Anda di halaman 1dari 4

CEKLIST PEMBERIAN OBAT INTRACUTAN

Nama:
Prodi:
NIM:

Nilai
ASPEK YANG DINILAI 0 1 2
DEFINISI:
Memberikan obat melalui suntikan intracutan dan intrademal
adalah suatu tindakan membantu proses penyembuhan melalui
suntikan kedalam jaringan kulit atau indra dermis.

TUJUAN:
1. Agar obat dapat menyebar dan diserap secara perlahan-
lahan.
2. Pasien mendapatkan pengobatan sesuai program
pengobatan dokter.
3. Memperlancar proses pengobatan dan menghindari
pemberian obat.
4. Membantu menentukan diagnosaterhadappenyakit
tertentu misalnya (tuberculin test).
5. Menghindarkan pasin dari efek alergi obat (dengan
skin test).
6. Digunakan untuk test tuberculin atau test alergi
terhadap obat-obatan.
7. Pemberian vaksinasi.

INDIKASI:
1. Pasien yang membutuhkan test alergi (mantoux test)
2. Pasien yang akan melakukan vaksinasi
3. Pasien yang tidak sadar
KONTRA INDIKASI
1. Klien yang memiliki riwayat alergi terhadap obat
2. Klien yang terdapat luka
3. Klien yang mengalamai infeksi disekitar area injeksi

PELAKSANAAN
Tahap Pre interaksi
a. Persiapan Pasien
1. Berikan salam, pengenalan diri anda, dan indentifiksi
klien dengan memeriksa identitas klien dengan cermat.
2. Jelaskan tentang perosedur tindakan yang akan
dilakukan, berikan kesempatan kepada klien untuk
bertanya dan jawab seluruh pertanyaan klien.
3. Siapkan peralatan yang diperlukan.
4. Atur vetilasi dan sirkulasi udara yang baik.
5. Atur posisi klien sehingga merasa aman dan nyaman.

b. Persiapan alat dan bahan


1. Obat pasien (ampicillin vial)
2. Cairan pelarut (aquabidest, NaCl, dll)
3. Spuit dan jarum steril sesuai kebutuhan, biasanya
dipakai jarum dengan ukuran 25-27gauge
4. Kapas alkohol/ alkohol swab
5. Bak instrumen
6. Sarung tangan steril
7. Epinephrine (bronchodilator dan antihistamin), jika
perlu
8. Perlak dan alasnya
9. Bengkok
10. Safety box

c. Persiapan tempat
1. Bekerja sebaiknya disebelah kanan pasien.
2. Tempatkan alat agar mudah bekerja.
3. Meminta pengunjung atau keluarga menunggu diluar.
4. Jaga privasi pasien dengan memasang sampiran atau
menutup tirai.
TAHAP KERJA
1. Cuci Tangan
2. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan pada pasien.
3. Bebaskan daerah yang akan disuntik, bila
menggunakan baju lengan panjang lipatlah ke atas.
4. Pasang perlak/pengalas di bawah bagian yang akan
disuntik.
5. Pakai handscone.
6. Ambil obat untuk tes alergi kemudian
larutkan/encerkan dengan aquades. Kemudian ambil
0,5cc dan encerkan lagi sampai kurang lebih 1cc dan
siapkan pada bak injeksi atau steril.
7. Desinfeksi dengan kapas alkohol pada daerah yang
akan disuntik.
8. Lakukan penusukan dengan lubang jarum suntik
menghadap ke atas dengan sudut 15-20 derajat di
permukaan kulit.
9. Suntikan sampai terjadi gelembung.
10. Tarik spuit dan tidak boleh dilakukan masase atau
penekanan pada daerah yang telah disuntik.
11. Lepas handscone dan cuci tangan, catat hasil
pemberian obat/tes obat, waktu, tanggal dan jenis obat.

TAHAP TERMINASI
1. Menanyakan pada pasien apa yang dirasakan setelah
dilakukan kegiatan
2. Menyimpulkan hasil prosedur yang dilakukan
3. Melakukan kontrak untuk tindakan selanjutnya
4. Berikan reinforcement sesuai dengan kemampuan klien
TAHAP DOKUMENTASI
Catat seluruh hasil tindakan dalam catatan keperawatan

Keterangan :
0 = tidak dikerjakan
1 = dikerjakan tapi tidak lengkap / tidak sempurna
2 = dikerjakan dengan sempurna

Pembimbing Praktek

( )

Anda mungkin juga menyukai