Anda di halaman 1dari 5

TUGAS INDIVISU KEPERAWATAN KRITIS

Format Analisa Tindakan Keperawatan

Nama : Ni Made Sri Kesari

NIM : 18089014050

Jenis Tindakan : Injeksi Intracutan dan

1 Materi Tindakan
Pengertian
: Pemberian obat secara intra cutan adalah pemberian obat dengan
cara memasukkan obat kedalam permukaan kulit. Lokasi utama
yang banyak digunakan untuk melakukan suntik intracutan yaitu
bagian atas dari lengan bawah.

Tujuan
a. Pemberian obat dengan intra cutan.
b. Membantu menentukan diagnosa pada penyakit tertentu
(contohnya tuberculin tes).
c. Pasien mendapatkan pengobatan sesuai dengan program
pengobatan/ prosedur.
d. Memperlancar proses pengobatan dan menghindari kesalahan
dalam pemberian obat.
e. Menghindarkan pasien dari efek alergi obat (dengan skin test).
Indikasi : Pemberian obat melalui jaringan kulit atau intadermis

Daftar Pustaka Potter, Perry, 2006. Fundamental Keperawatan: Volume 2. Penerbit


Buku Kedokteran EGC: Jakarta
Smeltzer, Suzanne C. 2001, Buku Ajar Keperawatan Medikal –
Bedah Brunner dan Suddarth., Edisi 8, EGC : Jakarta

2. Tahap Persiapan

Persiapan : 1. Memperkenalkan diri


Pasien 2. Menjelaskan Tujuan
3. Menjelaskan langkah yang akan dilakukan
4. Pasien disiapkan dengan posisi terlentang
Persiapan : 1. Menutup pintu atau memasang sampiran
Lingkungan 2. Keluarga diminta untuk keluar
Persiapan alat1. :
2. Handscoen 1 pasang 
3. Spuit steril 1cc
4. Bak instrument 
5. Kom berisi kapas alcohol 
6. Perlak dan pengalas 
7. Bengkok 
8. Obat injeksi dalam vial atau ampul 
9. Daftar pemberian obat 
Kikir ampul bila diperlukan

3. Tahap Pelaksanaan

Pelaksanaan

PRA INTERAKSI

1. Persiapan pasien

2. Persiapan alat

3. Persiapan lingkungan

INTERAKSI

1. Memberikan salam dan melakukan komunikasi terapeutik

2. Memperkenalkan diri kepada pasien

3. Menjelaskan prosedur dan tujuan dilakukannya tindakan pada pasien dan

4. keluarga

5. Menanyakan persetujuan dan kesiapan pada pasien sebelum dilakukannya

6. tindakan

7. Keluarga pasien diminta untuk keluar ruangan

IMPLEMENTASI
Langkah kerja
a. Cuci tangan.

b. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan.

c. Bebaskan daerah yang akan ditusuk, apabila memakai baju lengan panjang
buka dan keataskan.

d. Pasang perlak atau pengalas tepat di bawah bagian yang disuntik.

e. Ambil obat buat tes alergi selanjutnya larutkan/ encerkan dengan aquadest
(cairan pelarut) selanjutnya ambil 0,5 cc dan encerkan lagi sampai kurang lebih
1 cc dan letakkan pada bak injeksi atau tempat steril.

f. Desinfeksi dengan kapas alkohol pada daerah yang akan dilakukan


penyuntikan.

g. Tegangkan dengan tangan kiri atau daerah yang akan disuntik.

h. Lakukan penusukan dengan lubang jarum menghadap keatas dengan sudut 5’ –


15’ dengan permukaan kulit.

i. Suntikkan obat kedalam kulit hingga terjadi gelembung.

j. Tarik spuit dan tidak boleh dilakukan masase.

TERMINASI

Evaluasi perasaan klien

1. Kontrak waku untuk kegiatan selanjutnya (tempat, waktu dan topik)

2. Cuci tangan

4. Tahap Akhir
Terminasi Menanyakan kondisi pasien apakah merasa nyaman atau tidak

Evaluasi Mengobservasi kemampuan bernafas pasien, dan rasa aman nyaman pasien

Dokumentasi Catat tindakan yang sudah dilakukan mulai dari, jam, hari/tanggal, respon pasien
pada buku rekam medis dan buku laporan
5. Evaluasi Hasil Tindakan

Hasil Tindakan Setelah dilakukan tindakan injeksi intracutan masalah kesehatan pasien
bisa teratasi

6. Evaluasi diri

Evalauasi Diri Peran pembantu perawat diperlukan untuk proses pemberian obat secara
injeksi atau suntikan

Seririt, 8 Mei 2021

Mahasiswa,

Ni Made Sri Kesari

NIM 18089014050

Anda mungkin juga menyukai