NAMA : SRI AGUSTIA

NIM: 856036629

MATKUL : PAUD4404/ PENGEMBANGAN KECERDASAN MAJEMUK

PRODI : PG PAUD (AKPMM)

TUGAS TUTORIAL 2

1. Setiap kecerdasan mempunyai indikator yang berbedabeda. Salah satunya adalah

kecerdasan musikal. Sebutkan indikator kecerdasan musikal pada anak usia dini!

Jawab :
Adapun indikator kecerdasan musikal pada anak usia dini antara lain:
- Anak suka memukul –mukul benda di sekelilingnya seperti : meja, pintu,kaleng,dan
botol. sambil mengangguk menikmati suara yang ditimbulkan .sehingga anak-anak
itu mengenali suara yang keluar dari benda tersebut dan menikmatinya.
- Anak dapat bernyanyi dengan lebih baik ,nada teratur,dan relatif lebih merdu dari
pada teman sebayanya,dan mudah menikmati nyanyian anak-anak dan mudah
menyesuaikan dengan alat musik.dan memiliki kepekaan nada yang baik.
- Anak suka memperhatikan lagu di berbagi media ,baik televisi,radio,CD,maupun
kaset ,dan cepat menirukan hanya dengan menyimak musik atau lagu beberapa kali
,anak cepat menghafalkannya dan segera menyanyikannya.
- Anak menikmati lagu atau musik dalam “gerak dan lagu” melakukan senam samnil
menyanyi dan dapat menyinkronkan antara musik dan lagu dengan gerak.mereka
mampu bergerak sesuai dengan iramanya.
- Anak dapat menilai nyanyian ,tahu apabila nada yang dinyanyikannya sumbang.jika
mendengar nada sumbang maereka akan bereaksi .
- Anak senang menyanyi. Dimana tiada hari tanpa menyanyi setiap aktivitas diiringi
dnegan menyanyi balik dalam posisi sendiri maupun sedang beraktivitas dengan
teman sebayanya.
 - Cepat meangkap informasi melalui lagu,cepat menangkap suasana lagu .dan mereka
mudah mengerti arti kata-kata dalam lagu ,emosi lagu,dan suasana lagu yang
membawa perasaan.
- Berbicara secara musikal, memberi salam secara musikal dan terdengar lebih
menyahut kalimat berirama, dan mampu mengembangkan kalimat bernada berirama
dengankalimat baru.
- Anak mudah mengenali lagu hanya dari nama nada awalnya,dan ketika diberi
beberapa nada mereka langsung dapat menebk lagu.
- Apabila ada lagu baru anak dapat mengikuti lagu dnegan bunyian-bunyian yang
diciptakan dengan benda-benda disekitarnya.

Dan kecerdasan musikal ini memiliki peran yang besar bagi perkembangan otak. Dimana
musik memiliki sifat unik yang membuka pintu gerbang memasuki pikiran dan wawasan
yang baru. Dan musik juga berperan sebagai menstimulasi setiap kali kita memerlukan
peningkatan kreativitas dalam kehidupan.

2. Dino adalah anak kelompok B TK Cempaka. Dino selama kegiatan pembelajaran tidak
pernah mau mengikuti kegiatan yang berkaitan dengan fisik seperti senam, menari, dan
kegiatan fisik lainnya. Sebagai seorang guru jelaskan cara saudara dalam menstimulasi
kecerdasan kinestetik anak didik tersebut!

Jawab :
Cara saya menstimulasi kecerdasan kinestetik anak didik yang tidak pernah mau
mengikuti kegiatan fisik yaitu
- Dengan menjadikan aktivitas fisik sebagai permainan seperti mengambil bola dengan
melewati beberapa rintangan seperti berjalan diatas papan titian dan mengukuti jejak
dimana bola terletak.
- Mengajak anak dalam permainan kelompok seperti mengambil bendera secara estafet
dengan kelompoknya .
- Ajak anak untuk berinteraksi sesuai dengan minatnya.
 - Mengajak anak melakukan gerakan yang diinginkannya dan berikan anak
kesempatan untuk menirukan gerakan yang kita lakukan dan mintalah untuk
mengulanginya.

3. Kecerdasan interpersonal adalah kemampuan seseorang dalam berhubungan dengan

orang lain. Kecerdasan interpersonal ini penting distimulasi sejak dini. Menurut saudara
apa pentingnya menstimulasi kecerdasan interpersonal sejak dini!

Jawab :
Kecerdasan interpesonal adalah kemampuan mempersepsi dan membedakan suasana hati
serta memberikan respons secara tepat terhadap suasana hati,temperamen,motivasi dan
keinginan orang lain.
Maka dari itu sangat penting menstimulasi kecerdasan interpesonal sejak dini
Karena:

 Dapat mengasah kepekaan empati dan simpati di mana simpati adalah

keikutsertaan merasakan perasaan orang lain dan menaruh belas kasih pada
sesama sedangkan empati adalah keadaan mental yang membuat seseorang
merasa atau mengidentifikasi dirinya dalam keadaan perasaan atau pikiran yang
sama dengan orang atau kelompok orang. Dan kepekaan empati dan simpati dapat
dirangsang dengan berbagai kegiatan diantaranya yaitu dengan permainan dan
kegiatan langsung permainan yang disarankan adalah permainan "pilih siapa "
atau permainan (sosiogram)," diberi apa" , " kalau aku jadi dia", ". apa maunya".
Dan kita juga dapat mengajak mereka mengunjungi korban bencana berkunjung
ke panti atau memberi bantuan pada teman.
 dapat bekerja sama di mana bekerja sama diwujudkan dalam bentuk kegiatan
yang dilakukan oleh dua anak atau lebih. kegiatan tersebut mengacu pada
aktivitas menyelesaikan suatu pekerjaan secara bersama-sama. Hal yang termasuk
dalam kegiatan bekerja sama adalah mengangkat kardus besar, selang bambu,
pasar-pasaran, kondektur kondektur.
Dengan kegiatan bermain peran ini akan tampak hidup setelah beberapa kali permainan.
Dalam situasi riil, anak akan memiliki pengalaman dan perhatian dan selanjutnya akan
semakin memperkaya-gaya bermain mereka.
 Dapat berbagi rasa dimana berbagi rasa merupakan salah satu indikator
kecerdasan interpersonal yang melibatkan kemampuan bersosialisasi dan
berinteraksi dengan orang lain berbagai rasa dapat dirangsang dengan kegiatan
yang mengharuskan anak berinteraksi dengan sesamanya. Kegiatan yang
dimaksud antara lain menceritakan pengalaman menghibur teman dan adil-tidak.
Dan dengan membuat sendiri cerita-cerita singkat tentang sikap, kata-kata, atau
perilaku yang kontradiktif dan mudah diidentifikasi oleh anak sebagai
ketidakadilan titik kita juga dapat mengembangkan kegiatan menjadi
brainstorming spontan tentang apa yang harus dilakukan untuk mengatasi masalah
ketidakadilan tersebut.
 Dapat menjalin kontak di mana kemampuan menjalin kontak menunjukkan
kecerdasan interpersonal yang tinggi. Anak-anak pun perlu didorong untuk
memiliki keberanian dan kemauan untuk menjalin kontak dan membina hubungan
baik dengan orang-orang baru. Menjalin kontak dapat dilakukan dengan berbagai
cara. dan kita juga dapat membiasakan anak-anak mendengar dan melihat
perilaku menjalin kontak melalui kegiatan langsung dan kegiatan artifisial
(dibuat) seperti memuji dan memberi salam.
 Dapat mengorganisasi teman di mana anak yang cerdas dalam interpersonal
memiliki kemampuan mengorganisasi teman-teman mereka dengan baik. Mereka
mampu menempatkan teman-teman sebayanya sesuai peran yang tepat titik dapat
kerja proyek, anak-anak yang cerdas dalam interpersonal akan tampil sebagai
pemimpin, fasilisator, atau motivator. Kemampuan mengorganisasi teman dapat
dirangsang dengan berbagai kegiatan proyek dan permainan jurit.
Dan untuk memenangi permainan ini diperlukan kerjasama antar individu yang baik,
kepercayaan pada teman yang mantap, dan kemampuan memimpin yang baik pula.
Permainan juga dilakukan sambil bernyanyi riang agar anak tidak panik.
 Anak dapat menebak suasana hati di mana seseorang yang cerdas dalam
interpersonal memiliki kemampuan menangkap suasana hati orang lain. Melalui
 ciri-ciri yang sangat halus, mereka mampu menangkap apa yang sedang
dirasakan orang lain. Anak-anak perlu distimulasi agar memiliki kemampuan ini.
Di mana stimulasi yang baik dan tepat akan menumbuhkan kemampuan
menangkap suasana hati orang lain secara.pencapaian indikator ini secara optimal
akan memberikan dasar bagi anak untuk memberikan tanggapan yang memadai
dan tepat pada orang lain maka untuk itu diperlukan kegiatan seperti permainan
hati senang hati kacau, tebak ekspresi dan peragaan perasaan
 Dapat memotivasi orang lain anak-anak dengan kecerdasan interpersonal yang
kuat pandai . memotivasi orang lain. Mereka dapat membaca suasana hati dan
kesulitan orang lain, lalu memberikan tanggapan yang tepat berupa kata-kata
yang membangkitkan hati. Terhadap sesuatu kegiatan mereka juga tampil sebagai
pendorong semangat. Anak-anak juga perlu dirangsang agar memiliki
kemampuan memotivasi orang lain maka oleh itu perlu dibuat permainan atau
kegiatan yang membangkitkan kemampuan anak berbagai cara yang dapat
dilakukan antara lain melalui permainan jadi suporter dan mendukung teman.

4. Jelaskan kendala yang dihadapi guru dalam menstimulasi kecerdasan interpersonal anak
introvert! Berikan solusi untuk menghadapi kendala tersebut!

Jawab :

Anak introvert adalah anak yang suka berada di lingkungan yang tidak begitu ramai titik
ia juga membutuhkan waktu sendiri untuk merasa atau mendapatkan energi kembali.

Secara umum ciri-ciri anak introvert yaitu :

 lebih suka menyimpan perasaan sendiri

 cenderung menjadi pengamat yang baik dan mempelajari kondisi di sekitarnya
melalui pengamatan tersebut.
 berpikir dahulu sebelum bertindak.
 lebih mudah bergaul dengan orang yang sudah dia kenal baik.
 tidak banyak bicara atau menarik diri saat berada diantara segerombolan orang
yang kurang dia kenal.
  lebih suka bermain sendiri dan kurang suka bertatapan dengan orang lain.

Dan cara yang dapat kita lakukan untuk menghadapi kendala anak yang introvert antara
lain dengan:

 Dengan memahami dulu ciri-ciri anak yang introvert itu seperti apa
 Dapat memahami kecenderungan dari setiap perilakunya.
 memberikan dukungan yang penuh dan berusaha untuk menerima
kepribadiannya.
 memberikan pendampingan secara khusus atau pribadi.
 menjalin komunikasi yang aktif agar kita tahu hal-hal apa saja yang sedang dia
rasakan yang dapat menjadi penghambat anak berinteraksi dengan orang banyak.
 dengan mengajak anak berada dalam kegiatan secara berkelompok untuk melatih
anak peka terhadap orang lain.

5. Buatlah rancangan permainan modern pada anak usia 4-5 tahun untuk menstimulasi
kecerdasan musikal, kinestetik, dan interpersonal (pilih salah satu)!
Jawab :
Contoh menstimulasi kecerdasan interpersonal
Permainan mobil-mobilan

Alat dan bahan

- Kardus
- Tutup botol plastik
- Gunting
- Lem
- Sumpit
- Tali plastik.

Aturan bermain

- Anak dapat bermain peran seperti mengendarai mobil.

- Anak menarik tali lalu mobil-mobilan untuk melaju dan berkompetisi
- Anak menggerakkan mobil melaju sampai ke garis finish.

Tujuan permainan

- Dalam berkompetisi anak diharapkan dapat bekerja sama dengan baik bersama orang
lain atau temannya
- Anak dapat memiliki kepekaan terhadap perasaan orang lainatau temannya.
- Anak jadi banhyak memiliki teman
- Dapat menstimulasi kemamapuan kecerdasan interpesonal anak.
- Dalam permainan anak membentuk keprcayaan dirinya dan saling menghargai .