RUKTI/PENGURUSAN JENAZAH
5. Memindahkan jenazah
Jenazah perlu dipindahkan di tempat yang aman,
jauh dari jangkauan binatang, serta sentuhan
langsung dengan tanah
6. Menindih perutnya
Letakkan benda seberat kurang lebih 20 dirham
(20x2,75 gr= 54, 3 gr) atau secukupnya di atas
perut janazah dengan posisi dibujurkan dan
diikat. Tujuannya untuk mencegah agar perut
jenzah tidak membesar.
9. Bersegera
Rosulullah SAW bersabda “ada tiga hal yang tidak
boleh ditunda, yaitu sholat bila sudah mausk
waktunya, jenazah dan menikah jika sudah
menemukan Wanita sekufu”, dari sahabat Ali bin
Abi Tholib.
10. Kita bersama, terutama keluarga dekat/ahli
warisnya, melakukan :
a. Mengucapkan kalimat tarji', untuk
tujuan istirja' (pasrah dengan ikhlas) ingat
bahwa kita bersama akhirnya juga
akan mengalami kematiannya :
b. Mendo'akannya :
B. Memandikan/mensucikan jenazah
1. Perlengkapan Yang Diperlukan
Bahan perlengkapan, bahan untuk dipersiapkan terlebih
dahulu :
1. Tempat yang tertutup
2. Air suci dan yang mensucikan.
3. Serbuk/larutan kapur barus, untuk meredam bau.
4. Larutan, irisan sabun/zat lain yang berfungsi
pembersih.
5. Sobekan kain/handuk tangan/sarung tangan
6. Lidi dan sebagainya, untuk pembersih kuku.
7. Kain handuk, untuk mengeringkan badan/tubuhnya
setelah selesai.
8. Gulungan kain/kapas untuk menutup dubur sehingga
kotoran tidak keluar lagi setelah dimandikan
9. Bangku panjang untuk memandikan
10. Orang yang memandikan (mahrom dan tidak
membatalkan wudhu jenazah)
2. Bersamaan dengan itu kain kafan disiapkan
Saat jenazah dimandikan, kain kaffan disiapkan supaya
setelah dimandikan jenazah tidak menunggu terlalu lama.
3. Persiapan/Pendahuluan
1. Niat memandikan jenazah (tidak wajib, namun sunnah).
2. Orang yang memandikan hendaknya menggunakan
sarung tangan
3. Lokasi memandikan harus tertutup dan atasnya
4. Bujurkanlah jenazah di tempat yang terbatas dan
tertutup dan diutamakan membujur menghadap kiblat
dengan kepala di sebelah kanan.
5. Lepaskanlah seluruh pakaian yang melekat
dan menutup, serta pengikat dagu dan pergelangan
tangan.
6. Tutuplah bagian auratnya hingga tidak tampak. Jika
memungkinkan, gunakan kain tipis yang air bisa
tembus, sehingga aurot jenazah tidak terlihat langsung.
7. Lepaskan perhiasan, seperti cincin dan gigi palsunya
(kalau ada).
8. Bersihkanlah kotoran dan najisnya.
9. Bersihkan rongga mulutnya dari lendir atau darah
(kalau ada)
10. Bersihkan kuku-kuku jari kaki dan tangannya.
Perhatian :
C. MENGAFANI JENAZAH
1. Perlengkapan Yang Diperlukan
Bahan perlengkapan bagi jenazah :
2. Persiapan
Penataan bahan perlengkapan sebagai pendahuluan
mengafani :
1 2
5
E. MENGUBURKAN JENAZAH
1. Tuntunan Syari'at