Anda di halaman 1dari 3

Nama : Lely Oktavia Sari

Nim : B200220270
Kelas : G/Akuntansi sektor publik
PERTANYAAN
1. Apa fungsi sistem pengendalian manajemen sektor publik?

Dapat dilakukan dengan menggunakan saluran komunikasi formal maupun informal.


Saluran komunikasi terdiri dari aktifitas formal dalam organisasi yang meliputi :
- Perumusan strategi (strategy formulation)
- Perencanaan strategic (strategic planning)
- Operasional (pelaksanaan anggaran)
- Evaluasi kerja (saluran komunikasi)
- Penganggaran

2. Jelaskan tujuan dan manfaat dibentuknya pusat pertanggungjawaban!

Pertanggungjawaban adalah unik organisasi yang dipimpin oleh manajer yang


bertanggung jawab terhadap aktifitas pusat pertanggungjawaban yang dipimpin. Tujuan
dibuatnya pusat-pusat pertanggungjawaban tersebut adalah :
- Sebagai basis perencanaan,pengendalian dan penilaian kinerja
- Untuk memudahkan mencapai tujuan organisasi
- Memfasilitasi terbentuknya goal congruence
- Mendelegasikan tugas dan wewenang
- Mendorong kreatifitas dan daya inovasi bawahan
- Sebagai alat untuk melaksanakan strategi
- Sebagai alat pengendalian anggaran.

3. Jelaskan struktur dan proses pengendalian manajemen!

 Struktur pengendalian manajemen


a) Tahap Perencanaan: Manajer merumuskan tujuan, sasaran, dan rencana strategis
untuk mencapainya.
b) Tahap Pelaksanaan: Pelaksanaan rencana melibatkan alokasi sumber daya,
pengorganisasian, dan pelaksanaan tugas oleh tim atau departemen yang relevan.
c) Tahap Pengukuran: Manajer mengumpulkan data dan informasi terkait kinerja
dan kemajuan organisasi dalam mencapai tujuan.
d) Tahap Evaluasi: Data yang terkumpul dievaluasi untuk menilai sejauh mana
tujuan tercapai dan apakah perlu melakukan koreksi atau perubahan.
e) Tahap Koreksi: Jika ditemukan perbedaan antara kinerja aktual dan yang
diharapkan, tindakan koreksi diambil untuk memperbaiki masalah dan
meningkatkan kinerja.
 Proses pengendalian manajemen
- Menetapkan Standar: Manajer harus menetapkan standar atau indikator kinerja
yang jelas yang dapat digunakan untuk mengukur pencapaian tujuan.
- Pengukuran Kinerja: Data yang relevan dikumpulkan untuk memantau kinerja
sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
- Perbandingan dan Analisis: Data kinerja aktual dibandingkan dengan standar
yang telah ditetapkan, dan analisis dilakukan untuk mengidentifikasi perbedaan
dan penyebabnya.
- Tindakan Korektif: Jika ada perbedaan signifikan antara kinerja aktual dan
standar, tindakan korektif diambil untuk mengatasi masalah dan mendekati
pencapaian tujuan.

4. Jelaskan elemen pengendalian manajemen sektor publik!

Tipe pengendalian manajemen dapat dikategorikan menjadi tiga kelompok, yaitu:


a. Pengendalian preventif. Dalam tahap ini pengendalian manajemen terkait dengan
perumusan strategi dan perencanaan strategik yang dijabarkan dalam bentuk
program-program.
b. Pengendalian operasional. Dalam tahap ini pengendalian manajemen terkait
dengan pengawasan pelaksanaan program yang telah ditetapkan melalui alat
berupa anggaran. Anggaran digunakan untuk menghubungkan perencanaan
dengan pengendalian.
c. Pengendalian kinerja. Pada tahap ini pengendalian manajemen berupa analisis
evaluasi kinerja berdasarkan tolak ukur kinerja yang telah ditetapkan.

5. Apa tujuan dan pentingnya perencanaan strategik bagi organisasi?

Tujuan dan Manfaat perencanaan strategik bagi organisasi antara lain:


a. Sebagai sarana untuk memfasilitasi terciptanya anggaran yang efektif
b. Sebagai sarana untuk memfokuskan manajer pada pelaksanaan strategi yang telah
ditetapkan
c. Sebagai saran untuk memfasilitasi dilakukannya alokasi sumber daya yang
optimal (efektif dan efisien)
d. Sebagai kerangka untuk pelaksanaan tindakan jangka pendek
e. Sebagai sarana bagi manajemen untuk dapat memahami strategi organisasi secara
lebih jelas
f. Sebagai alat untuk memperkecil rentang alternatif strategi
Tujuan utama perencanaan strategik adalah untuk meningkatkan komunikasi
antara manajer puncak dengan manajer level bawahnya. Adanya komunikasi ini
akan memungkinkan terjadi persetujuan antara manajer puncak dengan manajer
level bawah mengenai strategi terbaik untuk mencapai tujuan organisasi yang di
tetapkan.
6. Bagaimanakah proses perumusan strategi pada organisasi sektor publik?

Olsen dan Eadie (1982) menyatakan bahwa proses perumusan strategi terdiri atas lima
komponen dasar, yaitu :
- Pertanyaan misi dan tujuan umum organisasi yang dirumuskan oleh manajemen
eksekutif organisasi dan memberikan rerangka pengembangan strategi serta target
yang akan dicapai
- Analisis atau scanning lingkungan, terdiri dari pengidentifikasian dan pengukuran
(asesment) faktor-faktor eksternal yang sedang dan akan terjadi dan kondisi yang
harus dipertimbangkan pada saatmerumuskan strategi organisasi
- Profil internal dan audit sumber daya,yang mengidentifikasi dan mengevaluasi
kekuatan dan kelemahan organisasi dalam hal berbagai faktor yang perlu
dipertimbangkan dalam perencanaan strategik.
- Perumusan,evaluasi,dan pemilihan strategi
- Implementasi dan pengendalian rencana strategik

7. Jelaskan perbedaan perumusan strategi dengan perencanaan strategik!

Perencanaan strategik adalah proses penentuan program-program ,aktivitas atau


proyekyang akan dilaksanakan oleh suatu organisasi dan penentuan jumlah alokasi
sumber daya yang akan dibutuhkan.
Perbedaannya dengan perumusan strategi adalah perumusan strategi merupakan proses
untuk menentukan strategi,sedangkan perencanaan strategik adalah proses menentukan
bagaimana bagaimana mengimplementasikan strategi tersebut. Hasil perencanaan
strategik berupa rencana-rencana strategik (strategic plans). Dalam proses perumusan
strategi,manajemen menentukan visi,misi,dan tujuan organisasi serta strategi untuk
mencapai tujuan organisasi.

8. Berikan evaluasi mengenai efisiensi dan efektivitas birokrasi pemerintah di Indonesia!

Kata reformasi diarahkan terwujudnya efisiensi,efektivitas,dan pemerintahan yang bersih.


Reformasi ini diarahkan pada perubahan masyarakat yang termasuk didalamnya
masyarakat birokrasi,dalam pengertian perubahan ke arah kemajuan. Reformasi ruang
lingkupnya tidak hanya terbatas pada proses dan prosedur, tetapi juga mrngaitkan
perubahan pada tingkat struktur dan setiap tingkah laku. Arah yang akan dicapai
reformasi antara lain adalah tercapainya pelayanan masyarakat yang efektif dan efisien.

Anda mungkin juga menyukai