Disusun oleh :
Disusun oleh kelompok 4
1. Diyen Silaban
2. Shilfia
3. Adryan
4. Otniel
KELAS XI IIS
SMA NEGERI 3
TORGAMBA
Tahun Pelajaran 2023 / 2024
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Banyaknya penyimpangan keagamaan diantaranya yaitu dilakukannya
penyogokan oleh pemuka agama kepada petinggi gereja agar mereka
memperoleh kedudukan sosial keagamaaan yang tinggi, paus sebagai bapak
suci berperilaku amoral yang menyangkut hubungannya dengan wanita
seperti Alexander VI yang memiliki 8 anak haram dari hasil hubungannya
dengan wanita simapannya, penjualan surat-surat pengampunan dosa
(indulgencies).
Adanya penyimpangan terhadap acara sakramen suci atau ritus
pemujaaan terhadap benda-benda keramat atau tokoh-tokoh suci yang
nantinya akan menimbulkan takhayul dan mitologisasi yang tidak masuk
akal, seperti para pastor yang semata-mata merupakan manusia yang
memiliki sifat yang sama dengan yang lainnya menganggap dirinya keramat,
korupsi atas nama negara, pajak-pajak yang memberatkan karena ambisi
kekuasaan kaum bangsawan lokal, kebangkitan nasionalisme di Eropa,
perkembangan kapitalisme dan krisis-krisis ekonomi dikawasan imperium
Roma.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas penulis ingin memunculkan beberapa
permasalahan antara lain:
1. Apa pengertian reformasi gereja?
2. Siapa saja tokoh-tokoh dalam reformasi gereja?
3. Bagaimana proses terjadinya reformasi gereja?
4. Apa saja dampak yang terjadi setelah reformasi gereja ?
BAB II
PEMBAHASAN
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Reformasi gereja bukan merupakan hal yang baru lagi dalam lingkungan
Kristiani terlebih ddalam kalangan Kristen Protestan. Bila berbicara tentang
reformasi maka tidak akan terlepas dari pengaruh Renaisanns (abad
pencerahan) dan humanisme yang terjadi di Eropa. Keduanya memberi
aspirasi baru bagi kehidupan manusia hingga saat sekarang.
Renaisanns yang terjadi pada akhir abad 14-17 dan puncaknya pada
tahun 1500 telah membawa banyak perubahan dalam kehidupan manusia.
Manusia mulai melihat kembali siapakah dia yang sebenarnya, sehingga
manusia mulai keluar dari kehidupannya yang sebelumnya. Pada masa ini
juga mulai muncul bahasa Jerman (bahasa nasional). Ada beberapa
penyebab berkembangnya Renaissans ini, yaitu :
1. Asimilasi pengetahuan dan kebudayaan Yunani dan Arab
2. Struktur sosial dan politik Italia bukan sebagai suatu kesatuan politik lagi
melainkan negara-negara kecil dan wilayah yang memiliki kebebasan
politik, dan Kematian hitam, dimana orang mulai tidak percaya pada
agama sehingga ilmu pengetahuan mulai dikembangkan di Eropa.
3. Reinassans mempengaruhi reformasi karena pada zaman renaissans
mulai muncul percetakan-percetakan yang membantu para reformator.
B. Saran
Makalah yang ditulis adalah makalah yang jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dari pembaca demi kemajuan
dari makalah tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
http://elingeuyizz.blogspot.com/2010/10/reformasi-gereja-1483-1546.html
http://imasarahnabila.blogspot.com/2012/11/tokoh-tokoh-reformasi-
gereja.html
http://goresansangpitik.wordpress.com/2012/07/14/reformasi-gereja-1483-
1546/
http://mypaperstheol.blogspot.com/2012/08/reformasi-gereja-oleh-martin-
luther.html