Anda di halaman 1dari 6

Makalah

Risk and Return


Kelas: Manajemen Keuangan IT235111

Dosen Pengampu:
Dr. Wisudanto, SE., MM., CFP, ASPM

Disusun Oleh:
Rika Dwi Nanda (6032231101)

MAGISTER MANAJEMEN TEKNOLOGI


FAKULTAS SEKOLAH INTERDISIPLIN MANAJEMEN DAN TEKNOLOGI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2023
1. Pendahuluan
Dilansir dalam laman resmi OJK, Investasi adalah penanaman modal, biasanya dalam jangka
panjang untuk pengadaan aktiva lengkap atau pembelian saham-saham dan surat berharga lain untuk
memperoleh keuntungan. Sedangkan pengertian investasi dalam berbagai literatur menjelaskan bahwa
investasi merupakan suatu bentuk komitmen dana dengan jumlah yang pasti untuk mendapatkan return
yang tidak pasti di masa depan. Dari definisi tersebut, dapat dikatakan bahwa investasi sangat erat kaitannya
dengan tingkat pengembalian (return) yang diharapkan, risiko ketidakpastian, dan fungsi waktu tertentu.
Sebelum memulai berinvestasi, sangat penting bagi seorang investor untuk mengetahui tujuan
keuangan yang ingin dicapainya serta profil risiko yang dimiliki. Tujuan investasi & Profil risiko setiap
orang akan berbeda-beda, dan nantinya akan mempengaruhi pilihan instrument keuangan yang akan
digunakan dalam berinvestasi. Pencapaian tujuan keuangan disesuaikan dengan periode jangka waktu
yaitu jangka pendek maupun jangka panjang serta besaran dana yang dapat disisihkan, dimana dengan
hasil yang diharapkan terkait dengan besarnya tingkat imbal hasil (return). Imbal hasil yang diharapkan
akan terkait dengan tingkat risiko yang harus ditanggung. Seseorang juga harus mempertimbangkan
toleransinya terhadap risiko. (Saputra. 2013)
Profil risiko seseorang pada umunya dikategorikan menjadi tiga, yaitu (1) Konservatif (toleransi
risiko rendah); (2) Moderate (toleransi risiko menengah) dan (3) Agresif (high risk high return). Dalam
upaya menimalisir risiko, investor dapat melakukan diversifikasi portofolio pada instrumentasi investasi
pilihan nya. Diversifikasi portofolio ini dimaksudkan seperti pada istilah “Don’t put your eggs in one
basket”, dimana seorang investor sebaiknya tidak menempatkan seluruh dana investasinya ke dalam satu
jenis instrumen investasi, melainkan ke beberapa jenis instrument keuangan sehingga apabila salah satu
instrumen yang dimiliki sedang turun drastis, diharapkan di instrument yang lain tidak, sehingga bisa
mengimbangi..
1. Rumusan Masalah
Makalah ini akan membahas mengenai Diversifikasi Portofolio Investasi untuk Bu Celine, seorang
pegawai swasta dengan komposisi penghasilannya gaji pokok dan insentif, dengan beberapa rumusan
masalah sebagai berikut?
1. Apa sajakah alternative investasi yang dapat dilakukan dalam kurun waktu 5 tahun? Berikan 5
rekomendasi.
2. Bagaimana capaian investasi Bu Celline jika:
a) Ibu Cellin memasukkan semua uang investasi dalam satu tahap sebesar Rp 100 juta, untuk berinvestasi
terhadap 5 asset yang direkomendasikan
b) Ibu Cellin memasukkan uangnya dengan cara bertahap sebesar Rp 20 juta setiap tahunnya pada awal
tahun.
Dengan menjelaskan lima hal berikut:
i. Buatkan susunan proporsi investasinya
ii. Hitung risiko investasi dari portofolio tersebut
iii. Hitung tingkat keuntungan yang akan diperoleh
iv. Berapa total investasi Bu Celline 5 tahun mendatang
v. Bagaimana cara menghitung kinerja portofolio Bu Celline
3. Apakah kesimpulan yang bisa diambil dari kasus tersebut?
2. Pembahasan
3.1 Penentuan Asumsi Tujuan Investasi dan Profil Risko Bu Celine
Beberapa hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Wanita mempunyai toleran risiko yang lebih
rendah daripada lakilaki; (2) Risiko toleransi menurun dengan umur; (3) Individu tidak kawin lebih toleran
risiko daripada individu menikah; (4) Orang-orang yang bekerja di bidang pekerjaan profesional cenderung
lebih toleransi risiko daripada yang di non-profesional pekerjaan; (5) Individu bekerja mandiri lebih toleran
risiko dari mereka yang dipekerjakan oleh orang lain; (6) Toleransi risiko meningkat seiring dengan
pendapatan; (7) Toleransi risiko meningkat seiring dengan pendidikan. (Saputra, 2013).
Karena hanya dijelaskan Bu Celline merupakan seorang pegawai swasta yang memiliki
penghasilan dari gaji pokok & insentif, ada beberapa informasi tambahan yang dijadikan asumsi yaitu status
Bu Celline belum menikah dan saat ini (2019), berencana membangun protofolio investasi untuk dana
pernikahan nya di lima tahun akan datang, September 2023. Berdasarkan data diri dan mempertimbangkan
beberapa hasil penelitian yang telah disebutkan serta jangka waktu invetasi yang diharapkan, diasumsikan
bahwa Bu Celine adalah seorang investor berprofil risiko moderat sehingga pilihan instrument invetasi
dalam jangka waktu 5 tahun yang dapat disusun dalam portofolio antara lain Reksadana Pendapatan Tetap,
Reksadana Pasar Uang, Logam Mulia Emas, Peer to Peer Lending serta sedikit alokasi untuk saham.
Berikut produk investasi yang direkomendasikan untuk dimiliki dan disusun dalam portofolio:
a. Reksadana Pasar Uang: Sucorinvestama Money Market Fund
Reksadana Pasar Uang (RDPU) adalah salah satu jenis reksadana yang berisiko rendah dan
memiliki return lebih tinggi dibandingkan deposito. Jenis instrumentasi ini cocok dimiliki dalam portofolio
seorang investor untuk digunakan sebagai alokasi dana darurat dimana risiko penurunan nilai asset nya
sangat kecil serta termasuk asset yang likuiditasnya tinggi. Dengan menggunakan data yang ada di aplikasi
Reksadana Bibit, diperoleh tiga produk RDPU yang memiliki imbal balik tertinggi dalam 5 tahun ini. Dari
beberapa parameter, RDPU Sucorinvestama Money Market Fund adalah yang paling kami rekomendasikan
untuk dimiliki dengan tingkat imbal balik 5Y mencapai 30.97% dan CAGR (Compound annual Growth
Rate) nya di 5.45%
Tabel 1. Perbandingan Kinerja 3 Reksadana Pasar Uang (Periode 2019-2023)
Nama Reksadana
Parameter Remark Sucorinvest Money Batavia Dana Kas
TRIM Kas 2 Kelas A
Market Fund Maxima

Total Return 5Y Higher Better 30,97% 24,83% 21,59%


CAGR 5Y Higher Better 5,45% 4,54% 3,99%
Drawdown 5Y Lower Better -0,01% 0,00% 0,00%
Expense Ratio Lower Better 1,49% 1,02% 1,99%
Total AUM Higher Better 4,62T 3,74T 1,73%
Average Yield Higher Better 6,69% 4,00% 6,14%
b. Logam Mulia Emas
Logam mulia emas memiliki beberapa keuntungan sebagai produk investasi karena likuiditas nya
yang tinggi, harganya yang cenderung selalu naik sehingga berisiko rendah. Sama halnya seperti reksdana
pasar uang, logam mulia emas juga sebaiknya dimiliki dalam portofolio seorang investor sebagai alokasi
dari dana darurat. Sebaiknya emas yang dibeli sebagai investasi adalah yang berupa emas batangan logam
mulia bukan perhiasaan. Salah satu produk yang bisa dipilih adalah logam mulia ANTAM dan berikut
grafik peningkatan harga emas ANTAM selama lima tahun terakhir:

Gambar 1. Trend Harga Emas 2018-2023


C. Reksadana Pendapatan Tetap (RDPT): ABF Indonesia Bond Index Fund
Yaitu jenis reksadana yang mengalokasikan dana himpunannya ke dalam instrumen yang bisa
menghasilkan pendapatan secara tetap, seperti surat utang obligasi ataupun sukuk. Dengan menggunakan
data yang ada di aplikasi Reksadana Bibit, ABF Indonesia Bond Index Fund adalah yang paling kami
rekomendasikan untuk dimiliki dengan tingkat imbal balik 5Y mencapai 53.17% dan CAGR (Compound
annual Growth Rate) nya di 8.91%.
Tabel 2. Perbandingan Kinerja 3 Reksadana Pendapatan Tetap (Periode 2019-2023)
Nama Reksadana
Manulife Obligasi Eastspring IDR
Parameter Remark ABF Indonesia
Negara Indonesia II Fixed Income Fund
Bond Index Fund
Kelas A Kelas A
Total Return 5Y Higher Better 53,17% 46,75% 42,79%
CAGR 5Y Higher Better 8,91% 7,97% 7,38%
Drawdown 5Y Lower Better -8,50% -8,19% -9,23%
Expense Ratio Lower Better 0,21% 2,73% 0,29%
Total AUM Higher Better 6,48 T 5,35 T 5,98 T%
Average Yield Higher Better 6,37% 6,47% 6,76%

d. Emitten Saham: BBRI


Sebagai investor pemula yang memiliki profil risiko moderat namun masih bisa mentolerir risiko
tinggi, maka pilihan emiten saham yang bisa dipertimbangkan adalah saham-saham yang memiliki
fundamental yang baik atau biasa dikategorikan sebagai saham bluechip, serta pilihlah emiten dari sektor
yang cenderung stabil dan selalu dibutuhkan dalam kehidupan. Sehingga emiten saham rekomendasi untuk
masuk ke portofolio investasi adalah BBRI (Bank BRI). Berikut trend perkembangan harga saham dan
dividen setiap tahun nya dari 2019-2023:

Gambar 2. Trend Harga Saham BBRI dan Tabel Dividen nya 2019-2023
e. Peer to Peer Lending: Akseleran
Akseleran adalah salah satu pilihan fintech peer to peer lending yang sudah berizin OJK, dan
mayoritas pendanaan nya digunakan untuk usaha menengah ke atas seperti untuk pengadaan proyek.
Akselaran sudah beroperasi dari 2018 dan hingga kini nilai TKB90 nya mencapai 99.95%. Namun
disayangkan, tingkat buang efektifnya kian menurun dari tahun ke tahun. Di 2019 bunga efektif akseleran
mencapai 18% namun di 2023 hanya sekitar 10%.
3.2 Penyusunan Portofolio Bu Celline & Tingkat Keuntungan
a. Dengan metode Lumpsum 100juta rupiah di January 2019, susunan proporsi nya adalah sebagai berikut:
2019
Produk Investasi Alokasi (%) Nilai yang di Investasikan Banyak Unit Harga Beli
RDPU 10% Rp 10.161.400,00 - Rp 10.161.400,00
Logam Mulia 10% Rp 9.900.000,00 15 gram Rp 660.000,00 per gram
RDPT 40% Rp 40.000.000,00 - Rp 40.000.000,00
Saham BBRI 20% Rp 19.938.600,00 53 lot Rp3.762 per lembar
Akseleran 20% Rp 20.000.000,00 - Rp 20.000.000,00
Total 100% Rp 100.000.000,00
Dan estimasi perhitungan keuntungan di tahun ke-5 adalah sebagai berikut:
Reksadana & P2P Lending
Nilai Investasi 2019 Return 5Y 2023 Profit
RDPU Rp 10.161.400,00 30,97% Rp 13.308.385,58 Rp 3.146.985,58
RDPT Rp 40.000.000,00 53,17% Rp 61.268.000,00 Rp 21.268.000,00
Akseleran Rp 20.000.000,00 54% Rp 30.800.000,00 Rp 10.800.000,00
Logam Mulia
Nilai Investasi Harga Beli 2019 Harga Jual 2023 Nilai Investasi 2023 Profit Investasi
53 gram Rp 660.000,00 Rp 955.000,00 Rp 50.615.000,00 Rp 15.635.000,00
Capital Gain:
Nilai Investasi Banyak Lot Saham Harga 2019 (per lot) Harga 2023 (per lot) Nilai Investasi 2023 Profit Investasi
Rp 19.938.600,00 53 Rp 376.200,00 Rp 532.500,00 Rp 28.222.500,00 Rp 8.283.900,00
Dividen 2019 2020 2021 2022 2023 Total Profit Dividen
Dividen saham (per lembar) Rp 132,17 Rp 168,20 Rp 98,91 Rp 174,25 Rp 288,22 Rp 861,75
Profit dari 53 Lot saham Rp 700.523,42 Rp 891.471,61 Rp 524.199,99 Rp 923.532,79 Rp 1.527.573,37 Rp 4.567.301,18
Total Keuntungan Saham (Capital Gain + Dividen) = Rp 12.851.201,18
b. Dengan metode Dollar Cost Average rutin 20juta rupiah pertahun mulai dari January 2019 , susunan
proporsi nya adalah sebagai berikut:
Produk Alokasi Nilai yang di Investasikan
Investasi (%) 2019 2020 2021 2022 2023 Total
RDPU 10% Rp 10.100.000 - - - - Rp 10.100.000
Logam Mulia 10% Rp 9.900.000 - - - - Rp 9.900.000
RDPT 45% - Rp 5.100.000 Rp 5.200.000 Rp 15.000.000 Rp 20.000.000 Rp 45.300.000
Saham BBRI 20% - Rp 9.900.000 Rp 9.800.000 Rp 19.700.000
Akseleran 15% - Rp 5.000.000 Rp 5.000.000 Rp 5.000.000 Rp 15.000.000
Total Rp 20.000.000,00 Rp 20.000.000 Rp 20.000.000 Rp 20.000.000 Rp 20.000.000 Rp 100.000.000
* Pembelian saham di 2020: 45 lot; 2021: 40 lot
Dan estimasi perhitungan keuntungan di tahun ke-5 yang diperoleh adalah sebagai berikut:
RDPT 2020 2021 2022 2023 Saham 2020 2021 2022 2023
Tambahan Investasi (January) Rp 5.100.000 Rp 5.200.000 Rp 15.000.000 Rp 20.000.000 Tambahan Investasi Rp 9.900.000 Rp 9.800.000 0 0
Annual Rate 14,85% 13,11% 10,24% 5,75% Harga Beli/jual (per lot saham) Rp 220.000 Rp 245.000 Rp 270.800 Rp 532.500
Akumulasi Investasi (end of year) Rp 5.857.350 Rp 12.506.969 Rp 30.323.682 Rp 53.217.294 Banyak lot (yang dibeli) 45 40 0 0
Akseleran 2020 2021 2022 2023 Banyak lot (akumulasi) 45 85 85 85
Tambahan Investasi (January) Rp 5.000.000 Rp 5.000.000 Rp 5.000.000 - Dividen (per lembar saham) Rp 168,20 Rp 98,91 Rp 174,25 Rp 288,22
Annual Rate 17% 15% 12% 6% Profit Dividen Rp 756.909,86 Rp 840.698,10 Rp 1.481.137,50 Rp 2.449.881,82
Akumulasi Investasi (end of year) Rp 5.850.000 Rp 12.477.500 Rp 19.574.800 Rp 20.716.663 Total Nilai Beli Saham Rp 19.700.000
RDPU 2019 Return 5Y 2023 Profit Nilai Jual semua saham Rp 45.262.500
RDPU Rp 10.100.000 30,97% Rp 13.227.970 Rp 3.127.970 Profit Capital Gain Rp 25.562.500
Logam Mulia Harga Beli 2019 Harga Jual 2023 Nilai Total Investasi Profit
2023 Investasi Profit Dividen Rp 5.528.627,27
15 gram Rp 660.000 Rp 955.000 Rp 14.325.000 Rp 4.425.000 Total Profit Saham Rp 31.091.127,27

3.3 Total Nilai Investasi di tahun ke-5, Risiko dan Kinerja Portofolio
Berdasarkan penyusunan portofolio serta metode investasi yang sudah dijelaskan di atas,
diperoleh estimasi kisaran nilai invetasi Bu Celine di Agustus 2023 sebagai berikut:
Lumpsum
Produk Investasi Alokasi (%) Nilai yang di Investasikan Nilai Investasi di Aug 2023 Total Profit % Profit
RDPU 10% Rp 10.161.400 Rp 13.308.386 Rp 3.146.986 31%
Logam Mulia 10% Rp 9.900.000 Rp 14.325.000 Rp 4.425.000 45%

RDPT 40% Rp 40.000.000 Rp 61.268.000 Rp 21.268.000 53%


Saham BBRI
(*+Dividen) 20% Rp 19.938.600 Rp 32.789.801 Rp 12.851.201 64%
Akseleran 20% Rp 20.000.000 Rp 30.800.000 Rp 10.800.000 54%
Total 100% Rp 100.000.000,00 Rp 152.491.187 Rp 52.491.187 52%

DCA
Produk Investasi Alokasi (%) Nilai yang di Investasikan Nilai Investasi di Aug 2023 Total Profit % Profit
RDPU 10% Rp 10.100.000 Rp 13.308.386 Rp 3.208.386 32%
Logam Mulia 10% Rp 9.900.000 Rp 14.325.000 Rp 4.425.000 45%
RDPT 45% Rp 45.300.000 Rp 53.217.294 Rp 7.917.294 17%
Saham BBRI
(*+Dividen) 20% Rp 19.700.000 Rp 50.791.127 Rp 31.091.127 158%
Akseleran 15% Rp 15.000.000 Rp 20.716.663 Rp 5.716.663 38%
Total 100% Rp 100.000.000,00 Rp 152.358.470 Rp 52.358.470 52%
Dilansir dari https://blog.hsb.co.id/tips-investasi-keuangan-umum/cara-menghitung-risk-dan-return-
portofolio/, secara sederhana evaluasi kinerja portofolio dapat dilakukan dengan cara menghitung risk
(menggunakan standard deviasi) dan return portofolio yang dimiliki dengan rumus sebagai berikut:

Dan berikut hasil perhituangan risiko (standar deviasi) dan return untuk portofolio Bu Celine:
DCA Lumpsum
Return
Produk Alokasi % Accumalative % Average Return SD Produk Alokasi % Profit % Average
SD^2 portofoli SD Return SD^2
Investasi (%) Profit Profit yearly portofolio Return Investasi (%) 5y Profit yearly
o
RDPU 10% 32% 6% 1% 6% 0% RDPU 10% 31% 6% 1% 7% 0%
Logam Mulia 10% 45% 9% 1% 4% 0% Logam Mulia 10% 45% 9% 1% 4% 0%
RDPT 45% 17% 4% 2% 8% 1% RDPT 40% 53% 11% 4% 2% 0%
Saham
Saham BBRI 20% 158% 39% 8% 27% 7% BBRI 20% 64% 13% 3% 12% 1%

Akseleran 15% 38% 10% 1% 3% 0% Akseleran 20% 54% 11% 2% 2% 0%


Total Return Portofolio 13% Total Return Portofolio 11%
Average (SD^2) 1,7% Average (SD^2) 0,4%
Average SD 4,2% Average SD 3,8%
Untuk kedua model portofolio Bu Celine, dapat dikatakan bahwa keduanya memiliki kinerja yang baik
karena Return portofolio nya lebih besar dibandingkan Risiko atau standar deviasi nya. Serta kedua
portofolio memiliki return yang lebih besar dari rata-rata return pasar (>12%), dan dibawah dari risiko
pasar (6%).

4. Kesimpulan
Berdasarkan analisa dan pembahasan yang telah dilakukan terkait penyusunan portofolio untuk Bu
Celine ada beberapa hal yang dapat disimpulkan yaitu:
1. Penyusunan portofolio sangat bergantung dari tujuan dan profil risiko dari investor
2. Besar imbal hasil investasi tidak semata dipengaruhi oleh modal investasi dan metode nya tetapi juga
sangat dipengaruhi oleh fungsi waktu kapan investasi itu dimulai dan akan diambil hasilnya, karena
waktu akan sangat berpengaruh terhadap kondisi pasar.
3. Kinerja Portofolio yang baik tidak hanya dilihat dari seberapa besar return nya namun juga dari
seberapa besar risikonya, yang dapat diamati dari standard deviasi antara return yang diharapkan dan
aktualisasi return.

DAFTAR PUSTAKA
Aplikasi Reksadana Bibit. 18 September 2023. https://app.bibit.id/compare?symbols=RD13,RD205
Cara Menghitung Risk dan Return Portofolio. 18 September 2023. https://blog.hsb.co.id/tips-investasi-
keuangan-umum/cara-menghitung-risk-dan-return-portofolio/
Emiten Saham BBRI. 18 September 2018. https://www.indopremier.com/
Saputra, Herwono Indra & Njo Anastasia (2013). Jenis Investasi Berdasarkan Profil Risiko. FINESTA
Vol.1 No.2. Universitas Kristen Petra

Anda mungkin juga menyukai