Anda di halaman 1dari 3

ABDUL AZIS, S.

KOM --- SMK YADIKA 6

3
Jaringan Komputer
K3LH ( Keselamatan Kerja dan Lingkungan Hidup )

MENERAPKAN PRAKTIK KESELAMATAN KERJA

1 MENERAPKAN PRAKTIK KESELAMATAN KERJA

Masalah kesehatan dan keselamatan kerja para karyawan sering sekali di abaikan oleh
kebanyakan perusahaan. Hal ini sering sekali dianggap sepele oleh kebanyakan perusahaan,
sedangkan kesehatan dan keselamatan kerja adalah faktor yang sangat penting dan harus ada di
tiap perusahaan mau itu perusahaan berskala kecil ataupun perusahaan berskala besar.
Kurangnya ilmu pengetahuan serta kemampuan karyawan dalam menggunakan peralatan yang
berkaitan dengan pekerjaannya sering sekali menimbulkan kecelakaan yang tidak diinginkan oleh
berbagai pihak.
Berdasarkan laporan dari Biro Pelatihan Tenaga Kerja, kecelakaan kerja sering saja terjadi karena
adanya karyawan yang selalu lalai tidak mematuhi aturan, tidak mengikuti standar prosedur kerja
yang sudah ditetapkan dari awal, dan kondisi tubuh karyawan yang lemah.
Karyawan di perusahaan yang berskala besar biasanya dihadapkan pada kualitas udara yang
buruk karena mereka bekerja di dalam bangunan perkantoran yang besar dan tertutup. Karpet-
karpet dan bahan-bahan struktural yang ada di kantor biasanya mengeluarkan komponen-
komponen kimia yang nantinya bertumpuk dan mengakibatkan penyakit-penyakit yang berbahaya
muncul dan dapat menyebar dengan cepat serta dapat membahayakan orang-orang yang ada
disekitar.
Selain itu masalah yang umum sering sekali di hadapi para karyawan di berbagai perusahaan yaitu
gejala sick building syndrome, dimana mereka akan merasakan lelah, hidung mampet, mudah
sakit kepala, kulit kemerah-merahan, tenggorokan terasa kering, iritasi mata, dan kondisi tubuh
yang lemah.
Kesehatan dan keselamatan kerja sebenarnya sudah diatur di berbagai undang-undang dan
peraturan pemerintah untuk dijadikan sebagai bahan acuan untuk meminimalisirkan adanya risiko
kecelakaan kerja. Salah satunya undang-undang yang mengatur tentang kesehatan dan
keselamatan kerja yaitu UU No. 13 tahun 2003 yang berbunyi bahwa setiap manusia berhak untuk
mendapatkan perlindungan atas keselamatan dan kesehatan kerja, moral dan kesusilaan, serta
diperlakukan sesuai harkat dan martabat manusia. Namun hingga saat ini peraturan-peraturan
tersebut sering sekali diabaikan dan resiko tetap saja muncul tanpa diduga-duga.
Bagi perusahaan /sekolah maupun pekerja/siswa dimanapun berada didalam lingkungan kegiatan
suatu pekerjaan ,hendaklah menerapkan K3 merupakan hal yang sangat penting dengan
berpedoman sebagai berikut :
1) Pengusaha menyediakan alat-alat pelindungan keselamatan kerja sesuai dengan kegitan
suatu pekerjaan misalnya pakaian kerja /jas lab, sarung tangan, masker, dan sebagainya
2) Untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja ,semua pekerja harus mentaati seluruh
peraturan dan tata cara pemakaian alat kerja dengan berpedoman pada UU no 1 tahun
1970.
3) Alat-alat pemadaman kebakaran harus ditempatkan ditempat yang mudah terlihat dan
terjangkau, diberi cat berwarna merah.
4) Semua pekerja/siswa wajib mengetahui tempat alat-alat pemadam kebakaran dan
mengetahui cara penggunaannya.
5) Benda-benda yang mudah terbakar harus diperhatikan keamanannya serta dilakukan
tindakan pencegahan terhadap bahaya kebakaran.
6) Bila terjadi kebakaran, pluit/tanda bahaya atau tanda khusus lainnya harus segera
dibunyikan ,dan para pekerja/siswa yang berada ditempat kejadian, harus berusaha
memadamkan api.
7) Mencegah dan mengurangi kecelakaan, dimana setiap pekerja/praktikan diwajibkan
memakai alat pengaman sesuai peralatan yang digunakan, dan sebelum menutup ruangan
laboratorium/bengkel setiap hari, teknisi dan instruktur diwajibkan untuk memeriksa mesin,
kran gas, kompor gas dan peralatan lainnya yang dapat menimbulkan bahaya kebakaran.
8) Kelengkapan alat P3K harus ditempatkan ditempat yang mudah terjangkau, dan harus
tetap diperiksa serta dilengkapai isi kebutuhan sesuai ketentuan P 3 K
9) Segera memberi pertolongan pertama pada setiap kecelakaan sesuai dengan tata cara
yang semestinya dilakukan.
10) Tempat kerja harus memperoleh penerangan yang cukup,dan sebelum meninggalkan laboratorium
/bengkel,periksa dan matikan semua instalasi yang berkaitan dengan mesin kecuali untuk
penerangan.
Sumber :
http://afm98.blogspot.com/2018/08/m
at eri-k3lh-smk-tkj-kelas-x.html
2. MENERAPKAN PRAKTIK KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA DALAM PEKERJAAN SEHARI-HARI
menerapkan K3 dalam kehidupan kita sehari-hari yaitu :
1. Good House Keeping

a) Menata dan meletakkan barang-barang yang sering diperlukan di dekat kita (seperti
gunting, pulpen, modem, charger, HP, dll) sehingga bisa diraih dengan mudah.
b) Meletakkan peralatan yang kurang diperlukan agak jauh dari kita (misalnya penggaris,
topi, setrika).
c) Jangan sampai ada kabel-kabel yang berseliweran di lantai, terkesan berantakan bahkan
sewaktu- waku bisa membuat orang tersandung/jatuh. Kemudian setelah barang-barang
kita pakai, harap segerea dikembalikan ke tempat semula.

2. Resik, Ringkas, Rapi (3R)

Membersihkan kamar, rumah, halaman rumah, ruangan kelas secara berkala. Akan enak
dipandang kalau ruangan kita bersih, ringkas dan tidak berantakan (simpanlah barang-barang
yang tidak diperlukan di gudang).

3. Pengaturan Jadwal dan agenda

Aturlah kegiatanmu dengan baik, apalagi yang sibuk berorganisasi atau yang lainya, harus
pandai-pandai membagi waktu. Konsep ini sama dengan Hazard Identification & Risk
Assessment (HIRA) di perusahaan. Hendaknya kegiatan itu dilist terlebih dahulu, membuat to-do-
list pada secarik kertas. Nilailah level penting dan mendesaknya.
- Penting dan mendesak, contoh Ujian & Sholat Jum’at.
- Penting tapi tidak mendesak, contoh kuliah.
- Tidak penting tapi mendesak, contoh kegiatan kemah atau makrab.
- Tidak penting dan tidak mendesak, contoh bermain facebook, twitter, main game online, dll

4. Memasang Kotak P3K di rumah

Sangatlah penting merencanakan dan memasang kotak P3K yang berisi perlengkapan obat-
obatan di rumah kita, selain bermanfaat apabila ada kegiatan emergency, kita juga akan terlihat
peduli dengan kesehatan keluarga kita.
5. Mengatur iklim ruangan

Aturlah pencahayaan ruangan yang berasal dari lampu sesuai dengan kapasitas mata kita.
Perhatikan apakah ruanganmu harus dikasih lampu dengan daya 18 watt atau berapakah,
sesuaikan dengan kenyamanan kita. Penerangan ruangan yang terlalu redup akan menyebabkan
mata kita cepat lelah. Kemudian tentang suhu ruangan, jika ruanganmu terlalu panas, bisa
ditambahkan dengan kipas angin ataupun air conditioner (AC) jika budgetnya memungkinkan.
Sehingga terciptalah ruangan yang nyaman, kita tidak cepat lelah.
6. Alat Pelindung Diri (APD)

Contohnya :
- Memakai helm saat hendak keluar mengunakan kendaraan akan menjaga kita dari
dampak buruk jika terjadi kecelakaan.
- Menggunakan masker saat bersih-bersih rumah (supaya terhindar dari bahaya debu dan
virus dari sampah yang dapat masuk ke pernafasan kita).

7. Keseimbangan Gizi

Adanya kesesuaian antara jenis aktivitas kita sehari-hari dengan standar kalori yang harus ada
dalam tubuh (antara lain Karbohidrat, Protein, zat besi, vitamin-vitamin, dan mineral).

8. Olahraga, Musik, dan Rekreasi

Jangan sampai terlalu stress akibat dari pekerjaan atau tugas-tugas yang banyak. Ayo bergerak,
olahraga. Sekedar jogging/lari-lari kecil di sore hari setelah beraktivitas akan meningkatkan
kesegaran dan semangat kita.
- Mendengarkan musik kita bisa merasa lebih rileks (terutama musik-musik yang kita sukai).
Karena berdasarkan penelitian, mendengarkan musik yang berirama sedang dan musik-musik
instrumen akan meningkatkan aktivitas gelombang alpha otak, menyeimbangkan gelombang
otak, mengatur pernafasan, dan membuat suasana hati lebih tenang.
- Rekreasi juga bagus untuk mengisi hari-hari libur kita. Pilihan bagus jika kita pergi piknik,
memilih objek yang kita sukai, bersama teman-teman tercinta. Merasakan indahnya panorama
alam, merasakan kesejukanya.

TUGAS
1. KERJAKAN LKS HALAMA 12 YANG PILIHAN GANDA DAN YG ESSAY B
2. FOTO HASIL TUGAS KALIAN DAN KIRIMKAN VIA GOOGLE CLASSROOM
3. ABSENSI AKAN SAYA LIHAT DARI PENGUMPULAN TUGAS
4. INI TUGAS 3 YA TEMAN-TEMAN

Anda mungkin juga menyukai