Citrape
Citrape
LANDASAN TEORI
A. Citra Perusahaan
dahulu akan dijelaskan arti brand (merek) dan image (citra) itu sendiri.
Merek adalah nama, istilah, tanda, simbol atau rancangan atau kombinasi
jasa dari seorang atau sekelompok penjual dan untuk membedakannya dari
1
Andi Fahrudin, Manajemen Pertelefisian Modern, (Yogyakarta:CV.Andi Offset, 2016),
hlm. 267
2
Farida Jasfar, Manajemen Jasa. (Bogor: Ghalia Indonesia, 2009). hlm. 184
15
16
dengan menciptakan nama yang baik dalam suatu masyarakat. Citra suatu
Citra perusahaan ini harus dibangun lewat seluruh media yang ada secara
berkelanjutan.
secara keseluruhan, jadi citra perusahaan sendiri bukan citra dari produk dan
pembiayaan nasabah. Dalam hal ini citra perusahaan secara akurat akan
3
Rhenaid Kasali, Manajemen Public Relation & Aplikasi Di Indonesia, (Jakarta: Griffin,
2003), hlm. 30.
4
M Linggar Anggoro, Teori dan Profesi Kehumasan. (Jakarta: Bumi Aksara,2000), hlm.
59.
17
dan hubungan dengan pelanggan loyal dan potensial karyawan dan staf
dimasa depan, pesaing, mitra dan masyarakat pada umumnya, dalam hal ini
produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan tertentu dan mengurangi
dapat menjadi sebuah informasi ekstrinsik bagi nasabah yang sudah ada atau
mulut.
5
Andriasan Sudarso, Manajemen Jasa Perhotelan, (Yogyakarta:Deepublish,2016), hlm.
50-51
18
citra positif atas perusahaan tersebut dan pada saat itulah terbentuk
Exposure
Attention
Compehensive
Image
Behavior
Gambar 2.1
Proses Terbentuknya Citra Perusahaan
sasaran.
6
Seftiani, Pengaruh Citra Perusahaan Dan Atribut Produk Terhadap Keputusan
Menabung Nasabah Dalam Prespektif Ekonomi Islam(Studi Pada Nasabah Bank Syariah Mandiri
KC Teluk Betung Bandar Lampung),(Lampung: Dipublikasikan, 2017), hlm. 24
19
meliputi:
a. Dimensi quality
b. Dimensi performance
dengan baik.
c. Dimensi responsibility
d. Dimensi atractiveness
dengan perusahaan. Menurut Irawan, manfaat citra yang baik antara lain :
7
Handi Irawan, Customer Satisfaction, (Yogyakarta:BPFE, 2005), hlm. 48
20
baik.8
B. Kualitas Pelayanan
tidak kasat mata (tidak dapat diraba) dimana terjadi sebagi akibat adanya
8
Efi Dwi Ariyanti, Pengaruh Keragaman Produk Dan Pelayanan Terhadap Citra
Perusahaan Pada Swalayan Anea Jaya Bola, Skripsi, Dipublikasikan (Online). (Semarang: Fakultas
Ekonomi, 2011), hlm. 15
21
pelayanan.10
kegiatan atau manfaat yang dapat diberikan suatu pihak kepada pihak
lainnya yang pada dasarnya tidak berwujud dan tidak pula berakibat
bergantung pada beberapa hal, yaitu sistem, teknologi dan manusia. Dari
9
Ismet Susila, Implementasi Dimensi Pelayanan Publik Dalam Konteks Otonomi Daerah,
(Yogyakarta:Deepublish, 2015), hlm. 74
10
Rambat Lupiyadi. Manajemen Pemasaran Jasa Edisi Ke-2. (Jakarta: Salemba Empat,
2008), hlm. 180
11
Malayu S.P. Hasibuan, Dasar-dasar Perbankan, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2009), hlm.
152
12
Fandy Tjiptono, Persepektif Manajemen dan Pemasaran Kontemporer,(Yogyakarta:
Andi Offset,2005), hlm. 59
22
yang dibagun.14
merupakan aspek yang sangat penting dan menentukan kualitas jasa yang
dihasilkan. Jika pelayanan yang diberikan itu baik dan memuaskan maka
13
Rambat Lupiyadi, Manajemen Pemasaran Jasa Teori dan Praktik, (Jakarta:
SalembaEmpat, 2001), hlm. 148
14
Bilson Simamora, Memenangkan Pasar Dengan Pemasaran Efektif Dan Profitabel,
(Jakarta:PT Gramedia Pustaka Utama, 2003), hlm.181
15
Bilson Simamora, Panduan Riset Dan Perilaku Konsumen,(Jakarta: PT Gramedia.
Pustaka Utama,2007), hlm. 27
23
diberikan. Berikut ini beberapa ciri pelayanan yang baik, yang harus
daya manusia , selain itu adalah sarana dan prasarana yang dimiliki
16
Kasmir, Etika Customer service, (Jakarta: PT Raja Grafindo, 2005), hlm. 33-34
24
ruangan tersebut.
ditentukan. Jika proses yang terlalu lama dan berbelit akan membuat
e. Mampu berkomunikasi
perusahaan.
lari.
ini adalah amanah dan ilmu. Pelayanan dalam islam antara lain:17
1) Shidiq
17
Didin Hafidudin dan Hendri Tanjung, Manajemen Syari’ah Dalam Praktik, (Jakarta:
Gema Insani, 2003), hlm. 56
27
berkelanjutan.
4) Tablig
5) Istiqomah
(berwujud nyata),18yaitu:
1) Reliability (keandalan)
18
Etta Mamang Sungadji dan Sopiah, Perilaku Konsumen, (Yogyakarta: C.V ANDI
OFFSET , 2013), hlm. 100
29
melayani nasabah dengan tepat dan cepat sesuai apa yang diinginkan
ayat 91 yaitu:19
ِ ِوأَوفُوا بِعه ِد اللَّ ِه إِ َذا عاه ْد ُُت وَل تَْن ُقضوا ْاْل َْْيا َن ب عد تَوك
يد َها َوقَ ْد َج َع ْلتُ ُم اللَّ َه ْ َ َْ َ ُ َْ ََ َْ ْ َ
َعلَْي ُك ْم َك ِف ايًل ۚإِ َّن اللَّ َه يَ ْعلَ ُم َما تَ ْف َعلُو َن
Artinya: Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila kamu
berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpahmu itu sesudah
meneguhkannya, sedang kamu telah menjadikan Allah sebagai
saksimu (terhadap sumpah-sumpahmu itu). Sesungguhnya Allah
mengetahui apa yang kamu perbuat (QS. An-Nahl: 91)
2) Responsiveness (ketanggapan)
nasabah perlu diikuti dengan tindakan yang tepat dan sesuai dengan
kebutuhan.
hlm. 377
30
aman, rasa percaya, bebas dari bahaya dan resiko yang dapat diberikan
20
Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahnya, (Surabaya:Mekar Surabaya.2002),
hlm. 90
31
digunakan.
C. Kepercayaan
1. Pengertian Kepercayaan
21
Ratmino dan Atij Septi Winarsih, Manajemen Pelayanan, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar,
2005), hlm. 5
22
Christina Ratnawati. “Pengaruh Relationship Marketing dan Kualitas Pelayanan Rawat
Inap Tehadap Loyalitas Pasien Rumah Sakit Ngesti Waluyo Parakan”, (Semarang: Diterbitkan,
2011), hlm. 20
32
keraguan.23
satu produk ada atribut tertentu. Keyakinan ini muncul dari persepsi yang
adalah sebuah rasa yakin dari diri nasabah kepada pihak perusahaan bahwa
hasil kerja yang sudah dibuktikan, melalui sikap adil, konsisten dan
tanggung jawab.
2. Dimensi Kepercayaan
a. Kehandalan
b. Kejujuran
tersebut.
23
Philip kotler, Manajemen Pemasaran, (Jakarta: PT. Indeks, 2007), hlm. 180
24
Taufiq Amir, Dinamika Pemasaran: Jelajahi Dan Rasakan, (Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada, 2005), hlm. 62
33
c. Kepedulian
Dalam hal ini adalah sikap empati yang tinggi yang dapat
d. Kredibilitas
Dalam hal ini adalah seorang karyawan yang jujur dan kata-
3. Manfaat Kepercayaan
a. Cooperation
ketidakpastian dan resiko yang ada pada diri nasabah, jadi karyawan
25
Astri Dhiah Maharani.“Analisis Pengaruh Kepercayaan dan Kepuasan Terhadap
Loyalitas Nasabah Tabungan Bank Mega Semarang”. (Semarang: Skripsi Diterbitkan. 2010), hlm.
39-40
26
Ibid., hlm. 21
34
b. Komitmen
dan karyawan.
c. Relationship duration
dalam bisnis pada masa yang akan datang, oleh karena itu kepercayaan
d. Kualitas
D. Nilai Nasabah
utility. Faedah adalah kekuatan dari suatu produk atau jasa untuk
memuaskan kebutuha.27
produk atau servis berdasarkan persepsi tentang apa yang diterima dan apa
yang diberikan. 29
ada dibenak dan dijelaskan oleh nasabah. Nilai pelanggan atau customer
value ialah selisih antara manfaat yang diperoleh customer dari suatu
produk atau jasa dengan upaya dan pengorbanan yang dilakukannya untuk
mendapatkan dan menggunakan produk itu. Suatu produk atau jasa yang
27
Basu Swastha dan Ibnu Sukotjo. Pengantar Bisnis Modern. (Yogyakarta: Liberty, 2002),
hlm. 179
28
G, Vanessa, Manajemen Bisnis. (Bandung: Alfabeta, 2007), hlm. 65
29
Fandy Tjiptono, Pemasaran Jasa, (Yogyakarta: Andi Offset 2014), hlm. 308
36
produk.
produk.30
30
Fandy Tjiptono, Pemasaran Jasa...,hlm. 310
37
Loyalitas
Ketahanan
Kepuasan
Nilai
Sumber: James G.Barnes (2001:42)
Gambar 2.2
Penciptaan Nilai Menuju Loyalita
Berdasarkan gambar 2.2 diatas menunjukkan bahwa menciptakan
nasabah maka nasabah akan merasakan kepuasan atas apa yang mereka
31
Ratih Hurriyati, Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen, (Bandung: Alfabeta,
2010), hlm. 126
38
E. Loyalitas
1. Pengertian Loyalitas
yang dipilih. 33
ulang produk atau jasa terpilih secara konsisten di mmasa yang akan
32
Ali Hasan, Marketing Bank Syariah, (Jakarta : Ghalia Indonesia, 2010), hlm. 68
33
Ratih Hurriyati, Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen..., hlm. 129
34
Etta Mamang Sangadji dan Sopiah. Perilaku Konsumen ..., hlm. 104
39
produk yang sudah ada tetapi juga untuk produk – produk baru dari
lembaga.35
2. Dimensi Loyalitas
service lines) dalam hal ini nasabah ingin membeli lebih dari produk
35
Bilson Simamora, Memenangkan Pasar Dengan Pemasaran Efektif Dan Profitabel,
(Jakarta:PT Gramedia Pustaka Utama, 2003), hlm.181
36
Ratih Hurriyati, Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen..., hlm.130
40
oleh pesaing
3. Manfaat Loyalitas
4. Tahapan loyalitas
Untuk menjadi nasabah yang mempunyai sifat loyal, dalam hal ini
37
Ibid., hlm. 131
41
a. Suspect
b. Prospect
mouth.
c. Customer
belum terlihat.
38
Ibid., hlm. 132
42
d. Clients
e. Advocates
f. Partners
Pada tahap terakhir ini telah terjadi suatu hubungan yang kuat
1. Pengertian BMT
BMT merupakan kependekan dari Baitul Mal wat Tamwil atau juga
baitul maal berarti rumah dana dan baitul tanwil berarti rumah usaha. Baitul
39
Rini Dwiyani Hadiwidjaja, Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan, Volume 10 (2),
Oktober 2017 (t.t.p: Skripsi Diterbitkan, 2017), hlm. 230
43
bisnisnya pada sektor riil maupun sektor keuangan lain yang dilarang
dilakukan oleh lembaga keuangan bank. Karena BMT bukan bank, maka ia
untuk BMT adalah koperasi, baik serba usaha (KSU) maupun simpan-
pinjam (KSP).
2. Asas-asas BMT
40
Muhammad Ridwan, Manajemen Baitul Mal wat Tamwil,(Yogyakarta:UII Press,2004),
hlm. 126.
41
Ibid., hlm. 130.
44
kepentingan pribadi.
4. Fungsi BMT
42
Neni Sri Imaniyati, Aspek-Aspek Hukum BMT (Baitul Maal wat Tamwil), (PT Citra
Aditya Bakti, 2010), hlm. 119
45
anggota.
produktif.
5. Tujuan BMT
para pengelolanya sejajar dengan lembaga lain. Sedangkan dari aspek sosial
43
Muhammad Ridwan, Manajemen Baitul Mal wat Tamwil..., hlm. 128
44
Ibid., hlm. 129
46
Dengan pola ini penerima manfaat dana zakat akan terus bertambah.
G. PENELITIAN TERDAHULU
digunakan adalah uji validitas dan uji reliabilitas. Uji asumsi klasik yang
45
Siti Yasmien Rochmatul Wasi’ah, Pengaruh Customer Relationship Management,
Komunikasi Pemasaran, Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Nasabah Pembiayaan (Studi
Kasus Pada Bmt Pahlawan Tulungagung),(Tulungagung:Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam
Institut Agama Islam Negeri Tulungagung,2016), dalam (http://repo.iain-
tulungagung.ac.id/3451/1/BAGIAN%20AWAL.pdf, diakses 28 Agustus 2018).
47
berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas nasabah dan hasil uji
uji reliabilitas. Uji asumsi klasik yang digunakan adalah uji normalitas, uji
hipotesis digunakan uji f dan uji t, serta menggunakan uji regresi linier
berganda. Analisis ini meliputi uji reliabilitas, uji validitas, uji regresi
linear berganda, pengujian hipotesis melalui uji Ttest dan Ftest serta
46
Riska Octafiana, Analisis Pengaruh Kualitas Layanan, Brand Image dan Kepercayaan
Terhadap Loyalitas Nasabah Tabungan di BMT Taruna Sejahtera. (Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Islam, IAIN Salatiga, 2015), dalam http://e-
repository.Perpus.iainsalatiga.ac.id/832/1/Riska.Oktafiana.21311051.pdf, diakses 17 Desember
2018.
49
uji validitas dan uji reliabilitas. Uji asumsi klasik, uji regresi linear
berganda, pengujian hipotesis melalui uji Ttest dan Ftest serta koefisien
variabel lain di luar model ini, namun pada penelitian sekarang Uji Ftest
terhadap loyalitas nasabah dengan nilai thitung sebesar 3,034 > ttabel 1,984.
dengan nilai thitung sebesar 3,166 > ttabel 1,984. Ketiga, kualitas jasa syariah
2,976 > ttabel sebesar 1,984. Keempat, kepuasan nasabah memiliki pengaruh
terhadap loyalitas nasabah Bank dengan nilai thitung sebesar 2,799 > ttabel
sebesar 1,984.
jasa dan nilai nasabah) dan Y (Loyalitas) sama menggunakan uji regresi
47
Mohammad Sof’an Supriyadi, Pengaruh Nilai Nasabah, Kualitas Produk, Kualitas Jasa
Syariah Dan Kepuasan Terhadap Loyalitas Nasabah Di Bank Syariah Mandiri Kudus, (Kudus:
Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Kudus, 2016), dalam
http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/equilibrium/article/download/1949/pdf, diakses 7 Oktober
2018.
51
4. Hasil penelitian dari Sofyan, Pradhanawati & Nugraha dengan judul jurnal
Wash Semarang”
menggunakan uji regresi linear sederhana dan uji regresi berganda dengan
48
Indra Lutfi Sofyan, Ari Pradhanawati & Hari Susanta Nugraha, Pengaruh Fasilitas dan
Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas, Melalui Kepuasan Konsumen Sebagai Variabel
Intervening pada Star Clean Car Wash Semarang.( Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik,
Universitas Diponegoro,2013), dalam https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jiab/article/view
2505/2512, diakses 5 Oktober 2018.
52
positif dan signifikan terhadap loyalitas. Star Clean Car Wash sebaiknya
skala likert. Sama menggunakan metode uji validitas dan uji reliabilitas.
digunakan uji f dan uji t, uji regresi linier berganda. Semua hasil penelitian
penelitian ini lokasi yang dipilih adalah Star Clean Car Wash Semarang
Nasabah”
layanan, nilai nasabah, dan atribut produk Islam sebesar 29,7%, dan
sisanya yaitu 51,7% dapat dijelaskan oleh variabel lain di luar model
49
Abdillah Mundir, Pengaruh Kualitas Layanan, Nilai Nasabah dan Atribut Produk Islam
Teradap Kepuasan Nasabah (study pada Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS), (Jurnal:
Universitas Brawijaya Malang, 2010) diakses pada tanggal 7 Oktober 2018.
54
yaitu kualitas layanan, nilai nasabah, dan atribut produk Islam berpengaruh
positif dan signifikan terhadap kepuasan nasabah. Oleh karena itu, untuk
pelayanan dan nilai nasabah) sama menggunakan metode uji validitas dan
uji reliabilitas. Uji asumsi klasik yang digunakan adalah uji normalitas, uji
hipotesis digunakan uji f dan uji t, uji regresi linier berganda, serta
H. KERANGKA KONSEPTUAL
Gambar 2.3
Kerangka Konseptual
H1
KUALITAS PELAYANAN (X2)51
H2 LOYALITAS NASABAH
1. Reability (Keandalan)
52 (Y)54
2. Responsiveness (Ketanggapan)
3. Assurance (Jaminan dan 1. Melakukan Pembelian
Kepastian) secara teratur
4. Emphaty (Empati) 2. Membeli diluar lini
5. Tangiables (Bukti Fisik) produk/jasa
H3 3. Merekomendasikan
produk lain
4. Menunjukkan
KEPERCAYAAN (X3)52
kekebalan 53dari daya
tarik produk sejenis
1. Kehandalan dari pesaing.
2. Kejujuran
54
3. Kepedulian
4. Kredibilitas
H4
H5
50
Handi Irawan, Customer Satisfaction ..., hlm. 48
51
Etta Mamang Sungadji dan Sopiah, Perilaku Konsumen ..., hlm. 100
52
Astri Dhiah Maharani.“Analisis Pengaruh Kepercayaan dan Kepuasan Terhadap
Loyalitas Nasabah Tabungan Bank Mega Semarang” ..., hlm. 39-40
53
Fandy Tjiptono, Pemasaran Jasa ..., hlm. 310
54
Ratih Hurriyati, Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen ..., hlm. 130
56
Keterangan:
Keterangan:
55
Ratih Hurriyati, Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen ...,hlm. 130
56
Handi Irawan, Customer Satisfaction ..., hlm. 48
57
Etta Mamang Sungadji dan Sopiah, Perilaku Konsumen ..., hlm. 88
58
Astri Dhiah Maharani.“Analisis Pengaruh Kepercayaan dan Kepuasan Terhadap
Loyalitas Nasabah Tabungan Bank Mega Semarang”..., hlm. 39-40
59
Fandy Tjiptono, Pemasaran Jasa ..., hlm. 310
57
I. HIPOTESIS PENELITIAN
diberikan baru didasarkan pada teori yang relevan,60 belum didasarkan pada
berikut:
Hipotesis 1
Hipotesis 2
60
Sugiyono, Metode Penelitian Manajemen, (Bandung: Alfabeta, 2015), hlm.134
58
Hipotesis 3
Hipotesis 4