Penilaian Kegiatan Program Jan-Desember

PENILAIAN KINERJA PUSKES
2020
A PUSKESMAS
PENGHITUNGAN UKM ESENSIAL PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS TAHUN 2020
CAPAIAN KEGIATAN/ EVALUASI BULANAN PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT ESENSIAL TAHUN 2020
Kompilasi Capaian Kegiatan

Target
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target Pencapaian
Tahun Satuan Total %Cakupa
No Program/Variabel/Sub Sasaran (dalam
2020 (T) sasaran Sasaran n Riil
Variabel Program (Tx S) satuan Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli
dalam %
sasaran)
1 2 3 4 5 6 : 5x3 7 8 : 7/5 9 10 11 12 13 14 15
2.1.UKM ESSENSIAL
2.1.1.Upaya Promosi Kesehatan
2.1.1.1.Tatanan Sehat
1.Rumah Tangga
Sehat yang
59% RT #DIV/0!
memenuhi 10
indikator PHBS
2. Institusi
Pendidikan yang
memenuhi 7-8 69% IP #DIV/0!
indikator PHBS
(klasifikasi IV)
3.Institusi Kesehatan
yang memenuhi 6
100% IK #DIV/0!
indikator PHBS
(klasifikasi IV)
4. TTU yang
memenuhi 6
64% TTU #DIV/0!
indikator PHBS
(klasifikasi IV)
5.Tempat Kerja yang
memenuhi 8-9/7-8
indikator PHBS
49% TK #DIV/0!
Tempat-Tempat
Kerja (klasifikasi IV)
6.Pondok Pesantren
yang memenuhi 16-
18 indikator PHBS 29% Ponpes #DIV/0!
Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)
2.1.1.2.Intervensi/ Penyuluhan
1.Kegiatan intervensi
pada Kelompok 100% Posyandu #DIV/0!
Rumah Tangga
2. Kegiatan
intervensi pada 100% Sekolah #DIV/0!
Institusi Pendidikan
3. Kegiatan
intervensi pada 100% IK #DIV/0!
Institusi Kesehatan
4. Kegiatan
100% TTU #DIV/0!
intervensi pada TTU
5. Kegiatan
intervensi pada 100% TK #DIV/0!
Tempat Kerja
6.Kegiatan intervensi
pada Pondok 100% PP #DIV/0!
Pesantren
2.1.1.3.Pengembangan UKBM
1. Posyandu PURI
( Purnama Mandiri ) 72% Posyandu #DIV/0!
2.Poskesdes
beroperasi dengan
strata Madya, 97% Poskesdes #DIV/0!
Purnama dan
Mandiri
2.1.1.4. Penyuluhan NAPZA ( Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif)

1. Penyuluhan Napza 24% kali #DIV/0!
2.1.1.5 Pengembangan Desa Siaga Aktif
1.Desa Siaga Aktif 97% Desa #DIV/0!
2.Desa Siaga Aktif
PURI ( Purnama 13% Desa #DIV/0!
Mandiri )
3.Pembinaan Desa
100% Desa #DIV/0!
Siaga Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan

1.Promosi kesehatan
Puskesmas
untuk program
&
prioritas di dalam 100% #DIV/0!
Jaringanny
gedung Puskesmas
a
dan jaringannya
2..Promosi kesehatan
untuk program
prioritas melalui 100% kali #DIV/0!
pemberdayan
masyarakat di bidang
2.1.1.7 Program Pengembangan

1. Pembinaan tingkat
perkembangan 95% Poskestren #DIV/0!
Poskestren
2..Poskestren Aktif 29% Poskestren #DIV/0!

perkembangan Pos 95% Pos UKK #DIV/0!
UKK
perkembangan 95% Posbindu #DIV/0!
Posbindu PTM
2.1.2. Upaya Kesehatan Lingkungan

2.1.2.1.Penyehatan Air
1.Pengawasan 15%
Sarana Air Bersih SAB #DIV/0!
( SAB )
2.SAB yang
memenuhi syarat 83% SAB #DIV/0!
kesehatan
3.Rumah Tangga
yang memiliki akses 85% RT #DIV/0!
terhadap SAB
2.1.2.2.Penyehatan Makanan dan Minuman

55%
1.Pembinaan Tempat
Pengelolaan TPM #DIV/0!
Makanan ( TPM )
40%
2.TPM yang
memenuhi syarat 0 #DIV/0!
kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar

87.50%
1..Pembinaan
#DIV/0!
sanitasi perumahan
61%
2.Rumah yang
memenuhi syarat 0 #DIV/0!
kesehatan
2.1.2.4.Pembinaan Tempat-Tempat UmVariabel

1.Pembinaan sarana
87% TTU #DIV/0!
TTU
2.TTU yang
memenuhi syarat 59% TTU #DIV/0!
kesehatan
2.1.2.5.Yankesling (Klinik Sanitasi)
1.Konseling Sanitasi 10% #DIV/0!
2. Inspeksi Sanitasi 40%
#DIV/0!
PBL
3.Intervensi terhadap 40%
pasien PBL yang di #DIV/0!
IS
2.1.2.6. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan Masyarakat

1.Rumah Tangga 85%
memiliki Akses
RT #DIV/0!
terhadap jamban
sehat
2.Desa/kelurahan 60%
Desa/kel #DIV/0!
yang sudah ODF
3.Jamban Sehat 65% Jamban #DIV/0!
4.Pelaksanaan 75%
Kegiatan STBM di Desa/kel #DIV/0!
Puskesmas
2.1.3.Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu , Anak dan Keluarga Berencana

2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1.Pelayanan
kesehatan untuk ibu 100% ibu hamil #DIV/0!
hamil (K1)
2.Pelayanan
kesehatan untuk ibu 100% ibu hamil #DIV/0!
hamil (K4)
3.Pelayanan
Persalinan oleh
100% orang #DIV/0!
tenaga kesehatan
(Pn)
4.Pelayanan
Persalinan oleh
100% orang #DIV/0!
tenaga kesehatan di
fasilitas kesehatan
5.Pelayanan Nifas
oleh tenaga 97% orang #DIV/0!
kesehatan (KF)
6.Penanganan
komplikasi 80% orang #DIV/0!
kebidanan (PK)
2.1.3.2. Kesehatan Bayi

100%
1.Pelayanan
Kesehatan neonatus bayi #DIV/0!
pertama ( KN1)
100%
2.Pelayanan
Kesehatan Neonatus
bayi #DIV/0!
0 - 28 hari (KN
lengkap)
80%
3.Penanganan
bayi #DIV/0!
komplikasi neonatus
4.Pelayanan 97%
kesehatan bayi 29 bayi #DIV/0!
hari - 11 bulan
2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah

1. Pelayanan 85%
kesehatan anak balita
(12 - 59 bulan) balita #DIV/0!
2. Pelayanan 100% balita #DIV/0!
kesehatan balita (0 -
59 bulan)
3.Pelayanan 81%
kesehatan Anak pra
anak #DIV/0!
sekolah (60 - 72
bulan)
2.1.3.4. 1. Sekolah setingkat

Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja
SD/MI/SDLB yang
melaksanakan
100% sekolah #DIV/0!
pemeriksaan
2. Sekolah setingkat
penjaringan
SD/MI/SDLB
kesehatan yang
melaksanakan
100% sekolah #DIV/0!
pemeriksaan
3. Sekolah setingkat
penjaringan
SMA/MA/SMK/SM
kesehatan
ALB yang
melaksanakan 92.50% sekolah #DIV/0!
pemeriksaan
penjaringan
4.Pelayanan
kesehatan
Kesehatan pada Usia 100% orang #DIV/0!
Pendidikan Dasar
kelas I setingkat
5.Pelayanan
Kesehatan pada Usia 100% orang #DIV/0!
Pendidikan Dasar
kelas VII setingkat
6.Setiap anak pada
usia pendidikan 100% orang #DIV/0!
dasar mendapatkan
skrining kesehatan
7. Murid kelas X
setingkat
SMA/MA/SMK/SM
ALB yang diperiksa 92.50% orang #DIV/0!
penjaringan
kesehatan
8.Pelayanan
kesehatan remaja 68% #DIV/0!
2.1.3.5. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)

1.KB aktif
(Contraceptive
70% orang #DIV/0!
Prevalence Rate/
CPR)
2. Peserta KB baru 10% orang #DIV/0!
3. Akseptor KB Drop
<3.5 % orang #DIV/0!
Out
4. Peserta KB
mengalami < 3.5 % orang #DIV/0!
komplikasi
5. Peserta KB
mengalami efek < 12.50% orang #DIV/0!
samping
6. PUS dengan 4 T
80% orang #DIV/0!
ber KB
7. KB pasca persalina 60% orang #DIV/0!
8. Ibu hamil yang
95% orang #DIV/0!
diperiksa HIV
2.1.4.Upaya Pelayanan Gizi

2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul
vitamin A dosis
85% bayi #DIV/0!
tinggi pada bayi
umur 6-11 bulan
2. Pemberian kapsul
vitamin A dosis
tinggi pada balita 85% balita #DIV/0!
umur 12-59 bulan 2
(dua) kali setahun
3. Pemberian 90
tablet Besi pada ibu 95% bumil #DIV/0!
hamil
4.Pemberian Tablet 25% 0 #DIV/0!
Tambah Darah pada
Remaja Putri
2.1.4.2. Penanggulangan Gangguan Gizi
1.Pemberian PMT-P
85% Balita #DIV/0!
pada balita kurus
2. Ibu Hamil KEK
yang mendapat 80% Bumil #DIV/0!
PMT-Pemulihan
3..Balita gizi buruk
mendapat perawatan
sesuai standar 100% Balita #DIV/0!
tatalaksana gizi
buruk
2.1.4.3. Pemantauan Status Gizi

1.Penimbangan 80%
balita D/S balita #DIV/0!
2.Balita naik berat 60%

badannya (N/D) balita #DIV/0!
3.Balita Bawah Garis < 1.8%

Merah (BGM) Balita #DIV/0!
4.Rumah Tangga 90%

mengkonsumsi
garam beryodium RT #DIV/0!
5.Ibu Hamil Kurang < 19.7%

Energi Kronis (KEK) Bumil #DIV/0!
6. Bayi usia 6 47
(enam ) bulan Bayi #DIV/0!
mendapat ASI
Eksklusif
7. Bayi yang baru 47
lahir mendapat IMD
(Inisiasi Menyusu bayi #DIV/0!
Dini )
8 Balita pendek < 25.2
(Stunting ) balita #DIV/0!
### Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

2.1.5.1. Diare
1.Pelayanan Diare
Balita 100% Balita #DIV/0!
2. Penggunaan oralit 100%

pada balita diare Balita #DIV/0!
3. Penggunaan Zinc 100%

pada balita diare Balita #DIV/0!
4. Pelaksanaan 100%
kegiatan Layanan #DIV/0!
Rehidrasi Oral Aktif
(LROA)
2.1.5.2. ISPA ( Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
Pemuan penderita
Pneumonia balita 85% #DIV/0!
2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan lebih dari
kontak dari kasus 80% #DIV/0!
Kusta baru
2. Kasus Kusta yang lebih dari
dilakukan PFS secara 95% #DIV/0!
rutin
3. RFT penderita lebih dari
Kusta 90% #DIV/0!
4. Penderita baru lebih dari
pasca pengobatan 97%
dengan score
#DIV/0!
kecacatannya tidak
bertambah atau tetap
5. Kasus defaulter Kurang
Kusta dari 5% #DIV/0!
6. Proporsi tenaga lebih dari

kesehatan Kusta 95% #DIV/0!
tersosialisasi
7. Kader kesehatan lebih dari
Kusta tersosialisasi 95% #DIV/0!
8. SD/ MI telah 100%
dilakukan screening #DIV/0!
Kusta
2.1.5.4.Tuberculosis Bacillus (TB) Paru

1.Semua kasus TB 100%
yang ditemukan dan #DIV/0!
diobati
2.Penemuan terduga 100%
kasus TB #DIV/0!
3.Angka 90%
Keberhasilan
pengobatan semua #DIV/0!
kasus TB ( Success
Rate/SR)
2.1.5.5.Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS

1.Anak sekolah
(SMP dan 100% anak #DIV/0!
SMA/sederajat) yang
sudah dijangkau
2. Orang yang
beresiko terinfeksi 100% orang #DIV/0!
HIV mendapatkan
pemeriksaan HIV
2.1.5.6. Demam Berdarah Dengue (DBD)
1. Angka Bebas lebih dari
rumah #DIV/0!
Jentik (ABJ) 95%
2. Penderita DBD
100% #DIV/0!
ditangani
3.PE kasus DBD 100% #DIV/0!
2.1.5.7. Malaria
1.Penderita Malaria
yang dilakukan 100% #DIV/0!
pemeriksaan SD
2.Penderita positif
Malaria yang diobati 100% #DIV/0!
sesuai standar (ACT)
3.Penderita positif
Malaria yang di 100% #DIV/0!
follow up
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies

1.Cuci luka terhadap
100% #DIV/0!
kasus gigitan HPR
2.Vaksinasi terhadap
kasus gigitan HPR 100% #DIV/0!
yang berindikasi
2.1.5.9. Pelayanan Imunisasi

1.IDL (Imunisasi
Dasar Lengkap) 95% #DIV/0!
2. UCI desa 95% #DIV/0!
3.Imunisasi Lanjutan
Baduta ( usia 18 sd 80% #DIV/0!
24 bulan)
4. Imunisasi DT pada
anak kelas 1 SD 98% #DIV/0!
5. Imunisasi Campak
pada anak kelas 1 SD 98% #DIV/0!
6. Imunisasi TT pada
anak SD kelas 2 dan 98% #DIV/0!
3
7. Imunisasi TT5
pada WUS (15-49 85% #DIV/0!
th)
8.Imunisasi TT2 plus
bumil (15-49 th) 85% #DIV/0!
9. Pemantauan suhu
lemari es vaksin 100% #DIV/0!
10..Ketersediaan
catatan stok vaksin 100% #DIV/0!
11. Laporan KIPI
Zero reporting / KIPI 90% #DIV/0!
Non serius
2.1.5.10.Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)

1. Laporan STP yang >80%
tepat waktu #DIV/0!
2.Kelengkapan > 90%
laporan STP #DIV/0!
3.Laporan C1 tepat >80%
waktu #DIV/0!
4.Kelengkapan > 90%
laporan C1 #DIV/0!
5.Laporan W2 >80%
(mingguan) yang #DIV/0!
tepat waktu
6.Kelengkapan > 90%
laporan W2 #DIV/0!
(mingguan)
7.Grafik Trend 100%
Mingguan Penyakit #DIV/0!
Potensial Wabah
8.Desa/ Kelurahan 100%
yang mengalami
KLB ditanggulangi
dalam waktu kurang #DIV/0!
dari 24 (dua puluh
empat) jam
2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular

1. Desa/ Kelurahan
yang melaksanakan
kegiatan Posbindu 30% #DIV/0!
PTM
2.Sekolah yang ada

di wilayah 30% #DIV/0!
Puskesmas
melaksanakan KTR
3. Setiap warga
negara Indonesia
usia 15 - 59 tahun 30% #DIV/0!
mendapatkan
skrining kesehatan
Interpretasi rata2 kinerja program UKM esensial:

1. Baik bila nilai
rata-rata > 91%
2. Cukup bila nilai
rata-rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai
rata-rata < 80%
Target Pencapaian
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target
Tahun Satuan Total (dalam %Cakupa
No Program/Variabel/Sub Sasaran
2018 (T) sasaran (S) Sasaran satuan n Riil
Variabel Program (Tx S)
1 2 dalam
3 % 4 5 6 sasaran)
7 8
Kolom Keterangan:
ke
2 Upaya Pelayanan Kesehatan adalah Upaya Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskesmas UKM esensial, UKM pengembangan, UKP
2 Program adalah bagian dari Upaya Pelayanan Kesehatan, misalnya UKM esensial terdiri dari 5 Program ( Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, KIA-KB dll)
2 Variabel adalah bagian dari Program , contoh variabel Promosi Kesehatan adalah tatanan sehat, intervensi/penyuluhan, pengembangan UKBM dll
2 Subvariabel adalah bagian dari variabel, contoh: subvariabel Tatanan sehat adalah rumah tangga sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS, Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8
4 Satuan sasaran (kolom 4) adalah satuan dari sasaran, misal orang, balita, rumah tangga dll
6 Target Sasaran = kolom 3 ( Target tahun 2018) dikali kolom 5 (total sasaran)
7 Pencapaian adalah hasil kegiatan Puskesmas dalam satuan sasaran
8 % cakupan riil adalah cakupan sesungguhnya dari tiap program, dihitung dengan cara kolom 7 ( pencapaian) dibagi kolom 5 ( total sasaran) dikali 100%
9 % Kinerja Sub Variabel/Variabel/Program Puskesmas adalah pencapaian kinerja puskesmas ( kolom 7) dibandingkan target sasaran ( kolom 6) diksli 100%
10 Rata -rata variabel (kolom 10 ) adalah penjumlahan % kinerja subvariabel dibagi sejumlah variabel
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai subvariabel, maka bisa langsung mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata- rata program
11 % kinerja rata2 program (kolomk 11 ) adalah hasil penjumlahan variabel dibagi sejumlah variabel
12 Analisa yang dimaksud untuk membandingkan target tahun 2018 ( kolom 3) dengan % capaian riil ( kolom 8)
Lampiran 10 : FORM PUSKESMAS
N 2020
an
Hambatan/ Rencana
Analisa Permasalah Tindak
Agustus Sept Okt Nov Des an Lanjut
16 17 18 19 20 21 22 23
2
Hambatan/ Rencana
Analisa Permasalah Tindak
an Lanjut
12 13 14
ang memenuhi 7-8 indikator PHBS dst
PENGHITUNGAN UKM ESENSIAL PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS TAHUN 2020
Target Pencapaian Cakupan

Upaya Pelayanan Kesehatan/
Tahun Satuan Target (dalam
No Program/Variabel/Sub Variabel Variabel/ Analisa Hambatan/Permasalahan Rencana Tindak Lanjut
2020 (T) sasaran Sasaran satuan Sub Rata2
Program Rata2
dalam % sasaran) Variabel Program
variabel
1 2 3 4 5 6 7 = 6/5 8 9 10 11 12
2.1.UKM ESSENSIAL
2.1.1.Upaya Promosi Kesehatan 87.55
2.1.1.1.Tatanan Sehat 88.75
Rumah Tangga Sehat yang
1 memenuhi 10 indikator 59% RT 5,405 5,015 92.8
PHBS
Target belum tercapai Masih ada indikator PHBS yang belum Pembinaan dan penilaian tahun 2021
Institusi Pendidikan yang
dipenuhi oleh sekolah
2 memenuhi 7-8 indikator 69% IP 25 25 100.0
PHBS (klasifikasi IV)
Institusi Kesehatan yang

3 memenuhi 6 indikator 100% IK 10 10 100.0
PHBS (klasifikasi IV)
Target belum tercapai Sebagian besar pengelola TTU tidak Pembinaan dan penilaian tahun 2021
TTU yang memenuhi 6
mengetahui TTU yang memenuhi
4 indikator PHBS (klasifikasi 64% TTU 22 19 86.4
syarat kesehatan
IV)
Tempat Kerja yang Target belum tercapai Masih ada indikator PHBS yang belum Pembinaan dan penilaian tahun 2021
memenuhi 8-9/7-8 dipenuhi oleh tempat kerja
5 indikator PHBS Tempat- 49% TK 30 26 86.7
Tempat Kerja (klasifikasi
IV)
Target belum tercapai Pengelola pondok belum mengetahui Pembinaan dan penilaian tahun 2021
Pondok Pesantren yang PHBS Ponpes
memenuhi 16-18 indikator
6 29% Ponpes 3 2 66.7
PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)
2.1.1.2.Intervensi/ Penyuluhan 100.00
Kegiatan intervensi pada

1 100% Posyandu 14 14 100.0
Kelompok Rumah Tangga

2 100% Sekolah 25 25 100.0
Institusi Pendidikan
Penyesuaian jadwal di tahun 2021

3 100% IK 10 10 100.0
Institusi Kesehatan
Kegiatan intervensi pada Penyesuaian jadwal dan koordinasi linprog di
4 100% TTU 22 22 100.0 tahun 2021
TTU
Program Rata2
variabel
1 2 3 4 5 6 7 = 6/5 8 9 10 11 12
Penyesuaian jadwal dan koordinasi linprog di
5 100% TK 30 30 100.0 tahun 2021
Tempat Kerja
Kegiatan intervensi pada Penyesuaian jadwal dan koordinasi linprog di

6 100% PP 3 3 100.0 tahun 2021
Pondok Pesantren
2.1.1.3.Pengembangan UKBM 100.00

Posyandu PURI (Purnama
1 Mandiri) 72% Posyandu 14 14 100.0
Poskesdes beroperasi
dengan strata Madya,
2 Purnama dan Mandiri 97% Poskesdes 9 9 100.0
2.1.1.4. Penyuluhan NAPZA ( Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif) 61.54

Penyuluhan Napza 24% kali 26 16 61.5
2.1.1.5 Pengembangan Desa Siaga Aktif 0.00

1 Desa Siaga Aktif 97% Desa 9 0 0.0
Desa Siaga Aktif PURI

2 13% Desa 9 0 0.0
(Purnama Mandiri)
Pembinaan Desa Siaga
3 100% Desa 9 0 0.0
Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan 86.11

Promosi kesehatan untuk
program prioritas di dalam Puskesmas
gedung Puskesmas dan &
1 jaringannya (Sasaran 100% 10 10 100.0
Jaringanny
masyarakat ) a
Promosi kesehatan untuk

program prioritas melalui
pemberdayan masyarakat
2 di bidang kesehatan 100% kali 18 13 72.2
( kegiatan di luar gedung
Puskesmas)
2.1.1.7 Program Pengembangan 88.89

Pembinaan tingkat
1 perkembangan Poskestren 95% Poskestren 3 3 100.0
Program Rata2
variabel
1 2 3 4 5 6 7 = 6/5 8 9 10 11 12
Poskestren Aktif
2 29% Poskestren 3 1 33.3
Pembinaan tingkat
3 perkembangan Pos UKK 95% Pos UKK 9 9 100.0
Pembinaan tingkat
4 perkembangan Posbindu 95% Posbindu 14 14 100.0
PTM
Pembinaan Saka Bhakti
5 Husada 100% Pangkalan 1 1 100.0
Pembinaan Posyandu
6 Remaja 100% Posrem 4 4 100.0
2.1.2. Upaya Kesehatan Lingkungan 60.37

2.1.2.1.Penyehatan Air 40.37
Pengawasan Sarana Air Taget belum tercapai Beban kerja pengelola kesling yang Mengusulkan diberikan tenaga pelaksana
Bersih ( SAB ) berlebihan ( fokus pada kegiatan kegiatan, program kesehatan lingkungan
1 15% SAB 4,700 517 11.0 STBM) sehingga kegiatan pengawasan
SAB tidak maksimal
SAB yang memenuhi

2 84% SAB 4,700 475 10.1
syarat kesehatan
Rumah Tangga yang
3 memiliki akses terhadap 95% RT 4,700 4,700 100.0
SAB
2.1.2.2.Penyehatan Makanan dan Minuman 68.75

Pembinaan Tempat Penge-
1 75% TPM 32 22 68.8
lolaan Makanan (TPM)
TPM yang memenuhi

2 100% TPM 32 22 68.8
syarat kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar 39.52

Pembinaan sanitasi
1 30% Rumah 4,700 517 11.0
perumahan
Rumah yang memenuhi
2 80% Rumah 4,700 3,198 68.0
syarat kesehatan
2.1.2.4.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU ) 67.74

1 Pembinaan sarana TTU 87.5% TTU 31 17 54.8
TTU yang memenuhi
2 85% TTU 31 21 67.7
syarat kesehatan
Program Rata2
variabel
1 2 3 4 5 6 7 = 6/5 8 9 10 11 12
2.1.2.5.Yankesling (Klinik Sanitasi) #DIV/0!
1 Konseling Sanitasi 10% Pasien #DIV/0!
2 Inspeksi Sanitasi PBL 40% Pasien #DIV/0!
Intervensi terhadap pasien
3 40% Pasien #DIV/0!
PBL yang di IS
2.1.2.6. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan Masyarakat 85.49

Rumah Tangga memiliki
1 Akses terhadap jamban 100% RT 4,700 4,119 87.6
sehat
Desa/kelurahan yang sudah
2 100% Desa/kel 9 6 66.7
ODF
3 Jamban Sehat 100% Jamban 4,700 4,119 87.6
Pelaksanaan Kegiatan
4 70% Desa/kel 9 9 100.0
STBM di Puskesmas
2.1.3.Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu , Anak dan Keluarga Berencana 99.60

2.1.3.1.Kesehatan Ibu 100.00
Jumlah ibu hamil
1 mendapatkan pelayanan 100% ibu hamil 417 417 100.0
kesehatan (K1)
Jumlah ibu hamil
mendapatkan pelayanan
2 100% ibu hamil 417 417 100.0
kesehatan sesuai standar
(K4)
3 PN (Persalinan NAKES) 100% BULIN 398 398 100.0
PF (Persalinan
4 100% Bumil 398 398 100.0
FASYANKES)
KF3 (Kunjungan Nifas

5 100% Bufas 398 398 100.0
Lengkap)
Penanganan komplikasi
6 100% Orang 83 115 100.0
kebidanan
2.1.3.2. Kesehatan Bayi 100.00

KN1 (Kunjungan Neonatus
1 100% Neonatus 379 453 100.0
Pertama)
Program Rata2
variabel
1 2 3 4 5 6 7 = 6/5 8 9 10 11 12
KN Lengkap (Kunjungan
2 100% Neonatus 379 379 100.0
Neonatus Lengkap)
Jumlah Pelayanan
3 100% bayi 362 362 100.0
Kesehatan Bayi
Mencari kasus neonatus yang komplikasi
Neonatus komplikasi yang Tidak ada lagi ditemukan kasus
4 100% Neonatus 57 57 100.0 belum tercapai dengan berkoordinasi bersama kader kesehatan
ditangani Neonatus yang komplikasi
dan PKK
2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah 100.00

Jumlah Pelayanan Di masa pandemi kesulitan untuk Akan melanjutkan kegiatan setelah
Kesehatan Balita 100% balita 1,815 1,815 100.0 Belum tercapai
mengumpulkan Balita diperbolehkan mengumpulkan orang banyak
2.1.3.4. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja 100.00

1. kegiatan pembelajaran disekolah
dilakukan Daring sehingga sulit
Jumlah Peserta didik yang mengumpulkan siswa Akan dijadwalkan kembali setelah
100% Siswa 3,663 4,815 100.0 Belum tercapai 2. Ada Sekolah yang menolak
dijaring diperbolehkan mengumpulkan siswa disekolah
mengumpulkan siswanya untuk
dilakukan pemeriksaan dengan alasan
Covid-19
2.1.3.5. Pelayanan Keluarga Berencana (KB) 98.00
KB aktif 70% PUS 3,046 2,985 98.0
2.1.4.Upaya Pelayanan Gizi 89.15

2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat 87.25
Presentase Balita 6-59
melanjutkan pemberian vitamin A pada bulan
1 bulan mendapat kapsul 86% bayi 1,815 1,797 99.0
februari dan agustus pgz tabel vit a tah
vitamin A
melanjutkan pemberian tablet tambah darah
Presentase Ibu Hamil yang
pada ibu hamil setiap bulan dan memberikan
mendapat Tablet tambah
2 80% bumil 417 437 100.0 konseling dan edukasi mengenai manfaat dan
darah minimal 90 tablet
pentingnya konsumsi tablet tambah darah bagi
selama masa kehamilan
ibu hamil
pgz tabel Fe
Presentase Remaja Puteri
melanjutkan pemberian tablet tambah darah
3 mendapat tablet Tambah 50% rematri 926 463 50.0
Darah pada remaja putri 3 kali dalam setahun
pgz fe rematri
Presentase ibu Nifas
melanjutkan pemberian kapsulvitamin A pada
4 mendapatkan kapsul 70% bufas 398 455 100.0
Vitamin A ibu nifas
2.1.4.2. Penanggulangan Gangguan Gizi 97.06

Program Rata2
variabel
1 2 3 4 5 6 7 = 6/5 8 9 10 11 12
Dari 34 balita gizi kurang diantaranya melanjutkan pemberian PMT pada balita, serta
Presentase Balita Gizi ada balita yang berusia dibawah 6 melakukan konseling dan edukasi pada ibu
1 kurang mendapat makanan 85% Balita 34 31 91.2 Target tidak tercapai bulan sehingga belum dapat diberikan bayi/balita yang mempunyai masalah gizi
tambahan PMT dan masih ada balita yang sering
bepergian ke luar wilayah pgz tabel pmt ku
Presentase Ibu Hamil KEK melanjutkan pemberian PMT pada ibu hamil
2 yang mendapat makanan 80% Bumil 150 150 100.0 dan memberikan konseling dan edukasi
tambahan mengenai asupan gizi seimbang selama masa
kehamilan pgz tabel pmt ke
Presentase kasus Balita
Gizi buruk yang mendapat
3 80% Balita 35 35 100.0
perawatan
pgz tabel pmtp
2.1.4.3. Pemantauan Status Gizi 83.14

Persentase balita yang di
Timbang Berat Badannya masih ada balita yang tidak ibu balita masih takut membawa Melakukan sweping balita yang tidak datang ke
1 60% balita 1,815 954 52.6 datang ke posyandu untuk anaknya ke posyandu karena adanya posyandu, bersama bidan desa dan kader
ditimbang berat badannya dan pandemi covid19 posyandu
diukur tinggi badannya pgz tabel skdn
2 Persentase Balita memberikan pemahaman kepada orang tua agar
Ditimbang Naik Berat selalu mematau pertumbuhan dan berat badan
Badannya (N/D) 80% balita 954 698 73.2 anaknya ke posyandu dengan tetap mematuhi
protokol kesehatan
pgz tabel skdn
3 Bayi usia 6 (enam ) bulan melanjutkan koseling ASI pada ibu hamil dan
mendapat ASI Eksklusif 35% Bayi 85 76 89.4 ibu nifas
pgz ASI Eks LP
4 Bayi yang baru lahir bekerjasama dengan bidan ROB untuk selalu
mendapat IMD (Inisiasi 54% bayi 379 446 100.0
melakukan IMD pgz tabel imd bbl
Menyusu Dini )
5 Balita mempunyai buku
KIA/KMS 66% Balita 954 954 100.0
6 Bayi dengan Berat Badan

Lahir Rendah < 2500 gr melanjutkan konseling pada ibu hamil agar
≤5,4% Bayi 379 13 100.0 tetap memenuhi asupan gizi selama masa
kehamilan
masih ada ibu hamil yang tidak minum
tablet tambah darah karena merasa melanjutkan pemberian tablet tambah darah
Target maksimal penemuan mual setelah meminum tablet tambah serta meningkatkankan edukasi mengenai efek
7 Ibu Hamil anemia 45% bumil 324 263 50.0 kasus 45% (145 orang), darah, serta kurangnya kesadaran ibu samping dari konsumsi tablet tambah darah.
pencapian 263 orang/ terlewati hamil mengenai pentingnya konsumsi Meningkatkan edukasi cara konsumsi buah dan
tablet tambah darah selama masa sayur yang benar
kehamilan
8 Balita BB kurang ( under
16% balita 954 34 100.0 melanjutkan pemberian PMT pada balita yang
weight)
mempunyai masalah gizi
2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit 73.60

2.1.5.01.Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology) 100.00
Program Rata2
variabel
1 2 3 4 5 6 7 = 6/5 8 9 10 11 12
Laporan STP yang tepat 90%
1 waktu Laporan 12 12 100.0
2 Kelengkapan laporan STP 100% Laporan 12 12 100.0

Laporan W2 (mingguan) 90%
3 yang tepat waktu Laporan 52 52 100.0
Kelengkapan laporan W2 100%
4 (mingguan) Laporan 52 52 100.0
Desa/ Kelurahan yang 100%
mengalami KLB
5 ditanggulangi dalam waktu Laporan 9 9 100.0
kurang dari 24 (dua puluh
empat) jam
Temuan kasus AFP < 15
6 tahun
7 Temuan kasus campak
2.1.5.2. Pelayanan Imunisasi 94.76

IDL (Imunisasi Dasar
1 Lengkap) 95% Bayi 407 388 95.3
2 UCI desa 95% Desa 9 9 100.0

Imunisasi Lanjutan Baduta
3 ( usia 18 sd 24 bulan) 80% Baduta 481 395 82.1
Imunisasi DT pada anak

kelas 1 SD Anak kegiatan belum dilaksanakan, karena Melaksanakan kegiatan sesuai jadwal yang
4 100% 428 428 100.0 Target tidak tercapai
sekolah jadwal kegiatan belum waktunya ditetntukan pada bulan September 2020
Imunisasi Campak pada

anak kelas 1 SD Ada 4 anak sekolah yang belum
Anak Melanjutkanpemberian imunisasi pada
5 100% 428 428 100.0 Target tidak tercapai diberikan imunisasi dikarenakan sakit/
sekolah pelayanan posyandu Oktober 2020
demam
Imunisasi Td pada anak SD

kelas 2 dan 5 Anak kegiatan belum dilaksanakan, karena Melaksanakan kegiatan sesuai jadwal yang
6 100% 888 888 100.0 Target tidak tercapai
sekolah jadwal kegiatan belum waktunya ditetntukan pada bulan Oktober 2020
Imunisasi dT5 pada WUS

(15-49 th) karna persediaan vaksin untuk
Menunggu petunjuk dari Dinkesda untuk
7 85% WUS 541 460 85.0 Target tidak tercapai melakukan TT5 pada anak sekolah
melaksanakan kegiatan
tidak ada,
Imunisasi dT2 plus bumil
8 (15-49 th) 80% Bumil 521 471 90.4
Pemantauan suhu lemari es

9 vaksin 100% Catatan 12 12 100.0
Ketersediaan catatan stok
10 vaksin 100% Catatan 12 12 100.0
11 Penanganan KIPI Non 100% Catatan 30 30 100.0

serius
Program Rata2
variabel
1 2 3 4 5 6 7 = 6/5 8 9 10 11 12
2.1.5.3.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular 62.46

Desa/ Kelurahan yang
1 melaksanakan kegiatan 100% Desa 9 9 100.0
Posbindu PTM
Sekolah yang ada di
2 wilayah Puskesmas 100% Sekolah 25 3 12.0
melaksanakan KTR
Pelayanan kesehatan pada
3 usia produktif 100% Orang 12,900 11731 90.9

4 penderita Hypertensi 100% Orang 4,617 2361 51.1

penderita DM
5 100% Orang 1238 278 22.5
Pemeriksaan IVA pada

6 usia 30-50 tahun 100% Orang 285 280 98.2
2.1.5.4. Diare 100.0
1 Pelayanan Diare Balita 100% Balita 338 18 100.0
Penggunaan oralit pada

2 100% Balita 18 18 100.0
balita diare
Penggunaan Zinc pada
3 100% Balita 14 14 100.0
balita diare
Penemuan kasus diare
4 semua umur ditangani 100% Orang 71 71 100.0
sesuai standar
2.1.5.5. ISPA ( Infeksi Saluran Pernapasan Atas) 100.0
Penemuan penderita
Pneumonia dan pneumonia
1 100% Balita 104 42 100.0 Target tidak tercapai Kasus sedikit
berat pada balita Tetap melakukan pencatatan dan pelaporan dari
jaringan dan jejaring
Jumlah penderita
2 Pneumonia dan pneumonia 100% Balita 42 42 100.0
berat pada balita yang
ditangani
Jumlah penderita
3 pneumonia berat pada 100% Balita 0 0 100.0 Target tidak tercapai Kasus sedikit Tetap melakukan pencatatan dan pelaporan dari
balita dengan tanda bahaya
yang dirujuk jaringan dan jejaring
2.1.5.6. Demam Berdarah Dengue (DBD) 97.1

1 Angka Bebas Jentik (ABJ) 90% rumah 720 657 91.3 Target tidak tercapai Masyarakat masih fogging minded Menggiatkan PSN dengan LS-LP
2 Penderita DBD ditangani 100% px 1 1 100.0
3 PE kasus DBD 100% px 1 1 100.0
Program Rata2
variabel
1 2 3 4 5 6 7 = 6/5 8 9 10 11 12
2.1.5.7.Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS 91.3

Anak sekolah (SMP dan Target tidak tercapai Kurang koordinasi Meningkatkan koordinasi (lintas program)
SMA/sederajat) yang sudah
1 dijangkau penyuluhan 100% anak 494 0 0.0
HIV/AIDS
Orang yang beresiko
terinfeksi HIV Pelaksanaan kegiatan Posyandu bulan
2 mendapatkan pemeriksaan 100% orang 450 411 91.3 April 2020 tidak dilaksanakan karena Melanjutkan pelayanan di Posyandu,
HIV Covid-19, kunjungan yang kurang di
Target tidak tercapai posyandu bulan Mei 2020 lihat spm
2.1.5.8.Tuberculosis Bacillus (TB) Paru 38.7

319 Sehubungan dengan situasi pandemi
Penjaringan supek kasus
1 100% Orang 198 62.1 Target tidak tercapai Covid-19 kegiatan tidak berjalan Melanjutkan kegiatan pada bulan Oktober-
TB
normal desember
Jumlah Semua kasus TB
Sehubungan dengan situasi pandemi
yang ditemukan ( BTA
2 100% Kasus TB 59 9 15.3 Target tidak tercapai Covid-19 kegiatan tidak berjalan
positif baru dan RO Postitif Melanjutkan kegiatan pada bulan Oktober-
normal
)diobati desember
Angka Kesembuhan
pengobatan semua kasus
3 TB ( BTA Postif dan RO 90% Pasien TB #DIV/0!
Postif )
2.1.5.9.Kusta 13.3
Pemeriksaan kontak dari lebih dari
1 kasus Kusta baru 80% orang 0 #DIV/0!
RFT penderita Kusta lebih dari

2 100% orang 0 #DIV/0!
Penderita baru pasca lebih dari
pengobatan dengan score 97%
3 kecacatannya tidak Pasien 0 #DIV/0!
bertambah atau tetap
Kasus defaulter Kusta Kurang

4 dari 5% Kasus 0 #DIV/0!
Proporsi tenaga kesehatan lebih dari
5 Kusta tersosialisasi 95% Nakes 0 #DIV/0!
Kader kesehatan Kusta lebih dari
6 tersosialisasi 95% Kader 0 #DIV/0!
SD/ MI telah dilakukan 100%

7 screening Kusta Sekolah 15 2 13.3 Target tidak tercapai Terjadi Pandemi Covid-19 Jadwal ulang tahun 2021
2.1.5.10. Malaria 75.8

Penderita Malaria yang Target tidak tercapai Kegiatan belum selesai dilaksanakan Melanjutkan kegiatan pada Bulan Oktober
1 100% Orang 360 273 75.8 Tahun 2020
dilakukan pemeriksaan SD
Program Rata2
variabel
1 2 3 4 5 6 7 = 6/5 8 9 10 11 12
Penderita positif Malaria
2 yang diobati sesuai standar 100% Orang 0 0 #DIV/0!
(ACT)
Penderita positif Malaria
3 100% Orang 0 0 #DIV/0!
yang di follow up
2.1.5.11. Pencegahan dan Penanggulangan Filariasis 0.0

19,688 kegiatan belum dilaksanakan, karena Melaksanakan kegiatan sesuai jadwal yang
1 Cakupan POPM Filariasis 90% orang 0 0.0
Target tidak tercapai jadwal kegiatan belum waktunya ditetntukan pada bulan Oktober 2020
Kasus Filariasis yang
2 ditemukan dan ditangani 100% orang 0 0 #DIV/0!
sesuai standar
2.1.5.12. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies 100.0

Cuci luka terhadap kasus
1 100% 0 14 14 100.0
gigitan HPR
Vaksinasi terhadap kasus
2 gigitan HPR yang 100% 0 14 14 100.0
berindikasi
2.1.5.13. Pencegahan dan Penanggulangan Hepatitis 83.33
Pemeriksaan hepatitis pada Pelaksanaan kegiatan Posyandu bulan

1 100% bumil 417 278 66.7 April 2020 tidak dilaksanakan karena Melanjutkan pelayanan di Posyandu,
bumil dengan rapid HbsAg
Covid-19, kunjungan yang kurang di
Target tidak tercapai posyandu bulan Mei 2020
Pemberian Hbig (diberikan
dalam 24 jam setelah lahir)
2 100% 1 1 1 100.0
pada bayi dari bumil reaktif
hepatitis
Interpretasi rata2 kinerja program UKM esensial:

1. Baik bila nilai rata-rata > 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata

< 80%
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target Pencapaian % Kinerja Puskesmas

Satuan Target Sasaran Variabel/
No Program/Variabel/Sub Variabel Tahun 2018
sasaran (S) (Tx S)
(dalam satuan Rata2 Analisa Hambatan/Permasalahan Rencana Tindak Lanjut
Program (T) dalam % sasaran) Sub Variabel Rata2
Program
variabel
1 2 3 4 6 7 9 10 11 12 13 14
Kolo Keterangan:
m ke
Program Rata2
variabel
1 2 3 4 5 6 7 = 6/5 8 9 10 11 12
2 Variabel adalah bagian dari Program , contoh variabel Promosi Kesehatan adalah tatanan sehat, intervensi/penyuluhan, pengembangan UKBM dll
2 Subvariabel adalah bagian dari variabel, contoh: subvariabel Tatanan sehat adalah rumah tangga sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS, Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8 indikator PHBS dst
4 Satuan sasaran (kolom 4) adalah satuan dari sasaran, misal orang, balita, rumah tangga dll
10 Rata -rata variabel (kolom 10 ) adalah penjumlahan % kinerja subvariabel dibagi sejumlah variabel
11 % kinerja rata2 program (kolomk 11 ) adalah hasil penjumlahan variabel dibagi sejumlah variabel
tabel vit a tahun
tabel Fe
fe rematri
tabel pmt kurus
tabel pmt kek
tabel pmtp
tabel skdn
tabel skdn
ASI Eks LP
tabel imd bblr

PENGHITUNGAN PENILAIAN KINERJAUKM PENGEMBANGAN PUSKESMAS TAHUN 2020
Cakupan
Pencapaian
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target Satuan
Target (dalam Variabel/
No Program/Variabel/Sub Variabel Tahun 2020 sasaran Sub Rata2 Analisa
Sasaran satuan Rata2
Program (T) dalam % (S) Variabel Program
sasaran) variabel
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2.2. UKM PENGEMBANGAN
2.2.1.Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat ( Perkesmas) 42.5
Rasio Kunjungan Rumah
1 80% KK 193 68 - 35.2
(RKR)
Individu dan keluarganya
dari keluarga rawan yang
2 mendapat keperawatan 70% Keluarga 135 68 - 50.4
kesehatan masyarakat
(Home care)
Kenaikan tingkat
3 kemandirian keluarga 50% Keluarga 143 60 - 42.0
setelah pembinaan
2.2.2.Pelayanan Kesehatan Jiwa 76.1

Pemberdayaan kelompok
masyarakat terkait program
1 25% kelp masy - #DIV/0!
kesehatan jiwa
Setiap orang dengan

gangguan jiwa (ODGJ)
2 berat mendapat pelayanan 100% pasien 45 43 - 95.6
Penanganan kasus
kesehatan jiwa melalui
3 15% pasien 45 8 - 17.8
rujukan ke RS / Specialis
Kunjungan rumah pasien

4 100% pasien 45 43 - 95.6
jiwa
Setiap Orang Dengan
Gangguan Jiwa ( ODGJ)
ringan atau Ganguan
5 Mental Emosional (GME) 100% pasien 45 43 - 95.6
mendapat pelayanan
2.2.3.Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat 50.8

PAUD/TK yang mendapat Target belum tercapai
penyuluhan/ pemeriksaan
gigi dan mulut
1 100% PAUD/ TK 17 - 0.0
Kunjungan ke Posyandu
terkait pembinaan
2 100% Posy. 17 - 0.0
kesehatan gigi dan mulut
Target tidak tercapai
Cakupan
Pencapaian
sasaran) variabel
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Pembinaan dan bimbingan
3 sikat gigi massal pada 100% sekolah 15 15 100.0
SD/MI
Murid SD/MI mendapat
perawatan kesehatan gigi
4 100% Siswa 2,287 45 2.0
dan mulut
Murid
SMP/MTs,SMA/MA
5 mendapat perawatan 100% Siswa 411 13 3.2
Sekolah setingkat
SD/MI/SDLB yang
6 100% sekolah 15 15 100.0
melaksanakan pemeriksaan
penjaringan kesehatan
Sekolah setingkat
SMP/MTs yang
7 100% sekolah 6 4 66.7
melaksanakan pemeriksaan
penjaringan kesehatan
Sekolah setingkat
SMA/MA/SMK/SMALB
8 yang melaksanakan 92.50% sekolah 4 3 75.0
pemeriksaan penjaringan
kesehatan
Pelayanan Kesehatan pada
Usia Pendidikan Dasar
9 kelas I setingkat 100% Siswa 406 357 87.9
SD/MI/SDLB
Pelayanan Kesehatan pada
Usia Pendidikan Dasar
10 kelas VII setingkat 100% orang 315 81 25.7
SMP/MTs/SMPLB
Setiap anak pada usia

pendidikan dasar
11 mendapatkan skrining 100% orang 3,067 2,698 88.0
sesuai standar
Murid kelas X setingkat
SMA/MA/SMK/SMALB
12 yang diperiksa penjaringan 92.50% orang 317 193 60.9
kesehatan
2.2.4.Pelayanan Kesehatan Tradisional 66.7

1 Penyehat Tradisional Tidak ada Batra yang
Ramuan yang memiliki memiliki STPT
10% orang 34 0 - 0.0
STPT
2 Penyehat Tradisional Tidak ada Batra yang

Keterampilan yang 10% orang 34 0 - 0.0 memiliki STPT
memiliki STPT
3 Pembinaan dan
pengawasan penyehat Fasyankes
100% 34 34 - 100.0
Tradisional trad
Tidak tercapai
Cakupan
Pencapaian
sasaran) variabel
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
4 Penyuluhan pengobatan
tradisional
100% kali kegiatan 2 2 - 100.0
Tidak tercapai
2.2.5. Kesehatan Matra 100.0

Hasil pemeriksaan
kesehatan jamaah haji 3
1 75% CJH 36 36 - 100.0
bulan sebelum operasional
terdata.
Terbentuknya Tim TRC
2 100% SK 1 1 - 100.0
[Tim Reaksi Cepat]
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga 100.0

Target tidak tercapai
Kelompok /klub olahraga
1 100% Klub 33 33 - 100.0
yang dibina
Pengukuran Kebugaran
jasmani pada anak sekolah
2 100% Sekolah 15 15 - 100.0 Target tidak tercapai
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Lansia 89.2

1 Cakupan Lansia 60 tahun 100% 1,666 1439 - 86.4 Target belum tercapai
yang mendapat skrening
kesehatan
Lansia
2 Kunjungan rumah lansia 100% Lansia 537 378 70.4 Target tidak tercapai
risti
Pembinaan kelompok usia 100% 9 9 100.0
3 lanjut sesuai standar Lansia
Pemantauan kesehatan 100% 9 9 100.0

pada anggota kelompok
4 usia lanjut sesuai standar Lansia
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Haji 100.0

1 Hasil pemeriksaan
kesehatan jamaah haji 3
100% CJH 19 19 - 100.0
bulan sebelum operasional
terdata
2 Pengukuran kebugaran
100% CJH 19 19 - 100.0
calon Jamaah haji
3 Pembinaan calon jamaah
haji sebelum 100% CJH 19 19 - 100.0
4 keberangkatan
Pembinaan jamaah haji
sesudah kepulangan
100% JH 19 0 0.0 Target tidak tercapai
Cakupan
Pencapaian
sasaran) variabel
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Indera 100.0

2.2.6.1.Mata 100.0
Penemuan dan penanganan
1 Kasus refraksi. 60% Px 129 129 100.0
Penemuan kasus penyakit

2 mata di Puskesmas 50% Px 31 31 100.0
Penemuan kasus katarak

3 pada usia diatas 45 tahun 30% Px 10 10 100.0
4 Pelayanan rujukan mata 25% Px 9 9 100.0
2.2.6.2.Telinga 100.0
Penemuan kasus yang
rujukan ke spesialis di
1 Puskesmas melalui 12% Kasus 1.00 1 100.0
pemeriksaan fungsi
pendengaran
Penemuan kasus penyakit
2 telinga di puskesmas 40% Kasus 23 23 100.0
Penemuan Kasus Serumen

3 prop 60% Kasus 11 11 100.0
2.2.8. Pelayanan Kesehatan Kerja 79.7

1 Pekerja formal yang
mendapat konseling 50% Org 40 37 - 92.5
2 Pekerja informal yang

mendapat konseling 50% Org 90 87 - 96.7
3 Promotif dan preventif

yang dilakukan pada 50% kali 18 9 - 50.0
kelompok kesehatan kerja
Interprettasi rata2 program:

3. Rendah bila nilai rata-
rata < 80%
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target Tahun Target Pencapaian % Kinerja Puskesmas

Satuan Variabel/
No Program/Variabel/Sub Variabel 2018 (T) dalam Sasaran (dalam satuan Rata2 Analisa
sasaran (S) Sub Variabel Rata2
Program % (Tx S) sasaran) Program
variabel
1 2 3 4 6 7 9 10 11 12
Kolo Keterangan:
m ke
2 Variabel adalah bagian dari Program , contoh: variabel Pelayanan Kesehatan Indera adalah Mata dan Telinga
2 Subvariabel adalah bagian dari variabel, contoh: subvariabel Mata adalah penemuan dan penanganan kasus refraksi, penemuan kasus penyakit mata di Puskesmas dst
Cakupan
Pencapaian
sasaran) variabel
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
4 Satuan sasaran adalah satuan dari sasaran, misal orang, balita, rumah tangga dll
10 Rata -rata variabel adalah penjumlahan % kinerja subvariabel ( kolom 9) dibagi sejumlah variabel
11 % kinerja rata2 program adalah hasil penjumlahan variabel ( kolom 10) dibagi sejumlah variabel
S TAHUN 2020
Hambatan/Permasalahan Rencana Tindak Lanjut
11 12
1. Untuk menyesuaikan
dengan jadwal kegiatan
dalam dan luar lapangan PJ
KesGiLut maka dalam
RPK PKM dijadwalkan Melaksanakan kegiatan
pada bulan Desember 2020 sesuai jadwa lyaitu bulan
2. Desember 2020
Kurangnya tenaga
kesegatan di bidang
Kesgilut ( tidak ada
perawat gigi )
Tidak di jadwalkan dalam Mengajukan kembali di
RPK PKM RPK PKM 2021
11 12
Belum ada Pengurusan izin Koordinasi dengan Pihak

batra di Dinas kesehatan dinas kesehatan tentang
pengurusan izin batra

kunjungan terbatas karena Koordinasi dengan Pihak

masa pandemi dinas kesehatan tentang
11 12
Kegiatan belum tercapai Menjadwalkan kembali

karna selama pandemi ada Kegiatan tersebut
beberapa klub olahraga
yang tidak beraktifitas
Kegiatan belum
dilaksanakan, sehubungan
dengan kegiatan Proses
Penjadwalan ulang setelah
Belajar Mengajar ( PBM)
siswa aktif PBM di sekolah
tidak dilaksanakan
disekolah karena Pandemi
Covid-19
1. Lansia risti kadang tidak 1. Edukasi pada keluarga

ada yang mengantar tentang pentingnya
2. Lansia lupa jadwal kesehatan lansia 2.
posyandu Mengingatkan kembali
3. jarak tempat posbindu posyandu bila jadwal sudah
terlalu jauh dari tempat dekat 3.
tinggal Koordinasi linprog (pustu,
polindes, perkesmas)
Melanjutkan Pembinaan
Pemerintah tidak
calon jamaah haji sampai
memberangkatkan jamaah
masa keberangkatan tahun
haji karna adanya wabah
depan
pandemi COVID 19
11 12
Melaksanakan kegiatan
kegiatan baru dilaksanakan
sesuai jadwal yang telah
9 (sembilan) kali pada
disusun pada bulan
bulan Juli 2020
september 2020
11 12
Lampiran 11
REKAPITULASI NILAI,ANALLISA , HAMBATAN DAN RENCANA TINDAK LANJUT PENILAIAN KINERJA
PUSKESMAS TAHUN 2020
Puskesmas : Laantula Jaya

Kabupaten : Morowali
Upaya Pelayanan Kesehatan, Manajemen Rata2 Rata2 Interpretasi Hambatan/ Rencana Tindak
NO Analisa
dan Mutu Program Upaya Rata2 Permasalahan Lanjut
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
I Manajemen Puskesmas #REF!
1. Manajemen Umum #REF!
2. Manajemen Pemberdayaan Masyarakat #REF!
3. Manajemen Peralatan #REF!
4. Manajemen Sarana Prasarana #REF!
5. Manajemen Keuangan #REF!
6. Manajemen Sumber Daya Manusia #REF!
7. Manajemen Pelay Kefarmasian #REF!
8. Manajemen Data dan Informasi #REF!
9. Manajemen Program UKM esensial #REF!
10. Manajemen Program UKM
#REF!
Pengembangan
11. Manajemen Program UKP #REF!
12. Manajemen Mutu #REF!
II UKM Esensial 82.05

1. Upaya Promosi Kesehatan 87.55
2. Kesehatan Lingkungan 60.37
3. Kesehatan Ibu, Anak dan KB 99.60
4.Upaya Pelayanan Gizi 89.15
5. Upaya Pencegahan dan Pengendalian
73.60
Penyakit
III UKM Pengembangan 78.33

1. Perkesmas 42.52
2. Pelayanan Kesehatan Jiwa 76.11
3. Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat 51
4. Pelayanan Kesehatan Tradisional 67
5.Pelayanan Kesehatan Olahraga 100.00
6. Pelayanan Kesehatan Indera 100.00
7. Pelayanan Kesehatan Lansia 89.19
8. Pelayanan Kesehatan Kerja 79.72
9.Kesehatan Matra 100
IV UKP #REF!
1.Pelayanan Non Rawat Inap #REF!
2.Pelayanan gawat darurat #REF!
3.Pelayanan Kefarmasian #REF!
4. Pelayanan Laboratorium #REF!
5.Rawat inap #REF!
NO Analisa
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
V Mutu #REF!
1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) #REF!
2. Survei Kepuasan Pasien #REF!
3. Standar jumlah dan kualitas tenaga di
Puskesmas
#REF!
4. Standar ruang pelayanan Puskesmas #REF!
5. Standar peralatan Kesehatan Puskesmas #REF!
6. Sasaran Keselamatan pasien #REF!
7. PPI #REF!
Interpretasi rata2 program:

3. Rendah bila nilai rata-rata < 80%
Interprettasi rata2 manajemen:

1. Baik bila nilai rata-rata > 8,5 1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
2. Cukup bila nilai rata-rata 5,5 - 8,4
7. PPI 10 2. Survei Kepuasan Pasien
3. Rendah bila nilai rata-rata <5,5
5
0 Column C
6. Sasaran Keselamatan pasien 3. Standar jumlah dan kualitas tena
5. Standar peralatan Kesehatan Puskesmas 4. Standar ruang pelayanan Puskesmas

1. Manajemen Umum
12. Manajemen Mutu 2. Manajemen Pemberdayaan Masyarakat
10.00
11. Manajemen Program UKP 3. Manajemen Peralatan
5.00
10. Manajemen Program UKM Pengembangan 0.00 4. Manajemen Sarana Prasarana
9. Manajemen Program UKM esensial 5. Manajemen Keuangan
8. Manajemen Data dan Informasi 6. Manajemen Sumber Daya Manusia

7. Manajemen Pelay Kefarmasian
1. Upaya Promosi Kesehatan

100.00
5. Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit 50.00 2. Kesehatan Lingkungan
0.00
4.Upaya Pelayanan Gizi 3. Kesehatan Ibu, Anak dan KB
1. Perkesmas
9.Kesehatan Matra 100.00 2. Pelayanan Kesehatan Jiwa
50.00
8. Pelayanan Kesehatan Kerja 3. Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
0.00
7. Pelayanan Kesehatan Lansia 4. Pelayanan Kesehatan Tradisional

8. Pelayanan Kesehatan Kerja 12. Manajemen Mutu 2. Pelayanan
3. ManajemenKesehatan
Pemberdayaan Masyarakat
Gigi Masyarakat
10.00
0.00
11. Manajemen Program UKP 3. Manajemen Peralatan
5.00

10. Manajemen Program UKM Pengembangan 0.00 4. Manajemen Sarana Prasarana
6. Pelayanan Kesehatan Indera 5.Pelayanan Kesehatan Olahraga

9. Manajemen Program UKM esensial 5. Manajemen Keuangan
8. Manajemen Data dan Informasi 6. Manajemen Sumber Daya Manusia

7. Manajemen Pelay Kefarmasian
1.Pelayanan Non Rawat Inap
10.00
5.Rawat inap 5.00 2.Pelayanan gawat darurat

Column C
0.00
asien
Column C 4. Pelayanan Laboratorium 3.Pelayanan Kefarmasian
h dan kualitas tenaga di Puskesmas
n Puskesmas
Lampiran
REKAPITULASI NILAI,ANALLISA , HAMBATAN DAN RENCANA TINDAK LANJUT PENILAIAN KINERJA
PUSKESMAS TAHUN 2020
Puskesmas : Laantula Jaya

Kabupaten : Morowali
NO Analisa
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
II UKM Esensial 82.05
1. Upaya Promosi Kesehatan 87.55
2. Kesehatan Lingkungan 60.37
3. Kesehatan Ibu, Anak dan KB 99.60
4.Upaya Pelayanan Gizi 89.15
5. Upaya Pencegahan dan Pengendalian
73.60
Penyakit
III UKM Pengembangan 78.33

1. Perkesmas 42.52
2. Pelayanan Kesehatan Jiwa 76.11
3. Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat 51
4. Pelayanan Kesehatan Tradisional 67
5.Pelayanan Kesehatan Olahraga 100.00
6. Pelayanan Kesehatan Indera 100.00
7. Pelayanan Kesehatan Lansia 89.19
8. Pelayanan Kesehatan Kerja 79.72
9.Kesehatan Matra 100
IV UKP #REF!
1.Pelayanan Non Rawat Inap #REF!
2.Pelayanan gawat darurat #REF!
3.Pelayanan Kefarmasian #REF!
4. Pelayanan Laboratorium #REF!
5.Rawat inap #REF!
V Mutu #REF!
1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) #REF!
2. Survei Kepuasan Pasien #REF!
3. Standar jumlah dan kualitas tenaga di
Puskesmas
#REF!
4. Standar ruang pelayanan Puskesmas #REF!
5. Standar peralatan Kesehatan Puskesmas #REF!
6. Sasaran Keselamatan pasien #REF!
7. PPI #REF!
Interpretasi rata2 program:

3. Rendah bila nilai rata-rata < 80%
1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)

NO Analisa
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Interprettasi rata2 manajemen:

1. Baik bila nilai rata-rata > 8,5 1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
2. Cukup bila nilai rata-rata 5,5 - 8,4
7. PPI 10 2. Survei Kepuasan Pasien
3. Rendah bila nilai rata-rata <5,5
5
0 Column C
6. Sasaran Keselamatan pasien 3. Standar jumlah dan kualitas te
5. Standar peralatan Kesehatan Puskesmas 4. Standar ruang pelayanan Puskesmas

100.00
0.00
1. Perkesmas
50.00
0.00
1.Pelayanan Non Rawat Inap
10.00

1.Pelayanan Non Rawat
1. Upaya Inap Kesehatan
Promosi
10.00 100.00

Column C
0.00
ei Kepuasan Pasien 0.00
Column C 4. Pelayanan Laboratorium 3.Pelayanan Kefarmasian

tandar jumlah dan kualitas tenaga di Puskesmas
ang pelayanan Puskesmas

DIAGRAM LABA-LABA

100.00
0.00
1. Perkesmas
50.00
0.00

Penilaian Kegiatan Program Jan-Desember

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Penilaian Kegiatan Program Jan-Desember

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PENILAIAN KINERJA PUSKES

Kompilasi Capaian Kegiatan

2.1.1.4. Penyuluhan NAPZA ( Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif)

2.1.1.6. Promosi Kesehatan

2.1.1.7 Program Pengembangan

2..Poskestren Aktif 29% Poskestren #DIV/0!

2.1.2. Upaya Kesehatan Lingkungan

2.1.2.2.Penyehatan Makanan dan Minuman

2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar

2.1.2.4.Pembinaan Tempat-Tempat UmVariabel

2.1.2.6. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan Masyarakat

2.1.3.Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu , Anak dan Keluarga Berencana

2.1.3.2. Kesehatan Bayi

2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah

2.1.3.4. 1. Sekolah setingkat

2.1.3.5. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)

2.1.4.Upaya Pelayanan Gizi

2.1.4.3. Pemantauan Status Gizi

2.Balita naik berat 60%

3.Balita Bawah Garis < 1.8%

4.Rumah Tangga 90%

5.Ibu Hamil Kurang < 19.7%

### Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

2. Penggunaan oralit 100%

3. Penggunaan Zinc 100%

6. Proporsi tenaga lebih dari

2.1.5.4.Tuberculosis Bacillus (TB) Paru

2.1.5.5.Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS

2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies

2.1.5.9. Pelayanan Imunisasi

2.1.5.10.Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)

2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular

2.Sekolah yang ada

Interpretasi rata2 kinerja program UKM esensial:

Target Pencapaian Cakupan

Institusi Kesehatan yang

2.1.1.2.Intervensi/ Penyuluhan 100.00

Kegiatan intervensi pada

Kegiatan intervensi pada

Penyesuaian jadwal di tahun 2021

Kegiatan intervensi pada Penyesuaian jadwal dan koordinasi linprog di

2.1.1.3.Pengembangan UKBM 100.00

2.1.1.4. Penyuluhan NAPZA ( Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif) 61.54

2.1.1.5 Pengembangan Desa Siaga Aktif 0.00

Desa Siaga Aktif PURI

2.1.1.6. Promosi Kesehatan 86.11

Promosi kesehatan untuk

2.1.1.7 Program Pengembangan 88.89

2.1.2. Upaya Kesehatan Lingkungan 60.37

SAB yang memenuhi

2.1.2.2.Penyehatan Makanan dan Minuman 68.75

TPM yang memenuhi

2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar 39.52

2.1.2.4.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU ) 67.74

2.1.2.6. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan Masyarakat 85.49

2.1.3.Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu , Anak dan Keluarga Berencana 99.60

3 PN (Persalinan NAKES) 100% BULIN 398 398 100.0

KF3 (Kunjungan Nifas

2.1.3.2. Kesehatan Bayi 100.00

2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah 100.00

2.1.3.4. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja 100.00

2.1.3.5. Pelayanan Keluarga Berencana (KB) 98.00

KB aktif 70% PUS 3,046 2,985 98.0

2.1.4.Upaya Pelayanan Gizi 89.15