengan baik, maka pegawai akan dengan mudah mengetahui, kapan
pegawai akan menerima surat keputusan (SK), kenaikan gaji berkala, kapan menerima
SK Pensiun dan lain sebagainya.
"Ketika terjadi keterlambatan, kita bisa dengan mudah mengetahuinya. SOP ini akan
memudahkan pemberi pelayanan maupun penerima layanan," imbuhnya.
Meski demikian, dia tidak ingin suatu saat pegawai lantas menjadi kaku dengan alasan
SOP. Menurutnya, SOP dihadirkan untuk memperkuat kualitas pelayanan. Tetapi setiap
pegawai harus dapat menjaga keseimbangan untuk tetap melayani dengan hati.
Selain itu, SOP juga tidak harus membuat pegawai dan organisasi menjadi kerdil dan
mandul kreatifitas.
"SOP harus ada, tetapi tidak boleh mengalahkan kreatifitas pegawai. Ruang-ruang
inovasi tidak boleh berkurang. SOP harus dinamis, tidak boleh kaku, apalagi hingga
menyebabkan kejenuhan pegawai. Suatu saat, SOP bisa ditambah dan bukan tidak
mungkin juga dikurangi,".
SOP memiliki tugas penting untuk menyiapkan kebijakan manajemen kepegawaian
meliputi, menyusun rencana, menampilkan formasi, melakukan proses pengangkatan,
pengembangan, pembinaan hingga menyiapkan pensiun pegawai.
"Bagaimana agar tugas-tugas ini bisa dilaksanakan dengan baik? Itulah mengapa kita
harus memiliki SOP yang baik. SOP adalah upaya konkrit untuk melakukan perubahan
kearah yang positif untuk kinerja yang lebih profesional. Menjamin konsistensi
pelayanan dari sisi mutu, kuantitas, waktu dan prosedur yang benar," tegas Roby,
sapaan akrabnya.

Anda mungkin juga menyukai