Laporan Hasil Observasi Pembelajaran Al-Quran

Hadist di MAN 5 Sleman

Untuk memenuhi tugas mata kuliah : Pengembangan Pembelajaran
Al-Quran Hadist di sekolah
Dosen Pengampu : Drs. Mujahid, S.Ag

Disusun Oleh :

Nama : Irfanudin
NIM : 16410052
Semester/kelas :3/A

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI YOGYAKARTA
2017/2018
A. Pendahuluan
Proses pembelajaran materi Al-quran hadist di kelas memiliki ciri yang
berbeda. Namun dalam sistematika atau langkah-langkah pembelajaran tentunya
memiliki ketentuan sebagaimana yang terdapat dalam RPP. Untuk
pengembangan pembelajaran materi Al-quran hadist maka dilakukan observasi
langsung pembelajaran materi Al-quran hadist di sekolah. Observasi yang saya
lakukan bersama dengan kelompok berada di daerah Tempel, Sleman, yaitu
tepatnya di sekolah MAN 5 Sleman Jl. Magelang Km. 17, Tempel, Margorejo,
kec. Sleman, Kab. Sleman, DIY. Observasi dilakukan pada saat proses
pembelajaran materi Al-quran hadist kelas xii yang diampu oleh Bpk Drs.
Suharyanto, MA. Observasi dilakukan pada hari Rabu tanggal 22 November
2017 jam 08:45 Wib.

B. Pelaksanaan pembelajaran
1. Kegiatan Awal
Setelah guru masuk kelas, dan meletakkan buku, selanjutnya guru
memberi salam dan memulai pelajaran dengan mengucapkan basmalah,
dilanjutkan berdoá bersama sebelum memulai pelajaran. Setelah salam dan
berdo’a guru menanyakan kabar dan mengapsen siswa yang tidak berangkat.
Kebetulan pada hari itu ada beberapa siswa yang tidak masuk, dan beliau
merespon positif terhadap siswa yang tidak hadir yaitu dengan mendoakan
dan memberikan motivasi bagi siswa yang hadi, a gar selalu disiplin. Setelah
mengapsen selanjutnya guru mengkondisikan kelas, dengan meminta
melengkapi kursi depan yang masih kosong, serta merapikan tempat duduk
para siswa agar proses pembelajaran berjalan dengan tertib dan nyaman,
kemudian guru memulai proses pembelajaran dengan memberikan sedikit
stimulus terkait materi yang kemarin diajarkan. Setelah pemberian
rangsangan terkait materi yang lalu kemudian beliau meminta siswa
menyiapkan buku paket atau modul pembelajaran, serta meminta siswa yang
tidak membawa buku untuk meminjam kepada teman yang lain. Setelah
siswa masing-masing membawa buku selanjutnya guru menyampaikan
 pendahuluan tentang materi belajar yang akan dilaksanakan yaitu materi Al-
Qu’an Surat AL-A’raf ayat 56-58.
2. Kegiatan Inti
Setelah guru menyampaikan pendahuluan mengenai materi yang akan
diajarkan guru meminta siswa untuk membuka buku pada materi Al-Qu’an
Surat AL-A’raf ayat 56-58. Kemudian guru meminta siswa membaca ayat
Al-Qu’an Surat AL-A’raf ayat 56-58 secara bersama-sama, tak lupa beliau
juga mengoreksi bacaan Al-Qu’an Surat AL-A’raf ayat 56-58 yang belum
sesuai dengan kaidah tajwid dan makhorijul churufnya. Setelah para siswa
membaca secara bersama-sama kemudian beliau meminta beberapa siswa
yang dipandang masih kurang lancar membaca dengan maksud untuk
mengetahui perkembangan kelancaran membaca Alqurannya. Setelah
beberapa siswa mengulangi membaca ayat tersebut,beliau meminta seluruh
siswa membaca arti atau terjemah dari ayat demi ayat. Setelah itu guru
meminta siswa membaca kembali ayat Al-Qu’an Surat AL-A’raf ayat 56-58
secara bersama-sama.
Setelah membaca ayat tersebut guru memberikan lembaran tugas yang
berisi materi mengenai kosa kata tentang ayat Al-Qu’an Surat AL-A’raf ayat
56-58 dan meminta siswa agar mengerjakan soal yang diberikan dengan
ketentuan boleh membuka buku, dengan alokasi waktu maksimal 40 menit,
serta mepersilahkan siswa mengumpulkan hasil tugas meskipun waktu
belum selesai dan memberikan penghargaan nilai sesuai urutan pengumpulan
tugas yang telah diselesaikan.Setelah 40 menit waktu yang diselesaikan
berakhir, guru meminta siswa agar menukarkan hasil tugasnya ke teman
sebelahnya untuk dikoreksi.Bersama-sama dengan siswa guru mengoreksi
tugas melengkapi kosa kata pada ayat 56-58 Surat AL-A’raf. Selesai
mengoreksi guru memberikan ketentuan nilai pada masing-masing jawaban
yang benar dan yang belum tepat.
3. Kegiatan Akhir
Setelah penghitungan nilai oleh masing-masing siswa,guru memanggil
nama sesuai absen untuk menyampaikan nilai hasil koreksi. Setelah selesai
memasukkan nilai, guru meminta siswa untuk mengumpulkan hasil penilaian
 tugas. Selanjutnya guru mengulang kembali bacaan ayat 56-58 Surat AL-
A’raf bersama dengan para siswa. Setelah waktu pembelajaran hampir
selesai guru memberikan ulasan sedikit mengenai ayat tersebut dan
memberikan dorongan dan himbauan kepada para siswa agar rajin dalam
membaca Al-Quran terlebih ayat-ayat yang sudah diajarkan. Pembelajaran
diakhiri dengan berdo’a bersama-sama. Dan guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan mengucapkan salam.
C. Kelebian guru
Guru yang mengampu materi Al-quran hadist kelas xii adalah guru yang
belum lama bertugas di MAN 5 Sleman, baru sekitar setahun dari sekolah yang
lama. Walaupun beliau belum cukup lama betugas di MAN 5 Sleman namun
beliau sudah cukup memahami karakteristik siswanya masing-masing, sehingga
beliau mengetahui perkembangan siswanya masing-masing. Dalam hal
ketepatan waktu beliau juga disiplin setelah ada bel pergantian pelajaran beliau
langsung segera menuju kelas yang akan dimasuki, walaupun sebelumnya beliau
tidak ada jam mengajar dan masih berada di kantor. Dalam proses pembelajaran
beliau melaksankan secara prosedur sebagaimana yang telah disyaratkan dalam
proses pembelajaran. Dalam hal penyampaian materi beliau sudah cukup jelas,
sehingga banyak diperhatikan oleh para siswa. Beliau juga mampu menghadapi
secara professional siswanya dibuktikan dengan respon baik dari para siswa.
Dalam hal strategi penilaian beliau memiliki strategi khusus yaitu menilai lebih
bagi siswa yang terlebih dahulu menyelesaikan tugas yang diberikan. Alokasi
waktu yang disediakan juga dimanfaatkan secara maksimal sehingga materi
yang dibelajarkan tersampaikan secara baik.
D. Kelemahan Guru.
Dalam pendahuluan pembelajaran beliau kurang memberikan stimulus
mengenai pelajaran yang kemarin secara lengkap, beliau juga kurang ketegasan
terhadap siswa yang kurang memperhatikan pelajaran. Terkadang beliau juga
menggunakan bahasa daerah dalam menyampaikan materi yang kemungkinan
ada siswa yang belum mengetahui maksudnya. Beliau juga hanya terfokus pada
siswa yang berada di depan, beliau tidak menghampiri siswa yang berada di
belakang.
E. Nilai manfaat yang diperoleh
Nilai manfaat yang diperoleh dari hasil pengamatan langsung proses
pembelajaran Al-quran hadist di sekolah sangat banyak. Dianranya saya dapat
melihat langsung proses pembelajaran materi Al-quran hadist yang dilaksankan
oleh guru yang sudah profesional, karena selama ini saya belum pernah melihat
langsung dan merasakan langsung proses pembelajaran Al-quran hadist di
sekolah, karena kebetulan sampai pada kelas xii saya belum pernah bersekolah
di sekolah yang berlatar belakang keagaamaan. Dari hasil observasi dapat
dilihat langsung proses pembelajaran Al-quran hadist sesuai dengan langkah-
lahkang pembelajaran sebagaimana yang telah dipelajari di mata kuliah
pengembangan pembelajaran Al-quran hadist di sekolah. Dengan melihat
langsung guru yang sudah professional dapat diperoleh cara, model, atau
gambaran dalam proses pembelajaran. Dengan mengetahui kelebihan dan
kekurangan guru dalam proses pembelajaran Al-quran hadist menambah
pengetahuan dan pengalaman untuk nanti praktek mengajar di kelas. Karena
tidak mudah menyapaikan materi pembelajaran sehingga menuntut saya agar
menguasai penuh materi yang akan diajarkan terutama materi Al-quran hadist
agar proses pembelajaran berlangsung secara baik, sehingga dapat tercapai
tujuan dari proses pembelajaran.
F. Penutup
Dari hasil observasi yang saya dan kelompok lakukan, banyak hikmah yang
kami dapat. Diantaranya telah saya sampaikan di bagian kelebihan dari guru
yang kami amati. Hikmah tersebut dapat menambah kekayaan keilmuan saya
terutama terkait mata kuliah yang sedang saya ambil,yaitu mata kuliah
pengembangan pembelajaran al-quran hadist di sekolah. Selain itu saya dapat
merasakan proses pembelajaran yang selama ini hanya dapat saya rasakan pada
proses pembelajaran micro theaching di kelas, namun pada saat observasi saya
secara langsung dapat merasakan proses pembelajaran al-quran hadist secara
nyata. Dan harapan saya semoga dengan adanya tugas observasi dan laporan
hasil observasi ini, saya dapat mengambil segi positif dan dapat mencontohnya
kelak pada saat saya praktek mengajar, dan semoga kekurangan yang ada dapat
diperbaiki di kemudian hari.