Anda di halaman 1dari 3

A.

Pengertian Interaksi Manusia dan Dinamika


1. Interaksi sosial
Interaksi merupakan merupakan suatu bentuk hubungan timbal balik antara individu dengan
individu, individu dan kelompok, serta kelompok dengan kelompok. Tapi, Interaksi manusia
bukan hanya dengan individu dan kelompok saja, melainkan mencakup interaksi manusia
dengan lingkungan alam, sosial, budaya dan ekonomi. Dalam interaksi tersebut, terjadi berbagai
macam permasalahan yang disebut dengan dinamika interaksi. Dinamika ini, mendorong
terbentuknya suatu perubahan kepada hal yang baik atau pun hal yang sebaliknya.Interaksi
tentunya bukan hanya dengan individu ataupun kelompok melainkan interaksi
dengan Sosial, Lingkungan Alam, Budaya, dan Ekonomi yang didalamnya terdapat dinamika.
2. Dinamika Manusia
Dinamika Interaksi merupakan berbagai macam dilema atau polemic dalam kehidupan
bermasyarakat karena manusia mempunyai karakter masing – masing, dinamika interaksi juga
bisa dikatakan sebagai interaksi juga bisa dikatakan sebagai interaksi atau hubungan antar
manusia yang dapat membentuk suatu perubahan baik secara progesif atau retrogasif.

B. Pengertian Interaksi Manusia dengan social, Dinamika Sosial


1. Interaksi Manusia dengan Sosial
Interaksi Sosial adalah hubungan dan pengaruh timbal balik antara individu dengan individu,
individu dengan kelompok , dan kelompok dengan kelompok dalam berbagai bentuk seperti
kerjasama, persaingan ataupun pertikaian.
2. Dinamika Sosial
Dinamika sosial diartikan sebagai keseluruhan perubahan dari seluruh kompenen masyarakat
dari waktu ke waktu. Keterkaitannya dengan interaksi adalah interaksi mendorong terbentuknya
suatu gerak keseluruhan antara kompenen masyarakat yang akhirnya menimbulkan perubahan –
perubahan dalam masyarakat baik secara progresif ataupun retrogresif.

C. Pengertian Interaksi Manusia dengan Lingkungan alam, Dinamika Lingkungan alam


1. Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam
Manusia adalah makhluk hidup oleh karena itu manusia juga berinteraksi dengan lingkungan.
Dalam interaksi tersebut terdapat pola interaksi antara manusia dengan lingkungannya. Interaksi
antara manusia dengan lingkungannya terjadi dari sejak manusia lahir dan menempati dunia ini.
Manusia hidup pasti mempunyai hubungan lingkungan hidupnya. Pada awalnya manusia
mengenal lingkungan hidupnya kemudian barulah manusia berusaha menyesuaikan dirinya.
2. Dinamika Lingkungan Alam
Dinamika sosial diartikan sebagai keseluruhan perubahan dari seluruh Iklim lingkungan dari
waktu ke waktu. Keterkaitannya dengan interaksi adalah interaksi manusia yang akan merubah
semua perubahan dari lingkungan, apakah manusia peduli dengan lingkungan nya.

D. Pengertian Interaksi Manusia dengan budaya


1. Interaksi Manusia dengan Budaya
Didalam interaksi itu yang dilakukan terus-menerus bahkan dapat menimbulkan sesuatu
hal/kebiasaan dalam lingkungan masyarakatyang berulang dan menjadi kebiasaan atau
diturunkan kepada masyarakat selanjutnya, hal ini kerap dikenal dengan istilah kebudayaan. Jika
kita amati seluruh kelompok manusia dimuka bumi ini, tentunya kita dapatkan berbagai corak
kebudayaan yang berbeda-beda. Bahkan jika dipersempit untuk mengamati Negara kita saja
Indonesia, tentunya kita dapat melihat banyak sekali perbedaan kebudayaan disetiap daerah dari
sabang sampai merauke.
E. Pengertian Interaksi Manusia dengan Ekonomi dan Dinamika Ekonomi
1. Interaksi Manusia dengan Ekonomi
Untuk memenuhi semua kebutuhan manusia butuh uang. Untuk mendapatkan uang, manusia
harus bekerja. Setelah bekerja dan mendapatkan uang, uang itu kemudian digunakan untuk
memenuhi kebutuhannya. Disamping itu, uang tersebut ditabung untuk kebutuhan-kebutuhan
yang akan datang. Jadi, manusia selalu penuh perhitungan dalam hidupnya. Karena manusia
disebut makhluk ekonomi (homo economicus) karena manusia selalu memikirkan upaya untuk
memenuhi kebutuhannya sesuai dengan prinsip-prinsip ekonomi.
2. Dinamika Ekonomi
Mendasari dinamika ekonomi terlihat dari manusia cenderung berpusat pada dirinya. Tanpa sifat
dasar ini, manusia tidak akan terdorong mencari untung. Dinamika ekonomi tidak akan terjadi ,
dengan itu dapat dikatakan bahwa secara naluriah ekonomi memang bersifat egosentris.

F. Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Dinamika Sosial Budaya

Ada beberapa hal yang menjadi faktor-faktor yang menyebabkan dinamika sosial budaya. Faktor
– faktor tersebut dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu:
a. Faktor Internal
Faktor ini adalah faktor yang berasal dari dalam diri masyarakat itu sendiri, antara lain:
1. Bertambahnya jumlah penduduk
Di dunia ini, salah satu masalah sosial yang menjadi sorotan utama masyrakat dunia adalah
mengenai pertumbuhan penduduk yang sangat cepat. Tentu saja dengan semakin tingginya
tingkat pertumbuhan penduduk suatu daerah, mengakibtakan semakin banyak masalah yang
ditimbulkannya. Sebagai contoh adalah masalah kurangnya sumber penghasilan.Dengan
semakin banyaknya jumlah penduduk akan meningkatkan kebutuhan hidup seperti sandang,
pangan, papan yang mengakibatkan semakin tingginya permintaan akan suatu pekerjaan.
Padahal sekarang ini, lapangan pekerjaan semakin sedikit dan terbatas. Konsekuensinya, banyak
penduduk yang menjadi pengangguran yang lantas banyak menimbulkan masalah seperti
pencurian, perampokan, penculikan. Kondisi inilah yang akan mengubah pola interaski
msayrakat sehingga menimbulkan dinamika sosial masyarakat.
2. Adanya penemuan baru
Kita telah mengetahui bahwa manusia adalah makhluk yang dinamis artinya manusia selalu
berusaha setiap saat untuk memperbaiki kehidupannya dengan segala cara. Salah satu caranya
adalah dengan cara terus menemukan hal-hal baru yang nantinya dapat berguna bagi kehidupan
masyarakat di dunia. Dengan pemuan tersebut, kehidupan manusia sedikit banyak akan dapat
terbantu, sehingga pekerjaan manusia dapat dilakukan dengan lebih mudah.
Adanya inovasi pada berbagai kehidupan sosial dan budaya masyarakat akan memberi pengaruh
yang luas pada berbagai kehidupan masyarakat. Pengaruh itu berdampak pada terciptanya
perilaku sosial yang baru sekaligus menggeser norma-norma sosial yang lama. Untuk dapat
memahami penjelasan di atas, simak contoh berikut ini.Contoh : Penemuan telepon telah
mengakibatkan dinamika sosial di dalam masyarakat. Dulu sebelum telepon ditemukan,
masyarakat yang letaknya berjauhan tidak dapat berkomunikasi secara langsung dan
membutuhkan waktu yang lama. Namun dengan adanya telepon, semua orang entah jaraknya
puluhan ribu kilometer dapat berkomunikasi dengan langsung tanpa harus bertatap muka.
3. Terjadinya pemberontakan atau revolusi
Perubahan yang terjadi secara cepat dan mendasar yang dilakukan oleh individu atau kelompok
akan berpengaruh besar pada struktur masyarakat dan lembaga-lembaga kemasyarakatan mulai
dari lembaga Negara sampai keluarga mengalami perubahan yang mendasar.Contohnya adalah
revolusi Prancis yang merupakan pemberontakan masyarakat kelas bawah yang tertindas
terhadap kekuasaan kerajaan yang bertindak sewenang-wenang. Revolusi ini telah merubah pola
kehidupan masyarakat yang dulunya tertindas menjadi lebih bebas.
4. Ideologi
Ideologi bisa diartikan sebagai seperangkat kepercayaan nilai dan norma yang saling
berhubungan yang dapat mengarahkan pada tujuan tertentu. Ideologi memainkan peran yang
cukup besar dalam membentuk arah perubahan sosial. Ideologi juga dapat diartikan sebagai
pedoman hidup masyarakat, jika ideology tersebut berubah maka yang akan terjadi adalah pola
hidup masyarakat pun akan ikut berubah.
Ada bermacam – macam ideology yang eksis di dunia yang dikelompokkan menjadi ideologi
konservatif atau tradisional, liberal, dan radikal. Untuk mendorong terjadinya perubahan sosial
di masyarakat, biasanya ideology-ideologi ini dituangkan ke dalam kebiajakan-kebijakan yang
dikeluarkan pemerintah yang mengnut salah satu ideologi tersebut.

b. Faktor Eksternal
1) Lingkungan Alam Fisik yang Ada di Sekitar Manusia
Penyebab peruabahan yang bersumber dari lingkungan alam fisik, kadang kala disebabkan oleh
masyarakat itu sendiri. Terjadinya banana alam seperti banjir dan tanah longsor menyebabkan
masyarakat yang mendiami daerah tersebut terpaksa harus berpindah meninggalkan daerah
tersebut dan mencari tempat tinggal baru sehingga mereka harus menyesuaikan diri dengan
lingkungan yang baru yang tentunya telah memiliki kebiasaan-kebiasaan sosial tersendiri. Hal
tersebut akan mengakibatkan terjadi perubahan-perubahan pada lembaga masyarakat.
2) Peperangan
Peperangan antara satu Negara dan Negara lain bisa mengakibatkan terjadinya perubahan-
perubahan baik pada lembaga kemasyarakatan maupun struktur masyarakatnya. Biasanya
Negara yang menang memaksakan nilai-nilai dan cara-cara dan lembaga masyarakat yang
dianutnya kepada Negara yang dikalahkannya.Contohnya Negara Irak setelah kalah perang
melawan pimpinan koalisi AS. AS berusaha memaksakan penerapan system demokrasi
menggantikan system Kediktatoran Rezim Sadam Hussein.

3) Pengaruh Kebudayaan Masyarakat Lain


Di jaman yang semakin terbuka tidak ada Negara atau masyarakat yang menutup dirinya dari
interaksi dengan bangsa atau masyarakat lain. Interaksi yang dilakukan antara 2 masyarakat atau
bangsa mempunyai kecenderungan untuk menimbulkan pengaruh timbale balik. Selain
masyarakat yang satu bisa mempengaruhi masyarakat yang lainnya, juga bisa menerima
pengaruh dari masyarakat lain. Dengan demikian akan timbul suatu nilai-nilai budaya yang baru
sebagai akibat asimilasi atau akulturasi budaya (percampuran budaya).

Anda mungkin juga menyukai