Anda di halaman 1dari 12

Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

PERAN PENGUSAHA MUDA DALAM MENDORONG PEREKONOMIAN INDONESIA


GUNA MENINGKATKAN PEMBANGUNAN NASIONAL

the Role of Young Entrepreneurs in Stimulating Indonesia’s Economy Growth to


Improve National Development
JAY ARYAPUTRA SINGGIH
HIPMI PPRA LXI 2020 : JAY@SINGGIH.BIZ 0811193838

ABSTRAK. Munculnya pengusaha muda dan pelibatan peran aktif pengusaha ialah alternatif penyelesaian masalah
pengangguran. Pengusaha muda memiliki peran, fungsi, dan kedudukan strategis dalam akselerasi pembangunan
nasional. Tujuan penulisan ini untuk memberikan gambaran, analisis, dan pembahasan mengenai peran pengusaha
muda terhadap perekonomian dan pembangunan Indonesia. Pendekatan yang digunakan dalam penulisan ini dengan
menggunakan perspektif Kepentingan Nasional dan metode yang digunakan dalam penulisan ini ialah metode analisis
kualitatif. Dalam peran pengusaha muda paling tidak ada tiga hal utama yang menjadi pembahasan penting yaitu
mengenai langkah pemerintah mendorong peran aktif pengusaha muda melalui upaya penciptaan pengusaha muda
yang baru dan pemaksimalan peran pengusaha muda. Yang kedua, ialah upaya pengembangan dan pemberdayaan
pengusaha muda termasuk di dalamnya kontribusi dan kemitraan dengan organisasi maupun pemerintah daerah. Dan
ketiga ialah mengenai peran aktif pengusaha muda dalam peningkatan pembangunan ekonomi nasional. Pengusaha
muda berperan sebagai inovator yang tugas dan aktivitasnya berperan dalam mencari dan melaksanakan tugas
pembaharuan, melakukan perencanaan dalam merumuskan pedoman pengoperasian usaha dan berperan menghadapi
resiko tantangan, sebagai pemimpin yang memiliki visi tujuan pembangunan, sebagai pengambil keputusan sistematis
dan strategis dalam menghadapi tantangan perubahan, serta berperan sebagai penghubung yang menjalin relasi
harmonis, kolaboratif, baik secara internal maupun eksternal dalam upaya berkontribusi dalam pembangunan nasional.

Kata kunci: Pengusaha Muda, Pembangunan Nasional, Perekonomian

ABSTRACT. The emergence of young entrepreneurs and the involvement of the active role of entrepreneurs are
alternative solutions to the unemployment problem. Young entrepreneurs have a strategic role, function and position in
accelerating national development. The purpose of this paper is to provide an overview, analysis and discussion of the
role of young entrepreneurs in Indonesia's economy and development. The approach used in this paper uses the
perspective of the National Interest and the method used in this paper is a qualitative analysis method. In the role of
young entrepreneurs, there are at least three main points that become important discussions, the government's steps to
encourage the active role of young entrepreneurs by creating new young entrepreneurs and maximizing the role of
young entrepreneurs. The second is efforts to develop and empower young entrepreneurs, including contributions and
partnerships with organizations and local governments. And third is regarding the active role of young entrepreneurs in
enhancing national economic development. Young entrepreneurs act as innovators whose duties and activities play a
role in finding and carrying out renewal tasks, planning in formulating business operation guidelines and playing a role in
facing the risk of challenges, as leaders who have a vision for development goals, as systematic and strategic decision
makers in facing the challenges of change, and acting as a liaison that establishes harmonious, collaborative
relationships, both internally and externally in an effort to contribute to national development.

Keywords: Young Entrepreneurs, National Development, Economy

110 | v o l u m e 8 n o m o r 3
Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

lebih tinggi dan dominan daripada usia non-


PENDAHULUAN
produktif yaitu usia penduduk di bawah 15 tahun
Sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan di atas 65 tahun.
sebagaimana menurut Jeffrey Pfefter merupakan Berdasarkan data Bappenas tahun 2019,
SDM yang mampu mengembangkan diri secara dalam 50 tahun terakhir struktur penduduk
proaktif yang mau belajar, mau bekerja keras Indonesia mengalami perubahan yang signifikan
dengan penuh semangat, dan mau bekerja sama [4]. Pada 1971, jumlah penduduk tercatat 119,2
[1]. Dalam era globalisasi sekarang ini dan juta dengan usia harapan hidup 55,1 tahun. Pada
semakin terbukanya pasar dunia, Indonesia 2015, jumlah penduduk bertambah menjadi 255,1
dihadapkan pada persaingan yang semakin luas juta dan usia harapan hidup menjadi 70,8 tahun.
dan berat. Ketidakmampuan dalam meningkatkan Sedangkan pada tahun 2018, penduduk usia
kualitas SDM baik di daerah maupun secara produktif di Indonesia mencapai 68,6% atau
nasional dapat menyebabkan semakin setara dengan 181,3 juta jiwa. Sedangkan, pada
terpuruknya posisi Indonesia dalam kancah tahun 2020 jumlah usia produktif mencapai
persaingan global. Pembentukan sumber daya 68,75% dari total populasi. Indonesia sendiri akan
manusia yang berkualitas memiliki suatu tujuan diproyeksikan mengalami masa bonus demografi
yaitu untuk meningkatkan produktivitas supaya dengan puncaknya pada tahun 2030 sampai tahun
dapat berperan memaksimalkan pembangunan 2040. Bonus demografi diproyeksikan akan
nasional [2]. membawa keuntungan bagi pertumbuhan
Disisi lain, tidak hanya persoalan kualitas ekonomi, namun di sisi lain dapat menjadi
SDM saja, namun kelebihan atau bonus demografi ancaman apabila tidak dipersiapkan dengan baik
yang dialami Indonesia menjadi salah satu faktor dan matang.
determinan yang mendorong pemerintah harus Bonus demografi akan mejadi berkah jika
mengarahkan masyarakat agar tidak hanya angkatan kerja produktif yang mendominasi
menjadi tenaga kerja ataupun karyawan, tetapi jumlah penduduk bisa terserap pada pasar kerja
juga penyedia lapangan pekerjaan. Sehingga, secara baik. Sebaliknya, bonus demografi menjadi
menumbuhkan minat dan jumlah dalam bencana demografi jika angkatan kerja tidak
kewirausahaan menjadi sangat penting dalam terserap pasar kerja dengan baik. Selain itu,
mendukung terwujudnya pembangunan nasional masyarakat dengan umur produktif cukup banyak
[3]. Bonus demografi ialah suatu keadaan atau yang tidak terserap dalam pasar kerja. Salah
kondisi saat komposisi penduduk usia produktif satunya juga disebabkan oleh jumlah penyedia

111 | v o l u m e 8 n o m o r 3
Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

lapangan pekerjaan yang sedikit dan tidak Internasional sendiri menyatakan bahwa rasio
sebanding dengan jumlah pencari kerja. Maka, pengusaha yang baik sebesar 2 persen, yang
mendorong peran pengusaha muda dalam apabila dihitung berdasar total populasi Indonesia
mendukung perekonomian bangsa dan yang berjumlah sekitar 260 juta jiwa, jumlah
pembangunan nasional menjadi sangat penting. pengusaha nasional mencapai 4,29 juta jiwa.
Menurut Kew, Herrington, Litovsky, dan Sehingga, Indonesia perlu terus mendorong
Gale sebanyak 73 juta orang muda yang akan jumlah pengusaha untuk dapat mengejar capaian
diproyeksi menjadi pengangguran dalam studi negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.
yang dilakukan oleh ILO (International Labour Singapura telah mencapai angka 7 persen,
Organization). Kaum muda 3 (tiga) kali lebih sedangkan Malaysia telah mencapai angka 5
rentan dan lebih mungkin menjadi pengangguran. persen.
Maka, pilihan alternatif dalam bidang minat Selain itu, berdasarkan data dari Global
kewirausahaan dapat menjadi opsi ke depan Entrepreneurship Index, Indonesia berada di
sebagai suatu solusi. Pengusaha muda sendiri peringkat 94 dari total 137 negara, dalam hal
mampu menjadi solusi dan berperan secara vital pengusaha atau wirausaha. Dan posisi Indonesia
dalam mendukung pembangunan ekonomi tersebut masih kalah dibandingkan negara-negara
bangsa. Semakin banyak jumlah pengusaha dalam Asia Tenggara lainnya misalnya Vitenam yang
suatu negara, maka semakin meningkatkan berada pada peringkat 87, Filipina pada peringkat
pertumbuhan ekonomi pada negara tersebut. 76, Thailand di peringkat 71, Malaysia di peringkat
Dengan jumlah pengusaha yang banyak, maka 58, Brunei Darussalam di peringkat 53, dan
akan menciptakan lapangan kerja, pertumbuhan Singapura yang berada pada peringkat 27 [5].
dan pembangunan ekonomi, dan inovasi. Himpunan Pengusaha Muda Indonesia
Menurut data Kementerian Perindustrian (Hipmi) menyatakan bahwa pengusaha muda
Republik Indonesia pada tahun 2018 yang memilki peran yang sangat strategis di masa
menyatakan bahwa paling tidak Indonesia mendatang. Pengusaha muda dapat mendorong
membutuhkan sekitar 4 juta pengusaha baru perekonomian nasional, ditambah dengan
untuk dapat mendorong pertumbuhan, menguatnya globalisasi, angkatan kerja produktif
penguatan, dan pembangunan ekonomi yang terus bertumbuh, dan industri-industri baru
Indonesia. Hal ini karena rasio pengusaha yang diinisasi oleh pengusaha muda, serta
Indonesia hanya sekitar 1,65 persen dari jumlah perkembangan teknologi infomrasi yang dapat
total populasi di Indonesia. Meskipun standar membantu penciptaan industri baru berbasis

112 | v o l u m e 8 n o m o r 3
Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

internet dan industri kreatif wirausaha. Menurut dari komponen yang baru, dan (5) melaksanakan
Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang organisasi baru dalam suatu industri. Kelima
Kepemudaan bahwa pengusaha muda ialah orang aktivitas produktif tersebut yang dapat
dengan rentang usia 16-30 tahun yang melakukan meningkatkan dan mendukung pembangunan
proses kewirausahaan atau mengorganisir faktor- ekonomi suatu negara sehingga negara akan
faktor produksi, alam, tenaga, modal, menciptakan pengusaha atau wirausaha baru dan
kemampuan, dan keterampilan untuk tujuan berada pada usia produktif sebagai katalisator
berproduksi guna mendapatkan hasil tambah atau dalam hal inovasi dan terciptanya lapangan kerja
keuntungan [6]. Menurut Soeharsono Bagir, yang baru serta sebagai akselator suatu
wirausaha adalah seorang yang modal utamanya pembangunan negara [8].
ialah tekun, terampil, dengan berlandaskan Pemain kunci suatu negara seperti
optimism, kreatif, produktif, berani ambil resiko Indonesia dalam menghadapi persaingan ekonomi
dengan perhitungan dan perencanaan yang tepat. global yang kompetitif dan fluktuatif serta
Dan apakah ia seorang yang disebut pedagang semakin menguat ialah generasi muda itu sendiri.
ataupun pengusaha, selama ia memiliki karakter Pemuda memiliki posisi dan kedudukan strategis
kewirausahaan, ia disebut pula wirausaha [7]. dalam pembangunan nasional. Sehingga,
Selain itu, secara konsepsional pengusaha pemerintah baik tingkat provinsi sampai pada
atau entrepreneur muda dicirikan dengan adanya level kabupaten/kota wajib memfasilitasi
organisasi atau wadah usaha yang melembaga, pelayanan kepemudaan, salah satunya ialah
efisien dan memiliki produktivitas tinggi, serta dalam kaitannya dengan pengembangan
transformatif dan inovatif. Menurut salah satu kewirausahaan. Pengembangan kewirausahaan
ekonom Schumpeter, pengusaha atau dilakukan melalui kemitraan atau kerjasama
entrepreneur memiliki andil yang besar terhadap antara pemerintah dengan pemerintah daerah
pembangunan ekonomi suatu bangsa melalui ataupun antar pemerintah daerah yang telah
inovasi, penciptaan lapangan kerja, dan diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 41
mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Ada 5 Tahun 2011 tentang Pengembangan
(lima) kombinasi aktivitas produktif yang dapat Kewirausahaan Pemuda [9]. Hal ini dikarenakan
dibentuk oleh pengusaha yaitu : (1) mengenalkan generasi muda yang pada akhirnya akan pada
suatu produk atau kualitas yang baru, (2) adanya masa-masa akan datang akan berkompetisi
metode produksi yang baru, (3) pasar baru atau dengan bermodalkan kemampuan, keterampilan,
new market, (4) memiliki sumber pasokan baru pengalaman yang telah dipersiapkan. Sehingga,

113 | v o l u m e 8 n o m o r 3
Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

perlu dipastikan bahwa generasi muda telah masyarakat, dan teori Schumpeter.
dipupuk sedari dini dalam pembelajaran, motivasi, HASIL DAN PEMBAHASAN
fasilitas, dan bimbingan untuk beradaptasi dengan
Pembangunan nasional membutuhkan
perubahan yang begitu cepat. Salah satunya ialah
dukungan SDM yang tangguh, berkualitas, dan
melalui budaya kewirausahaan agar siap dengan
unggul dalam mengelola berbagai sumber daya
persaingan ekonomi yang kompetitif, supaya
nasional yang dimiliki bangsa Indonesia.
terbentuk pengusaha-pengusaha atau wirausaha
Pengusaha atau entrepreneur mempunyai andil
muda yang berdaya saing dan mampu
besar dalam pembangunan ekonomi suatu bangsa
menciptakan inovasi dan menumbuhkan
melalui usaha menciptakan perubahan, inovasi,
perekonomian bangsa.
penciptaan lapangan kerja, dan pencapaian
kesejahteraan. Oleh karena itu, setiap negara
METODE
yang memiliki perekonomian yang maju selalu
Metode yang digunakan dalam penulisan ini
ditandai dengan jumlah pengusaha atau
ialah metode analisis kualitatif. Metode ini
wirausaha yang banyak dan terus meningkat..
menekankan pada pengumpulan serta analisa
Peran pengusaha sendiri ialah sebagai penyusun
penyajian data dan fakta berdasarkan studi
strategi bisnis atau usaha baru, memperkenalkan
kepustakaan. Pengumpulan data studi pustaka
metode produksi baru, membuka pasar baru,
dilakukan dengan mencari berbagai informasi
serta menjalankan roda kepemimpinan dan
terkait, data-data resmi, laporan-laporan resmi
organisasi perusahaan yang transformatif.
lembaga Negara, serta penelitian maupun
penulisan terdahulu yang juga mengangkat topik Langkah Pemerintah Mendorong Peran Aktif
mengenai peran pengusaha dan langkah-langkah
Pengusaha Muda

serta upaya yang dapat dilakukan pemerintah Dalam penulisan ini ada 2 (agenda) utama
dalam pelibatan dan peningkatan pengusaha yang perlu dilakukan pemerintah yaitu :
muda Indonesia yang dapat memperkuat 1. Penciptaan Pengusaha Muda yang Baru
perkonomian bangsa untuk meningkatkan Suatu pembangunan memerlukan suatu
pembangunan nasional. Pendekatan yang proses perencanaan (social planning) yang
digunakan dalam penulisan ini ialah perspektif dilakukan secara sadar baik oleh birokrat
Kepentingan Nasional disertai analisis multidisiplin perencana pembangunan, bangsa, maupun suatu
ilmu yang memperkuat perspektif tersebut, antara negara untuk membuat perubahan yang lebih baik
lain teori pembangunan, teori pemberdayaan sebagai proses peningkatan kesejahteraan

114 | v o l u m e 8 n o m o r 3
Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

masyarakat. Tema besar dalam pembangunan permodalan, penyederhaan birokrasi


ialah, (a) koordinasi, yaitu dalam pembangunan kemudahan dalam berusaha, regulasi
diperlukan kegiatan perencanaan; (b) terciptanya yang berpihak kepada terciptanya
ragam alternatif yang sah yang berorientasi pada iklim yang kondusif untuk
keragaman aspek kehidupan untuk menciptakan menjalankan usaha.
hukum dan kelembagaan yang dapat dipercaya c. Aspek Pemecahan Masalah dan
dan berperan secara efektif, efisien, dan adil, dan Pembinaan
transparan; (c) Aspirasi, yaitu berarti Dengan cara pemberian materi,
pembangunan harus berorientasi pada mengasah soft skill, leadership,
pemecahan masalah dan pembinaan nilai-nilai keterampilan teknis seperti
moral. Sehingga, model yang bisa pemasaran dan manajeman,
diimplementasikan untuk mendorong lahirnya kemampuan interpersonal, maupun
pengusaha muda di Indonesia antara lain : antar personal, kemampuan
a. Aspek Koordinasi manajerial, dan pengembangan
Pemerintah perlu juga mendorong strategi dan kreativitas. Pendidikan
terciptanya pasar yang menunjukkan dapat dimulai sejak dini melalui
persaingan usaha yang sehat. sistem pendidikan yang mendukung
Mencegah adanya penguasaan pasar peningkatan kreativitas dan inovasi.
oleh perseorangan atau kelompok Hal ini diperlukan agar sedari dini
tertentu. Serta melakukan kemitraan individu memiliki pondasi
dan koordinasi secara luas baik entrepreneurship dan kecerdasan,
dengan kementerian, kembaga, keterampilan, serta keahlian
BUMN, bahkan juga perguruan tinggi, berwirausaha.
dan juga menyasar sekolah serta
2. Pemaksimalan Peran Pengusaha Muda
masyarakat pada umumnya.
Tujuan yang ingin dicapai dalam
b. Aspek Hukum, Kebijakan, dan pemberdayaan ialah terbentuknya manusia
Kelembagaan
dan masyarakat yang mandiri dalam
Dengan cara memperkuat berpikir, bertindak, dan mengendalikan apa
kelembagaan dengan mengutamakan yang dilakukannya, serta dilakukan dalam
prinsip good governance dengan suatu proses yang dilaksanakan secara
adanya tranparansi, perluasan akses menyeluruh dan mencakup segala aspek.

115 | v o l u m e 8 n o m o r 3
Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

Ada beberapa hal yang perlu dilakukan bagi pengusaha baru maupun berpengalaman,
pemaksimalan pengusaha yang sudah ada, diperlukan pula upaya-upaya untuk
antara lain : mengembangkan dan memberdayakan. Hal ini
a. Strategi Pengembangan Pemasaran : diperlukan agar dapat menciptakan pembangunan
pemerintah harus dapat yang berkelanjutan [10]. Strategisnya peran
mengantisipasi dengan memberikan pengusaha dalam meningkatkan pertumbuhan
suatu proteksi atau perlindungan ekonomi suatu negara, maka pemerintah perlu
serta dukungan bagi pengusaha- melibatkan, mengembangkan, dan
pengusaha domestik atau lokal untuk memberdayakan para pengusaha untuk semakin
dapat bersaing secara global dan memperkokoh pembangunan nasional [11].
tidak tergerus oleh persaingan. Disamping itu, sejalan pula dengan arah
Pemerintah dapat membantu dengan Pembangunan nasional dewasa ini yang
promosi-promosi produk lokal didasarkan pada RPJMN 2020-2024 yang diatur
dengan prinsip kolaborasi dan dalam Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020
kemitraan jangka panjang dan luas. sebagai program pembangunan jangka panjang,
Serta diperlukan pemberian jangka menengah dan tahunan yang dilaksanakan
pembinaan dan pelatihan mengenai oleh unsur penyelenggara Negara dan masyarakat
teknik pemasaran, pengembangan yang berfokus pada pembangunan ekonomi [12].
pasar, ataupun penggunaan teknologi Maka, beberapa hal yang dapat dilakukan dalam
dalam membantu pemasaran. memberdayakan pengusaha berkaitan dengan
perannya terhadap kemajuan perekonomian
b. Kemudahan dalam Pengaturan
nasional:
Perizinan : Formulasi kebijakan yang
1. Upaya Pemberdayaan Dengan 3 (Tiga)
pro investasi dan iklim usaha yang
Aspek Penting :
kondusif harus terus ditingkatkan
a. Enabling: menciptakan atmosfir
untuk mengatasi problem stagnansi
suasana yang membuka kesempatan
ekonomi agar pertumbuhan ekonomi
dan memungkinkan bagi masyarakat
menunjukkan hasil yang positif.
untuk mengembangkan potensinya.
Dalam artian, tidak ada orang atau
Upaya Pemberdayaan Pengusaha Muda
dalam Mendukung Perekonomian Nasional masyarakat yang tidak memiliki daya
dan potensi. Misalnya pemerintah
Peningkatan peran aktif pengusaha baik
116 | v o l u m e 8 n o m o r 3
Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

perlu memperluas basis dan peluang kualitas produk, maupun teknis


kesempatan berusaha untuk pemasaran. Melatih kemampuan
mendorong pertumbuhan ekonomi, manajerial juga perlu dilakukan agar
juga peningkatan ekspor, serta dapat merencanakan, mengatur, dan
terciptanya lapangan pekerjaan. mengimplementasikan rencana
Selain itu, memberikan kesempatan dengan efektif dan efisien, serta
bagi pengusaha muda untuk menata organisasinya. Selain itu juga
berperan dalam penguatan berkaitan dengan kemampuan dalam
industrialisasi, mempercepat hal pengawasan agar tetap menjaga
peralihan penggunaan teknologi dari kualitasnya.
sistem konvensional, serta
c. Protecting: pemerintah harus
membantu pemerintah dalam
meningkatkan keberpihakan pada
mencetak SDM yang berkualitas. Juga
pelaku usaha di Indonesia agar
memberikan kesempatan pengusaha
mampu bersaing dan menguasai pasar
untuk dapat berperan dalam
global. Kebijakan yang diambil oleh
pengembangan di masing-masing
pemerintah harus merepresentasikan
wilayah di daerah sesuai dengan
keberpihakannya untuk
potensinya masing-masing atau local
menumbuhkan iklim usaha yang
resources agar tercipta pemerataan
kondusif. Misalnya dengan
dan munculnya wirausaha-wirausaha
memfasilitasi kemudahan dalam
lokal yang dapat meningkatkan
perizinan, permodalan, investasi, dan
produksi dan tingkat ekspor.
perlindungan usahanya.
b. Empowering : Pemerintah perlu
2. Upaya Sinergisitas dan Kolaborasi
melakukan alokasi dana atau Pengembangan Pengusaha Muda dengan
HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda
anggaran khusus dalam peningkatakn
Indonesia)
keahlian, kemampuan, dan
Berkaitan dengan upaya yang dapat
keterampilan usaha. Pengembangan-
dilakukan dalam mengembangkan dan
pengembangan yang dapat dilakukan
memberdayakan pengusaha muda yang memiliki
antara lain pengembangan
peranan penting terhadap kemajuan
kreativitas, pengetahuan mengenai
perekonomian nasional melalui 3 (tiga) aspek yang
nilai barang, manajemen produksi,
telah disebutkan dan dijelaskan sebelumnya, tidak
117 | v o l u m e 8 n o m o r 3
Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

dapat dipisahkan juga peran HIPMI atau 274 Badan Pengurus Cabang. Dan seiring dengan
Himpunan Pengusaha Muda Indonesia sebagai adanya otonomi daerah dan pemekeran, HIPMI
organisasi yang bergerak khusus dalam pun berkembang agar dapat mewakili seluruh
pengembangan kewirausaahaan para pengusaha daerah di Indonesia.
muda yang tersebar di berbagai daerah di HIPMI sendiri merumuskan keanggotaannya
Indonesia. menjadi 2 (dua) jenis yaitu Anggota Biasa dan
HIPMI sendiri ialah organisasi yang didirikan Anggota Luar Biasa. Anggota Biasa merupakan
pada 10 Juni 1972 yang dilandasi oleh semangat pengusaha yang berusia 17-40 tahun. Sedangkan,
menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan Anggota Luar Biasa atau biasa juga disebut para
pemuda. Kecenderungan saat itu lebih banyak Senior ialah bagi para pengusaha yang berusia di
pemuda yang cenderung tidak bercita-cita menjadi atas 40 tahun. Bagi siapapun yang memiliki usaha
pengusaha. Namun, Seiring dengan berjalannya dapat menjaddi anggota HIPMI dan sampai saat ini
waktu banyak perubahan yang terjadi, anggpta HIPMI berjumlah sekitar 25.000
perkembangan teknologi yang pesat ditambah pengusaha yang tersebar di seluruh Indonesia
dengan meningkatnya populasi manusia di dengan mayoritas anggota bergerak di bidang
Indonesia dan dunia pada umumnya memaksa usaha sektor UKM [14].
manusia sebagai makhluk sosial harus berubah Visi HIPMI ialah mengembangkan jiwa
pula. Sumber kekayaan alam yang kian menipis kewirausahaan pemuda dengan membina,
memaksa kita melakukan inovasi untuk tetap mengembangkan, serta memajukan pengusaha
dapat bertahan. Para pendiri HIPMI sendiri muda Indonesia dengan semangat kolaborasi dan
sebagian besar merupakan pengusaha pemula sinergisitas dalam mewujudkan kesejahteraan bagi
yang etrdriri dari Ir. Siswono Yudo Husodo, Datuk seluruh masyarakat Indonesia. Dan sejauh ini,
Hakim Thantawi, Badar Tando, Ir. Mahdi Diah, Drs. HIPMI telah berkontribusi bagi Indonesia dalam
Abdul Latief, Teuku Sjahrul, Pontjo Sutowo, Irawan pengembangan dan pemberdayaan pengusaha
Djajaatmadja, S.H., Hari Sjamsudin Mangaan [13]. muda. HIPMI melakukan pelatihan dan konsultasi
HIPMI telah menyebarkan dan kewirausahaan di wilayahnya masing-masing,
mengembangkan organisasinya secara luas yang membantu pengembangan UMKM,
terdiri dari BPP (Badan Perwakilan Provinsi), BPD pengembangan inovasi teknologi infomasi dalam
(Badan Perwakilan Daerah), dan BPC (Badan pengembangan usaha, serta aktif bermitra dan
Perwakilan Cabang). Hingga saat ini, HIPMI telah berkolaborasi dengan pemerintah pusat,
tersebar di 33 provinsi di Indonesia dengan jumla pemerintah daerah, maupun juga lembaga-

118 | v o l u m e 8 n o m o r 3
Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

lembaga pendidikan, perbankan, dan sektor- bisnis usaha produk maupun jasa yang berbeda.
sektor lainnya untuk mengembangkan Disinilah dampak pengusaha untuk dapat
kewirausahaan. menciptakan lapangan usaha dan lapangan kerja
Dengan kemitraan yang melibatkan HIPMI yang baru untuk bisa menyerap lebih banyak
tersebut akan menghasilkan kerja yang lebih tenaga kerja.
efektif dan efisien dibandingkan dengan kerja 2. Berperan sebagai Risk Taker
hanya mengandalkan 1 pihak terkait, misalnya Karakter usahawan ialah berani
pemerintah saja. Sebab setiap individu dari menghadapi resiko dan menghadapi tantangan.
berbagai lembaga atau stakeholders yang terlibat Mereka akan menjadi puas dengan melakukan
membawa ide dan sumber daya berbeda dalam setiap tugas-tugas sulit dan menantang dengan
mengatasi permasalahan. Ketersediaan sumber menerapkan keterampilan, kemampuan, dan
daya dari berbagai lembaga dapat meningkatkan pengetahuannya. Mereka juga selalu beradaptasi
kuantitas serta kualitas intervensi. Dengan terhadap perubahan, memikirkan berbagai
kemitraan tersebut akan dapat mengarahkan alternatif, berinovasi, menciptakan barang
penerapan sumber daya yang terkoordinasi dan ataupun jasa baru, mengembangkan teknik-teknik
holistik untuk menentukan langkah-langkah baru, serta memiliki ide dan gagasan untuk
strategis yang akan diambil. mengkombinasikan, memanfaatkan,
memaksimalkan, maupun memberdayakan
Peran Pengusaha Muda Terhadap sumber-sumber ekonomi yang ada. Dengan
Peningkatan Pembangunan Ekonomi demikian, pengusaha dapat berkontribusi dengan
Nasional
menciptakan agen-agen inovatif dan perubahan
1. Berperan sebagai Inovator untuk dapat bersaing secara global dan memiliki
Sebagai inovator dalam kontribusinya atas kualitas diri yang unggul.
pembangunan ekonomi, pengusaha mencari
3. Berperan sebagai Pemimpin
sumber inovasi, memperhatikan dengan seksama
Salah satu tugas dari pengusaha ialah
perubahan-perubahan yang terjadi, melakukan
menciptakan visi. Dengan visi, ia mengerahkan
kalkulasi peluang, serta merencanakan inovasi
segala daya upaya dan fokus serta mendorong
yang akan dilakukan. Pengusaha akan menganalisa
orang-orang yang bekerja dengannya untuk
setiap kesempatan atau peluang. Inovasi sendiri
menuju suatu tujuan visi. Visi sendiri ialah suatu
menjadi alat dasar pengusaha untuk dapat
gambaran mengenai keadaan dan probalilitas
memanfaatkan perubahan menjadi kesempatan
yang mungkin terjadi di masa depan serta yang
119 | v o l u m e 8 n o m o r 3
Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

diharapkan oleh suatu pemipin, individu, ataupun berarti dapat melakukan hubungan dan koneksi
organisasi. Pengusaha yang memiliki visi akan dengan orang-orang yang berada pada
berkontribusi untuk menciptakan individu dan organisasina maupun dengan pihak lain di luar
organisasi maupun masyarakat yang berfokus organisasinya.
hanya pada pembangunan nasional sebagai visi SIMPULAN
utamanya. Dengan demikian, kesejahteraan
Pemerintah perlu melakukan upaya dalam
masyarakat sebagaimana yang menjadi tujuan
mendorong peran aktif pengusaha muda dalam
bangsa dapat tercapai.
mendorong perekonomian Indonesia dengan 2
4. Berperan sebagai Pengambil Keputusan (dua) agenda utama yang perlu dilakukan
Perubahan selalu menjadi bagian integral pemerintah yaitu (1) Penciptaan Pengusaha Muda
dalam kehidupan karena masyarakat selalu yang Baru dengan memperhatikan aspek
bergerak dengan dinamis. Hal ini menjadi sesuatu koordinasi, aspek hukum, kebijakan, dan
yang tidak dapat dielakkan, sehingga, pengusaha kelembagaan, serta aspek pemecahan masalah
harus dapat membuat keputusan yang tepat dan pembinaan. (2) Pemaksimalan Peran
dengan keyakinan serta keteguhan hati. Dalam Pengusaha Muda dengan mengembangkan
proses pengambilan keputusan, pengusaha harus strategi pemasaran yang efektif dan efisien, serta
mencermati, mengidentifikasi, memahami, memberikan kemudahan dalam pengaturan
mengkalkulasi, menganalisa, mengevaluasi setiap perizinan atau dalam kaitannya dengan regulasi.
opsi dan alternatif solusi yang akan diambil.
Selain itu, dengan mempertimbangkan
Dengan kemampuan pengusaha dalam pengambil
strategisnya peran pengusaha dalam
keputusan akan berdampak pada masa depan
meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara,
usaha maupun organisasi yang ia jalankan.
maka perlu melakukan pemberdayaan dengan3
Sehingga, bagaimanapun situasi pekerjaan yang
(tiga) aspek, yaitu Enabling, Empowering, dan
mungkin terjadi karena dampak perubahan, tidak
Protecting; (2) upaya sinergisitas dan kolaborasi
menjadi penghalang untuk pengusaha atau
pengembangan pengusaha muda pemerintah
wirausaha tersebut tetap menjalankan usahanya,
dengan HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda
namun justru dapat beradaptasi dan mengatasi
Indonesia). Kontribusi dari adanya pengusaha
setiap tantangan.
antara lain ialah: (a) Menciptakan lapangan kerja
5. Berperan sebagai Penghubung
yang baru, (b) Menciptakan inovasi lapangan
Hal lainnya yang menjadi peran pengusaha
usaha yang baru; (c) Sebagai penggerak dan roda
ialah menjadi penghubung. Menjadi penghubung
pembangunan dalam kegiatan ekonomi; (d)
120 | v o l u m e 8 n o m o r 3
Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

Berkontribusi atas pemasukan pada pajak negara; [7] Darojat, Ojat dan Sri Sumiyati. Konsep-
(e) Mendorong adanya inovasi dan menjadi agen Konsep Dasar Kewirausahaan atau
perubahan; (f) Menciptakan keunggulan maupun Entrepreneurship. Modul Universitas
juga daya saing; (g) Membantu negara dalam Terbuka:
mewujudkan kesejateraan masyarakat; (h) [8] Darwanto. 2012. Peran Entrepreneurship
Menciptakan dan memotivasi kemandirian Dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi
bangsa. dan Peningkatan Kesejahteraan
Masyarakat. Fakultas Ekonomika dan
Bisnis Universitas Diponegoro
DAFTAR PUSTAKA
[9] Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun
[1] Sutrisno, Edy. 2010. Manajemen Sumber
2011 tentang Pengembangan
Daya Manusia, Jakarta: Kencana Prenada
Kewirausahaan Pemuda
Media Group.
[10] Merieska, Petra dan Sito Meiyanto. 2017.
[2] Amirudin, M. F. 2019. Hubungan
Passion Berwirausaha pada Pengusaha
Pendidikan Dan Daya Saing Bangsa.
Muda. Jurnal Psikologi Universitas Gadjah
Jurnal Pendidikan islam . Vol 4 (1): 35-48.
Mada Volume 3 Nomor 1
[3] Suryadi, Dedi. 2018. Peran dan Strategi
[11] Pathony, Tony. 2019. Proses
Perkembangan Kewirausahaan dan
Pembedayaan Masyarakat Melalui
Tantangannya dalam Menghadapi
Gerakan Pemberdayaan dan
Perekonomian di Masa yang akan Datang.
Kesejahteraan Keluarga di Kabupaten
Universitas Bale Bandung
Subang Volume 1 Issue 2.
[4] Bappenas. 2019. Optimalkan Bonus
[12] Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020
Demografi, Menteri Bambang Jelaskan
tentang RPJMN 2020 – 2024
Strategi Pembangunan SDM Lima Tahun
[13] Himpunan Pengusaha Muda Indonesia.
Ke Depan.
2020. Sejarah HIPMI :
[5] Badan Penelitian dan Pengembangan
[14] Qamariah. Putri. 2016. Strategi Humas
Kementerian Dalam Negeri. 2019. Skill
Himpunan Pengusaha Muda
SDM Indonesia Masih Tertinggal di
Indonesiadalam Menjaring Anggota Baru
ASEAN:
Di Kalangan pengusaha Muda Di
[6] Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009
Samarinda. Jurnal Ilmu Komunikasi
tentang Kepemudaan
Universitas Mulawarman

121 | v o l u m e 8 n o m o r 3

Anda mungkin juga menyukai