DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 5
ADITYA FIRDAUS (NPM. 207210101)
ALFENDRA (NPM. 207210071)
RATIH FITRIANI (NPM. 207210206)
UMMI MARDIYAH (NPM. 207210066)
Segala puji bagi Allah SWT atas berkah dan inayah-Nya penulisan
makalah dengan judul “Laporan Posisi Keuangan Dan Laporan Arus Kas” ini
kepada junjungan alam Nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa kita
dari zaman kebodohan sampai kepada zaman yang penuh dengan ilmu
Arus Kas ini merupakan tugas kelompok yang harus diselesaikan. Diharapkan
dengan selesainya makalah ini dapat mendorong dan membantu para mahasiswa/i
dalam memahami lebih dalam tentang materi pembahasan dalam makalah ini
sehingga kami berharap adanya kritik dan saran yang akan membangun dari
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang..........................................................................................1
C. Tujuan ......................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
I. Teknik Pengukuran.................................................................................13
A. Kesimpulan .............................................................................................16
B. Saran........................................................................................................16
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
keuangan. Laporan keuangan merupakan salah satu sumber informasi serta media
penting yang digunakan oleh para pengelola perusahaan dalam proses pengambilan
tahunan semesteran, triwulan, bulanan, bahkan bisa harian. Laporan keuangan ini
Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu
dimana biasanya sering dilakukan audit oleh lembaga pemerintah, akuntan, firma,
atau lembaga lainnya dengan tujuan untuk memastikan akurasi dan untuk tujuan
disajikan berupa laporan arus kas atau laporan arus dana • Catatan dan laporan lain
1
serta materi penjelasan yang merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan
keuangan.
adalah aset, kewajiban, dan ekuitas. Sedangkan unsur yang berkaitan dengan
pengukuran kinerja dalam laporan laba rugi adalah penghasilan dan beban. Laporan
posisi keuangan biasanya mencerminkan berbagai unsur laporan laba rugi dan
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
2
3. Untuk menyusun laporan posisi keuangan yang telah diklasifikasikan
3
BAB II
PEMBAHASAN
menghitung tingkat imbal hasil ( rate of return) dan mengevaluasi struktur modal
untuk berlalu sampai asset direalisasikan atau konversi Menjadi uang tunai atau
sampai liabilitas yang harus dibayar, ”Kreditor tertrik pada rasio likuiditas jangka
pendek seperti rasio kas ( atau mendekati kas) terhadap liabilitas jangka
membayar utang pada saat jatuh tempo. Likuiditas dan Solvabilitas mempengaruhi
perusahaan untuk mengambil tindakan efektif untuk mengubah jumlah dan waktu
yang signifikan. IASB Menunjukkan bahwa bagian dan subbagian laporan keuangan
itu, IASB Membatasi pelaopran akun yang berupa hanya ringkasan (Total Aset,asset
neto ,total liabilitas, dan lain-lain.) sebalikknya ,perusahaan harus melaporkan dan
4
menglafikasikan setiappos dengan cukup terperinci untuk memungkinkan pengguna
dala menilai jumlah, waktu dan ketidakpastiaan arus kas masa depan.
dengan karakteristik serupa dan memisahkan pos dengan karakteristik yang berbeda.
a. Aset dan liabilias dengan karakteristik likuiditas umum yang berbeda. Misalnya,
b. Aset yang berbeda pada fungsi yang diharapkan dalam operasi pusat perusahaan
Aset tidak lancar adalah kas dan asset lin perusahaan yang diharapkan dapat
dikonversi menjadi kas dijual atau dikonsumsi dalam satu tahun atau satu siklus
operasi. Manapun yang lebih lama. Aset tidak lancar (non-current assets) adalah
investasi, biasanya terdiri dari salah satu dari empat jenis berikut.
a. Investasi pada efek, seperti obligasi ,saham biasa atau wesel jangka panjang.
5
b. Investasi dalam asset berwujud yang saaat ini tidak digunakan dalam
c. Investasi penyisihan dana khusus seperti dana pelunasan obligasi (sinking fund).
Aset Tetap
Property, pabrik dan peralatan atau asett tetap adalah asset berwujud
berumur panjang yang digunakan dalam operasi rutin bisnis.aset ini terdiri dari
Asset tak berwujud ( intangible assets) tidak memiliki ubstansi fisik dan
instrument keuangan, asset tak berwujud memiliki paten, hak cipta, waralaba,
Aset Lainnya
pos asset lainnya mencakup seperti biaya dibayar dimuka jangka panjang dan
6
piutang tidak lancar. Pos lain yang dapat dimasukkan adalah asset dalam dana
khusus, property yang dijual, dank as dan efek yang dibatasi penggunaaanya.
dan asset lain yang diharapkan oleh perusahaan dapat dikonversi menjadi kas,
dijual atau dikonsumsi dalam satu tahun atau dalam siklus operasi ,manapun yang
lebih lama. Siklus operasi adalah waktu rata-rata antara ketika perusahaan
mengakuisisi bahan baku serta perlengkapan pada saat perusahaan menerima uang
kembali ke kas.
Persediaan
dasar penilaian (misalnya,nilai terendah dari biaya perolehan atau nilai realisasi
neto) dengan asumsi arus biaya yang digunakan misalnya FIFO atau biaya rata-rata.
Piutang
piutang tak tertagih ,jumlah dan sifat dasar setiap piutang yang tidak
7
Perusahaan memiliki biaya dibayar dimuka sebagai asset lancar jika akan
menerima manfaaat (biasanya berupa jasa) dalam waktu satu tahun atau siklus
operasi ,mana yang lebih lama, seperti yang telah dibahas sebelumnnya .post ini
adalah asset lancar karena jika biaya ini sudah tidak dibayar,maka akan
efek ekuitasnnya yang tidak diperdagangkan sebagai asset lancar atau tidak lancar
Kas
Kas umumnya dianggap terdiri dari deposito mata uang dan permintaan
pnajnag pendek sangat likuid yang akan jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau
kurang.sebagian besar perusahaan menggunakan judul: kas dan Setara kas. Dan
Ekuitas
Bagian ekuitas (equity) juga disebut sebgai ekuitas pemegang saham adalah
salah satu bagian yang paling sulit untuk disiapkan dan dipahami.hal ini disebabkan
8
karena kompleksitas perjanjian saham biasa dan preferen serta berbagai batasan
direksi. Untuk saham biasa harus mengungkapkan nilai pari dan nilai yang
diotorisasi dan diterbitkan, serta jumlah saham yang beredar.hal yang sama berlaku
untuk saham preferen. Perusahaan biasanya menyajikan premi saham dalam satu
pos yang ada dalam laporan posisi keuangan .beberapa perusahaan menyajikan asset
terlebih dhulu diikuti oleh ekuitas dan kemudian liabilitas.secara umum perusahaan
menggunakan bentuk akun atau bentuk laporan untuk menyajikan informasi laporan
keuangan.bentuk akun (account form) berisi asset yang dibagi menjadi beberapa
bagian ,di sisi kiri,dan ekuitas dan liabilitas juga dibagi menjadi beberapa bagian.
Kelemahan utama bentuk ini adalah membutuhkan ruang cukup luas untuk
menyajikan pos yang berdampingan. Bentuk akun membutuhkan dua halaman yang
saling berhadapan.
Tujuan utama dai laporan arus kas adalah untuk memberikan informasi yang
relevan tentang penerimaan dan pembayaran kas dari suatu perusahaan selama suatu
periode.untuk mencapai tujuan laporan arus kas melaporkan sebagai berikut (1)
9
pengaruh kas dari operasi selama suatu periode. (2) transaksi investasi. (3) transaksi
pendanaan. (4) kenaikan atau penurunan neto kas selama suatu periode.
suatu periode menjadi tiga aktifitas yang berbeda dalam laporan arus kas aktifitas
a. Aktifitas operasi melibatkan pengaruh kas dari transaksi yang masuk kedalam
meliputi (a) perolehan sumber daya dari pemilik dan memberikan imbal hasil
atas investasi (b) pinjaman uang dari kreditor dan membayar jumlah yang
dipinjam.
1. Sumber Informasi
beberapa sumber (1) laporan posisi keuangan komperatif, (2) laporan laba rugi
Mempersiapkan arus kas dari sumber ini melibatkan empat langkah berikut:
10
a. Menentukan kas yang diperoleh dari (atau digunakan untuk) aktifitas
operasi.
b. Menentukan kas yang diperoleh dari atau digunakan untuk aktifitas investasi
dan pendanaan.
berjalan.
laba neto memberikan suatu ukuran jangka panjang dari keberhasilan atau kegagalan
perusahaan, kas adalah sumber kehidupan tanpa kas sebuah perusahaan tidak akan
bertahan. Untuk perusahaan kecil dan baru berkembang arus kas, merupakan unsur
arus kas.
1. Likuiditas keuangan
11
Pembaca laporan keuangan dengan menggunakan rasio cakupan kas utang
lancar (current cash debt coverage ratio). Rasio ini menunjukkan apakah
perusahaan dapat membayar liabilitas jangka pendek dari operasinya pada suatu
2. Fleksibilitas Keuangan
liabilitasnnya dari kas neto yang diperoleh dari aktifitas operasi tanpa harus
Arus Kas bebas adalah jumlah arus kas diskresioner yang dimiliki
investasi tambahan ,melalui utangnya ,membeli saham tresuri ,atau hanya untuk
menambah likuiditas.
IFRS mensyratkan setiap entitas untuk menyajikan satu set laporan keuangan
lengkap setiap tahun. Seiring dengan laporan keuangan tahun berjalan ,perusahaan
periode sebelumnya.dengan kata lain ,entitas menyajikan dua set laporan keuangan
lengkap beserta catatn yang terkait yang harus dilaporkan. Satu set laporan
12
1. Laporan posisi keuangan pada akhir periode
2. Laporan laba rugi komperhensif untuk periode yang akan disajikan sebagai
b. Laporan laba rugi dan laporan laba rugi dan laporan laba rugi komprhensif
yang terpisah.
5. Catatan atas keuangan berisi ringkasn kebijakan akuntansi yang signifikan dan
dasar.
b. Kebijakan akuntansi
prinsip akuntansi yang signifikan dan metedo yang mencakup pilihan dan
13
c. Catatan atas laporan keuangan tambahan
I. TEKNIK PENGUKURAN
ketidakpastiaan kondisi keuangan ,metode penilaian asset dan liabilitas serta kontrak
kurung setelah pos dijelaskan.penjelasan tanda kurung dari jumlah saham yang
diterbitkan oleh Cadbury plc (GBR) pada laporan posisi keuangan dibawah
“ekuitas”.
Akun kontra pada laporan posisi keuangan akan mengurangi aet, liabilitas, atau
informasi keuangan. Akun tambahan disisi lain akan menigkatkan akuna set,
liabilitas dan ekuitas. Contohnya adalah penyesuaian nilai wajar efek ,yang
14
ketika ditambahkan kea kun investasi ekuitas yang tidak
Pedoman Lain
1. Saling Hapus
secara terpisah. Jika tidak mungkin sulit bagi pengguna untuk memahami
transaksi atau peristiwa terjadi diperusahaan. Oleh karena itu tidak tepat bagi
kas.demikian pula, tidak tepat bagi Sinopec untuk menyaling hapus utang yang
keuangan.
2. Konsistensi
prinsip dan metode yang kosisten dari suatu periodic yang kosisten dari satu
konsisten untuk transaksi dan peristiwa sejenis kecuali jika IFRS membutuhkan
3. Penyajian wajar
15
Perusahaan harus menyajikan posisi keuangan, kinerja keuangan, dan arus kas
perusahaan secara wajar.penyajian wajar berarti penyajian yang tulus atau jujur
dalam kerangka dasar.hal ini dianggap bahwa penggunaan IFRS dengan hasil
wajar.dengan kata lain, penggunaan kebijakan akuntansi yang tidak tepat tidak
tepat tidak dapat diatasi dengan catatan penjelasan atas laporan keungan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
keuangan kinerja keuangan dan arus kas entitas yang bermanfaat bagi sebagian
16
Pengguna laporan keuangan meliputi investor sekarang dan investor
B. Saran
lebih banyak lagi tentang “Laporan Posisi Keuangan Dan Laporan Arus Kas”.
Semoga makalah ini bermanfaat dan memudahkan kita dalam mempelajari semua
17