Anda di halaman 1dari 4

Seni bagi anak-anak merupakan kegiatan bermain, berekspresi, dan kreatif yang

menyenangkan. Salah satu kegiatan seni dalam pendidikan untuk anak usia dini adalah
bernyanyi. Pada usia pra sekolah (4-6 tahun) tidak semua anak mampu mengomunikasikan
pikiran dan perasaannya secara verbal atau tertulis, dan pada usia tersebut, daya tangkap anak
masih sangat terbatas. Oleh karenanya, melalui kegiatan bernyanyi diharapkan anak dapat
memahami dan memaknai pesan moral yang disampaikan, yang nantinya dapat berpengaruh
terhadap karakter dan kepribadian serta tingkah laku anak tersebut. Kegiatan bernyanyi yang
sering dilakukan adalah kegiatan bernyanyi aktif. Dimana seluruh aspek pengembangan
masuk didalamnya,antara lain : 1. Ekspresi dan emosi anak, Peran bernyanyi bagi anak-anak
adalah sebagai media ekspresi tentang apa yang dirasakan, dipikirkan, diimpikan secara
pribadi. 2. Mengembangkan kecakapan hidup, melalui kegiatan bernyanyi anak akan lebih
mudah memaknai pesan moral yang ingin disampaikan. Pesan moral mengenai kejujuran,
kepercayaan, keadilan, tanggung jawab dan disiplin. Diharapkan kelak dapat tertanam dalam
diri anak, dan menjadikannya pribadi yang berkarakter dan berbudi luhur. 3. kemampuan
berbahasa, Bernyanyi tentu saja tidak bisa lepas dari kata atau kalimat yang harus diucapkan.
Melalui kegiatan bernyanyi akan membantu anak memperbanyak kosa kata. 4. Hubungan
sosial, Kegiatan bernyanyi tidak bisa lepas dari hubungan sosial. baik dengan lingkungan,
masyarakat, teman maupun keluarga. Melalui kegiatan bernyanyi anak akan dikenalkan
dengan bagaimana menghargai sesama, bagaimana menempatkan diri disuatu lingkungan
baru, serta melatih kemampuan anak dalam berkomunikasi

Secara keseluruhan, pendidikan seni melalui kegiatan bernyanyi membawa banyak manfaat
dan respon positif yang diterima oleh anak. Baik perkembangan afektif, kognif serta
psikomotor. P

3. cara memberikan stimulus agar anak memiliki kemampuan dalam kreativitas yaitu
Kreativitas merupakan salah satu potensi anak yang perlu dikembangkan sejak dini. Karena
kreativitas adalah salah satu pondasi agar anak mampu  menyelesaikan masalah, mampu
berpikir yang tidak biasa atau pemikiran yang mengandung inovasi. dan menjelajah sesuatu
yang baru. Bahwa untuk mengembangkan kreativitas seorang anak dapat dilakukan melalui
permainan, melalui benda-benda yang dapat mengungkapkan ekspresi diri, maupun melalui
kemampuan berpikir anak. Melalui bermain anak belajar mengenal diri dan lingkungannya,
karena dengan bermain anak belajar Ada berbagai macam jenis permainan yang dapat
digunakan dalam mengembangkan kreativitas anak, mulai dari yang bermain sederhana
sampai yang kompleks baik dengan alat maupun tanpa alat. Tentunya semua berlandaskan
perkembangan anak. Dalam bermain anak memiliki kesempatan mengekspresikan sesuatu
yang ia rasakan dan pikirkan. Dengan bermain anak sebenarnya sedang mempraktikkan
ketrampilan dan anak mendapatkan kepuasan dalam bermain yang berarti mengembangkan
otot besar dan halus, meningkatkan penalaran dan memahami kebenaran lingkungannya,
membentuk daya imajinasi dan kreativitas.

Sebagai orang tua atau pendidik perlu mengembangkan serta memberikan berbagai stimulasi
positif
agar anak dapat menjadi kreatif. Kreativitas anak dapat dilihat dari cara bermain. Melalui
bermain anak
belajar mengenal diri dan lingkungannya, karena dengan bermain anak belajar. Ada berbagai
macam jenis
permainan yang dapat digunakan dalam mengembangkan kreativitas anak, mulai dari yang
bermain
sederhana sampai yang kompleks baik dengan alat maupun tanpa alat. Tentunya semua
berlandaskan
perkembangan anak.
Dalam bermain anak memiliki kesempatan mengekspresikan sesuatu yang ia rasakan dan
pikirkan.
Dengan bermain anak sebenarnya sedang mempraktikkan ketrampilan dan anak mendapatkan
kepuasan
dalam bermain yang berarti mengembangkan otot besar dan halus, meningkatkan penalaran
dan
memahami kebenaran lingkungannya, membentuk daya imajinasi dan kreativitas.

Bermain dalam bentuk


apapun baik aktif maupun pasif baik dengan alat maupun tanpa alat dapat menunjang
kreativitas anak.
Dengan bermain anak dapat menilai dirinya sendiri, kelebihan dan kekurangannya sehingga
dapat
membantu pembentukan konsep diri yang positif yaitu mempunyai rasa percaya diri. Anak
akan belajar
cara bersikap dan bertingkah laku agar dapat bekerja sama dengan orang lain, jujur, murah
hati dan
sebagainya. Peran orang tua dan guru memfasilitasi anak dengan cara menyediakan sarana
bermain yang
aman, nyaman dan tepat sesuai dengan bakat, minat, perkembangan dan kebutuhan anak

Kreativitas merupakan salah satu potensi anak yang perlu dikembangkan sejak dini. Karena
kreativitas adalah salah satu pondasi agar anak mampu menyelesaikan masalah, mampu
berpikir yang tidak biasa atau pemikiran yang mengandung inovasi. dan menjelajah sesuatu
yang baru.

4. Dalam mengajarkan pelajaran seni tari guru mesti memberikan berbagai upaya agar
siswa laki-laki termotivasi mau menari contohnya

Memberikan Pernyataan pernyataan verbal atau kata kata pujian merupakan upaya yang
sangat penting dilakukan guru agar muncul motivasi dalam diri siswa saat pelajaran seni tari

Kemudian dapat dilakukan dengan Latihan yang secara terus menerus maka pada latihan itu
anak menjadi terbiasa untuk melakukan gerakan tarian tersebut. Sehingga anak termotivasi
untuk belajar menari Jadi, menari tidak dianggap lagi hal yang tabu atau memalukan
bagi laki-laki
Selanjutnya bisa dengan Mengajak anak yang sudah pandai akan gerakan tari tersebut untuk
memberikan bantuan kepada siswa laki-laki yang mengalami kesulitan dalam memahami
bahan pelajaran yang dipelajarinya. Bahasa teman sebaya lebih mudah dipahami, selain itu
dengan teman sebaya tidak ada rasa enggan, rendah diri, malu dan sebagainya, sehinggah
siswa yang kurang paham tidak segan – segan untuk mengungkapkan kesulitan – kesulitan
yang dihadapinya.

Memberikan

5. karena tanpa ada tema, seni tidak akan terbentuk. tema adalah undur penting pembentukan
ide pembuatan sebuah seni rupa
Disini anda harus menentukan tema terlebih dahulu. Apa itu tema? Tema merupakan sumber
pembuatan atau ide sebuah karya seni

Gagasan dalam pembuatan karya tari diawali dengan penentuan ide. Ide pembuatan karya tari
disebut tema tari. Tema tari menjadi dasar koreografer dalam menciptakan karya tari. Jadi,
tema tari merupakan sumber pembuatan karya tari. Tema tari tersebut dapat diperoleh melalui
rangsang penglihatan ataupun rangsang pendengaran dalam kehidupan sehari-hari. Apa yang
terjadi dalam kehidupan manusia, binatang, bahkan tumbuhan dapat dijadikan sebagai
sumber pembuatan karya tari. Dalam pembuatan sebuah karya tari, tema menjadi hal yang
penting dan menjadi unsur utama dalam sebuah garapan.

Anda mungkin juga menyukai