Anda di halaman 1dari 4

Nama : Nurpadilla

Nim : 301210038
Kelas : 4B (IAT)
MK : UAS Metode Pembelajaran Tahfiz

REVIEW JURNAL NASIONAL


Judul Metode Pembelajaran Tahfiz AL-Qur’an Untuk Anak usia Dini Di Rumah Tahfiz
Sofwan Salim Palembang

Penulis Gustiana Yuantini dan Meriyatul kibtiah

Jurnal Jurnal I’tibar pendidikan Islam Anak Usia Dini

Vol. (No), Vol. 05 No. 02 Desember 2021


Halaman P ISSN : 25493965
E ISSN: 2774-7344
Tahun 2021

Isi Terdapat salah satu lembaga pendidikan non formal yang bergerak di bidang
agama dan memiliki program pembelajaran Tahsin dan Tajwid serta Tahfiz Qur’an
yang terletak di Jl. Panca Usaha Lr. Cempaka Kel. 5 Ulu Kecamatan Seberang Ulu
1 Palembang. Lembaga tersebut bernama Yayasan Pendidikan sofwan Salim,
terdapat 80 santri yang terbagi dalam kelas tahsin dan tajwid serta kelas Tahfiz
Qur’an. Rumah Tahfiz ini ditunjukkan bagi anak usia dini yang berusia 5 sampai
16 tahun yang menggunakan metode khusus yakni Talqqi. Adapun pendiri
sekaligus pemimbing santri Tahfiz Qur’an Sofwa Salim ialah Muhammad Rafiq
Wildan, S.Ag., Al-Hafiz, beliau juga adalah seorang penghafal Qur’an dan sudah
memiliki sanad penghafal Qur’an dari pondok pesantren sunan pandaranan
Yogyakarta. Adapun proses pembelajarannya dilakukan mulai dari hari Senin
hingga Kamis pukul 16.00 s/d 18.00 WIB dan pada hari Jum’at diadakannya
simaan jika ada santri yang telah mencapai hafalan seperempat juz atau hendak
masuk 1 juz. Terdapat 4 orang santri yang masih berusia dini dan belum bisa
membaca Al-Qur’an, namun mereka mampu dalam menghafal surat An-naba dan
An-naziat dengan cukup baik.

Metode penelitian Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif

Hasil Penelitian Dari hasil penelitian, peneliti menemukan bahwa dalam menghapal Al-Qur’an di
rumah Tahfidz sofwan salim palembang dilaksanakan dengan cara menerapkan
metode talaqqi. Yang dilakukan dengan cara mendengarkan ayat-ayat yang
dibacakan oleh guru secara berulang-ulang sampai hafal. Setelah ayat yang di
bacakan sudah dapat di hafal maka murid akan menyetorkan yaitu dengan
membacakan hafalan kepada guru secara individu. Santri anak usia dini di panggil
satu-persatu kemudian pembimbing membacakan surat dari 1 hingga 2 ayat,
kemudian pemimbing juga mempertimbangkan kemampuan menghafal atau
mengingat santri jika santri dirasa memiliki kemampuan menghafal dan mengingat
dengar baik maka, akan di talaqqi 2-3 ayat perharinya. Setelah itu santri di
arahkan untuk menyimak dan mendengarkan ayat yang sedang di bacakan oleh
pemimbing yang biasanya di ucapkan sebanyak 5-10 kali dan kemudian di lanjuti
oleh santrinya dalam mengucapkan kembali ayat yang telah di bacakan
pemimbing kemudian pemimbing mendengarkan secara seksama ayat yang di
bacakan oleh santri jika pengucapan dirasa kurang tepat maka pemimbing segera
memperbaikinya agar tidak terjadi kesalahan di kemudian hari. Rumah Tahfiz ini
juga memberikan berupa kartu pantau yang mana sebagai bentuk bukti
bahwasanya santri telah melakukan setoran hafalannya kepada orang tua di rumah.
Adapun faktor pendukung dan penghambat dari pelaksanaan kegiatan menghapal
Al-Qur’an pada anak usia dini di rumah Tahfizd sofwan salim palembang yaitu:
1. Faktor pendukung nya antara lain:
a. Semangat santri anak usia dini dalam menghafal Al-Qur’an cukup baik
b. Menurut pembimbing Tahfiz sofwan salim santri memiliki dorongan
atau motivasi untuk menghafal Al-Quran karena ingin menjadi seperti
peserta hafiz Qur’an yang ada di salah satu acara TV yang biasanya
diadakan pada setiap bulan Ramadhan
c. Pemimbing sekaligus pendiri rumah tahfiz sofwan salim adalah seorang
hafiz Qur’an sehingga dapat menjadi model dan contoh nyata
d. Kahadiran santri selalu tepat waktu dan sangat antusiasme pada saat
mendengarkan materi

2. Faktor penghambatnya antara lain:


a. Santri anak usia dini belum mampu membaca Al-Qur’an dan ilmu
Tajwid seperti panjang pendek, pengucapan makhraj yang masih belum
jelas.
b. Masih rentannya konsentrasi sangat pendek sehingga mudah bosan dan
lebih banyak bermain dengan temannya.
c. Kemampuan santri anak usia dini dalam meningkatkan kata atau surat
ketika ditalaqqi guru cukup singkat sehingga pembimbing harus
mengingatkan santri berulang-ulang kali oleh karena itu waktu yang di
butuhkan menjadi lama.
d. Dengan jumlah santri perkelompok hingga mencapai 20 orang sehingga
membuat waktu untuk mentalaqqi terbatas yang mana khususnya bagi
santri anak usia dini yang belum mampu membaca Al-Qur’an secara
mandiri.

Adapun dari hasil wawancara tersebut upaya yang dilakukan dalam mencapai
keberhasilan menghafal Al-Qur’an di Rumah Tahfiz Sofwan salim Palembang
1. Sebelum pembelajaran dimulai pemimbing selalu Memberikan motivasi
singkat dan semangat kepada seluruh santri agar mereka tetap rajin
dalam menghafal Al-Quran.
2. Mengupayakan agar pembelajaran menghafal Al-Qur’an lebih mudah
dan menyenangkan
3. Sebelum memulai pelajaran semua santri Tahfiz Qur’an Wajib
mengulang hafalan atau mora’jaah dari juz ke-30 ( surat An-naba dan
seterusnya) yang di lakukan secara bersama-sama.
4. Para pemimbing Rumah Tahfiz Sofwan Salim tidak menerapkan terget
hafalan untuk para santri sehingga tidak membuat para santri terbebani
ketika datang ke rumah Tahfiz
5. Pengurus rumah Tahfiz juga memberikan kartu pantau yang merupakan
tanda sebuah bukti bahwa santri telah setoran hafalannya kepada orang
tua di rumah.

Keunggulan Penelitian ini sangat menarik dan cocok untuk di baca, serta sangatlah mudah
untuk dipahami.

Kelemahan Hanya saja Pada hasil penelitian ini peneliti tidak mencantumkan data serta
gambaran dari contoh kegiatan santri dalam menerapkan metode pembelajaran
program Tahfiz di Rumah Qur’an sofwan Salim Palembang
Kontribusi Jurnal ini memberikan kontribusi bagi para calon penghapal Al-Qur’an khususnya
yang ada di kota Palembang Sumatera Selatan lebih tepatnya di yayasan Rumah
Qur’an Sofwan Salim sehingga dapat memberikan gambaran serta menambah
pengetahuan bagaimana strategi Tahfiz dalam menghafal serta menerapkannya di
Rumah Qur’an Sofwan Salim sendiri.

Referensi Gustiana Yuantini dan Meriyatul Kibtiah : Metode Menghafal Al-Qur’an Untuk
Anak Usia Dini di Rumah Tahfiz Sofwan Salim Palembang, Jurnal I’tibar
pendidikan Islam Anak Usia Dini

Anda mungkin juga menyukai