REFERENSI
DASAR TEORI
A. Pengertian
Kulit atau sistem integumen adalah organ tubuh yang paling luas, komposisi kulit
mempunyai berat 1/6 dari total berat badan (wysocki,1995). Integumen merupakan
barier pelindung terhadap organisme penyebab penyakit, organ sensorik untuk nyeri,
suhu dan sentuhan serta dapat mensintesis vitamin D. cedera pada integumen beresiko
terhadap keselamatan tubuh dan merangsang respon penyembuhan yang kompleks.
Pengetahuan tentang pola normal penyembuhan luka dapat membuntu perawat
mengenali berbagai perubahan yang memerlukan intervensi.
Kulit mempunyai 2 lapisan utama yang terkait dengan penyembuhan luka yaitu
epidermis dan dermis.
1. Epidermis atau lapisan luar (lapisan tipis)
2. Dermis atau lapisan bagian dalam yang memberikan daya elastisitas,
sokonganmekanik dan perlindungin bagi otot, tulang dan orgar dibawahnya.
Luka adalah rusaknya struktur dan fungsi anatomis normal akibat proses patologis
yang berasal dari internal maupun ekstemal dan mengenai organ tertentu (lazarus etal,
1994) atau keadaan hilang/ terputusnya kontinuitas jaringan
B. Tujuan
1. Mencegah infeksi pada luka
2. Mempercepat penyembuhan pada luka bakar
C. Indikasi
1. Pasien yang mengalami luka bakar
E. Peralatan
Peralatan Gambar
Baki instrument yang berisi:
1. Pinset anatomis
2. Pinset chirurgis
3. Kassa steril
4. Gunting debridemandi
5. Kom : 3 buah
Peralatan lain terdiri dari :
2. Sarung tangan
3. Gunting plaster
5. Desinfektant
6. NaCL 0.9%
8. larutan desinfektanf
9. Perban
5. Mencuci tangan
7. Menyiapkan alat
8. Mengatur posisi pasien sehingga luka
dapet terlihat jelas
9. Pasang perlak
EVALUASI