Di Susun Oleh :
Syakrian
Chairudin
Mujahadah
Rakhmatullah
Franky Listianana Putra
Sarno Irwadi
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas, penulis dapat merumuskan masalah sebagai
berikut :
1. Bagaimana peran orang tua pada Pendidikan Anak Usia Dini?
2. Bagaimana peran masyarakat dengan Pendidikan Anak Usia Dini?
C. Tujuan
1. Memahami hubungan orang tua pada Pendidikan Anak Usia Dini
2. Memahami hubungan masyarakat pada Pendidikan Anak Usia Dini
D. Manfaat
1. Manfaat bagi penulis adalah dapat memahami hubungan dan tugas-tugas
orang tua wali murid serta masyarakat sekitarnya terhadap Pendidikan Anak
Usia Dini.
2. Agar tulisan ini dapat dikembangkan oleh pembaca sehingga pemahaman
mengenai Pendidikan Anak Usia Dini dengan orang tua dan masyarakat dapat
digali lebih mendalam serta dapat mewujudkan implementasinya di lapangan.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
Pendidikan Anak Usia Dini merupakan pendidikan untuk anak usia dini lahir
hingga delapan tahun, pendidikan ini merupakan salah satu upaya pembinaan
anak untuk mempersiapkan mental belajar anak ke jenjang selanjutnya. Sejak lahir
anak memiliki potensi pada diri mereka masing-masing, dan merupakan tugas tiga
pusat pendidikan (keluarga, sekolah, masyarakat) untuk membantu anak
menemukan potensi yang mereka miliki kemudian membantu proses
pengembangan potensi tersebut.
Pendidikan Anak Usia Dini tidak lepas dari peran tiga pusat Pendidikan, yaitu
lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat. Masing-masing
lingkungan tersebut memiliki peran yang sama besar dalam pendidikan anak.
ketiga lingkungan pendidikan tersebut juga memiliki timbal balik dalam proses
pendidikan anak. Dan ketika hubungan keluarga, sekolah dengan masyarakat ini
dapat berjalan harmonis dan dinamis dengan sifat pedagogis, sosiologis dan
produktif, maka diharapkan tercapai tujuan utama yaitu terlaksananya proses
pendidikan di sekolah secara produktif, efektif, efisien dan berhasil sehingga
menghasilkan out-put yang berkualitas secara inteletual, spritual dan sosial.
B. Saran
1. Untuk Orang Tua
Memotivasi anak agar memiliki rasa ingin belajar yang tinggi, agar ada rasa
kebanggaan bagi orang tua sendiri ataupun masyarakat umumnya.
2. Untuk Masyarakat
Mendorong dan mendukung segala tujuan pembelajaran yang hendak dicapai
oleh anak, agar senantiasa beriringan dan tujuan pendidikan bisa dijalankan
secara maksimal.
DAFTAR PUSTAKA