Oleh :
Preceptor :
Jurnal Reading :
Prevalence of hyperthyroidism with hypercalcemia in Xindu
district and the efficacy of vitamin D3 treatment in these patients :
a randomized trial
Oleh :
Aulina Putri D. (22360178)
Dhea Ayu M. (21360129)
Wulan Mulyani (21360095)
Pembimbing
1) Desain Studi
hiperkalsemia.
2) Pasien
direkrut, dan tindak lanjut selesai pada Juni 2021. Semua pasien
reseptor hormon tirotropin (TRAb), dan memiliki riwayat medis dan data
klinis yang lengkap. Titik akhir primer adalah untuk mengamati prevalensi
triiodothyronine (FT) bebas atau total atau bebas. Dan tiroksin bebas
(FT4) di atas batas atas kisaran normal (FT33,53–7,37 pmol/L; FT4 7.98–
glomerulus (eGFR) <45 mL/min), (III) pasien dengan tumor atau adanya
(VII) mereka yang sedang hamil dan (VIII) pasien dengan penyakit mental
(Xiamen) Co. Ltd, Cina, dan tablet tiamazol (10 mg/tablet) diperoleh dari
Merck KGaA, Jerman. Tes untuk fungsi tiroid (termasuk TSH, FT3, dan
4) Analisis Statistik
C. Hasil Penelitian
hingga Desember 2020 direkrut, dan tindak lanjut selesai pada Juni 2021,
manifestasi pertama. serum Ca2+ dari empat pasien ini kembali normal
2), kadar serum 25-OHVit D dari dua kelompok lebih rendah dari kisaran
normal, sedangkan kadar serum PTH berada dalam kisaran rendah normal
tetapi tidak ditekan sebelum pengobatan anti-tiroid (Gambar 3).
dinormalisasi.
D. Diskusi
belum jelas. Oleh karena itu, gejala khas hiperkalsemia jarang terjadi.
manifestasi klinis umum yang terjadi pada kondisi tirotoksikosis akut, dan