NAMA:CAHYANI

NIM :230201602033
CEMENT

semen merupakan material penting dalam industri konstruksi, berfungsi sebagai bahan
pengikat yang menyatukan berbagai komponen struktur. Pentingnya hal ini tidak dapat
dilebih-lebihkan, karena memberikan kekuatan dan daya tahan pada bangunan, jembatan,
jalan, dan infrastruktur lainnya. Sejarah semen sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu,
dengan peradaban awal menggunakan bahan berbasis kapur untuk membangun strukturnya.
Bentuk semen modern yang kita gunakan saat ini dikembangkan pada abad ke-19 oleh Joseph
Aspdin. Ia menemukan bahwa dengan memanaskan batu kapur dan tanah liat pada suhu
tinggi, ia dapat menghasilkan bubuk yang kental bila dicampur dengan udara. Penemuan
revolusioner ini dikenal sebagai semen Portland, diberi judul berdasarkan kesamaan
warnanya dengan batu Portland.
Produksi semen melibatkan beberapa tahap. Pertama, bahan mentah seperti batu kapur dan
tanah liat diekstraksi dari tambang dan penghancuran menjadi bubuk halus. Bubuk ini
kemudian dipanaskan dalam tanur dengan suhu yang sangat tinggi untuk membentuk klinker.
Klinker digiling menjadi bubuk halus yang disebut semen.