DAFPUS
https://www.academia.edu/9415835/batuan_metamorf
https://www.academia.edu/33055086/BATUAN_METAMORF
Prasyarat Acara 5
Batuan Metamorf :
1. Pengertian dan jenis batuan metamorf
1.1. Pengertian
Batuan metamorf merupakan batuan hasil malihan dari batuan yang telah ada
sebelumnya yang ditunjukkan dengan adanya perubahan komposisi mineral, tekstur
dan struktur batuan yang terjadi pada fase padat (solid rate) akibat adanya perubahan
temperatur, tekanan dan kondisi kimia di kerak bumi ( Ehlers & Blatt, 1982). Batuan
metamorf adalah hasil dari perubahan-perubahan fundamental batuan yang
sebelumnya telah ada. Panas yang intensif yang dipancarkan oleh suatu massa
magma yang sedang mengintrusi menyebabkan metamorfosa kontak.
1.2. Jenis Batuan Metamorf
https://gotbooks.miracosta.edu/earth_science/chapter11.html
Facoid serpentinite - batuan berbentuk biji semangka yang dipoles secara
alami dan menampilkan pola tekstur aliran seperti plastik dipermukaannya.
3.1.6 Metamorfosa Impact
Metamorfosa impact terjadi akibat tabrakan sebuah meteorit dengan
kecepatan yang sangat tinggi.Kisaran waktu terjadinya hanya beberapa
mikrodetik dan umumnya ditandai dengan terbentuknya mineral coesite
dan stishovite.
2012
Berdasarkan tingkat malihannya, batuan metamorf dibagi menjadi dua yaitu
- Metamorfosa derajat rendah terjadi pada temperatur antara 200° – 320° C dan
tekanan yang relatif rendah. Batuan metamorf derajat rendah dicirikan oleh
berlimpahnya mineral-mineral hydrous, yaitu mineral-mineral yang mengandung
air (H2O) didalam struktur kristalnya). Contoh dari mineral-mineral hydrous yang
terdapat pada batuan-batuan metamorf derajat rendah: Mineral Lempung,
Serpentine, Chlorite
- Metamorfosa derajat tinggi terjadi pada temperatur lebih besar dari 320° C dan
tekanan yang relatif tinggi. Seiring dengan meningkatnya derajat metamorfosa,
maka mineral-mineral hydrous akan semakin kurang hydrous dikarenakan
hilangnya unsur H2O dan mineral-mineral non-hydrous menjadi bertambah
banyak. Contoh mineral-mineral yang kurang hydrous dan mineral-mineral non-
hydrous yang mencirikan batuan metamorfosa derajat tinggi adalah: Muscovite -
mineral hydrous yang akan menghilang pada metamorfosa derajat tinggi. Biotite -
mineral hydrous yang stabil pada meskipun pada metamorfosa derajat tinggi
sekalipun. Pyroxene - mineral non-hydrous. Garnet - mineral non-hydrous
Tambahan
- Prehnite-pumpellyite-facies (LP/LT)
The prehnite-pumpellyite fasies adalah sedikit lebih tinggi tekanan dan
temperatur daripada fasies zeolit. Hal ini dinamai dari mineral prehnite (a Ca - Al
- phyllosilicate) dan pumpellyite (a sorosilicate)
foto : phrenite pumpellyitr facies
- Greenschist facies (MP/MT)
Greenschist fasies menengah berada pada tekanan dan temperatur. The
fasies ini dinamai khas schistose tekstur dari batu dan warna hijau mineral klorit,
epidote dan actinolite
foto :
Greenschist facies
- Amphibolite-facies (MP/MT-HT)
The amphibolite fasies adalah fasies tekanan menengah dan rata-rata suhu
tinggi. Hal ini dinamai amphiboles yang terbentuk dalam keadaan seperti itu.
● Mineral Stress
Adalah mineral yang stabil dalam kondisi Tekanan , dimana mineral ini dapat ber
bentuk pipih atau tabular , atau prismatik , maka mineral mineral tersebut akan
tumbuh tegak lurus searah gaya .
Contoh mineral Stress :
- Mika , Zeolite , Tremolit
- Actinolite , Glaukofan , Hornblenda , Chlorite
- Serpentin , Epidote , Sillimanit , Staurolit , Kyanit , Antopilit .