Anda di halaman 1dari 12

STRATEGI INVESTASI SAHAM

UNTUK MENDAPATKAN WINNING RATE HINGGA 70%

Gema Merdeka Goeyardi1), Arasy Alimudin2), Ramadhan Prasetya Wibawa3)


Magister Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Narotama1)2),
Universitas PGRI Madiun3)
arasy.alimudin@narotama.ac.id

Abstract
The gap between fundamental analysis and technical analysis does not find a way out
and stock investors who embrace the two analyzes are still threatened to experience
significant losses on the Indonesian stock market. Stocks that have good fundamentals from a
business model and valuation point of view are not perfectly reflected in the movement of
stock prices. Likewise, the theory of classification of bullish trends, which ideally can
provide significant benefits, cannot provide objective and specific information with high
probability of price direction movements which will come. This research was made to find a
solution to combine the advantages of the two types of analysis so that investors can use it
optimally in choosing the shares to be purchased. The conclusion obtained is that by knowing
the time cycle beginning and end of a price trend, the problems that occur from both types of
analysis can be minimized. Calculation of time on prices will use the astrological and
Fibonacci methods. With this solution, investors have the opportunity to get a winning rate of
up to 70% on their stock investment.

Keywords: Stock investment, stock market, business model, valuation, astrological,


fibonacci

Abstrak
Gap yang terjadi antara analisis fundamental dan analisis teknikal tidak menemukan
jalan keluar dan investor saham yang menganut kedua analisis tersebut masih terancam
mengalami kerugian signifikan di pasar saham Indonesia. Saham-saham yang memiliki
fundamental bagus dari sudut pandang bisnis model dan valuasi tidak terefleksi dengan
sempurna pada pergerakan harga sahamnya demikian juga teori tentang klasifikasi tren
bullish yang idealnya dapat memberikan keuntungan signifikan tidak dapat memberikan
informasi yang obyektif dan spesifik dengan probabilitas tinggi mengenai pergerakan arah
harga yang akan datang. Penelitian ini dibuat untuk menemukan solusi untuk meng-
gabungkan keunggulan kedua jenis analisis tersebut agar dapat digunakan secara optimal
oleh investor dalam memilih saham yang akan dibeli. Simpulan yang didapatkan adalah
bahwa dengan mengetahui siklus waktu awal dan akhir dari sebuah tren harga maka
permasalahan yang terjadi dari kedua jenis analisis ini dapat diminimalisasi. Perhitungan
waktu pada harga akan menggunakan metode astrologi dan Fibonacci. Dengan solusi ini
maka investor berpeluang mendapatkan winning rate hingga 70% pada investasi saham
yang mereka lakukan.

Kata Kunci: Investasi saham, pasar saham, bisnis model, valuasi, astrologi, fibonacci

10
Gema M.G., Arasy A., Ramadhan P.W., Strategi Investasi Saham | 11

PENDAHULUAN Ironisnya sejak 10 tahun investor


Seiring berkembangnya ekonomi dihadapkan pada permasalahan terbesar
Indonesia sejak 10 tahun terakhir maka dimana kerugian investasi saham lebih
investasi pada bidang pasar modal dan mendominasi golongan investor retail non
komoditas telah menjadi sebuah alternatif institusi baik secara kerugian yang sudah
utama selain deposito sejak 2009 berdasarkan terealisasi maupun dalam bentuk paper loss
data Biro Pusat Statistik (BPS, 2017). Bursa baik dalam kondisi pasar saham bullish
Efek Indonesia (BEI) bersama Bursa ataupun terlebih pada saat bearish. Kami
Berjangka Jakarta (BBJ) adalah dua institusi mengamati hal ini disebabkan karena
swasta yang mewakili investor dalam kesalahan prosedur tentang tata cara ber-
melakukan transaksi saham dan komoditas investasi dalam menentukan kapan waktu
dimana diawasi oleh Badan Pengawas Pasar yang tepat dalam membeli atau menjual aset
Modal (BAPEPAM) dan Badan Pengawas finansial investor pada umumnya. Harga
Komoditi Berjangka (BAPEPTI) serta saham yang menurut Charles Henry Dow
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) (Keuangan, O. dalam teori Dow Theory bergerak dalam
J., 2016). Berdasarkan laporan semester I sebuah tren dan tidak random, memiliki
tahun 2013, dari Januari hingga November siklus pengulangan yang dapat dipetakan
2013 nilai transaksi rata-rata per hari di BEI waktunya. Sehingga, walaupun secara valuasi
telah mencapai Rp 5,5 triliun dan total sebuah harga saham dapat dikatakan murah
transaksi secara kumulatif sebesar Rp 1,263,2 (diperdagangkan di bawah harga rata-rata
Triliun sejak Januari 2013. Di sisi lain, industrinya), akan tetap memiliki resiko yang
berdasarkan data laporan tahunan BEI, besar apabila tidak dibeli pada siklus waktu
sepanjang 2011 total aliran dana asing yang yang tepat.
masuk ke pasar modal Indonesia sebesar
Dari uraian di atas maka yang menjadi
Rp 24,29 triliun dan di sepanjang 2012
permasalahan dalam penelitian ini adalah
sebesar Rp 15,22 triliun. Dengan begitu,
Bagaimana Strategi Investasi Saham Untuk
selama dua tahun terakhir, total aliran dana
Mendapatkan Winning Rate Hingga 70%.
asing yang masuk ke pasar modal Indonesia
Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah
sudah sebesar Rp 39,51 triliun. Untuk tahun
untuk menentukan Strategi Investasi Saham
2013, kami memperkirakan aliran dana asing
Untuk Mendapatkan Winning Rate Hingga
akan bertambah hingga Rp 30 triliun untuk
70%.
saham, Rp 300 triliun untuk surat hutang dan
Strategi adalah cara untuk menciptakan
obligasi.
daya saing dan keberlangsungan bisnis
Pasar modal Indonesia telah menjadi
pintu gerbang masuknya aliran dana asing ke (Alimudin, A., 2014), dan pemanfaatan
sektor ekonomi non-riil dimana hal ini informasi dan teknologi dalam membuat
mencerminkan besarnya peluang untuk keputusan yang tepat dapat meningkatkan
mengkapitalisasikan modal di Indonesia di daya saing (Alimudin, A., & Falani, A. Z.,
mata investor asing. Tingginya imbas hasil 2017). Untuk itu penelitian ini dilakukan
keuntungan investasi di pasar saham Indo- untuk mencari solusi atas permasalahan yang
nesia adalah salah satu yang terbaik di dunia terjadi dan bagaimana menggabungkan
dimana rata-rata return investasi di pasar faktor-faktor positif dari setiap cabang ilmu
modal dengan acuan Indeks Harga Saham dengan memanfaatkan informasi dan tekno-
Gabungan (IHSG) setiap tahunnya ada di logi dalam membuat keputusan yang tepat,
level 21% dan 11-12% secara rata-rata untuk sehingga menjadi satu metode analisis yang
tiap investor melalui perdagangan saham memiliki winning rate hingga 70% untuk
terhadap 479 emiten per 2013. mencapai profit. Jembatan penghubung dan
12 | EQUILIBRIUM, VOLUME 8, NOMOR 1, JANUARI 2020

solusi atas masalah yang timbul atas per- Metode astrologi untuk penelitian
bedaan persepsi dan cara kerja alat-alat Pada penelitian kali ini kami akan
analisis tersebut telah diketahui dan akan menggunakan beberapa pendekatan korelasi
dijabarkan sebagai pelengkap metode analisis planet dengan indeks IHSG yang akan diuji
teknikal dan fundamental. Solusi tersebut menggunakan teori distribusi chi square.
disebut WAKTU. Metode tersebut adalah:
Dalam prinsip dasar analisis teknikal 1. Sun Annual Cycle
disebutkan tentang "History Repeats It Self" 2. Planetary Aspect
dimana prinsip ini menyebutkan sejarah/
pergerakan harga yang lalu akan berulang di Sun Annual Cycle, digunakan untuk
masa yang akan datang. Kata-kata repeats
memproyeksikan peta pergerakan harga
merupakan sebuah situasi yang berhubungan
IHSG untuk periode masa depan berdasarkan
erat dengan waktu. Tolak ukur sebuah peng-
data historis pergerakan harga pada posisi
ulangan berarti mengulang sebuah per-
matahari di setiap zodiak. Kami akan
gerakan dari periode X dan dimunculkan pada
periode Y. Maka, secara tidak langsung melakukan studi statistik untuk mengetahui
analisis teknikal sebenarnya telah meng- arah tren IHSG pada saat matahari bergerak
isyaratkan bahwa akan adanya suatu siklus dari Aries hingga Pisces kemudian meng-
perulangan yang akan terjadi. Tetapi, ambil kesimpulan pengaruh siklus ini
kelemahan dari metode analisis teknikal dan terhadap arah tren berdasarkan probabilitas
fundamental adalah kegagalan mereka dalam terbesar (Mitchell, T. P., & Wallace, J. M.,
mengungkap kapan waktu yang dimaksudkan 1992).
akan datang. Planetary Aspect, digunakan untuk
Penelitian kali ini saya akan membedah menentukan tanggal pembalikan arah dari
tentang waktu sebagai penghubung antara bullish ke bearish atau dari bearish ke bullish.
kedua metode analisis dan memperlihatkan Metode ini dapat menjawab pertanyaan kapan
bahwa dengan waktu semua subyektifitas awal dan akhir sebuah fase akumulasi dan
akan berakhir sehingga masing-masing distribusi (Whiteman, G., Walker, B., &
keunggulan metode analisis tersebut dapat Perego, P., 2013). Pada astrologi finansial
dioptimalkan untuk mendapatkan winning pembagian waktu dilakukan sama besar
rate dengan probabilitas 70% atau lebih. sebanyak 12 bidang yang masing-masing
berjarak 30 derajat, disebut house, sehingga
secara keseluruhan terbentuk lingkaran waktu
360 derajat. Aspect merupakan jarak antara
planet satu dan lainnya yang dipisahkan oleh
house. House tersebut ditandai dengan zodiak
sebagai pemisah waktu. Adapun aspect
penting yang akan digunakan adalah:
a) Conjunction (0 derajat), b) Square (90
derajat), c) Trine (120 derajat), dan
d) Opposition (180 derajat). Kombinasi
planet yang akan digunakan adalah: a) Sun
Trine Jupiter, b) Sun Square Jupiter, c) Sun
Gambar 1:
Sumbu X = Waktu dan Sumbu Y = Harga, Square Neptune, d) Venus Square Neptune,
Astronacci Institute dan e) Venus Square Pluto.
Gema M.G., Arasy A., Ramadhan P.W., Strategi Investasi Saham | 13

Dalam astrologi finansial kami meng- 2003 sampai dengan Februari 2013. Data
gunakan sudut pandang geosentris dimana yang digunakan pada penelitian ini merupa-
bumi sebagai pusat tata surya dan seluruh kan data sekunder dan diambil dari penyedia
planet berputar mengelilingi. data real time AMTA yang dibuat oleh PT
Bumi Anyar beralamat di
www.bumianyar.net. Data yang diambil
merupakan data harian yang berisi mengenai
harga pembukaan, tertinggi, terendah, hingga
penutupan, dan juga volume perdagangan
dari index IHSG dan saham-saham Indonesia.
Jenis data yang digunakan merupakan
data internal yang berbentuk time series
harga, volume dan indek saham individu.
Data diambil dari AMTA real time yang
dibuat oleh PT Bumi Anyar beralamat di
www.bumianyar.net.

Software yang digunakan untuk uji


Gambar 2: statistik kualitatif dan penyedia fitur korelasi
Lingkaran pembagi waktu, astrologi finansial terhadap harga saham
Astrology Birth Chart, Astronacci Institute
adalah Timing Solution oleh Sergey Tassarov,
dan untuk pergerakan harga saham serta
METODE PENELITIAN perhitungan Time cycle ratio menggunakan
Pendekatan Penelitian Dynamic Trader oleh Robert Miner.
Penelitian studi kasus ini menggunakan
penelitian pendekatan kualitatif. Menurut Model Penelitian
(Gunawan, I., 2013) penelitian kualitatif
Model penelitian ini adalah deskriptif
adalah penelitian yang menghasilkan dan
kualitatif dan menggunakan model statistik
mengolah data yang sifatnya deskriptif.
distribusi Chi Square. Chi Square adalah alat
Pendekatan penelitian yang digunakan adalah
analisis yang digunakan untuk menghitung
Top down analysis dimulai dengan melaku-
perbandingan antara frekuensi observasi atau
kan analisis terhadap kondisi makro dari
Indonesia pada khususnya serta kondisi yang benar-benar terjadi (fo) dengan
ekonomi dunia. Dalam tahapan ini, hanya frekuensi harapan (fe) yang didasarkan pada
akan dilakukan analisis secara umum hipotesis tertentu (Sukmana, F., & Bulaili, J.
mengenai hubungan antara faktor-faktor yang L., 2015).
terkait terhadap pertumbuhan dari peru-
sahaan. Rumus Chi Square :

Jenis dan Sumber Data


Populasi dan sampel dari penelitian ini
adalah seluruh pergerakan harga IHSG dan
saham dari harga pembukaan, tertinggi, X2 : Chi Square
terendah, dan penutupan yang terdapat di fo : frekuensi observasi
Bursa Efek Jakarta pada periode Desember fe : frekuensi harapan
14 | EQUILIBRIUM, VOLUME 8, NOMOR 1, JANUARI 2020

Analisis deskriptif kualitatif yaitu gunakan astrologi finansial dan Fibonacci


dengan memberikan ulasan atau interpretasi ratio untuk mengukur waktu yang ideal untuk
terhadap data yang diperoleh sehingga men- membeli. Selanjutnya pada astrologi finansial
jadi lebih jelas dan bermakna dibandingkan digunakan data sekunder.
dengan sekedar angka-angka. Langkah- Perdagangan IHSG dan beberapa
langkahnya adalah reduksi data, penyajian saham sebagai instrument penelitian yang
data dengan bagan dan teks, kemudian diuji hubungan antara variabelnya meng-
penarikan kesimpulan. Analisis deskriptif gunakan distribusi chi square untuk menemu-
kualitatif dilakukan pada pembedahan fungsi kan signifikansi korelasi antara siklus
dari analisis berbasis fundamental dan astrologi terhadap waktu pembelian saham
teknikal untuk menemukan harga wajar dan dengan tujuan hanya mencari tren bullish
area terbaik untuk membeli saham dan (Dijelaskan di Dow Theory) untuk
mengetahui arah trennya. Kemudian meng- bertransaksi.
Gema M.G., Arasy A., Ramadhan P.W., Strategi Investasi Saham | 15

HASIL DAN PEMBAHASAN dengan menguji kemampuan alat tersebut


Metode penelitian yang akan dilakukan dalam menggabungkan kesenjangan antara
adalah menjabarkan konsep bagaimana analisis teknikal dan analisis fundamental
analisis waktu dapat menjadi jembatan untuk dimana hasilnya adalah mencapai winning
mengoptimasi analisis fundamental dan rate probability hingga 70%.
analisis teknikal sehingga dapat menghasil-
kan sebuah metode analisis yang memiliki Sun Annual Cycle : Menentukan waktu
probabilitas kemenangan hingga 70%. tren Bullish dan Bearish IHSG
Penelitian akan dilakukan secara bertahap
dari proses pemilihan saham berdasarkan Dalam 12 bulan terdapat kurang lebih
analisis fundamental kemudian dilanjutkan 240-250 hari perdagangan saham di Indo-
dengan mencari harga beli dan jual dengan nesia. Di antaranya akan terdapat pembagian
menggunakan analisis teknikal dan disem- fase tren dari akumulasi, partisipasi, distri-
purnakan dengan mencari waktu munculnya busi. Oleh karena itu selama rentang waktu
tren bullish pada IHSG agar kemungkinan tersebut akan muncul pergerakan tren bullish
profit akan menjadi lebih besar. Sebagai awal akibat akumulasi, kemudian awal bearish
dari penelitian kami akan menjelaskan akibat distribusi dan dilanjutkan hingga
metode penelitian korelasi antara siklus selling climax dimana investor telah
astrologi terhadap IHSG dan harga emas kehilangan harapan (Fase despair).
berdasarkan distribusi chi square 2.71 dan Permasalahan yang muncul adalah hingga
3.84 dan simple correlation. Alat-alat yang saat ini lebih dari 30 tahun perdagangan
akan diteliti adalah: a) Sun Annual Cycle, saham di Indonesia tidak ada metode apapun
b) Planetary Aspect, c) Sun-Moon corre- yang dapat memberi informasi kapan IHSG
lation, d) Moon void of course. Keempat alat akan memasuki tren bullish dan bearish
tersebut akan menjawab permasalahan walaupun keduanya pasti ada di setiap tahun.
tentang: a) Menemukan waktu tren bullish Untuk menjawab pertanyaan ini kami
dan bearish dalam 1 tahun, b) Menemukan menyimpulkan bahwa pada saat matahari
waktu perubahan tren dari bullish ke bearish berada pada zodiac Capricorn hingga Taurus
dan bearish ke bullish, c) Tingkat volatilitas (Desember hingga Mei) kecenderungan tren
harga IHSG dan emas, dan d) Tren harga emas akan menjadi bullish. Sedangkan pada
pada waktu tertentu. periode matahari berada di Gemini hingga
Setelah pembuktian signifikansi dari Sagittarius (Juni - November) IHSG akan
keempat alat di atas kami akan melanjutkan bergerak dalam tren bearish atau sideways.
16 | EQUILIBRIUM, VOLUME 8, NOMOR 1, JANUARI 2020

Gambar 4: IHSG dalam pengujian statistik dengan distribusi chi square


(Sun Capricorn - Taurus)

Berdasarkan hasil uji di atas dengan berpindah dari zodiak 1 ke zodiac yang
menggunakan software Timing Solution lain. Artinya hari ke 27 hingga hari ke 7 (10
dengan data historis IHSG sejak 21 Mei 1990 hari) setelah matahari memasuki zodiak
kami menemukan bahwa dalam periode 22 baru IHSG akan bullish.
Desember hingga 20 Mei (Sun in Capricorn - 2. Peluang terjadinya tren bullish adalah
Taurus) IHSG bergerak dalam tren bullish 72.6% dengan signifikansi sebesar 97.2%
dengan ketentuan sebagai berikut: (Chi Square 3.84)
1. Kenaikan selalu terjadi 3 hari sebelum 3. S e b a l i k n y a s e b e s a r 2 7 . 4 % y a n g
hingga 7 hari sesudah pergantian zodiak berpeluang terjadi adalah tren bearish atau
dari matahari. Setiap 30 hari matahari sideways selama periode tersebut.
Gema M.G., Arasy A., Ramadhan P.W., Strategi Investasi Saham | 17

Gambar 5:
Periode 2003-2014: IHSG menguat 9 kali dan melemah 1 kali selama 10 tahun terakhir

Berdasarkan gambar di atas IHSG Rp 13,000 per USD, c) Pertumbuhan


berhasil menguat sebanyak 9 kali dengan rata- ekonomi Indonesia di atas 4%, d) dan tidak
rata kenaikan rata-rata 24.2% dihitung dari terjadi debt crisis global maka IHSG akan
titik terendah hingga titik tertinggi grafik bergerak positif mengikuti siklus Sun Annual
bulanan. IHSG hanya melemah 1 kali pada Cycle ini.
saat krisis ekonomi tahun 2008 sebanyak - Contoh selanjutnya kami akan menyaji-
17.6%. Dengan menggabungkan teori ini kan pengujian terhadap saham Bank Mandiri
dengan makro ekonomi maka dapat disimpul- (BMRI IJ) yang merupakan salah satu indeks
kan dalam kondisi ekonomi wajar dengan mover berdasarkan data dari Bloomberg
parameter: a) Inflasi di bawah 8%, b) Nilai urutan ke 6 sejak 2003-2014.
tukar Rupiah terhadap USD di bawah
18 | EQUILIBRIUM, VOLUME 8, NOMOR 1, JANUARI 2020

Gambar 6:
BMRI dalam pengujian statistik dengan distribusi chi square (Sun Capricorn – Taurus)

Berdasarkan hasil uji di atas saham Periode yang ditemukan memiliki signi-
BMRI memiliki probabilitas bergerak dalam fikansi tinggi adalah pada 4 hari sebelum
tren bullish sebanyak 78.4% dari total periode hingga 7 hari sesudah Matahari memasuki
waktu dengan probabilitas 97.7% dengan zodiak baru.
menggunakan distribusi Chi Square 3.84.

Gambar 7:
Periode 2003-2014: BMRI menguat 8 kali dan melemah 2 kali selama 10 tahun terakhir
Gema M.G., Arasy A., Ramadhan P.W., Strategi Investasi Saham | 19

Berdasarkan gambar di atas BMRI keuntungan rata-rata sebesar 33.2% dengan


berhasil menguat sebanyak 8 kali dengan rata- melakukan strategi buy and hold selama 5
rata kenaikan rata-rata 33.2% dihitung dari bulan.
titik terendah hingga titik tertinggi grafik
bulanan. BMRI hanya melemah 2 kali pada Sistematika dan Proses Penelitian
tahun 2005 dan saat krisis ekonomi tahun Kami telah membuat sistematika
2008 sebanyak -21% dan -31%. penelitian dari tahap awal pemilihan aset
Melalui penelitian ini dapat disimpul- finansial yang akan ditransaksikan hingga
kan bahwa saham BMRI dapat menjadi pertimbangan untuk pengambilan keputusan
pilihan investasi pada periode 20 Desember membeli dan kemudian menjual aset tersebut.
hingga 21 April setiap tahun dengan

Gambar 8: Sistematika strategi trading untuk mendapatkan winning rate hingga 70%

Tahap-tahap yang terkandung pada 5. Melakukan pemetaan berdasarkan


strategi investasi pada penelitian ini telah fase pasar, Dow Theory.
dibuat dalam bentuk skematik yang harus 6. Menemukan pola chart pattern untuk
diikuti secara berurutan. Urutan yang akan melihat arah harga berikutnya.
dijalankan adalah:
7. Menentukan harga beli, jual, dan
1. Melakukan time mapping IHSG
profit taking.
menggunakan Sun Annual Cycle.
2. Pada saat Sun di Gemini hingga 8. Mencari waktu pembentukan support
Sagittarius (21 Mei hingga 20 dan resisten serta karakter harga pada
November) investor tidak disarankan waktu tertentu berdasarkan planetary
melakukan trading. aspect.
3. Pada saat Sun di Capricorn hingga 9. Mencari tanggal spesifik untuk
Taurus (21 Desember hingga 20 Mei) mengetahui waktu pembentukan
investor disarankan melakukan support dan resisten terutama waktu
trading.
kenaikan suatu saham dengan metode
4. Fundamental analisis akan dilakukan
dengan metode top down approach, time cycle menggunakan Fibonacci
kemudian menghitung nilai wajar ratio.
dengan valuasi untuk menentukan 10. Lakukan pembelian saham.
target harga.
20 | EQUILIBRIUM, VOLUME 8, NOMOR 1, JANUARI 2020

PENUTUP matahari berada pada Capricorn hingga


Simpulan Taurus maka investor akan memiliki
Berdasarkan pembahasan yang telah peluang mendapatkan keuntungan dengan
dilakukan, dapat diambil simpulan sebagai probabilitas tinggi.
berikut:
1. Saham berfundamental bagus tidak selalu Saran
dapat langsung naik dan memberi Berdasarkan hasil simpulan dan hasil
keuntungan. Hal ini akan menjadi gap penelitian di atas maka saran yang dapat
antara analisis fundamental dan teknikal. diberikan adalah:
Permasalahan yang terjadi antara Analisis 1. Pergerakan harga saham tidak acak dan
fundamental dan analisis teknikal selama dapat diprediksi arah dan waktunya
ini disebabkan karena perbedaan persepsi sehingga investor dapat memiliki acuan
mengenai pembagian waktu yang diguna- dasar secara obyektif tentang peta per-
kan. Dengan adanya ilmu Astronacci maka gerakan harga IHSG dan saham di masa
investor dapat mengeliminasi subyek- yang akan datang.
tifitas yang terjadi dengan menggunakan 2. Penelitian ini dapat dijadikan untuk
analisis waktu terhadap pergerakan indeks penunjang bagi peneliti sejenis yang
maupun saham. meneliti.
2. Tanggal waktu akhir dari sebuah bearish
trend dapat diketahui melalui time DAFTAR PUSTAKA
geometric dan astrologi finansial sehingga Alimudin, A., & Falani, A. Z. (2017).
investor dapat membeli pada saat yang Strategic Decision Making Based on
tepat dan harga yang terbaik. Information Systems for Improving the
3. Strategi investasi dengan winning rate Competitiveness of Small and Medium
hingga 70% dapat dicapai dengan hanya Enterprises in the Trade Sector of
bertransaksi pada saat matahari berada Tourism and Commerce City.
pada Capricorn hingga Taurus. Dengan
menggunakan uji distribusi chi square Alimudin, A. (2014). Pengaruh Orientasi
(3.84) menggunakan software Timing Wirausaha terhadap Keunggulan
Solution pada data sekunder indeks IHSG Bersaing dan Kinerja Usaha Kecil
dari 2003-2014 didapatkan 72.6% Sektor Perdagangan Di Kota Surabaya.
diantaranya adalah bullish dengan signi- Journal fe Unsoed, 1 (1).
fikansi sebesar 97.2%. Sehingga berdasar- Gunawan, I. (2013). Metode Penelitian
kan hasil uji ini disimpulkan bahwa tren Kualitatif. Jakarta: Bumi Aksara.
bullish sebanyak 72.6% tidak random dan
Keuangan, O. J. (2016). Peraturan Otoritas
dapat dijadikan acuan untuk melakukan
Jasa Keuangan. Retrieved September,
pembelian saham dengan asumsi proba-
15, 2017.
bilitas untung akan mencapai 72.6%.
4. Pada saham-saham berfundamental bagus Merriman, Raymond A. (2001). Stock Market
dengan nilai intrinsik lebih rendah dari Timing Geocosmic Correlation to
harga pasar ditambah dengan mengguna- Trading cycles.
kan formasi pembalikan arah dari tren Miner, Robert. (2008). High Probability
bearish ke bullish seperti double bottom, Trading Strategies. McGraw-Hill
falling wedge, dan inverse head and Trade, Inc.
shoulder untuk membeli saham pada saat
Gema M.G., Arasy A., Ramadhan P.W., Strategi Investasi Saham | 21

Mitchell, T. P., & Wallace, J. M. (1992). The Koefisien Korelasi Phi dan Chi-Square.
Annual Cycle In Equatorial Convection In Prosiding Seminar Nasional
And Sea Surface Temperature. Journal Manajemen Teknologi XXII (pp. 1-8).
of Climate, 5(10), 1140-1156. Statistik, B. P. (2017). Statistik Indonesia
Pesavento, Larry. (1987). Astro Cycles: The Tahun 2017. Jakarta Pusat. Badan Pusat
Trader's Viewpoint. Traders Press. Inc. Statistik.
Pring, Martin J. (2002). Technical Analysis Whiteman, G., Walker, B., & Perego, P.
Explained 4th edition. McGraw-Hill (2013). Planetary Boundaries:
Trade, Inc. Ecological Foundations For Corporate
Sustainability. Journal of Management
Sukmana, F., & Bulaili, J. L. (2015).
Studies, 50(2), 307-336.
Rekomendasi Solusi pada Computer
Maintenance Management System www.bumianyar.net.
Menggunakan Association Rule,

Anda mungkin juga menyukai