Anda di halaman 1dari 11

SURAT KEPUTUSAN

PENANGGUNG JAWAB KLINIK PRATAMA NAYAKA HUSADA 03 SUKARESMI


Nomor : NYK03/SK/029/2023

TENTANG

PENETAPAN INDIKATOR MUTU LAYANAN KLINIS

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PENANGGUNG JAWAB KLINIK PRATAMA NAYAKA HUSADA 03 SUKARESMI

Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan mutu layanan klinis perlu adanya


penetapan indikator mutu layanan klinis di Klinik Pratama
Nayaka Husada 03 Sukaresmi;
b. bahwa untuk menjamin keselamatan pasien dan para
petugas layanan klinis maka adanya indikator mutu layanan
klinis sangatlah penting;
c. bahwa untuk menjamin peningkatan mutu layanan klinis
perlu dilakukan pengukuran indikator mutu layanan klinis
oleh pasien;
d. bahwa sehubungan dengan yang dimaksud pada diktum a,
b dan c diatas, diperlukan adanya surat keputusan
penanggung jawab Klinik Pratama Nayaka Husada 03
Sukaresmi tentang Indikator Mutu Layanan Klinis;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun


2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2014 tentang Tenaga Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
9 Tahun 2014 tentang Klinik;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
11 Tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien;
5. Peraturan Menteri Kesehatan No. 34 Tahun 2022 tentang
Akreditasi Pusat Kesehatan Masyarakat, Klinik,
Laboratorium Kesehatan, Unit Tranfusi Darah, Tempat
Praktik Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter
Gigi;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 30 Tahun 2022
tentang Indikator Nasional Mutu Pelayanan Kesehatan
Tempat Praktik Mandiri Dokter dan Dokter Gigi, Klinik;
Pusat Kesehatan Masyarakat, Rumah Sakit, Laboratorium
Kesehatan, dan Unit Transfusi Darah.
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
14 Tahun 2021 Tentang Standar Kegiatan Usaha Dan
Produk Pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha
Berbasis Risiko Sektor Kesehatan

MEMUTUSKAN

Menetapkan : SURAT KEPUTUSAN PENANGGUNG JAWAB KLINIK


PRATAMA NAYAKA HUSADA 03 SUKARESMI TENTANG
INDIKATOR MUTU LAYANAN KLINIS.
Kesatu : Menentukan indikator layanan klinis sebagaimana
terlampir dalam keputusan ini;

Kedua : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan


ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
diadakan perbaikan / perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkandi : Cikarang
Pada tanggal : 10 Januari 2023

Penanggung Jawab
Klinik Pratama Nayaka Husada 03 Sukaresmi

Andesty Marya Casanova


LAMPIRAN 1 : SURAT KEPUTUSAN
PENANGGUNG JAWAB
KLINIK PRATAMA NAYAKA
HUSADA 03 SUKARESMI
NOMOR : NYK03/SK/023/2023
TENTANG : TENTANG PENETAPAN
INDIKATOR MUTU
LAYANAN KLINIS

INDIKATOR MUTU LAYANAN KLINIS

1. INDIKATOR MUTU KLINIS


No Unit Pelayanan Indikator Mutu Standar

1. Pendaftaran 1. Waktu tunggu pasien baru rawat ≤ 5 menit


jalan,dari pendaftaran - perawat
2. Waktu tunggu pasien rawat jalan,dari ≤ 2 menit
pendaftaran - perawat
3. Kelengkapan pengisian identitas 100%
pasien dalam buku rekam medis
2 Pelayanan Ruang 1. Ketersediaan dokter sesuai dengan 100 %
Dokter Umum standar PERMENKES No.75 Tahun
2014
2. Kecepatan pengukuran vital sign ≤ 5 menit
( suhu, TD, BB,TB, RR,HR )
3. Pengisian Rekam Medis sesuai 100 %
SOAP lengkap
4. Pengisian Inform Concent pada 100 %
tindakan medis
3. Kebidanan 1. Ketersediaan bidan sesuai standar 100%
PERMENKES No. Tahun 2014
2. Pengisian Rekam Medis sesuai 100 %
SOAP lengkap
3. Pengisian Inform Concent pada 100 %
tindakan medis
4. Ruang Dokter gigi 1. Ketersediaan dokter sesuai dengan 100 %
PERMENKES No.75 Tahun 2014
2. Pengisian Rekam Medis sesuai 100 %
SOAP lengkap
3. Pengisian Inform Concent pada 100 %
tindakan medis
5. Ruang Farmasi ≤ 10 menit
1. Waktu tunggu pelayanan obat jadi
2. Waktu tunggu pelayanan obat racikan ≤ 20 menit
3. Pemberi informasi obat (PIO) 100%
LAMPIRAN 2 : SURAT KEPUTUSAN
PENANGGUNG JAWAB
KLINIK PRATAMA NAYAKA
HUSADA 03 SUKARESMI
NOMOR : NYK03/SK/023/2023
TENTANG : TENTANG PENETAPAN
INDIKATOR MUTU
LAYANAN KLINIS

INDIKATOR MUTU LAYANAN KLINIS

1. PENDAFTARAN

a. Waktu Tunggu Pasien di Ruang Pendaftaran

Indikator Waktu tunggu di ruang Pendaftaran.


Dimensi Mutu Akses.
Tujuan Tersedianya pelayanan pendaftaran pada hari
kerja yang mudah dan cepat diakses pasien
Definisi Operasional Waktu tunggu adalah waktu yang diperlukan
mulai dari pasien mendaftar sampai dilayani oleh
petugas kesehatan.
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan.
Periode Analisa Tiga bulan sekali .
Numerator Jumlah kumulatif rerata waktu tunggu pasien di
ruang pendaftaran yang dilakukan survey.
Denominator Jumlah seluruh pasien di ruang pendaftaran yang
dilakukan survey.
Sumber data Survey pasien di ruang pendaftaran.
Standar ≤ 10 menit
Penanggung jawab pengumpulan Petugas Administrasi.
data

b. Kelengkapan Pengisin Rekam Medis

Indikator Kelengkapan pengisian Rekam Medis

Dimensi Mutu Akses

Tujuan Menunjang tercapainya tertib administrasi dalam


rangka upaya peningkatan pelayanan kesehatan.
Definisi Operasional Rekam Medis adalah berkas yang berisikan
catatan dan dokumen tentang identitas pasien,
pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan
pelayanan lain yang telah diberikan kepada
pasien
Frekuensi pengumpulan data Setiap 1 bulan
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Identitas pasien di rekam medis dianggap
lengkap apabila tertulis nama pasien, No. RM,
alamat, tanggal lahir, usia dan no handphone
pasien.
Denominator Jumlah seluruh rekam medis yang lengkap di
bagi dengan total rekam medis yang di sampling.

Sumber data Rekam Medis pasien


Standar 100 %
Penanggung jawab pengumpulan Petugas Administrasi
data

2. PELAYANAN DOKTER UMUM

a. Ketersediaan Dokter Sesuai Dengan Standar

Indikator Ketersediaan dokter dalam pelayanan sesuai


dengan standar PERMENKES No.75 Tahun
2014
Dimensi Mutu Kedisiplinan
Tujuan Bertujuan untuk meningkatkan mutu di
pelayanan dokter umum.
Definisi Operasional Setiap dokter harus memiliki SIP dan berada di
ruangan sesuai dengan jam dan jadwal
pelayanan yang telah di tentukan.
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah komulatif kehadiran dokter dalam satu
bulan
Denominator Jadwal kehadiran dokter dalam satu bulan
Sumber data Laporan absensi dokter
Standar 100%
Penanggung jawab pengumpulan Dokter umum dan administrasi
data

b. Kecepatan Pengukuran Vital Sign

Indikator Kecepatan pengukuran vital sign ( suhu, TD,


BB,TB, RR,HR )
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Terselenggaranya pelayanan kesehatan dokter
umum dengan ketepatan pengukuran vital sign
terhadap pasien agar memudahkan dokter dalam
mendiagnosis penyakit pasien
Definisi Operasional Kecepatan adalah seberapa cepat perawat
dalam pengukuran vital sign namun tidak
mengurangi keakuratan vital sign pasien
tersebut.
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah kumulatif rerata waktu pengukuran vital
sign di meja perawat yang dilakukan survey
Denominator Jumlah seluruh pasien yang dilakukan survey
Sumber data Survey
Standar ≤ 5 menit
Penanggung jawab pengumpulan Tim PMKP
data

c. Pengisian Rekam Medis sesuai SOAP lengkap

Indikator Kelengkapan pengisian Rekam Medis sesuai


dengan SOAP
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Menunjang tercapainya tertib administrasi dalam
rangka upaya peningkatan pelayanan kesehatan.
Definisi Operasional Rekam Medis adalah berkas yang berisikan
catatan dan dokumen tentang identitas pasien,
pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan
pelayanan lain yang telah diberikan kepada
pasien.
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Isi rekam medis dianggap lengkap apabila tertulis
tanggal, hasil pemeriksaan fisik/ penunjang
medis, anamnesa, diagnosa, terapi pasien
Denominator Jumlah seluruh rekam medis yang lengkap di
bagi dengan total rekam medis yang di sampling.
Sumber data Rekam Medis pasien
Standar 100%
Penanggung jawab pengumpulan Dokter Umum
data

b. Kelengkapan Informed Concent Setelah Mendapatkan Informasi Yang Jelas

Indikator Pasien yang akan dilakukan tindakan sudah


mengisi form informed consent
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Tujuan pemberian informasi secara lengkap
mengenai penyakit serta tindakan medis yang
akan dilakukan adalah agar pasien bisa
menentukan sendiri keputusannya sesuai
dengan pilihannya sendiri.
Definisi Operasional Suatu proses komunikasi antara dokter dan
pasien tentang kesepakatan tindakan medis
yang akan dilakukan dokter terhadap pasien
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah pasien yang akan dilakukan tindakan
harus mengisi inform consent
Denominator Jumlah seluruh pasien yang akan dilakukan
tindakan
Sumber data Informed Consent
Standar 100%
Penanggung jawab pengumpulan Dokter Umum
data

3. PELAYANAN KEBIDANAN

a. Ketersediaan bidan sesuai dengan standar

Indikator Ketersediaan dokter dalam pelayanan sesuai


dengan standar PERMENKES No.75 Tahun
2014
Dimensi Mutu Kedisiplinan
Tujuan Bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan
kebidanan seperti KB dan KIA
Definisi Operasional Setiap bidan harus memiliki SIP dan berada di
ruangan sesuai dengan jam dan jadwal
pelayanan yang telah di tentukan
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah komulatif kehadiran bidan dalam satu
bulan
Denominator Jadwal kehadiran bidan dalam satu bulan
Sumber data Laporan absensi bidan
Standar 100%
Penanggung jawab pengumpulan Bidan dan administrasi
data

b. Kelengkapan isi rekam medis pada pasien bidan

Indikator Kelengkapan pengisian Rekam Medis sesuai


dengan SOAP
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Menunjang tercapainya tertib administrasi dalam
rangka upaya peningkatan pelayanan kesehatan
pada pasien bidan
Definisi Operasional Rekam Medis adalah berkas yang berisikan
catatan dan dokumen tentang identitas pasien,
pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan
pelayanan lain yang telah diberikan kepada
pasien
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Isi rekam medis dianggap lengkap apabila tertulis
tanggal, hasil pemeriksaan fisik/ penunjang
medis, anamnesa, diagnosa, terapi pasien
Denominator Jumlah seluruh rekam medis yang lengkap di
bagi dengan total rekam medis yang di sampling.
Sumber data Rekam Medis pasien
Standar 100%
Penanggung jawab pengumpulan Bidan
data

4. PELAYANAN DOKTER GIGI

a. Ketersediaan Dokter Gigi Sesuai Dengan Standar

Indikator Ketersediaan dokter dalam pelayanan sesuai


dengan standar PERMENKES No.75 Tahun
2014
Dimensi Mutu Kedisiplinan
Tujuan Bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan
dokter gigi
Definisi Operasional Setiap dokter gigi harus memiliki SIP dan berada
di ruangan sesuai dengan jam dan jadwal
pelayanan yang telah di tentukan
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Jumlahkomulatif kehadiran dokter dalam satu
bulan
Denominator Jadwal kehadiran dokter dalam satu bulan
Sumber data Laporan absensi dokter
Standar 100%
Penanggung jawab pengumpulan Dokter gigi dan administrasi
data

b. Pengisian Rekan Medis Pasien Gigi Sesuai SOAP Lengkap

Indikator Kelengkapan pengisian Rekam Medis sesuai


dengan SOAP
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Menunjang tercapainya tertib administrasi dalam
rangka upaya peningkatan pelayanan kesehatan.
Definisi Operasional Rekam Medis adalah berkas yang berisikan
catatan dan dokumen tentang identitas pasien,
pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan
pelayanan lain yang telah diberikan kepada
pasien
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Isi rekam medis dianggap lengkap apabila tertulis
tanggal, hasil pemeriksaan fisik/ penunjang
medis, anamnesa, diagnosa, terapi pasien
Denominator Jumlah seluruh rekam medis yang lengkap di
bagi dengan total rekam medis yang di sampling.
Sumber data Rekam Medis pasien
Standar 100%
Penanggung jawab pengumpulan Dokter gigi
data

c. Kelengkapan Informed Concent Setelah Mendepatkan Penjelasan Yang Jelas

Indikator Pasien yang akan dilakukan tindakan sudah


mengisi form informed consent
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Tujuan pemberian informasi secara lengkap
mengenai penyakit serta tindakan medis yang
akan dilakukan adalah agar pasien bisa
menentukan sendiri keputusannya sesuai
dengan pilihannya sendiri.
Definisi Operasional Suatu proses komunikasi antara dokter dan
pasien tentang kesepakatan tindakan medis
yang akan dilakukan dokter terhadap pasien
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah pasien yang akan dilakukan tindakan
harus mengisi inform consent
Denominator Jumlah seluruh pasien yang akan dilakukan
tindakan
Sumber data Informed Consent
Standar 100%
Penanggung jawab pengumpulan Dokter gigi
data

5. PELAYANAN FARMASI

a. Waktu Tunggu Pelayanan Obat Jadi

Indikator Waktu tunggu pelayanan obat jadi


Dimensi Mutu Efektifitas, kesinambungan pelayanan, efisiensi
Tujuan Tergambarnya kecepatan pelayanan farmasi
Definisi Operasional Waktu tunggu pelayanan obat jadi adalah
tenggang waktu mulai pasien menyerahkan
resep sampai dengan menerima obat jadi
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator jumlah komulatif rerata waktu tunggu pelayanan
obat jadi pasien yang disurvey dalam satu bulan
Denominator jumlah pasien yang disurvey dalam bulan
tersebut
Sumber data Survey
Standar ≤ 10 menit
Penanggung jawab pengumpulan Apoteker Instalasi Farmasi Klinik
data

b. Waktu Tunggu Pelayanan Obat Racikan

Indikator Waktu tunggu pelayanan obat racikan


Dimensi Mutu Efektifitas, kesinambungan pelayanan, efisiensi
Tujuan Tergambarnya kecepatan pelayanan farmasi
Definisi Operasional Waktu tunggu pelayanan obat racikan adalah
tenggang waktu mulai pasien menyerahkan
resep sampai dengan menerima obat racikan
Frekuensi pengumpulan data 1 bulan
Periode Analisa 3 bulan
Numerator jumlah komulatif waktu tunggu pelayanan obat
racikan pasien yang disurvey dalam satu bulan
Denominator jumlah pasien yang disurvey dalam bulan
tersebut
Sumber data Survey
Standar ≤ 20 menit
Penanggung jawab pengumpulan Apoteker Instalasi Farmasi Klinik
data

c. Tidak Adanya Kejadian Kesalahan Dalam Pemberian Obat

Indikator Tidak adanya kesalahan dalam pemberian obat


kepad pasien
Dimensi Mutu efektifitas, kesinambungan pelayanan, efisiensi
Tujuan Memastikan obat yang diberikan kepada pasien
sesuai dengan yang diresepkan oleh dokter
Definisi Operasional Obat yang diberikan kepada pasien harus sesuai
dengan yang diresepkan oleh dokter dilihat dari
nama obat, dosis dan cara pemakaian obat
Frekuensi pengumpulan data 1 bulan
Periode Analisa 3 bulan
Numerator Jumlah komulatif kesesuaian dalam pemberian
obat
Denominator jumlah pasien yang disurvey dalam bulan
tersebut
Sumber data Survey
Standar ≤ 10 menit
Penanggung jawab pengumpulan Apoteker Instalasi Farmasi Klinik
data

d. Pemberian Informasi Obat

Indikator Memberi informasi obat kepada setiap pasien


Dimensi Mutu Efektifitas, kesinambungan pelayanan, efisiensi
Tujuan Memastikan pasien memahami cara
penggunaan obat , jangka waktu pemakaian dan
cara penyimpanan obat
Definisi Operasional Memberikan informasi obat harus sesuai dan
rasional kepada setiap pasien mulai dari
kegunaan setiap obat, cara penggunaan , jangka
waktu pemakaian dan cara penyimpanan obat
tersebut
Frekuensi pengumpulan data 1 bulan
Periode Analisa 3 bulan
Numerator Jumlah komulatif PIO kepada setiap pasien
Denominator Jumlah pasien yang disurvey dalam bulan
tersebut
Sumber data Survey
Standar 100%
Penanggung jawab pengumpulan Apoteker Instalasi Farmasi Klinik
data

Penanggung Jawab
Klinik Pratama Nayaka Husada 03 Sukaresmi

Andesty Marya Casanova

Anda mungkin juga menyukai