DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SUKARAJA
Jln. Raya DesaSukarajaKec.BuayMadangKab. OKU TimurKodePos 32161
Hp: 085273411149, E-Mail: uptdpkmsukaraja@gmail.com
KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS SUKARAJA
NOMOR : /SK/PKM.SKJ/I/2023
TENTANG
TATA NASKAH PUSKESMAS SUKARAJA
KEPALA PUSKESMAS SUKARAJA
Menimbang : a. Bahwa dalam rangka efisiensi dan efektifitasa dmini strasi
penyelenggaraan akreditasi Puskesmas, perlu penyeragaman tata surat
di lingkungan Puskesmas Sukaraja
b. bahwa untuk menjamin kepastian hukum atas pembentukan produk
hukum diperlukan pedoman berdasarkan cara dan metode yang pasti,
baku dan standar sehingga tidak bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan yang lebih tinggi;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf ada n huruf b, perlu ditetapkan Pedoman Tata Naskah
Puskesmas Sukaraja s e s u a i dengan Keputusan Kepala Puskesmas
Sukaraja;
Mengingat : 1. Undang - Undang Nomor 27 Tahun 1959 tentang Penetapan
Undang-Undang Darurat Nomor 3 Tahun 1953 tentang Pembentukan
Daerah Tingkat II di Kalimantan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1953 Nomor 9) sebagai Undang-Undang
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1959Nomor 72,
Tam bahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor1820);
2. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun2004 Nomor126,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor4438);
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara
Republik IndonesiaNomor5234);
MEMUTUSKAN :
Ditetapkan di Sukaraja
Pada Tanggal : Januari 2023
KEPALA PUSKESMAS SUKARAJA
Idial, SKM.M.Kes
NIP.19680923199031002
LAMPIRAN :
KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS
NOMOR : / SK/PKM.SKJ/I/2023
TENTANGTATA NASKAH PUSKESMAS
SUKARAJA
9. Pengesahan
a. Dokumen yang dijadikan acuan dalam melaksanakan pekerjaan dan
didistribusikan kepada pihak terkait adalah dokumen sistem mutu yang
diidentifikasi dengan stempel “TERKENDALI, SALINAN NO:.”.
Dokumen yang asli diberi stempel “ASLI” pada cover dokumen, dan
disimpan di Sekretaris Mutu.
TERKENDALI
ASLI
KEDALUWARSA
Tgl...../...../.....
f. Penyimpanan Dokumen
Dokumen “ASLI” disimpan dan dipelihara oleh Sekretaris Mutu.Dokumen
“TERKENDALI” disimpan di masing-masing Unit/Bagian.Dokumen yang
ada dalam media elektronik (komputer) disimpan dan dipelihara oleh
Sekretaris Mutu.
g. Penggunaan Tinta
Tinta yang digunakan untuk stempel berwarna ungu.
h. Stempel
2. Pedoman/Panduan
Pedoman/ panduan adalah kumpulan ketentuan dasar yang memberi arah
langkah-langkah yang harus dilakukan.Pedoman merupakan dasar untuk
menentukan dan melaksanakan kegiatan.Panduan adalah petunjuk dalam
melakukan kegiatan, sehingga dapat diartikan pedoman mengatur beberapa hal,
sedangkan panduan hanya mengatur 1 (satu) kegiatan. Pedoman/ panduan dapat
diterapkan dengan baik dan benar melalui penerapan SOP.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk dokumen pedoman atau panduan
yaitu :
a. Setiap pedoman atau panduan harus dilengkapi dengan peraturan Kepala
Puskesmas untuk pemberlakuan pedoman/ panduan tersebut.
b. Kebijakan Kepala Puskesmas tetap berlaku meskipun terjadi penggantian
Kepala Puskesmas selama dasar hukum diatasnya tidak mengalami
penambahan ataupun perubahan.
c. Setiap pedoman/ panduan sebaiknya dilakukan evaluasi minimal setiap 2-3
tahun sekali.
d. Format baku sistematika pedoman / panduan yang lazim digunakan sebagai
berikut :
1) Format Pedoman Pengorganisasian Unit Kerja
BAB I Pendahuluan
BAB II Gambaran Umum FKTP
BAB III Visi, Misi, Falsafah, Nilai dan Tujuan FKTP
BAB IV Struktur Organisasi FKTP
BAB V Struktur Organisasi Unit Kerja
BAB VI Uraian Jabatan
BAB VII Tata Hubungan Kerja
BAB VIII Pola Ketenagaan dan Kualifikasi Personil
BAB IX Kegiatan Orientasi
BAB X Pertemuan/ Rapat
BAB XI Pelaporan
a) Laporan Harian
b) Laporan Bulanan
c) Laporan Tahunan
2) Format Pedoman Pelayanan Unit Kerja
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan Pedoman
C. Sasaran Pedoman
D. Ruang Lingkup Pedoman
E. Batasan Operasional
BAB II STANDAR KETENAGAAN
A. Kualifikasi Sumber Daya Manusia
B. Distribusi Ketenagaan
C. Jadual Kegiatan
BAB III STANDAR FASILITAS
A. Denah Ruang
B. Standar Fasilitas
BAB IV TATALAKSANA PELAYANAN
A. Lingkup Kegiatan
B. Metode
C. Langkah Kegiatan
BAB V LOGISTIK
BAB VI KESELAMATAN SASARAN KEGIATAN/PROGRAM
BAB VII KESELAMATAN KERJA
BAB VIII PENGENDALIAN MUTU
BAB IX PENUTUP
3) Format Panduan Pelayanan
BAB I DEFINISI
BAB II RUANG LINGKUP
BAB III TATALAKSANA
BAB IV DOKUMENTASI
Contoh Format Pedoman
PANGKAT
NIP……………
JUDUL SOP
2) Komponen SOP
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Alat/Bahan
6. Prosedur/ Diagram Alir (jika
dibutuhkan)
7. Unit Terkait
Penjelasan :
a. Heading hanya dicetak halaman pertama.
b. Kotak FKTP diberi Logo pemerintah daerah, dan nama Puskesmas.
c. Kotak Judul diberi Judul/nama SOP sesuai proses kerjanya.
d. Nomor Dokumen: diisi sesuai dengan ketentuan penomeran yang
berlaku di Puskesmas/FKTP yang bersangkutan, dibuat sistematis agar
ada keseragaman.
e. No.Revisi: diisi dengan status revisi,dapat menggunakan huruf.
f. Contoh:dokumen baru diberi huruf A, dokumen revisi pertama diberi
huruf B dan seterusnya. Tetapi dapat juga dengan angka, misalnya
untuk dokumen baru dapat diberi nomor 0, sedangkan dokumen revisi
pertama diberi nomor 1, dan seterusnya.
g. Tanggal terbit: diberi tanggal sesuai tanggal terbitnya atau tanggal
diberlakukannya SOP tersebut.
h. Halaman: diisinomor halaman dengan mencantumkan juga total
halaman untuk SOP tersebut (misal1/5). Namun ditiap halaman
selanjutnya dibuat footer misalnya pada halaman kedua: 2/5, halaman
terakhir:5/5.
i. Ditetapkan Kepala FKTP : diberitanda tangan Kepala FKTP dan
nama jelasnya
3) Isi SOP
Isi dari SOP setidaknya adalah sebagaiberikut :
a) Pengertian:diisi definisi judul SOP,dan berisi penjelasan dan atau
definisi tentang istilah yang mungkin sulit dipahami atau
menyebabkan salah pengertian/menimbulkan multi persepsi.
b) Tujuan:berisi tujuan pelaksanaan SO Psecara spesifik. Kata kunci:
“Sebagaiacuan penerapanlangkah-langkah untuk……”
c) Kebijakan: berisi kebijakan Kepala Puskesmas yang menjadi
dasar dibuatnya SOP tersebut, misalnya untuk SOP imunisasi pada
bayi, pada kebijakan dituliskan: Peraturan /KeputusanKepala
Puskesmas No005/2014 tentang Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak.
d) Referensi : berisi dokumen eksternal sebagai acuan penyusunan SOP,
bias berbentuk buku, peraturan perundang-undangan,ataupun bentuk
lain sebagai bahan pustaka.
e) Prosedur : bagian ini merupakan bagian utama yang menguraikan
langkah-langkah kegiatan untuk menyelesaikan proses kerja tertentu.
f) Unit terkait : berisiunit-unit yang terkait dan atau prosedur terkait
dalam proses kerjat ersebut.
Dari keenamisi SOP sebagaimana diuraikan diatas,dapat ditambahkan
antalalain:baganalir,dokumen terkait.
7) Surat Biasa
a. Pengertian
Surat Biasa adalah alat penyampaian berita secara tertulis yang berisi
pemberitahuan,pertanyaan,permintaanjawaban ata usaran dan sebagainya.
b. Susunan
1) Kepala Surat Biasa;
2) Isi Surat
3) Bagian Akhir Surat
Ad.a.Kepala Surat Biasa terdiriatas:
a) Nama tempat ditetapkan;
b) Tanggal,Bulan dan Tahun;
c) Pejabat/alamat yang dituju;
d) Nomorsurat dijelaskan sebagai berikut;
kolom satu diisi kode klasifikasi dari bagian umum/program/dst.
kolom dua diisi berdasarkan nomor agenda di tata usaha dan
nama puskesmas.
kolom tiga diisi dengan tahun pembuatan.
e) Sifatsurat;
f) Lampiransurat;
g) Halsurat.
Ad.b.Isi Surat Biasa dirumuskan dalam bentuk uraian.
Ad.c.Bagian Akhir Surat Biasa terdiriatas:
a) Nama jabatan;
b) Tanda tangan pejabat;
c) Nama pejabat,pangkat dan NIP bagi PNS;
d) Stempel jabatan,instansi;
e) Tembusan.
c. Penandatanganan.
Surat Biasa yang ditandatangani oleh kepala Puskesmas dibuat diatas kertas
ukuran folio dengan menggunakan kop naskah dinas Perangkat Daerah yang
bersangkutan dan Lambang Daerah berwarna sesuai aslinya.
Ditetapkan di Sukaraja
Pada Tanggal : Januari 2023
KEPALA PUSKESMAS SUKARAJA