Tanggal : .......................................
i. Kop Surat digunakan berkaitan dengan instasi luar/kedinasan (tanpa logo rumah sakit)
ii. Kop Surat untuk kebutuhan naskah internal (dengan logo rumah sakit)
KEPUTUSAN
KEPUTUSAN
DIREKTUR RSUD MOHAMMAD NOER PAMEKASAN
NOMOR : 188.4 /0125/KPTS/ 102.16 / 2022
TENTANG
PEDOMAN TATA NASKAH DINAS
DI LINGKUNGAN RSUD MOHAMMAD NOER
PAMEKASAN.
DIREKTUR RSUD MOHAMMAD NOER PAMEKASAN,
Menimbang : a. bahwa dalam rangka tertib, efisien dan efektivitas administrasi
penyelenggaraan pemerintahan serta perubahan nomenklatur
perangkat daerah pada RSUD Mohammad Noer Pamekasan,
perlu penyesuaian dan penyeragaman tata naskah dinas pada
RSUD Mohammad Noer Pamekasan;
MEMUTUSKAN:
Menetapkan: : KEPUTUSAN DIREKTUR TENTANG PEDOMAN TATA NASKAH
DINAS DI LINGKUNGAN RSUD MOHAMMAD NOER PAMEKASAN.
Ditetapkan di : Pamekasan
DIREKTUR
RSUD MOHAMMAD NOER PAMEKASAN
1. Tanda tangan eelektronik adalah tanda tangan yang terdiri atas informasi
elektronik Yang dilekatkan ,terasosiasi atau terkait dengan informasi
elektronik lainnya yang digunakan sebagai alat verifikasi dan auntentifikasi .
2. Automatic signature adalah tanda tangan elektronik yang secara otomatis
akan muncul pada form rekam medis elektronik yang diisi sesuai log in
dokter.
1. Log in dokter menjadi tanggung jawab setiap user (dokter dan dokter
spesialis).
2. Pendelegasian log in kepada pihak lain (dokter atau nakes lain) menjadi
tanggung jawab setiap user, termasuk isi dari rekam medis pasien
3. Automatic signature disesuaikan dengan log in user yang mengisi rekam
medis.
4. Automatic signature digunakan untuk form:
a. Jawaban konsultasi
b. Resume medis
c. Laporan operasi
d. Surat pengantar masuk rumah sakit (MRS)
5. Petugas yang memiliki otoritas untuk mengakses (melihat dan mencetak)
form diatas (point nomor 6)
a. Dokter penanggung jawab pasien
b. Petugas rekam medis
c. Petugas verifikator internal rumah sakit
6. Dokter pengganti yang tidak memiliki log in user SIM-RS dapat membuat
log in baru denganberkoordinasi ke instalasi rawat jalan bagian IT RSUD
Mohammad Noer Pamekasan
Ditetapkan di : Pamekasan
Pada tanggal : 01 Juni 2022
DIREKTUR
RSUD MOHAMMAD NOER PAMEKASAN
SURAT EDARAN
TENTANG
PERJANJIAN KERJASAMA
ANTARA
RSUD MOHAMMAD NOER PAMEKASAN
DENGAN
PT. LEMBAYUNG SEJAHTERA ABADI
TENTANG
JASA PENGELOLAAN PERPARKIRAN
Nomor : 028 / ….. / 102.16 / …
Nomor : ………………………
Para pihak dengan ini menerangkan terlebih dahulu hal-hal sebagai berikut :
1. Bahwa PIHAK PERTAMA merupakan memiliki hak property RSUD
Mohammad Noer Pamekasan.
2. Bahwa PIHAK KEDUA merupakan perusahaan yang mempunyai keahlian
dan pengalaman dalam bidang jasa konsultansi dan pengelolaan
perparkiran yang memiliki segala perijinan yang terkait usahanya tersebut
diatas.
3. Bahwa PIHAK PERTAMA dalam hal ini bermaksud untuk melakukan suatu
bentuk kerjasama kepada PIHAK KEDUA sesuai dengan kemampuan,
pengalaman dan pengetahuannya dalam menjalankan dan melaksanakan
pengelolaan perparkiran di RSUD Mohammad Noer Pamekasan, dan PIHAK
KEDUA menyatakan persetujuannya dan kesepakatannya serta
menyanggupi untuk melakukan kerjasama dengan PIHAK PERTAMA
tersebut.
Selanjutnya Pihak Pertama dan Pihak Kedua secara bersama-sama disebut “PARA
PIHAK” dan secara masing-masing disebut “Pihak”.
Berdasarkan hal tersebut diatas, PARA PIHAK dengan ini menyatakan sepakat dan
setuju untuk membuat dan menandatangani Perjanjian dengan syarat-syarat dan
ketentuan-ketentuan sebagai berikut :
Pasal 1
Definisi
1. Untuk semua tujuan Perjanjian ini, kata-kata yang ditetapkan dalam pasal ini
mempunyai arti-arti yang diberikan kepadanya seperti dalam pasal ini kecuali
apabila konteks kalimat secara tegas menunjukkan sebaliknya :
a. “Perjanjian” berarti Perjanjian Konsultasi dan Pengelolaan Perparkiran
untuk fasilitas Perparkiran di RSUD Mohammad Noer Pamekasan termasuk
lampiran-lampirannya sebagaimana aslinya atau yang telah mengalami
perubahan-perubahan termasuk namun tidak terbatas pada addendum.
b. “Lampiran” berarti dokumen-dokumen yang dijadikan acuan pada
Perjanjian ini (jika ada)
c. “Lokasi Parkir” berarti tempat dimana Pihak Kedua memberikan jasa
konsultansi dan pengelolaan perparkiran di RSUD Mohammad Noer
Pamekasan, yang dimiliki Pihak Pertama.
d. “Tahap 1” berarti tahap konsultasi yang merupakan tahap persiapan
fasilitas perparkiran sebelum Lokasi Parkir dibuka secara umum.
e. “Tahap 2” berarti tahap pengelolaan yang ditandai dengan dimulainya
operasional perparkiran atau pada saat Lokasi Parkir mengenakan tarif
parkir kepada umum, mana yang terjadi lebih dahulu.
f. “Sumber Daya Manusia” adalah orang perorangan yang telah terikat
perjanjian kerja baik secara tetap maupun temporer dengan PIHAK KEDUA
yang melakukan pekerjaan tertentu sesuai lingkup pekerjaan menurut
perjanjian dengan PIHAK KEDUA.
g. “Hari Kerja” adalah kalender yang dimulai dari hari Senin sampai dengan
hari Minggu.
h. “Bulan” berarti bulan menurut sistem kalender masehi.
i. “Biaya Operasional Parkir” adalah Biaya SDM, Biaya Utilitas, Biaya
cetak tiket dan stiker parkir, seragam karyawan, premi asuransi lokasi
parkir, keperluan administrasi dan supervise, alat-alat tulis kantor,
pemeliharaan dan perbaikan peralatan dengan harga yang akan disetujui,
biaya lisensi perangkat lunak akses control, biaya amortisasi investasi dan
pajak atau retribusi resmi kepada pemerintah, biaya pembuatan, biaya
pengecatan, pemeliharaan pos parkir dan rambu-rambu parkir
sebagaimana terurai dalam lampiran 2 perjanjian ini tentang biaya-biaya.
j. “Pendapatan Perparkiran” adalah total pendapatan pengelolaan parkir
di Lokasi Parkir yang berasal dari pendapatan atas tarif : parkir mobil
umum/kasual, parkir sepeda motor umum/kasual, parkir mobil
box/truk/kasual, parkir mobil berlangganan atau stiker, parkir sepeda
motor berlangganan/stiker, penghasilan harian yang berasal dari tiket
hilang, pendapatan dari valet parking dan pendapatan lain yang terkait
dengan pengelolaan parkir.
k. “Dokumen Kontrak” berarti Perjanjian ini, termasuk namun tidak terbatas
pada semua lampiran yang disebut dalam daftar lampiran Perjanjian ini yang
merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari
Perjanjian ini,
l. “investasi Aset” berarti semua barang dan peralatan parkir yang akan di
Pihak Pertama
pasang dilokasi parkir akan disediakan oleh PIHAK KEDUA.
2. Tambahan atas kata dan/atau ungkapan dapat Pihak
didefinisikan
Kedua pada pasal lain
dan/atau lampiran dalam Perjanjian ini. Apabila telah didefinisikan, tambahan
atas kata dan/atau ungkapan tersebut harus memiliki arti yang sama sesuai
dengan definisi kontraktual sebagaimana didefinisikan tersebut diatas.
3. Didalam perjanjian ini, penunjukkan kepada setiap kata yang mempunyai arti
tunggal juga termasuk jamak dan sebaliknya apabila dibutuhkan dalam
konteksnya.
4. Kata-kata dalam bahasa Inggris atau bahasa lain atau istilah asing yang
tercantum dalam Perjanjian ini harus diartikan sesuai dengan makna umum
terjemahan dalam Bahasa Indonesia.
Judul-judul Pasal digunakan untuk kenyamanan semata dan tidak boleh digunakan
untuk menafsirkan Perjanjian ini.
Pihak Pertama
Pihak Kedua
Pasal 2
Pasal 3
Tahapan Pekerjaan
Perjanjian ini mencakup 2 (dua) tahap pekerjaan utama yang harus dilakukan oleh
Pihak Kedua yaitu :
1. TAHAP 1
Konsultasi yaitu tahap persiapan fasilitas perparkiran sebelum pengambil
alihan pengoloaan parkir dari operator sebelumnya. Lokasi Parkir dibuka untuk
umum.
2. TAHAP 2
Pengelolaan yaitu ditandai dengan dimulainya operasional perpakiran.
3. TAHAP 3
Area Parkir yaitu suatu lokasi dimana lokasi parkir kendaraan roda 2 dan
kendaraan roda 4 untuk umum (pelanggan) dan karyawan, untuk kendaraan
roda 2 untuk umum terletak pada sebelah barat bangunan kantor dan untuk
kendaraan roda 4 terletak didepan bangunan kantor, sedangkan untuk
kendaraan roda 2 untuk karyawan terletak di sebelah timur belakang
bangunan kantor sedangkan untuk kendaraan roda 4 untuk karyawan terletak
di sebelah timur bangunan kantor (IGD). (lihat denah area parkir pada
lampiran)
Pihak Pertama
Pihak Kedua
Pasal 4
Jangka Waktu Perjanjian
1. Perjanjian ini berlaku selama 1 (satu) tahun atau 365 (tiga ratus enam puluh
lima) hari, jangka waktu perjanjian efektif pada tanggal tanggal
…………..Setelah jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatas
berakhir, PIHAK KEDUA diberi kesempatan untuk mengajukan perpanjangan
Perjanjian berdasarkan persyaratan dan ketentuan yang akan ditetapkan
kemudian oleh PIHAK PERTAMA.
2. Para Pihak dapat memperpanjang jangka waktu Perjanjian sebagaimana
dimaksud ayat (1) diatas dengan memberitahukan secara tertulis kepada
pihak lainya dalam kurun waktu 3 (tiga) bulan sebelum berakhirnya Perjanjian
ini.
Pasal 5
Evaluasi kerjasama Standard Mutu Pelayanan
Pihak Pertama
Pihak Kedua
5. Jika SURAT PERINGATAN sudah diberikan dan pada evaluasi dan penilaian
berikutnya sampai pada SURAT PERINGATAN ke 3 (Tiga) tetap tidak terjadi
perubahan, maka PIHAK PERTAMA berhak untuk melakukan pemutusan
kerjasama ini dengan memberikan surat pemutusan kerjasama sekurang-
kurangnya 1 (satu) bulan sebelumnya.
Pasal 6
Kontribusi Pengelolaan Perparkiran
1. Biaya Investasi adalah biaya yang dikeluarkan oleh PIHAK KEDUA untuk
pembelian peralatan dan perangkat hardware komputer serta jaringannya
sebagaimana dijelaskan pada Lampiran 1 yang menjadi satu dalam Perjanjian
ini.
a. PIHAK KEDUA bertanggung jawab untuk pengeluaran dana untuk biaya
investasi
b. Kontribusi Pengelolaan Perparkiran dalam Perjanjian ini adalah PIHAK
KEDUA memberikan Kontribusi kepada PIHAK PERTAMA sebesar :
Guaranteed Income / Sewa Lahan sebesar……… / bulan dan dibayarkan
pada tiap bulan.
2. Sangsi Dan Denda, akan diberlakukan kepada PIHAK KEDUA apabila:
a. Bilamana PIHAK KEDUA lalai atau tidak melakukan pembayaran sewa
sesuai ketentuan yang sudah disepakati Para Pihak pada ketentuan pada
Pasal 6 ayat 1 poin b, maka dibayarkan pada setiap tanggal 10 bulan
berikutnya. Dan apabila terjadi keterlambatan pembayaran dilakukan
tegoran lisan/tertulis dari PIHAK PERTAMA.
b. Pembayaran sewa dibayarkan atau ditransfer ke Bank Jatim KCP
Pamekasan a.n. Bendahara Penerimaan Pembantu RSUD Mohammad Noer
Pamekasan No. Rekening 00710112735.
PASAL 7
Tanggung jawab dan Kewajiban Pihak Pertama
1. Penyediaan seluruh fasilitas-fasilitas pokok diarea parkir dan seluruh area lain
yang mendukung, sebagaimana sudah tersedia saat ini maupun yang belum
tersedia saat ini :
Pihak Pertama
Pihak Kedua
a. Menyediakan infrastruktur areal perparkiran yang baik untuk dimanfaatkan dan
atau dikelola untuk perparkiran
b. Pengadaan saluran dan fasilitas peralatan listrik/ penerangan dengan
dilakukan pembatasan pemberian daya listrik oleh Pihak Pertama kepada
PIHAK KEDUA, Sirkulasi udara untuk Lokasi Parkir.
2. Pemberian informasi kepada PIHAK KEDUA mengenai kebijaksanaan yang
menyangkut tingkat pelayanan Perparkiran di Lokasi parkir sehingga PIHAK
KEDUA dapat mengoperasionalkannya sesuai dengan spesifikasi PIHAK
PERTAMA tentang persyaratan operasional dan standar kualitas yang telah
ditetapkan.
Pasal 8
Tanggung Jawab dan Kewajiban Pihak Kedua
Pihak Pertama
Pihak Kedua
a. Pengaturan arus kendaraan di dalam lokasi parkir
b. Pengaturan / pengelolaan seluruh system operasional berserta peraturan –
peraturan lainnya.
c. Pengaturan Sumber Daya Manusia (Tenaga kerja)
d. Peningkatan sistem operasional perparkiran (setiap saat)
e. Mengantisipasi semaksimal mungkin kerusakan dan kehilangan kendaraan
dengan menerapkan asuransi terhadap kerugian ketiga yang meliputi
asuransi terhadap mobil, motor, yang diakibatkan oleh kelalaian pihak
kedua pada saat parking software sudah berfungsi.
f. Hubungan yang berkelanjutan dengan PIHAK PERTAMA berkenaan
dengan masalah operasional ataupun pemeliharaan yang berhubungan
dengan perparkiran yang mungkin membutuhkan bantuan PIHAK
PERTAMA untuk mengatasinya.
5. PIHAK KEDUA bertanggung jawab atas pemantauan dan pengendalian
operasional agar terselenggara dengan baik dan PIHAK PERTAMA dapat
mengaudit semua kegiatan maupun transaksi keuangan selama operasional
berlangsung.
Pasal 9
Sumber Daya Manusia
Pihak Pertama
Pihak Kedua
c. Petugas Kasir & Petugas Juru Parkir (Jukir)
Pasal 10
Perubahan Fisik atas Lokasi parkir dan Perubahan Atas Tarif Parkir
Pihak Pertama
Pihak Kedua
Pasal 11
Penyerahan Lokasi Tempat Parkir
1. Pada saat berakhirnya Perjanjian ini, PIHAK KEDUA harus menyerahkan Lokasi
Parkir yang dioperasikannya dalam keadaan bersih dan baik kepada PIHAK
PERTAMA
Pasal 12
Keadaan Kahar
1. Apabila terdapat kerusakan pada Lokasi Parkir yang diakibatkan, tapi tidak
terbatas oleh banjir, kebakaran, gempa bumi, huru hara, bencana alam,
revolusi, perang, sabotase atau kerusakan struktural yang diakibatkan oleh
hal-hal diluar kemampuan PARA PIHAK untuk menghindarinya sehingga
mengakibatkan seluruh area harus diperbaiki, maka masing-masing pihak
bertanggung jawab atas perbaikan prasarana atau barang milik masing-
masing dan masa perbaikan tersebut akan diperhitungkan dengan masa
berlakunya Perjanjian ini.
2. Keadaan Kahar tidak menghapuskan Kewajiban PIHAK PERTAMA kepada
PIHAK KEDUA, khususnya Pasal 7 ayat (2) namun tidak terbatas pada pasal 5
Perjanjian ini dan tetap harus dipenuhi oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK
KEDUA, selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja terhitung sejak keadaan Kahar
terjadi.
Pasal 13
Ketentuan Terhadap Tuntutan
Pihak Pertama
Pihak Kedua
3. PIHAK PERTAMA akan membebaskan PIHAK KEDUA dan karyawannya dari
segala tuntutan lain terhadap kerugian atau kehilangan barang/kendaraan dan
atau kecelakaan/luka yang timbul dari perbuatan ketidak sengajaan oleh satu
atau lebih karyawan PIHAK PERTAMA.
Pasal 14
Pemberitahuan
Pihak Pertama
Pihak Kedua
Pasal 15
Kelalaian (Wanprestasi)
1. Bilamana terjadi atau timbul salah satu atau peristiwa yang ditetapkan
dibawah ini akan merupakan suatu kejadian Kelalaian (Wanprestasi) terhadap
Perjanjian ini :
a. Kelalaian (Wanprestasi) dalam Perjanjian,
Salah satu PIHAK lalai melaksanakan sesuatu kewajiban atau melanggar
sesuatu ketentuan yang tercantum dalam Perjanjian ini dan tetap
melanggar walaupun telah diberikan 2 (dua) kali surat peringatan tertulis.
b. Pernyataan Tidak Benar,
Bilamana ternyata sesuatu pernyataan atau jaminan yang diberikan oleh
salah satu PIHAK kepada PIHAK lainnya dalam Perjanjian ini tidak benar
atau tidak sesuai dengan kenyataannya.
c. Kepailitan,
Bilamana salah satu PIHAK dalam Perjanjian ini oleh instansi yang
berwenang dinyatakan berada dalam keadaan pailit atau diberikan
penundaan pembayaran hutang
d. Permohonan Kepailitan,
Bilamana salah satu PIHAK dalam Perjanjian ini mengajukan Permohonan
kepada instansi yang berwenang untuk dinyatakan pailit atau diberikan
penundaan pembayaran hutang atau bilamana orang atau pihak lain
mengajukan permohonan pailit melalui instansi yang berwenang atas
salah satu PIHAK dalam Perjanjian ini.
e. Terkena Sitaan,
Apabila salah satu PIHAK dalam Perjanjian ini dikenakan suatu sitaan
berkekuatan hukum tetap, baik sebagian maupun harta benda/
kekayaannya.
f. Pencabutan Izin,
PIHAK KEDUA dicabut izinnya oleh Pemerintah atau Pejabat yang
bersangkutan sehingga PIHAK KEDUA tidak berwenang lagi menjalankan
usahanya.
Pihak Pertama
Pihak Kedua
Pasal 16
Ketentuan Umum
Pihak Pertama
Pihak Kedua
5. Terhadap pengakhiran atas Perjanjian berdasarkan ketentuan dalam
Perjanjian ini, PARA PIHAK mengesampingkan dengan tegas ketentuan yang
tercantum dalam Pasal 1266 dan Pasal 1267 Kitab Undang-Undang Hukum
Perdata.
Pasal 17
Penyelesaian Perselisihan
Pasal 18
Manfaat dari Perjanjian
1. Perjanjian ini tidak berakhir atau dibatalkan karena bubarnya salah satu pihak
akan tetapi tetap berlaku dan mengikat PARA PIHAK yang menggantikan
haknya.
Pasal 19
Perubahan dan Pengalihan
1. Apabila ada variasi dan atau pada suatu saat ada perubahan terhadap fungsi
pengelolaan Lokasi Parkir, sedangkan pasal-pasal dalam Perjanjian ini tidak
mencakup semua rincian secara menyeluruh, tetapi karena PARA PIHAK
Pihak Pertama
Pihak Kedua
menjalin hubungan kerjasama ini dengan niat dan itikad baik, maka PARA
PIHAK menyadari tugas dan kewajibannya masing-masing dengan mempunyai
tujuan yang sama yaitu mencapai pengelolaan Lokasi Parkir secara maksimal
dalam hal efisiensii dan peningkatan kualitas.
2. Demikian Perjanjian ini dibuat, setelah dibaca, disetujui dan ditanda tangani
oleh PARA PIHAK dalam rangkap 2 (dua) diatas kertas bermaterai cukup
dimana masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.
Pasal 21
Pengalihan Resiko
Pihak Pertama
Pihak Kedua
pertanggungan tidak lebih dari Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah,-)
per tahun.
6. Sesuai dengan ketentuan Perusahaan asuransi Proteksi asuransi hanya berlaku
bagi kendaraan yang sedang dalam keadaan parkir (tidak bergerak).
7. PARA PIHAK sepakat bahwa keputusan dari perusahaan asuransi kerugian
adalah final dan mengikat.
Pihak Pertama
Pihak Kedua
Direktur
RSUD Mohammad Noer Pamekasan
Jabatan : Direktur
Menerangkan bahwa
Jabatan : ..........................................
Lembar Pertama
DASAR : - Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 5 Tahun 2021 tentang APBD
Provinsi Jawa Timur T.A. 2022
- Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 116 Tahun 2021 Penjabaran APBD
Tahun Anggaran 2022
- DPA - BLUD RSUD Mohammad Noer Pamekasan Tahun Anggaran 2022
Tanggal 31 Desember 2021 Nomor : 914/216/203.2/2021.
Surat dari ….. Nomor : ……Tanggal …………. Perihal …….
MEMERINTAHKAN
Untuk : Dalam Rangka Menghadiri Acara Rapat Koordinasi Bersama Ibu Gubernur Jawa
Timur terkait Percepatan Realisasi APBD Provinsi Jawa Timur Tahun 2022 dan
Pengembangan Inovasi Perangkat Daerah di Hotel Grand Mercure Malang Jl.
Raden Panji Suroso No.07 Kota Malang Pada Tanggal 04 - 05 Februari 2022
Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan melaporkan hasil pelaksanan tugas
kepada Direktur RSUD Mohammad Noer Pamekasan.
Ditetapkan di : Pamekasan
DIREKTUR
RSUD MOHAMMAD NOER PAMEKASAN
X. LAIN-LAIN
I. DATA PEGAWAI
Nama NIP
Jabatan Masa Kerja
Unit Kerja RSUD Mohammad Noer Pamekasan
V. CATATAN CUTI***
1. CUTI TAHUNAN 2. CUTI BESAR -
Tahun Sisa Keterangan 3. CUTI SAKIT -
N-2 - 4. CUTI MELAHIRKAN -
N-1 - 5. CUTI KARENA ALASAN PENTING -
N 6. CUTI DI LUAR TANGGUNGAN NEGARA -
(……………………..)
NIP. ……………………………….
SURAT KUASA
Nomor : …./…./102.6/20….
Nama : ………………………………………………..
Tempat / Tanggal Lahir : ………………………………………………..
Pekerjaan : ………………………………………………..
Alamat : ………………………………………………..
No. (KTP/SIM/Pasport) : ………………………………………………..
Nomor Telp / HP : ………………………………………………..
Nama : ………………………………………………..
Tempat / Tanggal Lahir : ………………………………………………..
Pekerjaan : ………………………………………………..
Alamat : ………………………………………………..
No. (KTP/SIM/Pasport) : ………………………………………………..
Nomor Telp / HP : ………………………………………………..
Dengan surat ini, saya sebagai PIHAK PEMBERI KUASA memberikan kuasa untuk
melakukan pengambilan Sertifikat Tanah.
Hal-hal dan segala akibat yang disebabkan Surat Kuasa ini adalah tanggung jawab
sepenuhnya PEMBERI KUASA.
Demikian Surat Kuasa ini saya buat dengan kesadaran penuh dan tanpa ada
paksaan dari Pihak manapun dan agar dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya.
Pamekasan, ……/……./……
Direktur
RSUD Mohammad Noer Pamekasan
Pamekasan, ..../..../20....
Direktur
RSUD Mohammad Noer Pamekasan
Lampiran 12 Memo
Dari : …………………………………….
Kepada : …………………………………….
ISI : …………………………………………….
……………………………………………
……………………………………………
Lampiran 13 Pengumuman
Berdasarkan rekapitulasi Daftar Nilai Tes Pegawai BLUD Non PNS Rumah
Sakit Umum Daerah Mohammad Noer Pamekasan tahun 2022 dari Badan
Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Timur, maka bagi peserta yang Memenuhi
Syarat (MS) harap hadir untuk melakukan verifikasi berkas asli (sesuai dengan
berkas pendaftaran) pada :
Hari : …………..
Tanggal : …………..
Pukul : …… WIB s/d Selesai
Tempat : Ruang…….
Catatan : 1. Pakaian bebas rapi memakai sepatu
2. Hadir 15 menit sebelum
3. Membawa dokumen asli sesuai dengan pendafataran
4.Bagi peserta yang sudah diverifikasi berkas aslinya, akan
dilaksanakan magang pada tanggal…………s/d………..20…..
Demikian pengumuman ini kami sampaikan, atas perhatiannya kami
sampaikan terima kasih.
Pamekasan,…./…./20….
Ketua Panitia Seleksi;
Rekrutmen Pegawai BLUD RSUD
Mohammad Noer Pamekasan
xxxxxxx
Penata
NIP. 00000000 000000 0 000
Lampiran 14 Laporan
LAPORAN
………………………………………………………
………………………………………………………
I. Pendahuluan
A. Umum/latar belakang
B. Landasan Hukum
C. Maksud dan Tujuan
V. Penutup.
SURAT – PENGANTAR
Nomor : ...../ ....../ 102.16 / ....
An.Direktur
RSUD Mohammad Noer Pamekasan
Kepala Bidang...... / Kepala Bagian .......
xxxxxxx
Penata
NIP. 00000000 000000 0 000
LEMBAR DISPOSISI
Perihal :
Isi Disposisi
BERITA ACARA
Nomor :…./…./102.16/20….
Konstruksi Pondasi Pagar Keliling Dan Pengurukan Tanah
RSUD MOHAMMAD NOER PAMEKASAN
Noer Pamekasan, telah diadakan rapat Pree Award Meeting (PAM) untuk pekerjaan
Konstruksi Pondasi Pagar Keliling Dan Pengurukan Tanah, dengan uraian hasil
Pamekasan. …./……/……
PEJABAT. ……………………………
………………………………………..
NIP………………………………………
1.
2.
3.
I. POKOK PERSOALAN :
IV. ANALISIS :
V. KESIMPULAN :
VI. SARAN :
Pengelola Kepegawaian
Menerangkan bahwa pegawai tersebut di atas telah secara nyata bekerja dan
melaksanakan tugasnya sebagai ..... sejak ……… sampai dengan saat ini pada
Rumah Sakit Umum Daerah Mohammad Noer Pamekasan dan selama ini yang
bersangkutan menunjukkan prestasi kerja dan disiplin yang baik.
Surat keterangan ini dipergunakan untuk : Persyaratan Surat Ijin Kerja (SIK)
Demikian Surat Keterangan ini kami buat dan dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya.
Pamekasan, ......../........2022
Direktur
RSUD Mohammad Noer Pamekasan
Tanggal : …….…….…….
Nomor : 005 / ….. / 102.16/2022
Sifat : Segera
Lampiran : -
Perihal : …….…….…….
1 2 3 4
1
1………….
2 2………….
3 3…………..
4 4…………..
5 5…………..
6 6…………..
7 7…………..
8 8…………..
9 9…………..
10 10…………..
Mengetahui / Menyetujui
DIREKTUR RSU MOHAMMAD NOER PAMEKASAN
Lampiran 22 Notulen
Perihal : Rapat…………..
Tanggal : …../…../…..
Tempat : Ruang …….
Pimpinan Rapat : Sesuai Yang Mengundang Rapat
Peserta rapat : Terlampir dalam daftar hadir
Jalannya Rapat : 1. Pembukaan :
Pamekasan …../…./……
Mengetahui,
Direktur
RSUD Mohammad Noer Pamekasan Notulis,
SERTIFIKAT
NOMOR : ................................................
Diberikan Kepada :
Pangkat.....
NIP.......
Lampiran SPO
Disahkan Oleh :
Direktur
RSUD Mohammad Noer Pamekasan
JUDUL SPO
RSUD
MOHAMMAD NOER dr. NONO IFANTONO, MMRS
PAMEKASAN Pembina
Jl. Bonorogo 17 Pamekasan NIP. 19680313 200212 1 005
Pengertian Berisi penjelasan dan atau definisi tentang istilah yang mungkin sulit
dipahami atau menyebabkan salah pengertian.
Tujuan berisi tujuan pelaksanaan SPO secara spesifik. Kata kunci : ” Sebagai
acuan penerapan langkah-langkah untuk .............”
Berisi kebijakan Direktur RS yang menjadi dasar dibuatnya SPO tsb.
Kebijakan Dicantumkan kebijakan yang mendasari SPO tersebut, kemudian diikuti
dengan peraturan/keputusan dari kebijakan terkait.
Unit terkait Berisi unit-unit yang terkait dan atau prosedur terkait dalam proses kerja
tersebut.
JUDUL SPO
RSUD
MOHAMMAD NOER
PAMEKASAN
Jl. Bonorogo 17 Pamekasan