DESAIN PEMBELAJARAN 1
Disusun untuk Memenuhi Tugas Manajemen Pelatihan dari Bapak WI Dr. H. Firdos Mujahidin, M.Ag.
Oleh:
Eva Novianawati Humaeroh
NIP. 19861126 200501 2 001
DESAIN PEMBELAJARAN
TOPIK 2 PERTEMUAN 4
Motivasi Motivasi 2
4. Guru memberikan penjelasan tentang tujuan, manfaat, 4. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang
metode pembelajaran dan aktivitas pembelajaran yang akan tujuan, manfaat, metode pembelajaran dan aktivitas
dilakukan. pembelajaran yang akan dilakukan.
Appersepsi Appersepsi 5
5. Guru mengaitkan materi yang akan dipelajari 5. Melaksanakan tanya jawab mengenai keterkaitan materi yang Menanya Comunica
denganpengalaman peserta didik melalui tanya akan dipelajari dengan pengalaman peserta didik. tion
jawab.
“Masih ingatkah kalian mengenai Himpunan dan Diagram
Venh?”
6. Melalui tanya jawab, guru dan peserta didik 6. Peserta didik bersama-sama guru mendiskusikan
mendiskusikan perkembangan kegiatan literasi yang telah perkembangan kegiatan literasi yang telah dilakukan pada
dilakukan pada materi prasyarat (cara membuat diagram materi prasyarat (cara membuat diagram Venh).
Venh).
Kegiatan Fase 1 Orientasi peserta didik pada masalah Fase 1 Orientasi peserta didik pada masalah 15
Inti 7. Guru menyajikan masalah maupun materi pembelajaran yang 7. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru dalam Mengamati Literasi
tertera pada layar dan mengarahkan aktivitas peserta didik menyajikan masalah maupun materi pembelajaran yang Menanya
tertera pada layar dan melaksanakan aktivitas pembelajaran
yang di arahkan guru:
a. Mengambil kertas warna yang tersedia (biru, kuning, biru
dan kuning, bukan biru/kuning) sesuai warna yang Mengkomun Creativity
disukainya. ikasikan
b. Menuliskan nama masing-masing pada kertas warna yang telah
dipilih.
c. Menempelkan kertas warna yang telah dinamai pada diagram Venh.
8. Dengan bimbingan guru, peserta didik mengamati dan
memahami masalah secara individu dan mengajukan hal-hal
Mengasosias
8. Guru membimbing peserta didik mengamati dan memahami yang belum dipahami terkait dengan masalah yang disajikan.
ikan
masalah secara individu dan mengajukan hal-hal yang belum 9. Peserta didik yang telah memahami materi membantu atau
dipahami terkait dengan masalah yang disajikan. menanggapi peserta didik yang mengalami kesulitan, serta
memberi tanggapan yang terarah pada pokok materi yang
9. Jika ada peserta didik yang mengalami kesulitan, guru dibahas.
mempersilahkan peserta didik lain untuk membantu atau
menanggapi, dan guru membantu mengarahkan dengan
memberikan beberapa pertanyaan untuk menstimulus 10. Peserta didik menuliskan informasi yang diperoleh terkait
tanggapan mereka agar terarah pada pokok materi yang dengan permasalahan maupun materi pembelajaran yang
dibahas. diberikan dengan bahasa mereka sendiri pada buku tulis
10. Guru menginstruksikan peserta didik untuk menuliskan masing-masing.
informasi yang diperoleh terkait dengan permasalahan a. Menentukan irisan, gabungan, selisih dan komplemen dari
Eva Novianawati Humaeroh Kelas VII
MTs MA’ARIF CIKEDUNG
maupun materi pembelajaran yang diberikan dengan bahasa diagram Venh tersebut.
mereka sendiri pada buku tulis masing-masing (membimbing b. Menemukan konsep Operasi Himpunan
peserta didik untuk menemukan konsep Operasi Himpunan).
Fase 2 Mengorganisasi peserta didik dalam belajar Fase 2 Mengorganisasi peserta didik dalam belajar 4
11. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok yang 11. Peserta didik membentuk kelompok yang terdiri dari 4 – 5 Mengasosias Kolaborasi
satu kelompok terdiri dari 4 – 5 peserta didik yang mempunyai peserta didik sesuai pembagian kelompok yang diberikan guru. ikan
kemampuan heterogen berdasarkan nilai ulangan harian 12. Setiap kelompok menerima LKPD (satu pegangan peserta didik
sebelumnya. untuk presentasi dan satu lagi untuk dikoreksi guru).
12. Guru membagikan LKPD dan lembar permasalahan dikerjakan Mengamati Kerjasama
secara diskusi kelompok, peserta didik diharapkan memiliki Menanya
rasa ingin tahu tentang pokok materi yang dibahas.
Fase 3 Membimbing memecahkan masalah Fase 3 Membimbing memecahkan masalah Menalar Critical 30
13. Guru memfasilitasi peserta didik untuk dapat menyelesaikan 13. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya masing- Thinking
permasalahan tersebut dengan kelompoknya. masing mengenai penyelesaian / jawaban dari kasus 1 dan 2
yang ada pada LKPD.
14. Guru mengawasi jalannya diskusi dan memberi bimbingan / 14. Peserta didik difasilitasi oleh guru untuk melaksanakan diskusi
bantuan untuk kelompok yang mengalami kesulitan. kelompok dan diberikan bimbingan apabila ada kelompok yang
Guru berkeliling untuk memantau pekerjaan masing-masing mengalami kesulitan.
kelompok dan menanyakan kesulitan yang dihadapi oleh setiap
kelompok dalam menyelesaikan LKPD. Apabila terdapat
kelompok yang mengalami kesulitan maka guru akan
membimbing kelompok tersebut.
Fase 4 Mengembangkan dan menyajikan hasil karya Fase 4 Mengembangkan dan menyajikan hasil karya 30
15. Guru membimbing setiap kelompok menuliskan penyelesaian 15. Setiap kelompok menuliskan penyelesaian / jawaban dari Mengkomun Critical
/ jawaban dari kasus 1 dan 2 yang ada pada LKPD, dan kasus 1 dan 2 yang ada pada LKPD, dan mengumpulkan LKPD ikasikan Thinking
mengumpulkan LKPD tersebut, kemudian tersebut, kemudian mempresentasikannya di depan kelompok Menanya Communic
mempresentasikannya di depan kelompok lainnya. lainnya.
Hasil pengamatan semua kelompok dapat digunakan sebagai ation
bahan diskusi kelas.
Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada
peserta didik tentang materi yang dipelajari.
16. Guru bersama peserta didik melakukan ice breaking. 16. Peserta didik bersama guru melakukan ice breaking Dreamers
Jung Kook seperti pada video berikut:
https://youtu.be/xsFN0mucMmM
Eva Novianawati Humaeroh Kelas VII
MTs MA’ARIF CIKEDUNG
Fase 5 Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah Fase 5 Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah 25
17. Guru mengarahkan peserta didik untuk mengkritisi jawaban 17. Peserta didik diarahkan untuk mengkritisi jawaban (melengkapi, Mengasosias Critical
(melengkapi, membetulkan, atau menyanggah) kelompok yang membetulkan, atau menyanggah) kelompok yang presentasi. ikan Thinkin
presentasi. Mengkomun g
18. Guru memberikan reward nilai keaktifan bagi peserta didik 18. Peserta didik yang mengkritisi jawaban diberikan reward nilai ikasikan
diarahkan untuk mengkritisi jawaban. keaktifan dari guru.
19. Guru memberikan penguatan terhadap hasil pemecahan 19. Peserta didik diberikan penguatan terhadap hasil pemecahan
masalah peserta didik. masalah yang dilakukannya.
20. Guru memberikan skor bagi kelompok yang telah menampilkan 20. Peserta didik yang telah menampilkan presentasinya diberikan
presentasinya. skor oleh guru.
21. Guru memberikan soal tes individu tentang materi yang telah 21. Peserta didik diberikan soal tes individu tentang materi yang
diberikan. telah diberikan.
22. Guru mengoreksi hasil jawaban peserta didik 22. Hasil jawaban peserta didik dikoreksi oleh guru
Penutup 23. Guru bersama peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran 23. Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran Mengasosia Collaborat 5
pada hari ini. pada hari ini. sikan ion
“Anak-anak Ibu tersayang, dapatkah kalian membantu Ibu Mengkomu
menyimpulkan apa saja yang telah dipelajari hari ini?” nikasikan
24. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi atas 24. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi atas Communic
pembelajaran yang telah berlangsung. pembelajaran yang telah berlangsung. ation
“Bagaimanakah pembelajaran hari ini, menyenangkan atau
ada kendala masukan?“ Critical
25. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas 25. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas Thinking
pembelajaran pada pertemuan selanjutnya. pembelajaran pada pertemuan selanjutnya.
26. Guru menunjuk salahsatu peserta didik untuk menutup 26. Salahsatu peserta didik umenutup pembelajaran dengan do’a Religius
pembelajaran dengan do’a bersama dan salam. bersama dan salam (bersalaman dengan guru).
JUMLAH 120
Untuk simulasi desain tersebut dapat dilihat dari link youtube berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=vVRVTmYBKKc
BAHAN AJAR
Oleh:
Eva Novianawati Humaeroh
NIP. 198611262005012001
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT atas segala limpahan berkah, rahmat, dankarunia-
Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan salah satu tugas mata kuliah Pendidikan Profesi
Guru yaitu membuat bahan ajar berbasis Problem Based Learning.
Modul ini disusun sebagai salah satu bahan ajar dalam kelengkapan perangkat pembelajaran
untuk pelaksanaan kegiatan pembelajaran Matematika di MTs Ma’arif Cikedung. Dalam modul
ini disajikan materi pembelajaran matematika mengenai Operasi pada Himpunan yang disusun
secara sederhana, sehingga diharapkan dapat mudah dimengerti pembaca. Didalamnya
dilengkapi juga contoh penerapan konsep himpunan dalam kehidupan sehari-hari serta
beberapa tugas di akhir materi.
Sesuai dengan tujuan dalam pembelajaran Matematika, modul ini diharapkan dapat
membantu dalam memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antarkonsep, dan
mengaplikasikannya untuk memecahkan masalah. Kamu juga diharapkan mampu
menggunakan penalaran, mengomunikasikan gagasan dengan berbagai perangkat
matematika, serta memiliki sikap menghargai matematika dalam kehidupan.
Tak lupa, penulis menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
dalam penyelesaian modul ini dan sangat mengharapkan saran maupun masukan yang
membangun untuk perbaikan dan penyempurnaan modul ini.
A. Deskripsi
Masih ingatkah kalian mengenai bangun
datar?
Bangun datar merupakan bangun
berbentuk datar yang dibatasi oleh garis-
garis lurus atau garis lengkung, memiliki
dua dimensi, yakni panjang dan lebar serta
tidak memiliki tinggi dan tebal.
Adapun macam-macam bangun datar,
diantaranya: segitiga sama sisi, segilima
sama sisi, segitiga sama kaki, segitiga siku-siku, segitiga tumpul, segitiga lancip, persegi,
persegi panjang, belah ketupat, layang-layang, trapesium, lingkaran, dan jajar genjang.
Dari uraian tersebut, bangun datar di atas dapat kita kelompokkan ke dalam himpunan
bangun datar segitiga yang memiliki tiga sisi dan segiempat yang memiliki empat sisi
sebagaimana tabel berikut ini:
Bangun Datar
Bangun Datar Bangun Datar
No. Bukan Segitiga /
Segitiga Segiempat
Bukan Segiempat
1 Segitiga sama sisi Persegi Lingkaran
2 Segitiga sama kaki Persegi panjang Segilima samasisi
3 Segitiga siku-siku Belah ketupat
4 Segitiga tumpul Layang-layang
5 Segitiga lancip Trapesium
6 Jajar genjang
Selain itu, dengan mempelajari himpunan, diharapkan kemampuan logika akan semakin
terasah dan akan memacu kita agar kita mampu berpikir secara logis, karena dalam
hidup, logika yang erat kaitannya dengan akal pikir memiliki peran penting untuk
menganalisis tantangan dan masalah yang kita hadapi, dapat menghindari kekeliruan
dalam berpikir, sehingga mengantarkan kita pada solusi yang akurat dalam bertindak.
Artinya:
Dan kalian terbagi menjadi tiga golongan, (7) yaitu golongan kanan, alangkah mulianya
golongan kanan itu, (8) dan golongan kiri, alangkah sengsaranya golongan kiri itu,
(9) dan orang-orang yang paling dahulu (beriman), (10) merekalah yang paling dahulu
(masuk surga).(11) Mereka itulah orang yang dekat (kepada Allah), Berada dalam surga
kenikmatan, (12)
Intisari dari ayat diatas adalah dengan terbaginya manusia ke dalam beberapa golongan
umat, artinya manusia kelak di akhirat nanti akan dihimpunkan berdasarkan sifat-sifatnya,
maka kita bisa menentukan arah kehidupan nantinya, mau menjadi anggota himpunan
umat kanan, kiri atau lebih dekat dengan Allah. Tujuan hidup sangat mudah diarahkan
apabila ada indikator pengelompokan seperti yang termaktub pada Al Quran. Konsep
himpunan pada ayat tersebut sangat memudahkan manusia mengetahui perbedaan-
perbedaan jenis manusia menurut tingkat ketaqwaannya.
Pemerintah desa Cipicung akan mengadakan kegiatan bakti sosial dengan memberikan
paket sembako bagi penduduk yang tidak memiliki kendaraan bermotor. Ayva
ditugaskan untuk merekap banyaknya paket sembako yang harus dipersiapkan dengan
bantuan data sensus penduduk desa Cipicung (dalam satuan orang) sebagai berikut:
Untuk mengetahui banyaknya paket sembako yang harus dipersiapkan, Ayva harus
mengetahui dahulu banyaknya penduduk yang tidak memiliki mobil dan motor, karena
banyaknya paket sembako yang harus dipersiapkan sama dengan banyaknya penduduk
yang tidak memiliki mobil dan motor. Bagaimana cara kalian membantu Ayva untuk
menghitung banyak penduduk yang tidak memiliki mobil dan motor? Untuk memperoleh
penyelesaiannya, kalian dapat mempelajari bahan ajar tentang Himpunan ini dengan
baik.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran
berbasis masalah dengan pengembangan literasi, PPK (Penguatan Pendidikan Karakter), 4C
(Critical Thinking, Creativity, Collaboration, dan Communication), dan HOTS (Higher Order
Thinking Skill) serta berbantuan power point, LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik), dan modul
diharapkan peserta didik dapat:
1. Memahami masalah kontekstual yang berkaitan dengan operasi pada himpunan secara
benar.
2. Menganalisis dan menyelesaikan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan operasi
pada himpunan secara tepat.
Setelah kemarin kita mempelajari mengenai diagram venh, selanjutnya kita akan mempelajari
operasi pada himpunan. Oleh karena itu, silahkan pelajari pemaparan materi yang akan
dijelaskan secara rinci pada bahan ajar ini.
Contoh:
A = {a, b, c, d, e}
B = {b, c, e, g, k}
Maka: A∩B = B∩A = {b, c} sehingga irisan bersifat komutatif.
3. Selisih
A selisih B (selisih A dan B) adalah himpunan dari
anggota A yang tidak memuat anggota B, yang
dinotasikan oleh tanda ‘– ‘ atau ‘\’.
A – B = A \ B = {x|xA dan xB}
B – A = B \ A = {x|x⋲B dan xA}
Contoh:
A = {a, b, c, d, e}
B = {b, c, e, g, k}
Maka: A – B = A \ B = {a,b,c,d,e} - {b,c,e,g,k} = {a,d}
B – A = B \ A = {b,c,e,g,k} - {a,b,c,d,e} = {g,k}
Sehingga A – B ≠ B – A
4. Komplemen
Komplemen dari suatu himpunan adalah unsur-unsur
yang ada pada himpunan universal (semesta
pembicaraan) kecuali anggota himpunan tersebut.
Komplemen dari A dinotasikan (dibaca “A
komplemen”).
Contoh:
A = {1, 3, 5, 7, 9}
S = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10}
Maka = {2, 4, 6, 8, 10}
1. Terdapat 69 orang pelamar yang harus mengikuti tes tertulis dan tes wawancara agar
dapat diterima sebagai karyawan sebuah perusahaan. Ternyata 32 orang pelamar lulus
tes wawancara, 48 orang lulus tes tertulis, dan 6 orang tidak mengikuti kedua tes
tersebut. Berapa banyak pelamar yang diterima sebagai karyawan?
Pembahasan:
Misalkan: banyak pelamar yang diterima sebagai karyawan adalah x.
Maka diperoleh data seperti berikut.
Banyak pelamar yang hanya lulus tes wawancara adalah 32 – x orang.
Banyak pelamar yang hanya lulus tes tertulis adalah 48 – x orang.
Banyak pelamar yang tidak mengikuti kedua tes adalah 6 orang.
Himpunan tersebut dapat digambarkan
dalam bentuk diagram venn seperti
berikut:
32 – x + x + 48 – x = 69
80 – x = 69
x = 80 – 69
x = 11
Jadi, banyak pelamar yang diterima sebagai
karyawan ada 11 orang.
2. Dari satu kelas terdata 5/2 dari jumlah siswa yang menyukai matematika sekaligus fisika
akan mengikuti olimpiade fisika. Empat kali dari jumlah siswa yang menyukai keduanya
akan mengikuti olimpiade matematika. Jika jumlah seluruh siswa ada 44 orang dan
siswa yang mengikuti olimpiade secara otomatis menyukai pelajaran yang dilombakan,
maka banyaknya siswa yang hanya mengikuti olimpiade matematika (hanya menyukai
matematika)?
Pembahasan:
4. Di antara 100 siswa, 32 orang suka PKn, 20 orang suka IPS, 45 orang suka IPA, 15
orang suka PKn dan IPA, 7 orang suka PKn dan IPS, 10 orang suka IPS dan IPA, 30
orang tidak suka satu pun di antara ketiga mata pelajaran tersebut.
a) Hitung banyaknya siswa yang suka ketiga mata pelajaran tersebut;
b) Hitung banyaknya siswa yang hanya suka satu dari ketiga mata pelajaran tersebut;
c) Gambarkan dengan Diagram Venh!
Pembahasan:
Misalkan yang mengikuti ketiga mata pelajaran
tersebut adalah x maka yang suka:
PKn dan IPA saja = 15-x
IPA dan IPS saja = 10-x
PKn dan IPS saja = 7-x
PKn saja = 32 –(15-x)-(7-x)-x = 10+x
IPA saja = 45 –(15-x)-(10-x)-x = 20+x
IPS saja = 20 –(10-x)-(7-x)-x = 3+x
maka diagram venhnya menjadi:
a) Untuk mencari jumlah siswa yang suka ketiga mata pelajaran tersebut, dengan
mencari nilai x, caranya sebagai berikut:
100 – 30 = (3+x)+(20+x)+(10+x)+(7-x )+(10-x)+(15-x) + (x)
70 = 65 + x
x=5
Jadi, jumlah siswa yang suka ketiga mata pelajaran tersebut adalah 5 orang.
b) Untuk mencari jumlah siswa yang hanya c) Dengan memasukan nilai x, maka
suka satu dari ketiga mata pelajaran diperoleh diagram venh berikut::
tersebut, caranya sebagai berikut:
PKn saja = 10+x = 10 + 5 = 15
IPA saja = 20+x = 20 + 5 = 25
IPS saja = 3+x = 3 + 5 = 8
5.
PENUTUP
A. Rangkuman
1. Bentuk operasi pada himpunan, yaitu: Irisan (Intersection), Gabungan (Union), Selisih,
Komplemen, Penjumlahan, dan Perkalian.
2. Irisan dua himpunan A dan B adalah himpunan dari semua anggota himpunan A dan
B yang sama.
3. Gabungan dari dua himpunan A dan B adalah himpunan yang terdiri dari semua
anggota himpunan A dan himpunan B, dimana anggota yang sama hanya ditulis satu
kali.
4. Selisih dua himpunan A dan B adalah himpunan dari semua anggota himpunan A
tetapi tidak dimiliki himpunan B.
5. Komplemen dari A adalah himpunan semua elemen dari S yang tidak ada pada
himpunan A.
1. Pada acara kerja bakti kebersihan kelas dan lingkungan, sebanyak 18 anak membawa
sapu, 24 anak membawa kain lap, dan 5 anak membawa peralatan lain. Jika banyak
siswa dalam kelas tersebut 34 anak, banyak siswa yang membawa sapu dan kain lap
adalah…
a. 5 orang b. 8 orang c. 13 orang d. 16 orang
2. Kelas VII-A terdiri dari 31 siswa. Terdapat 15 siswa mengikuti kompetisi Matematika, 13
siswa mengikuti kedua kompetisi IPA, dan 7 siswa tidak mengikuti kompetisi tersebut.
Banyak siswa yang mengikuti kedua kompetisi tersebut adalah…
a. 28 orang b. 8 orang c. 5 orang d. 4 orang
3. Ada 40 peserta yang ikut lomba. Lomba baca puisi diikuti oleh 23 orang, lomba baca
puisi dan menulis cerpen diikuti 12 orang. Banyaknya peserta yang mengikuti lomba
menulis cerpen adalah…
a. 12 orang b. 28 orang c. 29 orang d. 35 orang
4. Dalam sebuah kelas tercatat 21 siswa gemar olahraga basket, 19 siswa gemar sepak
bola, 8 siswa gemar basket dan sepak bola, serta 14 siswa tidak gemar olah raga. Banyak
siswa dalam kelas tersebut adalah…
a. 46 orang b. 54 orang c. 62 orang d. 64 orang
C. Kunci Jawaban
1. c
2. d
3. c
4. a
5. a
6. b
D. Kriteria Penilaian
Cocokkanlah jawaban Anda dengan kunci jawaban tes formatif yang terdapat di bagian
akhir kegiatan belajar ini. Hitunglah jawaban yang benar. Gunakan rumus berikut untuk
mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap materi pada kegiatan belajar ini.
DAFTAR PUSTAKA
As’ari, Abdur Rahman, dkk. Buku Pedoman Guru Matematika Kelas VII SMP/MTs Edisi
Revisi 2017. Jakarta: Kemendikbud.
As’ari, Abdur Rahman, dkk. Buku Siswa Matematika Kelas VII SMP/MTs Edisi Revisi 2017.
Jakarta: Kemendikbud.
M. Cholik Adinawan, dkk..(2016). Seribu Pena Matematika untuk SMP/MTs Kelas VII.
EdisiRevisi 2016. Jakarta: Erlangga.
https://mathcyber1997.com/soal-dan-pembahasan-himpunan-soal-cerita/ [diakses pada
tanggal 11 November 2022]
https://www.ruangsoal.id/2018/07/kumpulan-soal-cerita-dan-pembahasan-un.html
[diakses pada tanggal 13 November 2022]
https://idschool.net/contoh-soal-himpunan-matematika-smp-2/ [diakses pada tanggal
Pembahasan:
Diketahui banyak siswa dalam kelas adalah 34 anak.
Data perlengkapan yang dibawa oleh anak – anak:
• Sapu = 18 anak
• Kain lap = 24 anak
• Peralatan lain = 5 anak
Data di atas memungkinkan satu anak membawa dua
peralatan (sapu dan kain lap).
Misalkan:
Banyak anak yang membawa sapu dan kain lap = x
Maka:
• Banyak anak yang hanya membawa sapu = 18 – x
• Banyak anak yang hanya membawa kain lap = 24 – x
Menghitung banyak anak yang membawa sapu dan kain lap (x):
18 – x + x + 24 – x + 5 = 34
18 + 24 + 5 – x + x – x = 34
47 – x = 34
–x = 34 – 47
–x = – 13
x = 13
Jadi, banyak siswa yang membawa sapu dan kain lap adalah 13 anak.
Jawaban: c
2. Kelas VII-A terdiri dari 31 siswa. Terdapat 15 siswa mengikuti kompetisi Matematika, 13
siswa mengikuti kedua kompetisi IPA, dan 7 siswa tidak mengikuti kompetisi tersebut.
Banyak siswa yang mengikuti kedua kompetisi tersebut adalah…
a. 28 orang b. 8 orang c. 5 orang d. 4 orang
Pembahasan:
Misalkan:
x = banyak siswa yang mengikuti kedua
kompetisi.
Semua siswa = n(S) = 31
x + 15 – x + 13 – x + 7 = 31
35 – x = 31
x=4
Jadi, banyak siswa yang mengikuti kedua
kompetisi tersebut adalah 4 siswa.
Jawaban: d
3. Ada 40 peserta yang ikut lomba. Lomba baca puisi diikuti oleh 23 orang, lomba baca puisi
dan menulis cerpen diikuti 12 orang. Banyaknya peserta yang mengikuti lomba menulis
cerpen adalah…
Pembahasan:
Misalkan: banyak siswa yang tidak mengikuti ekstrakurikuler adalah q.
Banyak anak yang hanya mengikuti lomba
puisi adalah 23 – 12 = 11 orang.
Banyak anak yang hanya mengikuti lomba
cerpen adalah
11 + 12 + q = 40
23 + q = 40
q = 40 – 23 = 17
Banyak anak yang mengikuti lomba menulis
cerpen dapat diperoleh dari anak yang hanya
mengikuti lomba cerpen dan kedua lomba,
yaitu 17 + 12 = 29 orang.
Jawaban: c
4. Dalam sebuah kelas tercatat 21 siswa gemar olahraga basket, 19 siswa gemar sepak bola,
8 siswa gemar basket dan sepak bola, serta 14 siswa tidak gemar olah raga. Banyak siswa
dalam kelas tersebut adalah…
a. 46 orang b. 54 orang c. 62 orang d. 64 orang
Pembahasan:
• Banyak siswa yang gemar olahraga basket dan
sepak bola adalah 8 siswa.
• Banyak siswa yang hanya gemar olahraga
basket adalah 21 – 8 = 13 siswa.
• Banyak siswa yang hanya gemar olah raga
sepak bola adalah 19 – 8 = 11 siswa.
• Banyak siswa yang tidak gemar keduanya
adalah 14 siswa.
Jadi, jumlah total siswa adalah
n(S) = 13 + 8 + 11 + 14
n(S) = 46 siswa
Jawaban: a
5. Pemerintah desa Cipicung memiliki 2.236 penduduk akan mengadakan kegiatan bakti
sosial dengan memberikan paket sembako bagi penduduk yang tidak memiliki kendaraan
bermotor. Jika banyak penduduk yang memiliki mobil ada 105 orang, motor ada 813
orang, serta memiliki keduanya ada 56 orang, maka banyaknya paket sembako yang harus
dipersiapkan adalah... paket
a. 56 b. 65 orang c. 67 orang d. 76 orang
6. Dari 50 siswa, 30 siswa menyukai aritmetika, 30 siswa menyukai geometri, dan 30 siswa
menyukai aljabar. Banyaknya siswa yang menyukai aritmetika dan geometri
adalah 15 orang. Banyaknya siswa yang menyukai aritmetika dan aljabar juga 15 orang,
sama halnya dengan yang menyukai aljabar dan geometri. Berapa banyak siswa yang
menyukai ketiga-ketiganya?
a. 4 orang b. 5 orang c. 6 orang d. 7 orang
LKPD
Oleh:
Eva Novianawati Humaeroh
NIP. 19861126 200501 2 001
Petunjuk