Anda di halaman 1dari 7

1.

Cyber Physic System


Istilah cyber-physical system pertama kali muncul pada tahun 2006 dari Dr Helen
Gill yang merupakan anggota dari lembaga United States National Science Foundation.
Cyber-physical system dapat didefinisikan sebagai sebuah sistem, baik komponen
perangkat halus (software) dan perangkat keras (hardware) dapat terintegrasi dengan baik
dan bekerja menyelesaikan pekerjaannya dengan baik. Ditambah, pekerjaan tersebut
dilakukan secara otomatis dan didistribusikan secara merata.
Selain itu, cyber-physical system juga dapat didefinisikan sebagai sebuah platform
yang terdiri atas sistem mekanis yang dikelola oleh algoritma komputer. Sistem ini
terhubung erat dengan Internet dan para pengguna jaringan.
Cyber-physical system didasarkan pada integrasi yang lancar antara algoritma
komputer dan komponen fisik. Sistem ini menghubungkan perangkat digital dan analog,
antarmuka, sensor, jaringan, aktuator, dan komputer dengan lingkungan alam, objek, serta
bangunan buatan manusia.
Seperti halnya internet yang mengubah cara orang berinteraksi dengan informasi,
cyber-physical system juga mengubah cara orang berinteraksi dengan lingkungan nyata.
Pada saat yang sama, ukuran dan keragaman intrinsik dari sistem-sistem ini menimbulkan
tantangan teknis yang signifikan.
Desain Arsitektur dari Cyber-Physical System
Desain arsitektur cyber-physical system dikenal sebagai 5C Architecture.
Arsitektur tersebut, terdiri atas:
1. Connection – Perangkat dapat terhubung dengan sendirinya dan memantau
aktivitasnya.
2. Conversion – Data yang dikumpulkan dari perangkat dan sensor yang terhubung
secara mandiri menilai kualitas masalah yang mendesak dengan kemampuan
kesadaran diri. Oleh karena itu, mesin dapat memanfaatkan pengetahuan ini untuk
mengantisipasi kemungkinan masalah.
3. Cyber – Setiap perangkat menciptakan “replika” sendiri dengan memanfaatkan fitur-
fitur yang terpasang dan beberapa langkah untuk memberikan gambaran yang lebih
akurat tentang status mesin. Untuk analisis lebih lanjut, replika yang dihasilkan ini
dapat membandingkan dirinya dengan mesin lain untuk mengevaluasi kinerjanya.
4. Cognition – Pengguna akan menerima gambaran visual mengenai potensi masalah
melalui proses penilaian dan evaluasi mandiri menggunakan “infografis” yang
memberikan informasi penting tentang isi dan konteksnya.
5. Configuration – Untuk memastikan kinerja yang kuat, mesin atau sistem produksi
dapat disesuaikan berdasarkan prioritas dan kriteria risiko.
Manfaat dari Cyber-Physical System
Menerapkan cyber-physical system menawarkan sejumlah manfaat yang
signifikan di berbagai bidang. Berikut adalah beberapa keunggulan utama yang dapat
diperoleh melalui penggunaan cyber-physical system (CPS):
1. Meningkatkan efisiensi: CPS memungkinkan otomatisasi proses yang sebelumnya
dilakukan secara manual, mengurangi kesalahan manusia, dan meningkatkan efisiensi
operasional.
2. Optimalisasi sumber daya: Dengan mengintegrasikan sistem digital dan fisik, CPS
memungkinkan alokasi dan pemanfaatan sumber daya yang lebih baik, sehingga
menghasilkan penghematan biaya dan kinerja yang lebih optimal.
3. Peningkatan keselamatan dan keamanan: CPS memfasilitasi pemantauan dan kontrol
proses fisik secara real-time, sehingga lebih mudah mengidentifikasi dan mengatasi
masalah keselamatan atau pelanggaran keamanan dengan cepat.
4. Pengambilan keputusan lanjutan: Dengan analitik data dan kemampuan kecerdasan
buatan, CPS memberdayakan para pengambil keputusan dengan wawasan yang
akurat, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan yang tepat dan tepat waktu.
5. Peningkatan keandalan dan ketahanan: Dengan memanfaatkan CPS, sistem dapat
menjadi lebih tangguh, mudah beradaptasi, dan tahan terhadap gangguan, sehingga
memastikan operasi yang berkelanjutan bahkan dalam kondisi yang menantang.1
Dampak CPS pada Manufaktur
1. Peningkatan Produktivitas
CPS dapat menghasilkan peningkatan produktivitas yang signifikan, karena
peningkatan otomatisasi dan pertukaran data real-time memungkinkan alokasi sumber
daya dan optimalisasi proses yang lebih baik. Aliran data yang berkelanjutan
membantu produsen mengidentifikasi hambatan, meningkatkan kualitas produksi, dan
mengurangi waktu henti.
2. Fleksibilitas Lebih Besar
CPS dapat menawarkan fleksibilitas yang lebih besar dalam proses produksi dengan
memungkinkan penyesuaian secara real-time berdasarkan perubahan kondisi, seperti
fluktuasi permintaan, ketersediaan komponen, atau status peralatan. Ketangkasan ini
1
Terralogiq.com. 2023. Pengertian Cyber-Physical System dan Pemanfaatannya. Diakses dari
https://terralogiq.com/cyber-physical-system/#:~:text=Cyber%2Dphysical%20system%20dapat
%20didefinisikan,otomatis%20dan%20didistribusikan%20secara%20merata.
dapat menghasilkan penghematan biaya, karena memungkinkan produsen
menyesuaikan operasi mereka dengan cepat dan efisien.
3. Peningkatan Keamanan dan Keandalan
Dengan menggabungkan sensor dan sistem pemantauan canggih, CPS dapat
meningkatkan keselamatan dan keandalan di lingkungan manufaktur. Misalnya,
sistem dapat mendeteksi potensi bahaya, seperti malfungsi peralatan atau masalah
kepatuhan kode, dan mengambil tindakan perbaikan untuk mencegah kecelakaan dan
memastikan stabilitas operasional.
4. Mengurangi Dampak Lingkungan
Manfaat signifikan lainnya dari penerapan CPS di bidang manufaktur adalah
pengurangan dampak lingkungan. Dengan mengoptimalkan proses dan
meminimalkan limbah, CPS dapat berkontribusi terhadap produksi yang lebih
berkelanjutan dan emisi yang lebih rendah.
5. Memfasilitasi Kustomisasi
CPS dapat memfasilitasi produksi produk yang disesuaikan dalam skala besar, berkat
kemampuannya beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan permintaan dan
spesifikasi. Fleksibilitas dinamis ini memungkinkan produsen untuk memberikan
produk yang dirancang khusus kepada pelanggannya tanpa mengorbankan efisiensi
atau kualitas.2
Algoritma Cyber Physical System
CPS melibatkan suatu sistem kendali di dalamnya, sehingga diperlukan suatu
algoritma sistem kendali. Algoritma sistem kendali yang dapat dipakai antara lain sebagai
berikut
1. Model Continuous Dynamics, Model berbasis dinamika kontinu, biasanya dibuat
menggunakan persamaan diferensial. Contoh yang sering dipakai adalah kendali
berbasis PID (Proportional Integral Derivative).
2. Model Discrete Dynamics, yaitu model yang berbasis dinamika sistem discrete event.
Contohnya adalah pemodelan dengan State Chart, dan perangkat lunaknya dibuat
dengan model Finite State Machine (FSM).
3. Model Hybrid, menggabungkan antara continuous dynamics dengan discrete
dynamics.3
2. Digital Bussiness Model
2
www.exalens.com. 2023. Apa itu Sistem Cyber-Fisik dan Bagaimana Mereka Mengubah
Manufaktur?. Diakses dari https://www-exalens-com.translate.goog/post/what-are-cyber-physical-systems-and-
how-are-they-changing-manufacturing?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc
Bisnis digital adalah sebuah proses di mana pelaku usaha mengaplikasikan
teknologi ke dalam bisnisnya demi menciptakan inovasi dan model bisnis yang dapat
meningkatkan pengalaman pelanggannya (user experience).
Intinya, pelaku usaha menggunakan bisnis agar tercipta suatu model bisnis yang
selain mendatangkan keuntungan, juga akan membuat pelanggan terkesan.4
Ada setidaknya 4 model bisnis digital yang sering digunakan:
1. MODEL BUSINESS TO BUSINESS (B2B)
Model bisnis digital B2B memfokuskan diri pada penyediaan produk barang dan jasa
dari satu bisnis ke bisnis lainnya. Bisnis model ini merupakan bisnis yang paling
sering ditemukan dalam supply chain sebuah produk akhir. Misalkan, sebuah
perusahaan memproduksi gadget seperti laptop dan smartphone sebagai produk
jualannya. Maka, bisnis model B2B akan menyediakan berbagai sparepart atau
berbagai perangkat material yang bisa digunakan untuk membuat gadget tersebut.
2. MODEL BUSIENSS TO CONSUMER (B2C)
Model bisnis ini adalah model bisnis yang lazim dilakukan di pasar digital dan
ecommece. Bahkan sektor B2C adalah model bisnis yang paling banyak ditemukan di
Indonesia. Dalam model bisnis ini sebuah perusahaan akan menjual produk dan jasa
mereka kepada konsumen untuk digunakan. Dalam bisnis digital, model bisnis digital
B2C sangat banyak ditemukan. Contoh bisnis digital di sektor ini adalah Amazon,
Travelloka, Trivago dan berbagai bisnis yang memiliki website dan social media
sebagai sarana penjualan dan promosinya.
3. MODEL CONSUMER TO CONSUMER (C2C)
Model bisnis digital Consumer to Consumer (C2C) merupakan model bisnis di mana
konsumen bisa menjual produk langsung ke konsumen lainnya. Konsumen biasanya
akan mengunjungi marketplace untuk menawarkan barangnya kepada konsumen lain.
Marketplace ini menjadi perantara antara konsumen satu dengan konsumen lainnya.
Berbagai platform seperti Tokopedia, Shopee, Instagram, OLX, dan Kaskus Jual Beli
merupakan salah satu bentuk bisnis C2C yang marak terjadi di Indonesia.
4. MODEL CONSUMER TO BUSINESS (C2B)

3
Elektrologi.iptek.web.id. 2020. Pengertian Cyber Physical System. Diakses dari https://elektrologi-
iptek-web-id.cdn.ampproject.org/v/s/elektrologi.iptek.web.id/pengertian-cyber-physical-system/?
amp=1&amp_gsa=1&amp_js_v=a9&usqp=mq331AQIUAKwASCAAgM%3D#amp_tf=Dari
%20%251%24s&aoh=16974402857466&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&ampshare=https%3A
%2F%2Felektrologi.iptek.web.id%2Fpengertian-cyber-physical-system%2F
4
Gudang SSL. 2021. Bisnis Digital: Pengertian, Model, dan Contohnya. Diakses dari
https://gudangssl.id/blog/bisnis-digital/
Model bisnis digital Consumer to Business merupakan kebalikan dari model Business
to Consumer (B2C). Dalam model bisnis ini, konsumen akan menawarkan produk
kepada sebuah bisnis untuk mendapatkan royalty. Misalnya, seorang customer
menawarkan sebuah artikel berita kepada portal berita dan mendapatkan bayaran atas
artikelnya tersebut. Beberapa contoh bisnis digital yang menggunakan model ini
antara lain sribulancer, istockphoto.com, Mojok, Babe, dan Hubpages.5
3. Digital Technology
Teknologi digital merupakan sistem penghitung sangat cepat dengan memproses
informasi berupa kode digital atau nilai-nilai numerik (angka). Dalam prosesnya, perlu
ada sensor yang mengubah informasi-informasi nyata menjadi kode digital (contohnya
adalah kamera digital). Kode digital yang terkirim oleh sensor barulah akan terolah oleh
komputer (mikroprosessor) yang di mana dalam setiap alat digital pasti ada. Dari hasil
pengolahan data digital tersebut, informasi akan tampil pada layar.
Perkembangan Teknologi Digital
Perkembangan teknologi digital membuka era digital dan secara garis besar dapat
kita lihat pada 3 hal berikut.
1. Lahirnya komputer pada tahun 1940 dan perkembangannya sejak saat itu
2. Lahirnya internet atau World Wide Web (WWW) pada tahun 1989
3. Lahirnya situs jejaring sosial (social media) pada tahun 1997 dan maraknya
penggunaannya sejak tahun 2000-an
Kelebihan Teknologi Digital
Setiap jenis teknologi memiliki kelebihannya masing-masing, berikut ini beberapa
kelebihan teknologi digital:
1. Data yang terkirim dari satu tempat ke tempat lain tidak terpengaruh cuaca buruk dan
noise karena data yang tertransmisikan dalam bentuk sinyal digital.
2. Berbagai tipe sistem komunikasi tersedia dan dapat terpakai.
3. Biaya perawatan lebih rendah karena lebih praktis dan stabil.
Kekurangan Teknologi Digital
Selain memiliki keunggulan, setiap jenis teknologi memiliki efek samping yang
timbul, berikut ini beberapa kekurangan teknologi digital:
1. Kesalahan yang mungkin terjadi pada saat mengubah sinyal analog ke digital
(digitalisasi).
5
Connexindo. 2020. MENGENAL 4 MODEL BISNIS DIGITAL YANG PENTING UNTUK
DIKETAHUI. Diakses dari https://www.nataconnexindo.com/blog/mengenal-4-model-bisnis-digital-yang-
penting-untuk-diketahui
2. Kemungkinan tercurinya data digital yang penting seperti nomor rekening, data
pekerjaan, dll oleh hacker ataupun virus.
3. Membuat ketergantungan yang berlebihan pada penggunanya, yang dapat
menghambat kemampuan empati dan sosial secara nyata.6
Contoh Digital Technology
Adapun contoh dari Digital Technology (Teknologi Digital) adalah seperti perangkat
lunak, gambar digital, video digital, video game, halaman web dan situs web dan juga
termasuk media sosial, data dan basis data, audio digital, seperti MP3 dan buku
elektronik. Media digital sering kontras dengan media cetak, seperti buku cetak, surat
kabar dan majalah, dan media tradisional atau analog lainnya, seperti gambar, film atau
kaset audio.7

DAFTAR PUSTAKA
Connexindo. 2020. Mengenal 4 Model Bisnis Digital Yang Penting Untuk Diketahui.
Diakses dari https://www.nataconnexindo.com/blog/mengenal-4-model-bisnis-
digital-yang-penting-untuk-diketahui
Elektrologi.iptek.web.id. 2020. Pengertian Cyber Physical System. Diakses dari
https://elektrologi-iptek-web-id.cdn.ampproject.org/v/s/elektrologi.iptek.web.id/
pengertian-cyber-physical-system/?
amp=1&amp_gsa=1&amp_js_v=a9&usqp=mq331AQIUAKwASCAAgM
%3D#amp_tf=Dari%20%251%24s&aoh=16974402857466&referrer=https%3A
6
Astrid Yosefhine Souisa. 2023. Teknologi Digital: Definisi, Contoh, Macam-macam, Kelebihan.
Diakses dari https://www.finansialku.com/teknologi-digital-definisi-contoh-macam-macam-kelebihan/
#:~:text=Seperti%20pembahasan%20sebelumnya%2C%20teknologi%20digital,%2Dnilai%20numerik
%20(angka).
7
Rifqimulyawan.com. Pengertian Digital Technology (Teknologi Digital): Sejarah, Manfaat dan
Contohnya. Diakses dari https://rifqimulyawan-com.cdn.ampproject.org/v/s/rifqimulyawan.com/blog/
pengertian-digital-technology/amp/?amp_gsa=1&amp_js_v=a9&usqp=mq331AQIUAKwASCAAgM
%3D#amp_tf=Dari%20%251%24s&aoh=16974419205705&referrer=https%3A%2F
%2Fwww.google.com&ampshare=https%3A%2F%2Frifqimulyawan.com%2Fblog%2Fpengertian-digital-
technology%2F
%2F%2Fwww.google.com&ampshare=https%3A%2F
%2Felektrologi.iptek.web.id%2Fpengertian-cyber-physical-system%2F
Exalens.com. 2023. Apa itu Sistem Cyber-Fisik dan Bagaimana Mereka Mengubah
Manufaktur?. Diakses dari https://www-exalens-com.translate.goog/post/what-
are-cyber-physical-systems-and-how-are-they-changing-manufacturing?
_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc
Gudang SSL. 2021. Bisnis Digital: Pengertian, Model, dan Contohnya. Diakses dari
https://gudangssl.id/blog/bisnis-digital/
Rifqimulyawan.com. Pengertian Digital Technology (Teknologi Digital): Sejarah,
Manfaat dan Contohnya. Diakses dari https://rifqimulyawan-
com.cdn.ampproject.org/v/s/rifqimulyawan.com/blog/pengertian-digital-
technology/amp/?
amp_gsa=1&amp_js_v=a9&usqp=mq331AQIUAKwASCAAgM
%3D#amp_tf=Dari%20%251%24s&aoh=16974419205705&referrer=https%3A
%2F%2Fwww.google.com&ampshare=https%3A%2F%2Frifqimulyawan.com
%2Fblog%2Fpengertian-digital-technology%2F
Souisa, Astrid Yosefhine. 2023. Teknologi Digital: Definisi, Contoh, Macam-macam,
Kelebihan. Diakses dari https://www.finansialku.com/teknologi-digital-definisi-
contoh-macam-macam-kelebihan/#:~:text=Seperti%20pembahasan
%20sebelumnya%2C%20teknologi%20digital,%2Dnilai%20numerik%20(angka).
Terralogiq.com. 2023. Pengertian Cyber-Physical System dan Pemanfaatannya. Diakses
dari https://terralogiq.com/cyber-physical-system/#:~:text=Cyber%2Dphysical
%20system%20dapat%20didefinisikan,otomatis%20dan%20didistribusikan
%20secara%20merata.

Anda mungkin juga menyukai